Fakta Mengenai Segitiga Bermuda

Mungkin beberapa, atau banyak dari kita mengetahui tentang sebuah zona di Lautan Atlantik Utara yang dikenal dengan nama Segitiga Bermuda.
Gosipnya, siapapun yang telah masuk area ini tidak akan bisa keluar. Di samping itu, banyak juga cerita yang mengaitkan tempat ini dengan kemunculan Dajjal atau semacamnya. Kemudian, tidak sedikit juga yang menghubungkannya dengan kejadian-kejadian mistis. Nah, benarkah di tempat tersebut memang terdapat sesuatu yang tidak dapat dijelaskan oleh Sains? Kenyataannya, sudah ada penjelasannya semua! Silakan dibaca:


Dimanakah letak Segitiga Bermuda?

Area ini memiliki titik-titik sudut segitiga di Pulau Bermuda di Atlantik Utara, Miami di Amerika Serikat, dan Pulau Puerto Riko yang merupakan teritori dari Amerika Serikat. Daerah ini sejak zaman pelayaran Columbus telah dikenal sebagai area pelayaran yang sangat padat. Selain itu, area ini juga terletak di sabuk hurikan (hurricane belt).

Apa yang Menyebabkan Segitiga Bermuda Begitu Terkenal?

Sebenarnya, perairan ini dulunya terkenal sebagai perairan biasa saja. Tidak ada yang spesial. Namun, pada tanggal 17 September 1950 harian The Miami Herald mengangkat sebuah artikel mengenai beberapa pelayaran dan penerbangan yang lenyap, dan beberapa diantaranya terdapat di area tersebut. Beberapa yang paling populer antara lain:

1. Flight 19 (Desember 1945) – Empat pesawat torpedo hilang setelah lepas landas dari Pangkalan Udara Fort Lauderdale.

Barisan Penerbang Pembom F19 Tahun 1945

2. Star Tiger (Januari 1948), dan Star Ariel (Januari 1949) – Dua pesawat Inggris Raya yang hilang di area tersebut. Star Tiger terbang dari Azores (Portugal) menuju Bermuda, sedangkan Star Ariel terbang dari Bermuda menuju Jamaika.

Pesawat Star Tiger (Januari 1948)

3. Kapal Carroll A. Deering (Ditemukan di North Carolina pada Januari 1921) – Kapal lima layar yang ditemukan terdampar di North Carolina, yang diduga merupakan korban bajak laut.

Kapal Carroll A. Deering 1921

Lalu, kenapa beberapa kapal tersebut menghilang? Ada beberapa hipotesis.

1. Untuk Flight 19, awak pesawat sempat melaporkan disorientasi spasial pada pesawat. Apabila terbang pada siang hari dan cuaca sangat cerah, akan sangat sulit untuk membedakan langit dan laut. Hal ini kemungkinan menjadi penyebab terbesar hilangnya awak Flight 19.

2. Star Tiger dan Star Ariel merupakan dua pesawat jenis Avro Tudor yang memiliki daya jelajah 6400 kilometer. tanpa beban. Jarak dari Azores ke Bermuda serta Bermuda ke Jamaika masih dalam daya jelajah kedua pesawat tersebut, namun catatan investigasi menyebutkan bahwa kedua pesawat tersebut terbang pada ketinggian 2000 kaki diatas permukaan laut. Cukup pendek apabila ada kesalahan.

3. Untuk kapal Carroll A. Deering, diketahui bahwa ada kapal sejenis yang melintas dan diindikasikan bahwa kapal tersebut adalah korban pembajakan. Disebutkan bahwa kapal uap Hewitt mendekat ke kapal Deering setelah kapal Deering menyampaikan pesan terakhirnya. Kabar selanjutnya adalah, kapal Deering ditemukan tak berawak.

Lalu, apakah Segitiga Bermuda sangat berbahaya?

Tentu saja tidak!! Area ini dilewati oleh ratusan penerbangan setiap harinya! Tidak pernah ada lagi catatan pesawat atau kapal hilang sejak 1970an. Coba lihat pada peta yang diambil dari situs www.flightradar24.com berikut ini:

Jalur Penerbangan di atas Segitiga Bermuda

Tetapi, bukankah ada pemberitaan yang melaporkan kehilangan di area tersebut? Ya, memang ada beberapa kasus kehilangan disana. Namun, seringkali pemberitaan tentang kembalinya pesawat atau kapal tersebut tidak pernah muncul!

Bagaimana dengan teori medan magnet di area tersebut?

Tteori Medan Magnet

Tidak ada keanehan sama sekali di Area Segitiga Bermuda. Medan magnet di Segitiga Bermuda memiliki nilai yang kurang lebih sama dengan Indonesia, daerah Pasifik Selatan, atau India. Nggak pernah denger kasus pesawat hilang di India kan

Untuk anomali medan magnet, memang ada di Lautan Atlantik Selatan. Coba liat di peta medan magnet yang difoto sama Satelit Ørsted deh:

Penjelasan lainnya
Daerah Segitiga Bermuda ini, meskipun tidak berbahaya, namun menyimpan beberapa fitur menarik. Salah satunya adalah Laut Sargasso. Yang belajar Biologi pasti tahu apa itu sargassum – ganggang laut! Di tempat ini, ganggang laut sangat subur tumbuhnya, sehingga menghambat pelayaran kapal tak bermesin. Memang sempat diceritakan Columbus tertahan di tempat ini karena ganggang tersebut dan tidak adanya angin, tapi toh dia berhasil mencapai Karibia pada saat itu dan tidak hilang kan.

Peta  Laut Sargasso

Jadi intinya, untuk yang masih percaya bahwa Segitiga Bermuda itu berbahaya, terutama katanya tempat yang banyak mengalami kejadian mistis, silakan perbaiki pikiran Anda!

Catatan: Dicantumkan juga 10 area paling berbahaya untuk pelayaran disini. Tidak ada Segitiga Bermuda, tuh!

Semoga Bermanfaat,
Ded Lee

Artikel Lainnya