Assalamualaikum Warrahmatullahi Wabarakatuhu,
Sobat blogger yang selalu setia, kali ini penulis ingin berbagi tentang cara seleksi masuk Perguruan Tinggi Negeri (PTN). Penulis sengaja menulis artikel ini, agar kita semua yang memiliki adik, kakak, saudara yang ingin melanjutkan jenjang pendidikannya di universitas negeri, harus mengerti mengenai istilah jalur seleksi yang harus kita lalui saat ini. Istilah yang digunakan setiap tahun ajaran mungkin berbeda-beda untuk itu kita harus mengetahui satu-persatu istilah seleksi masuk PTN saat ini.
Zaman dahulu yang penulis rasakan saat memasuki perguruan tinggi ditahun 1989-2001 hanya ada 2 jalur penerimaan PTN yakni jalur prestasi yang dikenal jalur PMDK (Penelusuran Minat Dan Kemampuan) dan jalur umum. Dimana jalur umun yang saat itu dikenal dengan Ujian Masuk Perguruan Tinggi Negeri (UMPTN) hanya ada 1 sesi ujian masuk PTN untuk strata 1 (S1) dan kalau tidak diterima UMPTN biasanya para pelajar akan mengikuti ujian masuk D3 atau Politeknik atau D4 pada masing-masing fakultas dari PTN tersebut sebagai saringan terakhir untuk bisa diterima di PTN. Dan apabila seleksi D3 atau D4 dari PTN tersebut tidak diterima juga, secara otomatis akan beralih masuk ke perguruan tinggi swasta lainnya.
Saat ini istilah seleksi tersebut sudah berubah, dan penting untuk kita ketahui, karena apabila kita kurang paham, maka kita bisa ketinggalan untuk mengikuti seleksi masuk PTN tersebut. Berikut beberapa jalus penerimaan PTN yang saat ini masih berlaku:
1. Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN)
Sistem seleksi penerimaan mahasiswa baru ini mulai dikenalkan pada tahun 2008. Jika tertarik untuk ikut SNMPTN, ada baiknya segera melakukan registrasi di akun Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT).
SNMPTN tidak harus ikut ujian tertulis. Caranya, dengan memperhitungkan nilai rapor atau prestasi selama sekolah termasuk yang non akademik sebagai nilai tes ujian masuk. Akreditasi sekolah juga jadi bahan pertimbangan.
SNMPTN tidak harus ikut ujian tertulis. Caranya, dengan memperhitungkan nilai rapor atau prestasi selama sekolah termasuk yang non akademik sebagai nilai tes ujian masuk. Akreditasi sekolah juga jadi bahan pertimbangan.
Untuk bisa mengikuti ujian SNMPTN, sobat harus mendaftar ke panitia SNMPTN melalui sekolah. Biasanya, proses ini didaftarkan oleh guru BK sekolah dan sobat hanya tinggal menyerahkan berkas-berkas yang dibutuhkan saja. Jalur SNMPTN ini juga sering dikenal dengan sebutan jalur undangan. Jalur ini diperuntukkan hanya untuk mereka yang lulus di tahun yang sama dengan pelaksanaan SNMPTN. Maka, kali ini hanya lulusan 2020 saja yang bisa mengikuti SNMPTN.
Jurusan yang bisa sobat pilih maksimal tiga jurusan. Salah satu PTN yang dipilih wajib berada di satu wilayah yang sama dengan sekolah sobat. Kuota yang diberikan untuk jalur SNMPTN di tahun 2020 ini adalah 20% dari total kuota per universitas. Oiya, ujian ini tidak dipungut biaya ya, alias gratis!
Persyaratan Peserta:
1. Siswa SMA/MA/SMK kelas terakhir (kelas 12) pada tahun 2020 yang memiliki prestasi unggul
2. Memiliki prestasi akademik dan memenuhi persyaratan yang ditentukan oleh masing-masing PTN
3. Memiliki NISN dan terdaftar di PDSS (Pangkalan Data Sekolah dan Siswa)
4. Memiliki nilai rapor semester 1 ~ 5 yang telah diisi di PDSS
5. Peserta yang memilih program studi bidang seni dan olahraga wajib mengunggah portofolio
Pilihan Program Studi
1.Setiap siswa diperbolehkan memilih dua program studi dari satu PTN atau dua PTN
2. Disarankan tidak lintas minat (tergantung ketentuan PTN yang dituju)
Jadwal kegiatan SNMPTN 2020:
- Registrasi akun LTMPT melalui https://portal.ltmpt.ac.id.: 2 Des 2019 - 7 Jan 2020
- Pengisian PDSS: 13 Januari - 6 Februari 2020
- Pemeringkatan siswa oleh sekolah: 13 Januari - 6 Februari 2020
- Pengumuman siswa yang Eligible untuk mendaftar SNMPTN: 13 Jan - 6 Feb 2020
- Pendaftaran SNMPTN: 11-25 Februari 2020
- Pengumuman hasil SNMPTN: 4 April 2020
2. UTBK (Ujian Tulis Berbasis Komputer)
UTBK merupakan tes masuk ke perguruan tinggi yang dilaksanakan LTMPT. LTMPT menjadi satu-satunya lembaga penyelenggara tes perguruan tinggi terstandar di Indonesia.
