“ittaqunnar walau bisyiqqo tamrotin: Jagalah diri kalian dari api neraka, meski hanya dengan bersedekah sepotong kurma”(Hadits Shahih, Riwayat Bukhari dan Muslim. Lihat Shahiihul jaami’ no. 114)

Wednesday, July 27, 2016

Pakan Kelinci Alternatif



Salah satu bidang usaha yang menurut saya masih memiliki prospek yang menjanjikan adalah ternak kelinci, mengapa demikian? karena belakangan ini permintaan akan kelinci dibeberapa daerah mengalami peningkatan.

Kelinci adalah hewan yang gemar sekali dengan makanan yang berasal dari tumbuh-tumbuhan apalagi daunnya, tetapi dari sekian banyak tumbuhan yang digemari kelinci terdapat beberapa makanan yang harus dihindari kelinci, makanan tersebut bukannya dilarang diberikan pada kelinci akan tetapi karena ada beberapa hal seperti zat-zat yang terdapat di dalam makanan tersebut yang dapat berdampak kurang baik terhadap kelinci peliharaan.

Beternak kelinci sendiri dibedakan menjadi 2 kategori yaitu kategori pedaging dan kategori hias, dari kedua kategori tersebut yang menurut saya lebih mudah dalam perawatannya yaitu kategori kelinci pedaging karena tidak diperlukan perawatan khusus untuk membudidayakannya, berbeda dengan kelinci hias yang dalam hal perawatannya harus dilakukan secara khusus dan itu pasti akan membutuhkan biaya tambahan yang akan menambah beban pengeluaran, baca juga artikel tentang cara merawat kelinci hias.

Dari kedua kategori tersebut mungkin yang menjadi kendala adalah masalah pakan, seperti yang kita ketahui bahwa makanan favorit kelinci berasal dari rerumputan, sayuran, dedaunan dan yang lainnya namun bagaimana bila makanan tersebut sulit ditemukan misalnya saja saat musim kemarau? solusi untuk mengatasinya bisa dengan membuat pakan alternatif kelinci.

Mungkin dengan membuat pakan alternatif kelinci ini bisa menjadi salah satu solusi keterbatasan pakan namun yang paling dianjurkan sebagai makanan kelinci yaitu makanan yang masih segar yang berasal dari alam seperti rerumputan, sayuran, dedaunan dan yang lainnya, namun dari pakan alami tersebut ada beberapa daun yang menjadi pantangan untuk dimakan untuk kelinci, bila didaerah saya disebut daun mandingan karena bisa membuat kelinci lebih rentan terkena penyakit kulit seperti gudikan, untuk itu kalian harus memperhatikan pakan yang akan diberikan pada kelinci.

Untuk pakan alternatif ini sendiri mungkin ada beberapa kendala yang harus kalian hadapi, meski bahan tersebut terbilang alami namun untuk mendapatkannya kalian mungkin harus mengeluarkan biaya tambahan untuk membelinya selain itu kelinci harus beradaptasi dengan pakan alternatif ini sebab bila biasanya diberikan pakan berupa rerumputan pasti kelinci akan sedikit canggung dalam memakan pakan alternatif tersebut, namun kalian tak usah kawatir sebab adaptasi ini biasanya akan memerlukan waktu beberapa hari saja agar kelinci bisa terbiasa memakannya.

Adapun bahan yang harus dipersiapkan untuk membuat pakan alternatif tersebut antara lain:
1. Dedak bekatul atau dedak yang halus.
2. Bungkil kelapa.
3. Bungkil kedelai.
4. Tepung mineral. 

Bila bahan yang akan digunakan sudah siap sekarang waktunya untuk membuatnya dengan cara:
  • Untuk takaran 1 kg pakan alternatif dibutuhkan 500 gram dedak, 200 gram bungkil kelapa, 200 gram bungkil kedelai, dan 100 gram tepung mineral.
  • Bila bahan tersebut sudah didapatkan maka bisa langsung dicampurkan dalam satu wadah dan sedikit ditambah air agar lebih mudah menyatu.
  • Aduk campuran bahan-bahan tersebut samapi menyatu semua.
  • Bila bahan tersebut sudah menyatu maka bisa langsung diberikan pada kelinci.
  • Saran dari penulis sesuai pengalaman yang di alami penulis sendiri dalam memberi makan kelinci, sebaiknya diberi makan jagung muda beserta kulitnya. Makanan jagung kaya akan protein, vitamin dan kandungan air serta gulanyapun tidak terlalu tinggi. Jadi sehari-hari tidak perlu diberi rumput yang sudah dicari, ataupun pelet yang lumayan mahal hadganya. Jadi cukup dengan makanan jagung muda insyaAllah kelinci kesayangan kita bisa tumbuh dengan cepat dan sehat.

