|
حَدَّثَنِي
زُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ وَعَبْدُ بْنُ حُمَيْدٍ وَعَبْدُ اللَّهِ بْنُ عَبْدِ
الرَّحْمَنِ الدَّارِمِيُّ قَالَ عَبْدُ اللَّهِ أَخْبَرَنَا و قَالَ الْآخَرَانِ
حَدَّثَنَا حَبَّانُ بْنُ هِلَالٍ حَدَّثَنَا هَمَّامٌ حَدَّثَنَا ثَابِتٌ
حَدَّثَنَا أَنَسُ بْنُ مَالِكٍ أَنَّ أَبَا بَكْرٍ الصِّدِّيقَ حَدَّثَهُ قَالَ
نَظَرْتُ إِلَى أَقْدَامِ الْمُشْرِكِينَ عَلَى رُءُوسِنَا وَنَحْنُ فِي الْغَارِ
فَقُلْتُ يَا رَسُولَ اللَّهِ لَوْ أَنَّ أَحَدَهُمْ نَظَرَ إِلَى قَدَمَيْهِ
أَبْصَرَنَا تَحْتَ قَدَمَيْهِ فَقَالَ يَا أَبَا بَكْرٍ مَا ظَنُّكَ بِاثْنَيْنِ
اللَّهُ ثَالِثُهُمَا |
|
45.1/4389. Telah menceritakan kepadaku Zuhair
bin Harb dan Abad bin Humaid serta Abdullah bin Abdurrahman Ad
Darimi. Abdullah berkata; Telah mengabarkan kepada kami Sedangkan
yang lainnya berkata; Telah menceritakan kepada kami Habban bin Hilal
Telah menceritakan kepada kami Hammam Telah menceritakan kepada kami
Tsabit Telah menceritakan kepada kami Anas bin Malik bahwa Abu
Bakr As Siddiq bercerita kepadanya, dia berkata; "Aku melihat telapak kaki
orang-orang Musyrikin berada di atas kami, ketika kami sedang berada di dalam
Goa. Lalu aku berkata kepada Rasulullah; 'Ya Rasulullah, seandainya salah
seorang dari mereka melihat ke bawah, niscaya ia akan melihat kita di dalam goa
ini. Maka Beliau berkata: "Wahai Abu Bakar,
tidakkah engkau sadar jika ada dua orang, sesungguhnya Allah adalah yang
ketiganya?." |
|
|
حَدَّثَنَا
عَبْدُ اللَّهِ بْنُ جَعْفَرِ بْنِ يَحْيَى بْنِ خَالِدٍ حَدَّثَنَا مَعْنٌ
حَدَّثَنَا مَالِكٌ عَنْ أَبِي النَّضْرِ عَنْ عُبَيْدِ بْنِ حُنَيْنٍ عَنْ أَبِي
سَعِيدٍ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ جَلَسَ عَلَى
الْمِنْبَرِ فَقَالَ عَبْدٌ خَيَّرَهُ اللَّهُ بَيْنَ أَنْ يُؤْتِيَهُ زَهْرَةَ
الدُّنْيَا وَبَيْنَ مَا عِنْدَهُ فَاخْتَارَ مَا عِنْدَهُ فَبَكَى أَبُو بَكْرٍ
وَبَكَى فَقَالَ فَدَيْنَاكَ بِآبَائِنَا وَأُمَّهَاتِنَا قَالَ فَكَانَ رَسُولُ
اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ هُوَ الْمُخَيَّرُ وَكَانَ أَبُو بَكْرٍ
أَعْلَمَنَا بِهِ وَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّ
أَمَنَّ النَّاسِ عَلَيَّ فِي مَالِهِ وَصُحْبَتِهِ أَبُو بَكْرٍ وَلَوْ كُنْتُ
مُتَّخِذًا خَلِيلًا لَاتَّخَذْتُ أَبَا بَكْرٍ خَلِيلًا وَلَكِنْ أُخُوَّةُ
الْإِسْلَامِ لَا تُبْقَيَنَّ فِي الْمَسْجِدِ خَوْخَةٌ إِلَّا خَوْخَةَ أَبِي
بَكْرٍ حَدَّثَنَا سَعِيدُ بْنُ مَنْصُورٍ حَدَّثَنَا فُلَيْحُ بْنُ سُلَيْمَانَ
عَنْ سَالِمٍ أَبِي النَّضْرِ عَنْ عُبَيْدِ بْنِ حُنَيْنٍ وَبُسْرِ بْنِ سَعِيدٍ
عَنْ أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ قَالَ خَطَبَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ النَّاسَ يَوْمًا بِمِثْلِ حَدِيثِ مَالِكٍ |
|
45.2/4390. Telah menceritakan kepada kami
Abdullah bin Ja'far bin Yahya bin Khalid Telah menceritakan kepada kami
Ma'an Telah menceritakan kepada kami Telah menceritakan kepada kami
Malik dari Abu An Nadhr dari Ubaid bin Hunain dari Abu
Sa'id Al Khudri, bahwasannya pada suatu ketika Rasulullah shallallahu
'alaihi wasallam duduk di atas mimbar, lalu beliau berkata; Ada seorang hamba yang diberi dua pilihan oleh Allah
antara kemewahan dunia dan pahala di sisiNya, tetapi hamba itu memilih pahala di
sisiNya. Mendengar ucapan Rasulullah itu, Abu Bakr langsung menangis
sedih, dan Rasulullah pun menangis. Lalu Abu Bakr berkata; 'Sungguh kami
serahkan segala yang kami miliki untuk engkau ya Rasulullah. Abu Sa'id berkata;
Jika Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam adalah orang yang paling baik di
antara kami, maka Abu Bakr adalah orang yang paling dekat dengan beliau.
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: Orang yang harta dan persahabatannya paling dekat
denganku adalah Abu Bakr. Seandainya aku diperintahkan untuk memilih kekasih,
maka aku akan memilih Abu Bakr sebagai kekasih, tetapi kami berada dalam
persaudaraan Islam. Tidak ada pintu di Masjid kecuali pintu Abu Bakr. Telah
menceritakan kepada kami Sa'id bin Manshur Telah menceritakan kepada kami
Fulaih bin Sulaiman dari Salim Abu An Nadhr dari Ubaid bin
Hunain dan Busr bin Sa'id dari Abu Sa'id Al Khudri dia
berkata; Pada suatu hari Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam berkhutbah di
hadapan orang banyak…-yang serupa dengan Hadits Malik. |
|
|
حَدَّثَنَا
مُحَمَّدُ بْنُ بَشَّارٍ الْعَبْدِيُّ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ
حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ إِسْمَعِيلَ بْنِ رَجَاءٍ قَالَ سَمِعْتُ عَبْدَ اللَّهِ
بْنَ أَبِي الْهُذَيْلِ يُحَدِّثُ عَنْ أَبِي الْأَحْوَصِ قَالَ سَمِعْتُ عَبْدَ
اللَّهِ بْنَ مَسْعُودٍ يُحَدِّثُ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ أَنَّهُ قَالَ لَوْ كُنْتُ مُتَّخِذًا خَلِيلًا لَاتَّخَذْتُ أَبَا
بَكْرٍ خَلِيلًا وَلَكِنَّهُ أَخِي وَصَاحِبِي وَقَدْ اتَّخَذَ اللَّهُ عَزَّ
وَجَلَّ صَاحِبَكُمْ خَلِيلًا |
|
45.3/4391. Telah menceritakan kepada kami
Muhammad bin Basyar Al 'Abdi Telah menceritakan kepada kami Ibnu
Ja'far Telah menceritakan kepada kami Syu'bah dari Isma'il bin
Raja` dia berkata; Aku mendengar Abdullah bin Abu Hudzail berkata;
dari Abu Al Ahwash dia berkata; Aku mendengar Abdullah bin Mas'ud
berkata; dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam beliau bersabda: Seandainya saya dibolehkan memilih kekasih, maka aku
akan menjadikan Abu Bakr sebagai kekasih, akan tetapi dia adalah saudaraku dan
sahabatku dan sungguh Allah telah menjadikan sahabat kalian ini adalah kekasih
Allah." |
|
|
حَدَّثَنَا
مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى وَابْنُ بَشَّارٍ وَاللَّفْظُ لِابْنِ الْمُثَنَّى
قَالَا حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ أَبِي
إِسْحَقَ عَنْ أَبِي الْأَحْوَصِ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ قَالَ لَوْ كُنْتُ مُتَّخِذًا مِنْ أُمَّتِي
أَحَدًا خَلِيلًا لَاتَّخَذْتُ أَبَا بَكْرٍ |
|
45.4/4392. Telah menceritakan kepada kami
Muhammad bin Al Mutsanna dan Ibnu Basyar lafazh ini milik Ibnu Al
Mutsanna keduanya berkata; Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin
Ja'far Telah menceritakan kepada kami Syu'bah dari Abu Ishaq
dari Abu Al Ahwash dari Abdullah dari Nabi shallallahu 'alaihi
wasallam beliau bersabda: Seandainya saya
dibolehkan menjadikan seorang kekasih dari umatku, maka aku akan menjadikan Abu
Bakr sebagai kekasih." |
|
|
