“ittaqunnar walau bisyiqqo tamrotin: Jagalah diri kalian dari api neraka, meski hanya dengan bersedekah sepotong kurma”(Hadits Shahih, Riwayat Bukhari dan Muslim. Lihat Shahiihul jaami’ no. 114)

Thursday, February 7, 2019

Manfaat Biji Alpukat

Buah Alpukat

Assalamualaikum Warrahmatullahi Wabarakatuhu,

Ikhwan dan akhwat yang di rahmati Allah subhanallahu wata'ala, kali ini penulis ingin berbagi ilmu tentang pentingnya manfaat biji alpukat. Apabila kita beli jus alpokat ada baiknya minta bijinya dari tukang jus tersebut. Apa saja sih manfaatnya tersebut? Ikuti penjelasannya berikut.


Pengenalan Alpukat

Avokad (Persea americana) ialah tumbuhan penghasil buah meja dengan nama sama. Tumbuhan ini berasal dari Meksiko dan Amerika Tengah dan kini banyak dibudidayakan di Amerika Selatan dan Amerika Tengah sebagai tanaman perkebunan monokultur dan sebagai tanaman pekarangan di daerah-daerah tropika lainnya di dunia.

Pohon, dengan batang mencapai tinggi 20 m dengan daun sepanjang 12 hingga 25 cm. Bunganya tersembunyi dengan warna hijau kekuningan dan ukuran 5 hingga 10 milimeter. Ukurannya bervariasi dari 7 hingga 20 sentimeter, dengan massa 100 hingga 1000 gram; biji yang besar, 5 hingga 6,4 sentimeter.

Buahnya bertipe buni, memiliki kulit lembut tak rata berwarna hijau tua hingga ungu kecoklatan, tergantung pada varietasnya. Daging buah apokat berwarna hijau muda dekat kulit dan kuning muda dekat biji, dengan tekstur lembut.

Biji Alpukat

Penelitian Ilmiah

Sejumlah peneliti dari AS sedang mengembangkan studi tentang manfaat biji alpukat dalam dunia kesehatan, khususnya sebagai obat penyakit kanker. Kandungan di dalam biji buah tersebut dinilai sangat kompleks dan berkhasiat bagi tubuh. 

Seperti dilaporkan Extra Crispy beberapa waktu lalu, tim peneliti dari Universitas Texas Rio Grande Valley tersebut mempresentasikan penelitian terbarunya yang menunjukkan bahwa terdapat 130 senyawa kimia yang terkandung dalam biji alpukat. Beberapa di antaranya, memiliki kandungan yang berguna untuk sektor kesehatan atau perindustrian. 

Senyawa kimia yang dapat ditemukan, di antaranya behenyl alcohon yang berguna untuk pengobatan antiviral, heptacosane untuk memperlambat pertumbuhan sel tumor, dan asam dodecanoic yang dapat mengurangi risiko penyakit aterosklerosis. Tak hanya itu, senyawa lain dari biji alpukat dapat juga digunakan untuk bidang lain seperti kosmetik.

Dalam proses studi, tim peneliti menghabiskan 30 biji alpukat untuk dihancurkan. Biji yang dihancurkan kemudian menjadi bubuk halus dan menghasilkan minyak serta lilin. Melalui proses kromatografi gas, tim peneliti mengidentifikasi 116 senyawa unik dalam minyak, dan 16 senyawa sisanya di lilin. 

Pimpinan tim peneliti Debasish Bandyopadhyay menyatakan penelitian ini muncul karena keingintahuan tentang manfaat dari biji alpukat yang selama ini hanya menjadi sisa atau limbah makanan di Amerika Serikat.  "Sekam biji alpukat adalah sebuah permata karena senyawa obat di dalamnya dapat digunakan untuk mengobati kanker, jantung, dan lainnya," ujar Bandyopadhyay.

Biji Alpukat Kering

Manfaat Biji Alpukat

1. Antioksidan
National University of Singapore melakukan penelitian pada tahun 2003 untuk mengamati kandungan antioksidan dalam biji alpukat, mangga dan buah tropis lainnya. Dalam penelitian itu ditemukan bahwa biji alpukat mengandung 70% lebih banyak kandungan antioksidan daripada buahnya. Jika dikonsumsi, dapat membantu mencegah stres oksidatif pada tingkat sel di dalam tubuh. Antioksidan mengurangi penuaan sel, melawan peradangan dan memperbaiki kondisi seluruh tubuh.

2. Mencegah Kanker
Suatu senyawa yang dikenal sebagai avocatin B yang ditemukan dalam biji alpukat dapat menghancurkan sel-sel kanker Acute Myeloid Leukimia (AML).