Khusus untuk UTBK 2020 ini dapat diikuti oleh siswa lulusan tahun 2018, 2019, dan 2020 dari pendidikan menengah (SMA/MA/SMK) dan sederajat. Bisa juga bagi lulusan Paket C tahun 2018, 2019, dan 2020.
Jadwal UTBK 2020:
- Registrasi akun LTMPT 7: Februari - 5 April 2020.
- Pendaftaran UTBK: 30 Maret - 11 April 2020.
- Pelaksanaan UTBK: 20-26 April.
- Pengumuman: 12 Mei 2020.
3. SBMPTN (Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri)
Dulu, SBMPTN ini sama-sama bernama SNMPTN juga. Perbedaannya, yang satu SNMPTN undangan dan yang sekarang dikenal sebagai SBMPTN, dulu bernama SNMPTN tulis. SBMPTN ini seperti yang pastinya sobat tebak, adalah jalur yang mengharuskan kamu untuk mengikuti tes tertulis. Nantinya, nilai dan usahamu dalam mengerjakan ujianlah yang menentukan. Di sini, akreditasi sekolah dan prestasi selama sobat sekolah tidak diperhitungkan, ya.
Persyaratan peserta:
Jadwal pendaftaran SBMPTN:
- Pendaftaran: 2-13 Juni 2020.
- Pengumuman hasil seleksi jalur SBMPTN pukul 15.00 WIB pada 30 Juni 2020.
UTBK merupakan tes masuk ke perguruan tinggi yang dilaksanakan LTMPT. LTMPT menjadi satu-satunya lembaga penyelenggara tes perguruan tinggi terstandar di Indonesia.
Khusus untuk UTBK 2020 ini dapat diikuti oleh siswa lulusan tahun 2018, 2019, dan 2020 dari pendidikan menengah (SMA/MA/SMK) dan sederajat. Bisa juga bagi lulusan Paket C tahun 2018, 2019, dan 2020.
Jadwal UTBK 2020:
- Registrasi akun LTMPT 7: Februari - 5 April 2020.
- Pendaftaran UTBK: 30 Maret - 11 April 2020.
- Pelaksanaan UTBK: 20-26 April.
- Pengumuman: 12 Mei 2020.
3. SBMPTN (Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri)
Dulu, SBMPTN ini sama-sama bernama SNMPTN juga. Perbedaannya, yang satu SNMPTN undangan dan yang sekarang dikenal sebagai SBMPTN, dulu bernama SNMPTN tulis. SBMPTN ini seperti yang pastinya sobat tebak, adalah jalur yang mengharuskan kamu untuk mengikuti tes tertulis. Nantinya, nilai dan usahamu dalam mengerjakan ujianlah yang menentukan. Di sini, akreditasi sekolah dan prestasi selama sobat sekolah tidak diperhitungkan, ya.
Persyaratan peserta:
- Siswa SMA/MA/SMK/sederajat lulusan tahun 2018 dan 2019 memiliki ijazah.
- Siswa SMA/MA/SMK/sederajat lulus tahun 2020 memiliki SK Lulus Pendidikan Menengah.
- Memiliki nilai UTBK.
- Memiliki kesehatan yang memadai sehingga tidak mengganggu kelancaran proses studi.
- Memiliki NISN.
- Peserta yang memilih program studi bidang seni dan olahraga wajib mengunggah portofolio.
- Biaya UTBK ditanggung oleh peserta dan subsidi pemerintah.
Jadwal pendaftaran SBMPTN:
- Pendaftaran: 2-13 Juni 2020.
- Pengumuman hasil seleksi jalur SBMPTN pukul 15.00 WIB pada 30 Juni 2020.
4. Seleksi Mandiri
Dikutip dari Rencanamu.id, sekarang ini banyak PTN yang mengadakan penerimaan calon mahasiswa sendiri di luar yang diselenggarakan pemerintah, antara lain Seleksi Masuk Universitas Indonesia (Simak UI) atau Ujian Tulis Universitas Gadjah Mada (Utul UGM).
Untuk materi dan tata cara ujian mandiri berbeda-beda, tergantung universitas dan jurusan masing-masing. Namun, ujian biasanya tertulis dan materi tidak jauh beda dengan SBMPTN.
Informasi tambahan, siswa yang telah dinyatakan lulus SNMPTN 2020 maka akan ditolak untuk mendaftar SBMPTN 2020. Untuk itulah, jalur pendaftaran SNMPTN, UTBK, dan SBMPTN melalui portal LTMPT.
Demikianlah sekilas informasi seputar jalur penerimaan mahasiswa perguruan tinggi negeri yang semoga bisa membuat sobat semua bisa bersiap diri guna mempersiapkan jurus-jurus jitu agar bisa diterima disalah satu perguruan tinggi. Penulis hanya bisa berdoa semoga sobat pembaca yang setia bisa diterima disalah satu perguruan tinggi negeri yang sobat inginkan. Aamieeen.
DK
No comments:
Post a Comment