حَدَّثَنَا
مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى وَابْنُ بَشَّارٍ قَالَا حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ
حَدَّثَنِي سُفْيَانُ عَنْ أَبِي إِسْحَقَ عَنْ أَبِي الْأَحْوَصِ عَنْ عَبْدِ
اللَّهِ ح و حَدَّثَنَا عَبْدُ بْنُ حُمَيْدٍ أَخْبَرَنَا جَعْفَرُ بْنُ عَوْنٍ
أَخْبَرَنَا أَبُو عُمَيْسٍ عَنْ ابْنِ أَبِي مُلَيْكَةَ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ
قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَوْ كُنْتُ مُتَّخِذًا
خَلِيلًا لَاتَّخَذْتُ ابْنَ أَبِي قُحَافَةَ خَلِيلًا |
|
45.5/4393. Telah menceritakan kepada kami
Muhammad bin Al Mutsanna dan Ibnu Basyar keduanya berkata; Telah
menceritakan kepada kami Abdurrahman Telah menceritakan kepadaku
Sufyan dari Abu Ishaq dari Abu Al Ahwash dari
Abdullah Demikian juga diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah
menceritakan kepada kami Abad bin Humaid Telah mengabarkan kepada kami
Ja'far bin 'Aun Telah mengabarkan kepada kami Abu Umais dari
Ibnu Abu Mulaikah dari Abdullah dia berkata; Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: Seandainya saya dibolehkan memilih kekasih, maka aku
akan menjadikan Ibnu Quhafah sebagai kekasih." |
|
|
حَدَّثَنَا
عُثْمَانُ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ وَزُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ وَإِسْحَقُ بْنُ
إِبْرَاهِيمَ قَالَ إِسْحَقُ أَخْبَرَنَا و قَالَ الْآخَرَانِ حَدَّثَنَا جَرِيرٌ
عَنْ مُغِيرَةَ عَنْ وَاصِلِ بْنِ حَيَّانَ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ أَبِي
الْهُذَيْلِ عَنْ أَبِي الْأَحْوَصِ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لَوْ كُنْتُ مُتَّخِذًا مِنْ أَهْلِ الْأَرْضِ
خَلِيلًا لَاتَّخَذْتُ ابْنَ أَبِي قُحَافَةَ خَلِيلًا وَلَكِنْ صَاحِبُكُمْ
خَلِيلُ اللَّهِ |
|
45.6/4394. Telah menceritakan kepada kami Utsman
bin Abu Syaibah dan Zuhair bin Harb serta Ishaq bin Ibrahim.
Ishaq berkata; Telah mengabarkan kepada kami Sedangkan yang lainnya
berkata; Telah menceritakan kepada kami Jarir dari Mughirah dari
Washil bin Hayyan dari Abdullah bin Abu Hudzail dari Abu Al
Ahwash dari Abdullah dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam beliau
bersabda: "Seandainya saya dibolehkan memilih
kekasih dari penduduk bumi, maka aku akan menjadikan Ibnu Quhafah sebagai
kekasih, akan tetapi sahabat kalian ini adalah kekasih Allah." |
|
|
حَدَّثَنَا
أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا أَبُو مُعَاوِيَةَ وَوَكِيعٌ ح و
حَدَّثَنَا إِسْحَقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ أَخْبَرَنَا جَرِيرٌ ح و حَدَّثَنَا ابْنُ
أَبِي عُمَرَ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ كُلُّهُمْ عَنْ الْأَعْمَشِ ح و حَدَّثَنَا
مُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ نُمَيْرٍ وَأَبُو سَعِيدٍ الْأَشَجُّ
وَاللَّفْظُ لَهُمَا قَالَا حَدَّثَنَا وَكِيعٌ حَدَّثَنَا الْأَعْمَشُ عَنْ عَبْدِ
اللَّهِ بْنِ مُرَّةَ عَنْ أَبِي الْأَحْوَصِ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ قَالَ
رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَلَا إِنِّي أَبْرَأُ إِلَى
كُلِّ خِلٍّ مِنْ خِلِّهِ وَلَوْ كُنْتُ مُتَّخِذًا خَلِيلًا لَاتَّخَذْتُ أَبَا
بَكْرٍ خَلِيلًا إِنَّ صَاحِبَكُمْ خَلِيلُ اللَّهِ |
|
45.7/4395. Telah menceritakan kepada kami Abu
Bakr bin Abu Syaibah; Telah menceritakan kepada kami Abu Mu'awiyah
dan Waki'; Demikian juga diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah
menceritakan kepada kami Ishaq bin Ibrahim; Telah mengabarkan kepada kami
Jarir; Demikian juga diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah
menceritakan kepada kami Ibnu Abu 'Umar; Telah menceritakan kepada kami
Sufyan seluruhnya dari Al A'masy; Demikian juga diriwayatkan dari
jalur lainnya, Dan telah menceritakan kepada kami Muhammad bin 'Abdillah bin
Numair dan Abu Sa'id Al Asyaj dan lafazh ini milik mereka berkata;
Telah menceritakan kepada kami Waki'; Telah menceritakan kepada kami
Al A'masy dari 'Abdillah bin Murrah dari Abu Al Ahwash dari
'Abdullah dia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:
"Ketahuilah, sungguh aku berlepas diri dari setiap yang mencintai kekasihnya.
Sekiranya aku dibolehkan mengambil seorang
kekasih, niscaya aku akan menjadikan Abu Bakar sebagai kekasih. Sesungguhnya
sahabat kalian ini adalah kekasih Allah" |
|
|
حَدَّثَنَا
يَحْيَى بْنُ يَحْيَى أَخْبَرَنَا خَالِدُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ عَنْ خَالِدٍ عَنْ
أَبِي عُثْمَانَ أَخْبَرَنِي عَمْرُو بْنُ الْعَاصِ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بَعَثَهُ عَلَى جَيْشِ ذَاتِ السَّلَاسِلِ فَأَتَيْتُهُ
فَقُلْتُ أَيُّ النَّاسِ أَحَبُّ إِلَيْكَ قَالَ عَائِشَةُ قُلْتُ مِنْ الرِّجَالِ
قَالَ أَبُوهَا قُلْتُ ثُمَّ مَنْ قَالَ عُمَرُ فَعَدَّ رِجَالًا |
|
45.8/4396. Telah menceritakan kepada kami Yahya
bin Yahya Telah mengabarkan kepada kami Khalid bin Abdullah dari
Khalid dari Abu Utsman, Telah mengabarkan kepadaku Amru bin Al
Ash bahwa Rasulullah pernah mengutusnya untuk memimpin pasukan kaum muslimin
dalam perang Dzatus Salasil. Amru bin Al Ash berkata; Aku menemui Rasulullah
seraya bertanya; Ya Rasulullah, siapakah orang yang engkau cintai? Rasulullah
menjawab; 'Aisyah.' Lalu saya tanyakan lagi; Kalau dari kaum laki-laki, siapakah
orang yang paling engkau cintai? Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam
menjawab: 'Ayah Aisyah (Abu Bakr).' saya bertanya lagi; lalu siapa? Rasulullah
menjawab: 'Umar bin Khaththab.' Kemudian beliau menyebutkan beberapa orang
sahabat lainnya. |
|
|
و حَدَّثَنِي
الْحَسَنُ بْنُ عَلِيٍّ الْحُلْوَانِيُّ حَدَّثَنَا جَعْفَرُ بْنُ عَوْنٍ عَنْ
أَبِي عُمَيْسٍ ح و حَدَّثَنَا عَبْدُ بْنُ حُمَيْدٍ وَاللَّفْظُ لَهُ أَخْبَرَنَا
جَعْفَرُ بْنُ عَوْنٍ أَخْبَرَنَا أَبُو عُمَيْسٍ عَنْ ابْنِ أَبِي مُلَيْكَةَ
سَمِعْتُ عَائِشَةَ وَسُئِلَتْ مَنْ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ مُسْتَخْلِفًا لَوْ اسْتَخْلَفَهُ قَالَتْ أَبُو بَكْرٍ فَقِيلَ لَهَا
ثُمَّ مَنْ بَعْدَ أَبِي بَكْرٍ قَالَتْ عُمَرُ ثُمَّ قِيلَ لَهَا مَنْ بَعْدَ
عُمَرَ قَالَتْ أَبُو عُبَيْدَةَ بْنُ الْجَرَّاحِ ثُمَّ انْتَهَتْ إِلَى
هَذَا |
|
45.9/4397. Dan telah menceritakan kepadaku Al
Hasan bin Ali Al Hulwani Telah menceritakan kepada kami Ja'far bin
'Aun dari Abu Umais Demikian juga diriwayatkan dari jalur lainnya,
Dan telah menceritakan kepada kami Abad bin Humaid lafazh ini miliknya.