Demikianlah informasi tentang membuat pakan alternatif kelinci, semoga informasi ini bisa berguna dan bermanfaat untuk kalian semua, sekian dari saya dan terima kasih.


Makanan yang kurang baik untuk kelinci

Sebenarnya bukannya kelinci tidak boleh memakan makanan dibawah ini akan tetapi lebih baik dihindari karena dari beberapa pengalaman para peternak dan pecinta kelinci mengalami hal yang buruk pada kelincinya sehingga lebih baik untuk dihindari.

Biasanya para peternak memberi makanan ini hanya sebagai selingan saja bahkan malah tidak pernah memberikannya sama sekali, dikarenakan ada beberapa jenis makanan yang memang tidak boleh diberikan kepada kelinci karena di dalamnya terkandung zat yang berbahaya.

Mungkin ada beberapa pendapat yang berbeda-beda mengenai makanan yang harus dihindari untuk kelinci peliharaan, akan tetapi yang jelas semua itu untuk satu tujuan yakni demi kebaikan si kelinci, so ini mungkin bisa menjadi bahan refrensi untuk sahabat semua mengenai makanan apa saja yang bagus diberikan untuk kelinci dan yang tidak.

Untuk para peternak kelinci yang telah lama malang melintang di dunia peternakan kelinci mungkin saja telah tau seluk beluk makanan yang baik dan juga yang tidak baik diberikan untuk kelinci, namun bagi sahabat yang saat ini belum mengetahui dapat menyimaknya di bawah ini.


Diantara pakan yang harus dihindari untuk kelinci adalah:

1. Pakan yang mengandung banyak getah/air.

Kubis / Kol

Sayuran seperti kol atau kubis terlalu banyak mengandung air, sehingga dapat berpengaruh pada urin dan fases kelinci. Kandungan serat-kasar pada kol juga terlalu tinggi, terlebih bagi kelinci yang masih dalam perkembangan. yang paling ditakutkan dalam kol adalah gas yang terkandung dalam kol, jika dikonsumsi kelinci kol bisa mengakibatkan kelinci menjadi kembung dan terkadang ada juga kelinci yang mati karena gejala ini. Ada beberapa peternak menyarankan untuk diangin-anginkan atau dikeringkan terlebih dahulu kurang lebih 6-8 jam.


2. Pakan yang teksturnya kasar/berduri

Rumput Gajah (sulanjana)

Pakan yang bertekstur kasar dan berduri di khawatirkan dapat melukai kelinci, baik melukai diluar badan kelinci atau bahkan melukai didalam tubuh keinci, misal peradangan didalam dan gangguan lambung. Maka dari itu hindarilah makanan yang seperti ini, dan ganti dengan makanan yang baik untuk kelinci. Contohnya rumput gajah, rumput berduri dll.

Rumput gajah mempunyai tekstur yang nampaknya tajam, sehingga dapat mengakibatkan lidah dan juga tenggorokan kelinci terluka, so ada abaiknya untuk menghindari pakan ini meskipun pada dasarnya rumput gajah memiliki kandungan serat kasar yang sangat baik. Sebetulnya bisa juga rumput gajah ini dikeringkan selama dua atau tiga hari setelah itu dicacah barulah kemudian dapat diberikan pada kelinci, akan tetapi karena teksturnya yang sudah menjadi kering jadi biasanya kelinci sudah tidak tertarik untuk memakannya.


