“ittaqunnar walau bisyiqqo tamrotin: Jagalah diri kalian dari api neraka, meski hanya dengan bersedekah sepotong kurma”(Hadits Shahih, Riwayat Bukhari dan Muslim. Lihat Shahiihul jaami’ no. 114)

Tuesday, May 17, 2016

Islam Mengajarkan Doa Dalam Meminta Keturunan


Memiliki anak yang shalih dan shalihah adalah idaman setiap orang tua muslim.Karena amal anaka shalehlah yang akan selalu mengalir kepada kedua orang tua, walaupun mereka telah tiada.Doa anak sholeh dan sholehah, mampu meringankan beban siksa orang tua di alam kuburnya, mampu menambah timbangan pahala ibu bapaknya kelak.

Oleh karena itu, anak sholeh yang selalu mendoakan orang tua merupakan aset penting yang sangat berharga yang selalu dicita-citakan oleh para orang tua.Maka oleh karena itu kita sebagai orang tua jangan pernah berhenti untuk memohon kepada Alloh Subhanallahi wata'ala supaya diberikan keturunan yang shaleh dan shalehah.Sebab diantara do'a yang sangat mustajab adalah do'anya ayah ibu. Oleh karena itu, anak yang sholeh akan selalu mengharapkan keberkatan doa ayah ibu dalam menyusuri kehidupan.

Sabda Rasulullah Shalallahu 'alaihi wassalam: “Tiga jenis doa mustajab yang tidak diragukan keajaibannya adalah doa orang tua untuk anaknya, doa orang musafir dan doa orang yang dizalimi,” (Hadis riwayat Bukhari dan Muslim)

Hadis Riwayat Imam Muslim, dari pada Abu Hurairah Radhiyallahu 'Anhu sabda Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wa Sallam,
"Apabila mati anak Adam, maka terputuslah segala amalannya melainkan tiga perkara :
1. Sedekah jariah,
2. Ilmu yang bermanfaat dan
3. Anak sholeh yang mendo'akan untuknya"

Setiap pasangan yang menikah tentunya mendambakan kehadiran buah hati ditengah keluarga kecilnya. Selain itu anak juga merupakan rejeki dari Allah Subhanallahi wata'ala. 

Akan tetapi tidak sedikit diantara pasangan suami istri yang bahkan telah lama menikah namun masih belum diberikan momongan. Hal ini bisa disebabkan karena adanya beberapa faktor. 

Namun tahukah kamu bahwa ternyata Al-Qur'an memberikan solusi bagi setiap pasangan yang sulit memiliki keturunan ? Bahkan cara ini tergolong sangat mudah untuk dilakukan, kapan saja dan dimana saja. Lantas, apa solusi yang terdapat dalam Al-Qur'an tersebut ?

Dikutip dari Tafsir Al-Qurthubi disebutkan bahwa pada suatu hari ada seseorang yang mengadu kepada Al-Hasan Al-Bashri tentang lamanya musim paceklik, maka beliaupun berkata, "Beristighfarlah kalian kepada Allah." Lalu datang lagi orang yang mengadu tentang kemiskinan, maka beliaupun memberikan solusi, "Beristighfarlah kepada Allah." Dan yang terakhir datang lagi orang yang meminta agar didoakan punya anaka. makan Al-Hasan menimpali, "Beristighfarlah kepada Allah."

Sahabat Ar-Rabi' bin Shabih yang pada saat itu berada disana bertanya, "Mengapa engkau menyuruh mereka semua untuk beristighfar ?". Maka Al-Hasan pun menjelaskan, "Aku tidak mengatakan hal itu dari diriku sendiri. Tetapi sungguh Allah Subhanallahi wata'ala telah berfirman dalam surah Nuh. Sebagaimana firmannya, "Maka aku katakan kepada mereka mohonlah ampun kepada Tuhanmu, sesungguhnya dia maha pengampun" niscaya Dia akan mengirimkan hujan lebat" (Nuh: 11) "Dan memperbanyak harta dan anak-anakmu, dan mengadakan untukmu kebun-kebun dan mengadakan pula di dalamnya untukmu sungai-sungai" (Nuh : 12) 

Selain itu Rasulullah Shalallahu 'alaihi wassalam juga menganjurkan umatnya agar memperbanyak istighfar, sebab istighfar merupakan salah satu kunci rezeki. Sebagaimana kita ketahui bahwa anak merupakan bagian dari rezeki yang diberikan Allah Subhanallahi wata'ala. 