Telah mengabarkan kepada kami Ja'far bin 'Aun Telah mengabarkan kepada
kami Abu Umais dari Ibnu Abu Mulaikah, dia berkata; Aku pernah
mendengar Aisyah menjawab pertanyaan sebagai berikut; 'Siapakah orang
yang akan ditunjuk sebagai khalifah, seandainya beliau menghendaki untuk
menunjuk seorang khalifah? Aisyah menjawab; 'Abu Bakr.' Aisyah ditanya lagi; lalu siapa lagi?
Aisyah menjawab; 'Umar bin Khaththab.' Ditanya lagi, kemudian siapa lagi? Dia
menjawab; Abu Ubaidah bin Jarrah. Kemudian Aisyah mengakhirnya sampai di
situ. |
|
|
حَدَّثَنِي
عَبَّادُ بْنُ مُوسَى حَدَّثَنَا إِبْرَاهِيمُ بْنُ سَعْدٍ أَخْبَرَنِي أَبِي عَنْ
مُحَمَّدِ بْنِ جُبَيْرِ بْنِ مُطْعِمٍ عَنْ أَبِيهِ أَنَّ امْرَأَةً سَأَلَتْ
رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ شَيْئًا فَأَمَرَهَا أَنْ
تَرْجِعَ إِلَيْهِ فَقَالَتْ يَا رَسُولَ اللَّهِ أَرَأَيْتَ إِنْ جِئْتُ فَلَمْ
أَجِدْكَ قَالَ أَبِي كَأَنَّهَا تَعْنِي الْمَوْتَ قَالَ فَإِنْ لَمْ تَجِدِينِي
فَأْتِي أَبَا بَكْرٍ و حَدَّثَنِيهِ حَجَّاجُ بْنُ الشَّاعِرِ حَدَّثَنَا
يَعْقُوبُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ حَدَّثَنَا أَبِي عَنْ أَبِيهِ أَخْبَرَنِي مُحَمَّدُ
بْنُ جُبَيْرِ بْنِ مُطْعِمٍ أَنَّ أَبَاهُ جُبَيْرَ بْنَ مُطْعِمٍ أَخْبَرَهُ
أَنَّ امْرَأَةً أَتَتْ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
فَكَلَّمَتْهُ فِي شَيْءٍ فَأَمَرَهَا بِأَمْرٍ بِمِثْلِ حَدِيثِ عَبَّادِ بْنِ
مُوسَى |
|
45.10/4398. Telah menceritakan kepadaku Abbad
bin Musa Telah menceritakan kepada kami Ibrahim bin Sa'ad Telah
mengabarkan kepadaku Bapakku dari Muhammad bin Jubair bin Muth'im
dari Bapaknya bahwasannya ada seorang perempuan yang menanyakan sesuatu
kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam. Kemudian Rasulullah
memerintahkannya agar datang lagi pada kesempatan yang lain. Wanita itu berkata;
Ya Rasulullah, bagaimana jika saya nanti datang lagi, tetapi saya tidak dapat
bertemu dengan engkau? Jubair berkata; Bapakku berkata; 'Sepertinya wanita itu
bermaksud jika Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam meninggal dunia. Maka
Rasulullah pun berkata: 'Jika kamu tidak menemuiku, maka temuilah Abu Bakr! '
Dan telah menceritakan kepadaku Hajjaj bin As Sya'ir Telah menceritakan
kepada kami Ya'qub bin Ibrahim Telah menceritakan kepadaku Bapakku
dari Bapaknya Telah mengabarkan kepadaku Muhammad bin Jubair bin
Muth'im bahwa bapaknya Jubair bin Muth'im Telah mengabarkan
kepadanya, mengenai seorang perempuan yang datang kepada Nabi shallallahu
'alaihi wasallam, lalu dia berkata kepadanya suatu urusan, kemudian beliau
menyuruhnya…..sebagaimana Hadits Abbad bin Musa. |
|
|
حَدَّثَنَا
عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ سَعِيدٍ حَدَّثَنَا يَزِيدُ بْنُ هَارُونَ أَخْبَرَنَا
إِبْرَاهِيمُ بْنُ سَعْدٍ حَدَّثَنَا صَالِحُ بْنُ كَيْسَانَ عَنْ الزُّهْرِيِّ
عَنْ عُرْوَةَ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ قَالَ لِي رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي مَرَضِهِ ادْعِي لِي أَبَا بَكْرٍ أَبَاكِ وَأَخَاكِ حَتَّى
أَكْتُبَ كِتَابًا فَإِنِّي أَخَافُ أَنْ يَتَمَنَّى مُتَمَنٍّ وَيَقُولُ قَائِلٌ
أَنَا أَوْلَى وَيَأْبَى اللَّهُ وَالْمُؤْمِنُونَ إِلَّا أَبَا بَكْرٍ |
|
45.11/4399. Telah menceritakan kepada kami
Ubaidullah bin Sa'id Telah menceritakan kepada kami Yazid bin
Harun Telah mengabarkan kepada kami Ibrahim bin Sa'ad Telah
menceritakan kepada kami Shalih bin Kaisan dari Az Zuhri dari
Urwah dari Aisyah dia berkata; Pada suatu hari, ketika Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam sakit, beliau berkata kepada saya: Panggillah Ayahmu Abu Bakr dan saudara laki-lakimu
ke sini, agar aku buatkan sebuah surat (keputusan khalifah). Karena aku khawatir
jika kelak ada orang yang ambisius dan berkata; Akulah yang lebih berhak menjadi
khalifah. Sementara Allah dan kaum muslimin tidak menyetujuinya selain Abu
Bakr.' |
|
|
حَدَّثَنَا
مُحَمَّدُ بْنُ أَبِي عُمَرَ الْمَكِّيُّ حَدَّثَنَا مَرْوَانُ بْنُ مُعَاوِيَةَ
الْفَزَارِيُّ عَنْ يَزِيدَ وَهُوَ ابْنُ كَيْسَانَ عَنْ أَبِي حَازِمٍ
الْأَشْجَعِيِّ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ أَصْبَحَ مِنْكُمْ الْيَوْمَ صَائِمًا قَالَ أَبُو بَكْرٍ
أَنَا قَالَ فَمَنْ تَبِعَ مِنْكُمْ الْيَوْمَ جَنَازَةً قَالَ أَبُو بَكْرٍ أَنَا
قَالَ فَمَنْ أَطْعَمَ مِنْكُمْ الْيَوْمَ مِسْكِينًا قَالَ أَبُو بَكْرٍ أَنَا
قَالَ فَمَنْ عَادَ مِنْكُمْ الْيَوْمَ مَرِيضًا قَالَ أَبُو بَكْرٍ أَنَا فَقَالَ
رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَا اجْتَمَعْنَ فِي امْرِئٍ
إِلَّا دَخَلَ الْجَنَّةَ |
|
45.12/4400. Telah menceritakan kepada kami
Muhammad bin Abu Umar AL Makki Telah menceritakan kepada kami Marwan
bin Mu'awiyah Al Fazari dari Yazid yaitu Ibnu Kaisan dari Abu
Hazim Al Asyja'i dari Abu Hurairah dia berkata; Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam: Barangsiapa dari
kalian yang berpuasa hari ini? Abu Bakr menjawab; 'Saya.' Rasulullah shallallahu
'alaihi wasallam bertanya lagi: 'siapa dari kalian yang telah mengantar jenazah
pada hari ini? Abu Bakr menjawab; 'Saya.' Rasulullah bertanya lagi; 'siapa dari
kalian yang telah memberi makan orang miskin pada hari ini? ' Abu Bakr menjawab;
'Saya.' Rasulullah bertanya lagi: 'Siapa dari kalian yang telah menjenguk orang
yang sakit pada hari ini? Abu Bakr menjawab lagi; 'Saya.' Maka Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: 'Tidaklah semua amalan tadi dilaksanakan
oleh seseorang kecuali niscaya dia akan masuk surga.' |
|
|
حَدَّثَنِي
أَبُو الطَّاهِرِ أَحْمَدُ بْنُ عَمْرِو بْنِ سَرْحٍ وَحَرْمَلَةُ بْنُ يَحْيَى
قَالَا أَخْبَرَنَا ابْنُ وَهْبٍ أَخْبَرَنِي يُونُسُ عَنْ ابْنِ شِهَابٍ
حَدَّثَنِي سَعِيدُ بْنُ الْمُسَيَّبِ وَأَبُو سَلَمَةَ بْنُ عَبْدِ الرَّحْمَنِ
أَنَّهُمَا سَمِعَا أَبَا هُرَيْرَةَ يَقُولُا قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بَيْنَمَا رَجُلٌ يَسُوقُ بَقَرَةً لَهُ قَدْ حَمَلَ