3. Pakan yang mengandung kadar gula tinggi

Wortel

Seperti manusia kebanyakan gula (glukosa sukrosa) didalam tubuh itu tidak baik, dan juga akan merusak gigi kelinci. Salah satunya yaitu Wortel. Mungkin banyak orang yang menganggap bahwa hewan kelinci beridentik dengan wortel akan tetapi pada kenyataannya, wortel sebetulnya hanya boleh diberikan sebagai selingan saja pada kelinci, karena di dalam wortel terdapat kandungan gula yang cukup tinggi sehingga dapat berdampak tidak baik, diantaranya seperti tingkat pertumbuhan yang tidak wajar serta masalah pada pencernaan kelinci dampak dari mengonsumsi wortel yang berlebihan.


4. Pakan yang mengandung gas

Kangkung air

Diantaranya: Kangkung dan Kol. Sayur kangkung mungkin salah satu makanan yang digemari kelinci akan tetapi karena kandungan serat kasarnya yang cukup tinggi dapat mengakibatkan sulitnya sistem pencernaan kelinci, selain itu sayur kangkung yang tergolong tanaman bamboo ini berpotensi menyimpan gas serta bakteri. Salah satu yang paling terasa jika kelinci diberikan sayur kangkung adalah air kencingnya akan berbau tidak sedap.

Kangkung darat

Selanjutnya di dalam daun kol terdapat kandungan serta kasar yang cukup tinggi sehingga tidak baik diberikan kepada kelinci secara terus menerus, karena dapat mengakibatkan si kelinci kembung, dari gejala kembung ini dapat berujung ke pada kematian jika tidak segera untuk di atasi.


5. Pakan yang mengandung kadar protein tinggi

Daun Lamtoro

Seperti yang didapat pada daun lamtoro. Daun lamtoro atau yang lebih populer dengan sebutan petai cina ini sebetulnya mempunyai kandungan protein yang cukup tinggi, akan tetapi di dalamnya juga terkandung zat beracun atau mimosine yang dapat mengakibatkan rontoknya bulu pada kelinci, daun lamtoro ini ada baiknya tidak diberikan kepada kelinci dengan tujuan mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan pada kelinci.


Waktu Pemberian Makan Kelinci yang Baik

A. Pagi ( jam 8:00 )
Pemberian pakan padat berupa bekatul, ampas tahu atau pelet
pakan padat untuk kelinci anakan 70 gram, kelinci dewasa 90 – 100 gram, dan induk kelinci 120 gram
Jangan lupa ketersedian air minum

B. Siang ( Jam 13:00 )
Pemberian sayuran tambahan berupa hijauan yang dilayukan atau wortel 1 batang untuk satu ekor kelinci untuk kelancaran pencernaan kelinci

C. Malam ( jam 19:00 )
Pemberian rumput yang layu sebrat 8 ons – 1, 5 kg atau menyesuaikan kebutuhan makan kelinci. Apabila kesulitan dalam mencari rumput , makanan padat dapat dimanfaatkan ( pelet, bekatul, atau amapas tahu )
Makanan yang lain dapat menggunakan polar, Gemuk A, white brand . Vitamin dapat diberikan setiap satu bulan , baik dengan injek ( suntik ) maupun dicampur dengan minuman .


Fungsi Air Minum Pada Kelinci

Mungkin kita sering menemukan beberapa peternak tradisional jarang memberikan air minum pada kelinci. Seolah-olah kelinci tidak membutuhkan air minum. Padahal kebutuhan air minum mutlak bagi kelinci dan itu nyata bagi kelinci yang pakannya pakai konsetrat ataupun hay.

Air minum yang diberikan harus bersih, segar dan tidak tercemar penyakit. Pemberian air minum dikandang diusahakan jangan banyak yang tumpah sehingga dapat mengotori kandang dan tercampur dengan makanan. Diusahakan ditempatkan pada botol yang bisa manampung kebutuhan air minum kelinci selama 1-2 hari dan tidak tercampur dengan makanan ataupun kotoran kelinci itu sendiri.

Saran dari penulis, sebaiknya kelinci tidak diberi air minum dengan botol, karena apabila dia sudah mengenal air minum, maka dia akan terus-menerus meminum air tersebut hingga berakibat mencret dan kematian. Untuk asupan air sebaiknya rutin diberi daun Sawi. Karena daun sawi banyak mengandung serat dan kandungan air yang tinggi.


Semoga bermanfaat,
DK