Rasulullah Shalallahu 'alaihi wassalam bersabda, “Barang siapa memperbanyak istighfar; niscaya Allah memberikan jalan keluar bagi setiap kesedihannya, kelapangan untuk setiap kesempitannya dan rizki dari arah yang tidak disangka-sangka”  (HR. Ahmad dari Ibnu Abbas dan sanadnya dinilai sahih oleh al-Hakim serta Ahmad Syakir).

Oleh sebab itu marilah kita memperbanyak istighfar dalam setiap kesempatan, dimanapun dan kapan saja ketika waktu-waktu kosong saat bekerja, dijalan dan sebagainya. 

Selain dengan beristighfar, seseorang yang ingin segera memiliki anak hendaknya berdoa kepada Allah Subhanallahi wata'ala. Sebab berdoa merupakan salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah Ta'ala. Bahkan hal ini juga dilakukan oleh para Nabi yang menginginkan keturunan. Diantaranya Nabi Ibrahim Alaihissalam dan Nabi Zakaria Alaihissalam.

Sebagaimana disebutkan dalam surah Ash Shaffaat ayat 100 bahwa Nabi Ibrahim berdoa, " Ya Rabbku, anugerahkanlah kepadaku (seorang anak) yang termasuk orang-orang shaleh."

Kemudian dalam surah Ali Imran ayat 38, disebutkan bahwa Nabi Zakaria berdoa, "Ya Rabbku, berilah aku dari sisi Engkau seorang anak yang baik. Sesungguhnya Engkau Maha Mendengar doa." 

Selain itu 'Ibadurrahman (hamba Allah yang Maha Pengasih) juga berdoa, "“Ya Rabb kami, anugerahkanlah kepada kami, isteri-isteri kami dan keturunan kami sebagai penyenang hati (kami), dan jadikanlah kami imam bagi orang-orang yang bertakwa”. (QS. Al Furqon: 74)

Selanjutnya doa yang juga berisi permintaan  kebaikan pada anak dan keturunan adalah, "“Ya Rabbku, tunjukilah aku untuk mensyukuri nikmat Engkau yang telah Engkau berikan kepadaku dan kepada ibu bapakku dan supaya aku dapat berbuat amal yang saleh yang Engkau ridhai; berilah kebaikan kepadaku dengan (memberi kebaikan) kepada anak cucuku. Sesungguhnya aku bertaubat kepada Engkau dan Sesungguhnya aku Termasuk orang-orang yang berserah diri" (QS. Al Ahqof: 15)

Hal ini bahkan dilakukan oleh Rasulullah Shalallahu 'alaihi wa ssalam, beliau pernah mendoakan anak Ummu Sulaim yaitu Anas bin Malik Ra dengan doa, “Ya Allah, perbanyaklah harta dan anaknya, serta berkahilah apa yang engkau karuniakan padanya.” (HR. Bukhari no. 6334 dan Muslim no. 2480).

Oleh sebab itulah seseorang diperbolehkan untuk berdoa meminta banyak keturunan yang shaleh kepada Allah Subhanallahi wata'ala. Berikut ini adalah do'a untuk memohon kepada Allah Subhanallahi wata'ala agar diberikan keturunan anak menjadi sholeh dan sholehah:

Do’a Pertama
رَبَّنَا هَبْ لَنَا مِنْ أَزْوَاجِنَا وَذُرِّيَّاتِنَا قُرَّةَ أَعْيُنٍ وَاجْعَلْنَا لِلْمُتَّ قِينَ إِمَامًا 

“ROBBANA HAB LANA MIN AZWAJINA WA DZURRIYATINA QURROTA A’YUN, WAJ’ALNA LILMUTTAQINA IMAMAA.” 