عَلَيْهَا الْتَفَتَتْ إِلَيْهِ الْبَقَرَةُ فَقَالَتْ إِنِّي لَمْ أُخْلَقْ
لِهَذَا وَلَكِنِّي إِنَّمَا خُلِقْتُ لِلْحَرْثِ فَقَالَ النَّاسُ سُبْحَانَ
اللَّهِ تَعَجُّبًا وَفَزَعًا أَبَقَرَةٌ تَكَلَّمُ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَإِنِّي أُومِنُ بِهِ وَأَبُو بَكْرٍ وَعُمَرُ قَالَ
أَبُو هُرَيْرَةَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بَيْنَا
رَاعٍ فِي غَنَمِهِ عَدَا عَلَيْهِ الذِّئْبُ فَأَخَذَ مِنْهَا شَاةً فَطَلَبَهُ
الرَّاعِي حَتَّى اسْتَنْقَذَهَا مِنْهُ فَالْتَفَتَ إِلَيْهِ الذِّئْبُ فَقَالَ
لَهُ مَنْ لَهَا يَوْمَ السَّبُعِ يَوْمَ لَيْسَ لَهَا رَاعٍ غَيْرِي فَقَالَ
النَّاسُ سُبْحَانَ اللَّهِ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ فَإِنِّي أُومِنُ بِذَلِكَ أَنَا وَأَبُو بَكْرٍ وَعُمَرُ و حَدَّثَنِي
عَبْدُ الْمَلِكِ بْنُ شُعَيْبِ بْنِ اللَّيْثِ حَدَّثَنِي أَبِي عَنْ جَدِّي
حَدَّثَنِي عُقَيْلُ بْنُ خَالِدٍ عَنْ ابْنِ شِهَابٍ بِهَذَا الْإِسْنَادِ قِصَّةَ
الشَّاةِ وَالذِّئْبِ وَلَمْ يَذْكُرْ قِصَّةَ الْبَقَرَةِ و حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ
بْنُ عَبَّادٍ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ بْنُ عُيَيْنَةَ ح و حَدَّثَنِي مُحَمَّدُ بْنُ
رَافِعٍ حَدَّثَنَا أَبُو دَاوُدَ الْحَفَرِيُّ عَنْ سُفْيَانَ كِلَاهُمَا عَنْ
أَبِي الزِّنَادِ عَنْ الْأَعْرَجِ عَنْ أَبِي سَلَمَةَ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ
النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِمَعْنَى حَدِيثِ يُونُسَ عَنْ
الزُّهْرِيِّ وَفِي حَدِيثِهِمَا ذِكْرُ الْبَقَرَةِ وَالشَّاةِ مَعًا وَقَالَا فِي
حَدِيثِهِمَا فَإِنِّي أُومِنُ بِهِ أَنَا وَأَبُو بَكْرٍ وَعُمَرُ وَمَا هُمَا
ثَمَّ و حَدَّثَنَاه مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى وَابْنُ بَشَّارٍ قَالَا
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ ح و حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ
بْنُ عَبَّادٍ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ بْنُ عُيَيْنَةَ عَنْ مِسْعَرٍ كِلَاهُمَا عَنْ
سَعْدِ بْنِ إِبْرَاهِيمَ عَنْ أَبِي سَلَمَةَ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ
النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ |
|
45.13/4401. Telah menceritakan kepadaku Abu Ath
Thahir Ahmad bin 'Amru bin Sarh dan Harmalah bin Yahya keduanya
berkata; Telah mengabarkan kepada kami Ibnu Wahb; Telah mengabarkan
kepadaku Yunus dari Ibnu Syihab; Telah menceritakan kepadaku
Sa'id bin Al Musayyab dan Abu Salamah bin 'Abdur Rahman bahwa
keduanya mendengar Abu Hurairah berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam bersabda: 'Ketika seorang laki-laki sedang menggiring sapinya dengan
muatan, tiba-tiba sapi itu menoleh dan berkata; 'Sesungguhnya aku tidak
diciptakan untuk melakukan pekerjaan seperti ini, tetapi aku diciptakan hanya
untuk membajak sawah.' Para sahabat bertanya-tanya, Subhanallah, sungguh aneh dan luar biasa! Apakah
mungkin seekor sapi dapat berbicara? Maka Rasulullah pun bersabda: Sesungguhnya aku, Bakar, dan Umar mempercayai hal
itu. Abu Hurairah berkata; Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam juga bersabda: 'Ketika seorang laki-laki sedang
menggembalakan kambingnya, tiba-tiba seekor serigala menyerang kambing itu dan
membawanya pergi. Lalu penggembala itu mencari dan membebaskannya dari
cengkraman srigala tersebut. Tetapi, uniknya, serigala itu menoleh kepadanya
seraya berkata, Siapakah yang dapat menguasai hari yang sangat menakutkan, di
hari ketika tidak ada penguasa selain aku? Para sahabat terheran-heran
dan berkata; Subhaanallah, sungguh aneh dan
luar biasa. Lalu Rasulullah pun berkata: Sungguh aku, Abu Bakar, dan Umar mempercayai hal
itu. Dan telah menceritakan kepadaku 'Abdul Malik bin Syu'aib bin Al
Laits; Telah menceritakan kepadaku Bapakku dari Kakekku; Telah
menceritakan kepadaku 'Uqail bin Khalid dari Ibnu Syihab melalui
jalur ini -mengenai kisah seekor kambing dan srigala, dia tidak menyebutkan
kisah seekor sapi.- Dan telah menceritakan kepada kami Muhammad bin
'Abbad; Telah menceritakan kepada kami Sufyan bin 'Uyainah; Demikian
juga diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah menceritakan kepadaku
Muhammad bin Rafi'; Telah menceritakan kepada kami Abu Dawud Al
Hafari dari Sufyan keduanya dari Abu Az Zanad dari Al
A'raj dari Abu Salamah dari Abu Hurairah dari Nabi shallallahu
'alaihi wasallam yang semakna dengan Hadits Yunus dari Az Zuhri, di dalam Hadits
keduanya di sebutkan kisah seekor sapi dan kambing secara bersamaan. Keduanya
juga menyebutkan sabda Rasulullah; 'Sesungguhnya aku, Abu Bakr dan Umar
mempercayai hal itu.' Telah menceritakannya kepada kami Muhammad bin Al
Mutsanna dan Ibnu Basysyar keduanya berkata; Telah menceritakan
kepada kami Muhammad bin Ja'far; Telah menceritakan kepada kami
Syu'bah; Demikian juga diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah
menceritakan kepada kami Muhammad bin 'Abbad; Telah menceritakan kepada
kami Sufyan bin 'Uyainah dari Mis'ar keduanya dari Sa'd bin
Ibrahim dari Abu Salamah dari Abu Hurairah dari Nabi
shallallahu 'alaihi wasallam. |
|
|
حَدَّثَنَا
سَعِيدُ بْنُ عَمْرٍو الْأَشْعَثِيُّ وَأَبُو الرَّبِيعِ الْعَتَكِيُّ وَأَبُو
كُرَيْبٍ مُحَمَّدُ بْنُ الْعَلَاءِ وَاللَّفْظُ لِأَبِي كُرَيْبٍ قَالَ أَبُو
الرَّبِيعِ حَدَّثَنَا و قَالَ الْآخَرَانِ أَخْبَرَنَا ابْنُ الْمُبَارَكِ عَنْ
عُمَرَ بْنِ سَعِيدِ بْنِ أَبِي حُسَيْنٍ عَنْ ابْنِ أَبِي مُلَيْكَةَ قَالَ
سَمِعْتُ ابْنَ عَبَّاسٍ يَقُولُا وُضِعَ عُمَرُ بْنُ الْخَطَّابِ عَلَى سَرِيرِهِ
فَتَكَنَّفَهُ النَّاسُ يَدْعُونَ وَيُثْنُونَ وَيُصَلُّونَ عَلَيْهِ قَبْلَ أَنْ
يُرْفَعَ وَأَنَا فِيهِمْ قَالَ فَلَمْ يَرُعْنِي إِلَّا بِرَجُلٍ قَدْ أَخَذَ
بِمَنْكِبِي مِنْ وَرَائِي فَالْتَفَتُّ إِلَيْهِ فَإِذَا هُوَ عَلِيٌّ فَتَرَحَّمَ
عَلَى عُمَرَ وَقَالَ مَا خَلَّفْتَ أَحَدًا أَحَبَّ إِلَيَّ أَنْ أَلْقَى اللَّهَ