3. Menyembuhkan Gangguan Pencernaan
Orang Amerika Selatan telah akrab dengan menggunakan biji alpukat untuk mengobati bisul, sembelit dan diare. Biji alpukat mengandung serat larut dan senyawa anti-peradangan yang kuat dan dapat membantu mengurangi perut kembung serta menghilangkan racun.

4. Menurunkan Kolesterol
Serat larut dalam alpukat dapat membantu membersihkan sistem kardiovaskular dari penumpukan plak dan kolesterol yag membantu mencegah penyakit jantung, gagal jantung dan stroke.

5. Menstabilkan Gula Darah
Biji alpukat dapat menjadi sumber serat yang kaya untuk membantu menyeimbangkan asupan gula dan menjaga kadar gula darah tetap stabil. Agak mengejutkan jika ternyata biji alpukat dapat berguna untuk mengobati penyakit kencing manis (diabetes mellitus). Bagi pasien diabetes yang ingin mencoba obat alternatif, caranya tidaklah sulit. Cukup dengan menyediakan biji alpukat, panggang di atas api kemudian dipotong-potong. Lanjutkan dengan merebus biji panggang itu bersama air hingga warna air berubah menjadi coklat. Saring airnya, minum setelah dingin. Lakukan cara ini secara teratur, setiap hari.

6. Mencegah Infeksi Jamur
Peneliti menemukan bahwa ekstrak biji alpukat membantu menghambat patogen seperti bakteri jamur dan candida. Mengonsumsi biji alpukat dapat membantu mengurangi infeksi jamur dan mengembalikan keseimbangan bakteri baik di saluran pencernaan.

7. Menurunkan Berat Badan
Karena biji avokad memproduksi serat dalam jumlah yang baik, hal ini tentunya bisa membantu kamu dalam menurunkan berat badan, mengkonsumsi biji ini memberikan efek mengenyangkan, sehingga bisa mengurangi nafsu makan kamu. Selain itu, biji avokad juga mengandung antioksidan, kalium, kalsium dan magnesium, yang bertanggung jawab dalam menyediakan energi untuk kebutuhan tubuh kamu.

8. Menunda Penuaan Kulit
Kandungan Antioksidan yang tinggi hadir dalam daging dan biji alpukat membantu dalam melawan radikal bebas, yang menyebabkan kerusakan besar ke sel-sel kulit yang sehat. jika kamu mengonsumsi bubuk biji avokad dua kali dalam seminggu, membantu kamu mencegah munculnya bintik-bintik dan garis penuaan di muka.

9. Menghilangkan Bengkak akibat Radang
Biji alpukat dijemur hingga kering, tumbuk sampai benar-benar halus. Ambil bubuk biji alpukat secukupnya, campur bersama air hingga menjadi bubur. Gunakan adonan itu untuk dibalurkan ke bagian tubuh yang bengkak.

10. Penyakit Ginjal
Ambil biji alpukat, lalu iris-iris dengan ukuran kecil. Biarkan kering di bawah sinar matahari. Selanjutnya biji digiling hingga halus dan berubah menjadi sebuah serbuk. Seduh bubuk herbal ini seperti menyeduh kopi. Minum airnya setiap hari, sebanyak tiga kali. Minuman alami ini tidak memiliki efek samping yang berbahaya bagi tubuh.

Minumlah ramuan ini selama sebulan, kemudian rasakan perubahan yang terjadi setiap minggu. Kunjungi dokter untuk memeriksa kesehatan ginjal, setelah konsumsi ramuan ini selama 1 bulan. Jika kesehatan ginjal telah pulih, hentikan konsumsi obat alami ini.

Pengolahan biji alpukat

Cara Mengolah Biji Alpukat

Biji alpukat segar harus dicuci bersih dulu lalu dikeringkan. Kupas bagian kulit tipisnya, dipotong-potong dan dihaluskan dengan blender. Setelah halus, jemur di bawah sinar matahari terik. Pengeringan alami ini dapat membantu mengurangi tumbuhnya jamur. Namun, Anda juga bisa mengeringkannya dengan cara dioven atau disangrai jika kondisi tidak memungkinkan.

Ayak biji alpukat yang sudah dihaluskan. Taruh bubuk tersebut di tempat yang kering dan tidak mudah dimasuki serangga. Setelah berbentuk bubuk, biji alpukat ini bisa diolah menjagi berbagai makanan, misalnya diolah menjadi smoothie dengan campuran buah lain, agar rasa pahit dari alpukat tidak begitu terasa.

Video Manfaat Alpukat

Semoga bermanfaat,
DK

Sumber:

No comments:

Post a Comment