(Wahai Robb kami, karuniakanlah pada kami dan keturunan kami serta istri-istri kami penyejuk mata kami. Jadikanlah pula kami sebagai imam bagi orang-orang yang bertakwa) (QS. Al Furqon:74)


Do’a Kedua

 رَبِّ أَوْزِعْنِي أَنْ أَشْكُرَ نِعْمَتَكَ الَّتِي أَنْعَمْتَ عَلَيَّ وَعَلَى وَالِدَيَّ وَأَنْ أَعْمَلَ صَالِحًا تَرْضَاهُ وَأَصْلِحْ لِي فِي ذُرِّيَّتِي

“ROBBI AWZI’NI AN ASYKURO NI’MATAKALLATI AN ‘AMTA ‘ALAYYA. WA ‘ALA WAALIDAYYA WA AN A’MALA SHOLIHAN TARDHOH, WA ASHLIH LII FI DZURRIYATIY”

(Wahai Robbku, ilhamkanlah padaku untuk bersyukur atas nikmatmu yang telah Engkau karuniakan padaku juga pada orang tuaku. Dan ilhamkanlah padaku untuk melakukan amal sholeh yang Engkau ridhoi dan perbaikilah keturunanku) (QS. Al Ahqof:15)


Do'a Ketiga

رَبِّ هَبْ لِي مِنْ لَدُنْكَ ذُرِّيَّةً طَيِّبَةً إِنَّكَ سَمِيعُ الدُّعَاءِ
(Robbi hablii min ladunka dzurriyyatan thoyyibah, innaka samii'ud du'aa')

Artinya:
Ya Tuhanku, berilah aku dari sisi Engkau seorang anak yang baik. Sesungguhnya Engkau Maha Pendengar doa".(QS. Ali Imran : 38)


Do'a Keempat
رَبِّ هَبْ لِي مِنَ الصَّالِحِينَ

(Robbi hablii minash shoolihiin)

Ya Tuhanku, anugrahkanlah kepadaku (anak) yang termasuk orang-orang yang sholeh (QS. Ash Shafat : 100)


Do'a Kelima
Nabi Muhammad Shalallahu 'alaihi wa ssalam pernah mendo’akan anak Ummu Sulaim, yaitu Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhuma dengan bacaan do’a seperti dibawah ini:

،اللَّهُمَّ أَكْثِرْ مَالَهُ وَوَلَدَهُا وَبَرِكْ لَهُ فِيمَا أَعْطَيْتَه ُ 

(Allohumma ak-tsir maalahuu wa waladahuu wabaarik lahuu fiimaa a'thoitahuu)

“Ya Allah, perbanyaklah harta dan anaknya, serta berkahilah apa yang engkau karuniakan padanya.” (HR. Bukhari no. 6334 dan Muslim no. 2480). Dari sini seseorang bisa berdo’a untuk meminta banyak keturunan yang sholeh pada Allah,


Do'a Keenam

اللَّهُمَّ أكْثِرْ مَالِي، وَوَلَدِي، وَبَارِكْ لِي فِيمَا أعْطَيْتَنِي

(Allahumma ak-tsir maalii wa waladii, wa baarik lii fiimaa a’thoitanii)

"Ya Allah perbanyaklah harta dan anakku serta berkahilah karunia yang Engkau beri.”

Itulah yang dapat saya sampaikan kepada semua kerabat seiman dan seperjuangan dimanapun berada tentang Kumpulan Do'a-do'a agar diberikan keturunan yang shalih dan shalihah, semoga dengan adanya artikl kami ini kita semua dapat mengamalkannya dan dihasilkan semua apa yang kita harapkan.Amiin.

Demikianlah ulasan mengenai solusi Al-Qur'an bagi pasangan yang sulit hamil. Sebagai seorang hamba kita hanya bisa berusaha, namun hasil akhir tetap Allah Subhanallahi wata'ala yang menentukan. Namun tetap ingat bahwa tidak akan pernah ada usaha yang sia-sia.  Semoga dengan mengetahui hal ini bisa menambah keimanan kita kepada Allah Subhanallahi wata'ala.

Semoga bermanfaat.
DK