بِمِثْلِ عَمَلِهِ مِنْكَ وَايْمُ اللَّهِ إِنْ كُنْتُ لَأَظُنُّ أَنْ يَجْعَلَكَ
اللَّهُ مَعَ صَاحِبَيْكَ وَذَاكَ أَنِّي كُنْتُ أُكَثِّرُ أَسْمَعُ رَسُولَ
اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ جِئْتُ أَنَا وَأَبُو بَكْرٍ
وَعُمَرُ وَدَخَلْتُ أَنَا وَأَبُو بَكْرٍ وَعُمَرُ وَخَرَجْتُ أَنَا وَأَبُو
بَكْرٍ وَعُمَرُ فَإِنْ كُنْتُ لَأَرْجُو أَوْ لَأَظُنُّ أَنْ يَجْعَلَكَ اللَّهُ
مَعَهُمَا و حَدَّثَنَا إِسْحَقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ أَخْبَرَنَا عِيسَى بْنُ
يُونُسَ عَنْ عُمَرَ بْنِ سَعِيدٍ فِي هَذَا الْإِسْنَادِ بِمِثْلِهِ |
|
45.14/4402. Telah menceritakan kepada kami Sa'id
bin Amru Al Asy'atsi dan Abu Rabi' Al 'Ataki serta Abu Kuraib
Muhammad bin Al Allaa, lafazh ini milik Abu Kuraib. Abu Ar Rabi'
berkata; Telah menceritakan kepada kami Sedangkan yang lainnya berkata; Telah
mengabarkan kepada kami Ibnu Al Mubarak dari 'Umar bin Sa'id bin Abu
Husain dari Ibnu Abu Mulaikah dia berkata; Aku mendengar; Ibnu
Abbas berkata; 'Pada saat Umar bin Khaththab hendak meninggal, dia
dibaringkan di atas tempat tidurnya. Para sahabat dan kaum muslimin lainnya
berkumpul untuk bersama-sama memanjatkan doa dan ampunan kepada Allah bagi Umar
sebelum dia meninggal dunia dan kebetulan pada saat itu saya pun ikut berkumpul
pula di sana. Tidak ada sesuatu yang mengejutkan saya, kecuali seorang laki-laki
yang menepuk pundak saya dari belakang. Lalu saya menoleh ke arah tersebut dan
ternyata ia adalah Ali bin Abu Thalib Radhiyallahu'anhu. Setelah itu, ia
pun memanjatkan doa dan ampunan kepada Allah bagi Umar bin Khaththab. Tidak
berapa lama kemudian, Ali berkata; Tidak ada lagi seorangpun sepeninggalmu, yang
lebih aku cintai dari pada dirimu, hingga aku lebih suka bertemu Allah dengan
membawa kebaikan seperti kebaikan yang kau bawa hai Umar. Demi Allah, sungguh
aku berbaik sangka kepada Allah bahwasannya Dia sengaja menyertakanmu kepada dua
orang teman dekatmu, Rasulullah dan Abu Bakr yang telah kembali kepadaNya lebih
dahulu darimu. Sebagaimana sabda Rasulullah yang sering aku dengar; 'Aku datang
bersama Abu Bakar dan Umar. Aku masuk bersama Abu Bakar dan Umar. Aku keluar
bersama Abu Bakr dan Umar. Sungguh aku berharap agar Allah senantiasa
menyertakanmu bersama Rasulullah dan Abu Bakr.' Dan telah menceritakan kepada
kami Ishaq bin Ibrahim; Telah mengabarkan kepada kami 'Isa bin
Yunus dari 'Umar bin Sa'id melalui jalur ini dengan Hadits yang
serupa. |
|
|
حَدَّثَنَا
مَنْصُورُ بْنُ أَبِي مُزَاحِمٍ حَدَّثَنَا إِبْرَاهِيمُ بْنُ سَعْدٍ عَنْ صَالِحِ
بْنِ كَيْسَانَ ح و حَدَّثَنَا زُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ وَالْحَسَنُ بْنُ عَلِيٍّ
الْحُلْوَانِيُّ وَعَبْدُ بْنُ حُمَيْدٍ وَاللَّفْظُ لَهُمْ قَالُوا حَدَّثَنَا
يَعْقُوبُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ حَدَّثَنَا أَبِي عَنْ صَالِحٍ عَنْ ابْنِ شِهَابٍ
حَدَّثَنِي أَبُو أُمَامَةَ بْنُ سَهْلٍ أَنَّهُ سَمِعَ أَبَا سَعِيدٍ الْخُدْرِيَّ
يَقُولُا قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بَيْنَا أَنَا
نَائِمٌ رَأَيْتُ النَّاسَ يُعْرَضُونَ وَعَلَيْهِمْ قُمُصٌ مِنْهَا مَا يَبْلُغُ
الثُّدِيَّ وَمِنْهَا مَا يَبْلُغُ دُونَ ذَلِكَ وَمَرَّ عُمَرُ بْنُ الْخَطَّابِ
وَعَلَيْهِ قَمِيصٌ يَجُرُّهُ قَالُوا مَاذَا أَوَّلْتَ ذَلِكَ يَا رَسُولَ اللَّهِ
قَالَ الدِّينَ |
|
45.15/4403. Telah menceritakan kepada kami
Manshur bin Abu Muzahim; Telah menceritakan kepada kami Ibrahim bin
Sa'd dari Shalih bin Kaisan; Demikian juga diriwayatkan dari jalur
lainnya, Dan telah menceritakan kepada kami Zuhair bin Harb dan Al
Hasan bin 'Ali Al Hulwani dan 'Abad bin Humaid dan lafazh ini milik
mereka. Mereka berkata; Telah menceritakan kepada kami Ya'qub bin
Ibrahim; Telah menceritakan kepada kami Bapakku dari Shalih
dari Ibnu Syihab; Telah menceritakan kepadaku Abu Umamah bin Sahl
bahwasannya Aku mendengar Abu Sa'id Al Khudri berkata; Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: Ketika aku sedang tertidur, maka aku
bermimpi melihat orang banyak dengan mengenakan baju. Baju mereka ada yang
sampai batas dada dan ada pula yang kurang dari itu. Tak lama kemudian Umar bin
Khaththab lewat sambil mengenakan baju yang menutupi tubuhnya.' Para sahabat
bertanya; Ya Rasulullah menurut engkau
bagaimana ta'wil mimpi itu? Rasulullah menjawab: Itu adalah tentang masalah agama. |
|
|
حَدَّثَنِي
حَرْمَلَةُ بْنُ يَحْيَى أَخْبَرَنَا ابْنُ وَهْبٍ أَخْبَرَنِي يُونُسُ أَنَّ ابْنَ
شِهَابٍ أَخْبَرَهُ عَنْ حَمْزَةَ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عُمَرَ بْنِ
الْخَطَّابِ عَنْ أَبِيهِ عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
قَالَ بَيْنَا أَنَا نَائِمٌ إِذْ رَأَيْتُ قَدَحًا أُتِيتُ بِهِ فِيهِ لَبَنٌ
فَشَرِبْتُ مِنْهُ حَتَّى إِنِّي لَأَرَى الرِّيَّ يَجْرِي فِي أَظْفَارِي ثُمَّ
أَعْطَيْتُ فَضْلِي عُمَرَ بْنَ الْخَطَّابِ قَالُوا فَمَا أَوَّلْتَ ذَلِكَ يَا
رَسُولَ اللَّهِ قَالَ الْعِلْمَ و حَدَّثَنَاه قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ حَدَّثَنَا
لَيْثٌ عَنْ عُقَيْلٍ ح و حَدَّثَنَا الْحُلْوَانِيُّ وَعَبْدُ بْنُ حُمَيْدٍ
كِلَاهُمَا عَنْ يَعْقُوبَ بْنِ إِبْرَاهِيمَ بْنِ سَعْدٍ حَدَّثَنَا أَبِي عَنْ
صَالِحٍ بِإِسْنَادِ يُونُسَ نَحْوَ حَدِيثِهِ |
|
45.16/4404. Telah menceritakan kepadaku Harmalah
bin Yahya; Telah mengabarkan kepada kami Ibnu Wahb; Telah mengabarkan
kepadaku Yunus bahwa Ibn Syihab Telah menceritakan kepadanya
Hamzah bin 'Abdullah bin 'Umar bin Al Khaththab dari Bapaknya dari
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam Beliau bersabda: Ketika tidur, aku bermimpi bahwasanya aku diberi
segeIas susu. Setelah itu akupun langsung meminum sebagian susu tersebut hingga
aku merasakan kesegaran hingga sampai ke ujung kuku. Kemudian aku berikan sisa
susunya tersebut kepada Umar bin Khaththab. Para sahabat bertanya, Ya
Rasulullah, apa ta'wiI mimpi tersebut?
Rasulullah menjawab: Itu tentang ilmu.
Dan telah menceritakannya kepada kami Qutaibah bin Sa'id; Telah
menceritakan kepada kami Laits dari 'Uqail; Demikian juga
diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah menceritakan kepada kami Al
Hulwani dan 'Abad bin Humaid keduanya dari Ya'qub bin Ibrahim bin
Sa'd; Telah menceritakan kepada kami Bapakku dari Shalih
melalui jalur Yunus dengan Hadits yang serupa. |
|
|
حَدَّثَنَا
حَرْمَلَةُ بْنُ يَحْيَى أَخْبَرَنَا ابْنُ وَهْبٍ أَخْبَرَنِي يُونُسُ عَنْ ابْنِ
شِهَابٍ أَنَّ سَعِيدَ بْنَ الْمُسَيَّبِ أَخْبَرَهُ أَنَّهُ سَمِعَ أَبَا
هُرَيْرَةَ يَقُولُا سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
يَقُولُ بَيْنَا أَنَا نَائِمٌ رَأَيْتُنِي عَلَى قَلِيبٍ عَلَيْهَا دَلْوٌ
فَنَزَعْتُ مِنْهَا مَا شَاءَ اللَّهُ ثُمَّ أَخَذَهَا ابْنُ أَبِي قُحَافَةَ
فَنَزَعَ بِهَا ذَنُوبًا أَوْ ذَنُوبَيْنِ وَفِي نَزْعِهِ وَاللَّهُ يَغْفِرُ لَهُ
ضَعْفٌ ثُمَّ اسْتَحَالَتْ غَرْبًا فَأَخَذَهَا ابْنُ الْخَطَّابِ فَلَمْ أَرَ
عَبْقَرِيًّا مِنْ النَّاسِ يَنْزِعُ نَزْعَ عُمَرَ بْنِ الْخَطَّابِ حَتَّى ضَرَبَ
النَّاسُ بِعَطَنٍ و حَدَّثَنِي عَبْدُ الْمَلِكِ بْنُ شُعَيْبِ بْنِ اللَّيْثِ
حَدَّثَنِي أَبِي عَنْ جَدِّي حَدَّثَنِي عُقَيْلُ بْنُ خَالِدٍ ح و حَدَّثَنَا
عَمْرٌو النَّاقِدُ وَالْحُلْوَانِيُّ وَعَبْدُ بْنُ حُمَيْدٍ عَنْ يَعْقُوبَ بْنِ
إِبْرَاهِيمَ بْنِ سَعْدٍ حَدَّثَنَا أَبِي عَنْ صَالِحٍ بِإِسْنَادِ يُونُسَ
نَحْوَ حَدِيثِهِ حَدَّثَنَا الْحُلْوَانِيُّ وَعَبْدُ بْنُ حُمَيْدٍ قَالَا
حَدَّثَنَا يَعْقُوبُ حَدَّثَنَا أَبِي عَنْ صَالِحٍ قَالَ قَالَ الْأَعْرَجُ
وَغَيْرُهُ إِنَّ أَبَا هُرَيْرَةَ قَالَ إِنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ رَأَيْتُ ابْنَ أَبِي قُحَافَةَ يَنْزِعُ بِنَحْوِ
حَدِيثِ الزُّهْرِيِّ |
|
45.17/4405. Telah menceritakan kepada kami
Harmalah bin Yahya; Telah mengabarkan kepada kami Ibnu Wahb; Telah
mengabarkan kepadaku Yunus dari Ibnu Syihab bahwa Sa'id bin Al
Musayyab; Telah mengabarkan kepadanya dia medengar Abu Hurairah
berkata; 'Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: Ketika aku sedang tidur, tiba-tiba aku bermimpi aku
berada di sebuah sumur yang ada timbanya. Kemudian aku menimba air dari sumur
itu dengan izin Allah. Lalu Ibnu Abu Quhafah mengambil timba itu dan menimba air
sekali atau dua kali dari sumur tersebut dengan susah payah. Hingga ia sudah
tidak kuat lagi. Tak lama kemudian timba tersebut dipegang oleh Umar bin
Khathtab maka aku tidak pernah melihat orang kuat yang mampu menimba air seperti
Umar bin Khaththab, hingga orang-orang berkerumun di dekat sumur tersebut,
memberi minum untuk mereka. Dan telah menceritakan kepadaku 'Abdul
Malik bin Syu'aib bin Al Laits; Telah menceritakan kepadaku Bapakku
dari Kakekku; Telah menceritakan kepadaku 'Uqail bin Khalid;
Demikian juga diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah menceritakan kepada
kami 'Amru An Naqid dan Al Hulwani dan 'Abad bin Humaid
keduanya berkata; Telah menceritakan kepada kami Ya'qub; Telah
menceritakan kepada kami Bapakku dari Shalih dia berkata; Al
A'raj dan yang lainnya berkata; bahwa Abu Hurairah berkata;
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: 'Aku melihat Ibnu Quhafah
mengambil timba, …dan seterusnya seperti Hadits Az Zuhri. |
|
|
حَدَّثَنِي
أَحْمَدُ بْنُ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ وَهْبٍ حَدَّثَنَا عَمِّي عَبْدُ اللَّهِ
بْنُ وَهْبٍ أَخْبَرَنِي عَمْرُو بْنُ الْحَارِثِ أَنَّ أَبَا يُونُسَ مَوْلَى
أَبِي هُرَيْرَةَ حَدَّثَهُ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ بَيْنَا أَنَا نَائِمٌ أُرِيتُ أَنِّي أَنْزِعُ
عَلَى حَوْضِي أَسْقِي النَّاسَ فَجَاءَنِي أَبُو بَكْرٍ فَأَخَذَ الدَّلْوَ مِنْ
يَدِي لِيُرَوِّحَنِي فَنَزَعَ دَلْوَيْنِ وَفِي نَزْعِهِ ضَعْفٌ وَاللَّهُ
يَغْفِرُ لَهُ فَجَاءَ ابْنُ الْخَطَّابِ فَأَخَذَ مِنْهُ فَلَمْ أَرَ نَزْعَ
رَجُلٍ قَطُّ أَقْوَى مِنْهُ حَتَّى تَوَلَّى النَّاسُ وَالْحَوْضُ مَلْآنُ
يَتَفَجَّرُ |
|
45.18/4406. Telah menceritakan kepadaku Ahmad
bin 'Abdur Rahman bin Wahb; Telah menceritakan kepada kami pamanku
'Abdullah bin Wahb; Telah mengabarkan kepadaku 'Amru bin Al Harits
bahwa Abu Yunus -budak- Abu Hurairah Telah menceritakan kepadanya dari
Abu Hurairah dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam beliau
bersabda: "Ketika tidur aku bermimpi sedang
menimba di telagaku, memberi minum kepada orang-orang. Lalu Abu Bakr datang
kepadaku dan mengambil timba dari tanganku karena ingin membantuku. Abu Bakr
menimba dua ember dan beliau kelihatan susah payah, -semoga Allah
mengampuninya.-setelah itu Umar datang dan mengambil timba tersebut dari tangan
Abu Bakr. Aku tidak melihat seorangpun yang lebih kuat dari dia, hingga
orang-orang pun berkumpul sambil membawa hewan ternak mereka untuk mengambil
minum, sedangkan telaga tersebut tetap penuh dan memancarkan
airnya." |
|
|
حَدَّثَنَا
أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ وَمُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ نُمَيْرٍ
وَاللَّفْظُ لِأَبِي بَكْرٍ قَالَا حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ بِشْرٍ حَدَّثَنَا
عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ عُمَرَ حَدَّثَنِي أَبُو بَكْرِ بْنُ سَالِمٍ عَنْ سَالِمِ
بْنِ عَبْدِ اللَّهِ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عُمَرَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ أُرِيتُ كَأَنِّي أَنْزِعُ بِدَلْوِ بَكْرَةٍ
عَلَى قَلِيبٍ فَجَاءَ أَبُو بَكْرٍ فَنَزَعَ ذَنُوبًا أَوْ ذَنُوبَيْنِ فَنَزَعَ
نَزْعًا ضَعِيفًا وَاللَّهُ تَبَارَكَ وَتَعَالَى يَغْفِرُ لَهُ ثُمَّ جَاءَ عُمَرُ
فَاسْتَقَى فَاسْتَحَالَتْ غَرْبًا فَلَمْ أَرَ عَبْقَرِيًّا مِنْ النَّاسِ يَفْرِي
فَرْيَهُ حَتَّى رَوِيَ النَّاسُ وَضَرَبُوا الْعَطَنَ حَدَّثَنَا أَحْمَدُ بْنُ
عَبْدِ اللَّهِ بْنِ يُونُسَ حَدَّثَنَا زُهَيْرٌ حَدَّثَنِي مُوسَى بْنُ عُقْبَةَ
عَنْ سَالِمِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ عَنْ أَبِيهِ عَنْ رُؤْيَا رَسُولِ اللَّهِ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي أَبِي بَكْرٍ وَعُمَرَ بْنِ الْخَطَّابِ
رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا بِنَحْوِ حَدِيثِهِمْ |
|
45.19/4407. Telah menceritakan kepada kami Abu
Bakr bin Abu Syaibah dan Muhammad bin 'Abdullah bin Numair dan lafazh
ini milik Abu Bakr dia berkata; Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin
Bisyr; Telah menceritakan kepada kami 'Ubaidullah bin 'Umar; Telah
menceritakan kepadaku Abu Bakr bin Salim dari Salim bin 'Abdullah
dari 'Abdullah bin 'Umar bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam
bersabda: Aku bermimpi seakan-akan aku menimba
air dengan timba di sebuah sumur Bakrah, sumur tua. Lalu Abu bakar datang dan
dia juga menimba satu atau dua ember dalam keadaan susah payah -semoga Allah
mengampuninya-. Kemudian Umar datang, dia meminta ember yang lebih besar. Maka
ketika itu aku tidak pernah melihat orang yang lebih kuat darinya, hingga
orang-orangpun berkumpul dapat minum sambil memberi minum hewan ternak mereka.
Telah menceritakan kepada kami Ahmad bin 'Abdullah bin Yunus; Telah
menceritakan kepada kami Zuhair; Telah menceritakan kepadaku Musa bin
'Uqbah dari Salim bin 'Abdullah dari Bapaknya dari mengenai
mimpi Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam tentang Abu Bakr dan 'Umar bin Al
Khaththab dengan Hadits yang serupa. |
|
|
حَدَّثَنَا
مُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ نُمَيْرٍ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ عَمْرٍو
وَابْنِ الْمُنْكَدِرِ سَمِعَا جَابِرًا يُخْبِرُ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ح و حَدَّثَنَا زُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ وَاللَّفْظُ لَهُ
حَدَّثَنَا سُفْيَانُ بْنُ عُيَيْنَةَ عَنْ ابْنِ الْمُنْكَدِرِ وَعَمْرٍو عَنْ
جَابِرٍ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ دَخَلْتُ
الْجَنَّةَ فَرَأَيْتُ فِيهَا دَارًا أَوْ قَصْرًا فَقُلْتُ لِمَنْ هَذَا فَقَالُوا
لِعُمَرَ بْنِ الْخَطَّابِ فَأَرَدْتُ أَنْ أَدْخُلَ فَذَكَرْتُ غَيْرَتَكَ فَبَكَى
عُمَرُ وَقَالَ أَيْ رَسُولَ اللَّهِ أَوَ عَلَيْكَ يُغَارُ و حَدَّثَنَاه إِسْحَقُ
بْنُ إِبْرَاهِيمَ أَخْبَرَنَا سُفْيَانُ عَنْ عَمْرٍو وَابْنِ الْمُنْكَدِرِ عَنْ
جَابِرٍ ح و حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ
عَنْ عَمْرٍو سَمِعَ جَابِرًا ح و حَدَّثَنَاه عَمْرٌو النَّاقِدُ حَدَّثَنَا
سُفْيَانُ عَنْ ابْنِ الْمُنْكَدِرِ سَمِعْتُ جَابِرًا عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِمِثْلِ حَدِيثِ ابْنِ نُمَيْرٍ وَزُهَيْرٍ |
|
45.20/4408. Telah menceritakan kepada kami
Muhammad bin 'Abdullah bin Numair; Telah menceritakan kepada kami
Sufyan dari 'Amru dan Ibnu Al Munkadir dia mendengar
Jabir mengabarkan dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam; Demikian juga
diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah menceritakan kepada kami Zuhair
bin Harb; dan lafazh ini miliknya; Telah menceritakan kepada kami Sufyan
bin 'Uyainah dari Ibnu Al Munkadir dan 'Amru dari Jabir
dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam beliau bersabda: Aku bermimpi masuk surga, di dalamnya aku melihat
sebuah rumah atau istana. Lalu aku bertanya; 'Milik siapakah ini? mereka
menjawab jawab; 'Milik Umar bin Khaththab. Aku ingin memasuki istana tersebut.
kemudian aku teringat kecemburuanmu.' Tiba-tiba Umar menangis seraya berkata;
'Ya Rasulullah bagaimana mungkin aku cemburu padamu?.' Dan telah menceritakannya
kepada kami Ishaq bin Ibrahim; Telah mengabarkan kepada kami
Sufyan dari 'Amru dan Ibnu Al Munkadir dari Jabir;
Demikian juga diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah menceritakan kepada
kami Abu Bakr bin Abu Syaibah; Telah menceritakan kepada kami
Sufyan dari 'Amru dia mendengar Jabir; Demikian juga
diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah menceritakannya kepada kami 'Amru
An Naqid; Telah menceritakan kepada kami Sufyan dari Ibnu Al
Munkadir Aku mendengar Jabir dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam
yang serupa dengan Hadits Ibnu Numair dan Zuhair. |
|
|
حَدَّثَنِي
حَرْمَلَةُ بْنُ يَحْيَى أَخْبَرَنَا ابْنُ وَهْبٍ أَخْبَرَنِي يُونُسُ أَنَّ ابْنَ
شِهَابٍ أَخْبَرَهُ عَنْ سَعِيدِ بْنِ الْمُسَيَّبِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ
رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ قَالَ بَيْنَا أَنَا
نَائِمٌ إِذْ رَأَيْتُنِي فِي الْجَنَّةِ فَإِذَا امْرَأَةٌ تَوَضَّأُ إِلَى
جَانِبِ قَصْرٍ فَقُلْتُ لِمَنْ هَذَا فَقَالُوا لِعُمَرَ بْنِ الْخَطَّابِ
فَذَكَرْتُ غَيْرَةَ عُمَرَ فَوَلَّيْتُ مُدْبِرًا قَالَ أَبُو هُرَيْرَةَ فَبَكَى
عُمَرُ وَنَحْنُ جَمِيعًا فِي ذَلِكَ الْمَجْلِسِ مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ثُمَّ قَالَ عُمَرُ بِأَبِي أَنْتَ يَا رَسُولَ اللَّهِ
أَعَلَيْكَ أَغَارُ و حَدَّثَنِيهِ عَمْرٌو النَّاقِدُ وَحَسَنٌ الْحُلْوَانِيُّ
وَعَبْدُ بْنُ حُمَيْدٍ قَالُوا حَدَّثَنَا يَعْقُوبُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ حَدَّثَنَا
أَبِي عَنْ صَالِحٍ عَنْ ابْنِ شِهَابٍ بِهَذَا الْإِسْنَادِ مِثْلَهُ |
|
45.21/4409. Dan telah menceritakan kepadaku
Harmalah bin Yahya; Telah mengabarkan kepada kami Ibnu Wahb; Telah
mengabarkan kepadaku Yunus bahwa Ibnu Syihab Telah mengabarkan
kepadanya dari Sa'id bin Al Musayyab dari Abu Hurairah dari
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam sesungguhnya beliau bersabda: Ketika aku sedang tidur, tiba-tiba aku melihat
diriku di surga lalu ada seorang wanita yang sedang membersihkan dirinya dengan
air di sebelah istana. Kemudian aku pun bertanya kepadanya; 'Siapa yang memiliki
istana ini? Mereka menjawab, istana ini milik Umar bin Khaththab.' Lalu aku
tuturkan kecemburuan Umar itu dan akhirnya aku pun berpaling darinya. Abu
Hurairah berkata, Kemudian Umar menangis,
sedangkan kami bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam sedang berada di
majelis tersebut. Tak lama kemudian Umar bin Khaththab berkata; Ya Rasulullah,
demi ayah dan ibuku apakah mungkin saya cemburu kepada engkau. Dan telah
menceritakannya kepadaku 'Amru An Naqid dan Hasan Al Hulwani serta
'Abad bin Humaid mereka berkata; Telah menceritakan kepada kami Ya'qub
bin Ibrahim; Telah menceritakan kepada kami Bapakku dari
Shalih dari Ibnu Syihab melalui jalur ini dengan Hadits yang
serupa. |
|
|
حَدَّثَنَا
مَنْصُورُ بْنُ أَبِي مُزَاحِمٍ حَدَّثَنَا إِبْرَاهِيمُ يَعْنِي ابْنَ سَعْدٍ ح و
حَدَّثَنَا حَسَنٌ الْحُلْوَانِيُّ وَعَبْدُ بْنُ حُمَيْدٍ قَالَ عَبْدٌ
أَخْبَرَنِي و قَالَ حَسَنٌ حَدَّثَنَا يَعْقُوبُ وَهُوَ ابْنُ إِبْرَاهِيمَ بْنِ
سَعْدٍ حَدَّثَنَا أَبِي عَنْ صَالِحٍ عَنْ ابْنِ شِهَابٍ أَخْبَرَنِي عَبْدُ
الْحَمِيدِ بْنُ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ زَيْدٍ أَنَّ مُحَمَّدَ بْنَ سَعْدِ بْنِ
أَبِي وَقَّاصٍ أَخْبَرَهُ أَنَّ أَبَاهُ سَعْدًا قَالَ اسْتَأْذَنَ عُمَرُ عَلَى
رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَعِنْدَهُ نِسَاءٌ مِنْ
قُرَيْشٍ يُكَلِّمْنَهُ وَيَسْتَكْثِرْنَهُ عَالِيَةً أَصْوَاتُهُنَّ فَلَمَّا
اسْتَأْذَنَ عُمَرُ قُمْنَ يَبْتَدِرْنَ الْحِجَابَ فَأَذِنَ لَهُ رَسُولُ اللَّهِ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَرَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ يَضْحَكُ فَقَالَ عُمَرُ أَضْحَكَ اللَّهُ سِنَّكَ يَا رَسُولَ اللَّهِ
فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَجِبْتُ مِنْ
هَؤُلَاءِ اللَّاتِي كُنَّ عِنْدِي فَلَمَّا سَمِعْنَ صَوْتَكَ ابْتَدَرْنَ
الْحِجَابَ قَالَ عُمَرُ فَأَنْتَ يَا رَسُولَ اللَّهِ أَحَقُّ أَنْ يَهَبْنَ ثُمَّ
قَالَ عُمَرُ أَيْ عَدُوَّاتِ أَنْفُسِهِنَّ أَتَهَبْنَنِي وَلَا تَهَبْنَ رَسُولَ
اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قُلْنَ نَعَمْ أَنْتَ أَغْلَظُ
وَأَفَظُّ مِنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ رَسُولُ
اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَالَّذِي نَفْسِي بِيَدِهِ مَا
لَقِيَكَ الشَّيْطَانُ قَطُّ سَالِكًا فَجًّا إِلَّا سَلَكَ فَجًّا غَيْرَ فَجِّكَ
حَدَّثَنَا هَارُونُ بْنُ مَعْرُوفٍ حَدَّثَنَا بِهِ عَبْدُ الْعَزِيزِ بْنُ
مُحَمَّدٍ أَخْبَرَنِي سُهَيْلٌ عَنْ أَبِيهِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ عُمَرَ
بْنَ الْخَطَّابِ جَاءَ إِلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
وَعِنْدَهُ نِسْوَةٌ قَدْ رَفَعْنَ أَصْوَاتَهُنَّ عَلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَلَمَّا اسْتَأْذَنَ عُمَرُ ابْتَدَرْنَ الْحِجَابَ
فَذَكَرَ نَحْوَ حَدِيثِ الزُّهْرِيِّ |
|
45.22/4410. Telah menceritakan kepada kami
Manshur bin Abu Muzahim; Telah menceritakan kepada kami Ibrahim
yaitu Ibnu Sa'ad; Demikian juga diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah
menceritakan kepada kami Hasan Al Hulwani dan 'Abad bin Humaid
keduanya berkata; 'Abad berkata; Telah mengabarkan kepadaku; dan berkata
Hasan; Telah menceritakan kepada kami Ya'qub yaitu Ibnu Ibrahim
bin Sa'ad; Telah menceritakan kepada kami Bapakku dari Shalih dari
Ibnu Syihab; Telah mengabarkan kepadaku 'Abdul Hamid bin 'Abdur Rahman
bin Zaid, Muhammad bin Sa'ad bin Abi Waqqash Telah menceritakan
kepadanya bahwa bapaknya yaitu Sa'ad berkata; Pada suatu ketika Umar bin Khaththab pernah meminta
izin kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam untuk bertamu kepada beliau
yang saat itu ada beberapa wanita Quraisy yang sedang berbicara dengan beliau
secara panjang lebar dan dengan suara yang lantang. Setelah Umar meminta izin
untuk masuk, maka kaum wanita itu segera berdiri dan bersembunyi di balik tirai
(hijab). Kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam mempersilahkan Umar
masuk sambil tersenyum-senyum simpul. Umar berkata; Apa yang membuat anda
tersenyum ya Rasulullah! Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam menjawab: Hai Umar, sebenarnya aku sendiri
merasa heran dengan kaum wanita yang berada bersamaku tadi. Karena, ketika
mereka mendengar suaramu, maka mereka segera bersembunyi. Lalu Umar berkata, Sebenarnya engkaulah yang lebih
berhak mereka segani. Kemudian Umar menoleh ke tabir tempat kaum wanita
dan berkata; Hai orang-orang yang menjadi
musuhnya sendiri, apakah kalian merasa segan kepadaku dan tidak segan kepada
Rasulullah? Kaum wanita Quraisy itu pun menjawab; Ya, karena engkau lebih keras dari
Rasulullah! Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam pun bersabda;
Demi jiwaku yang berada di tangan-Nya, sungguh
tak ada syetan yang berpapasan denganmu di suatu jalan ya Umar, melainkan syetan
tersebut akan berpaling ke jalan lain untuk menghindar dari jalanmu.
Telah menceritakan kepada kami Harun bin Ma'ruf; Telah menceritakan
kepada kami dengannya 'Abdul 'Aziz bin Muhammad; Telah mengabarkan
kepadaku Suhail dari Bapaknya dari Abu Hurairah bahwa 'Umar
bin Al Khaththab datang kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam yang di
saat itu ada beberapa wanita Quraisy sedang berbicara dengan beliau dengan suara
yang lantang. Setelah Umar meminta izin untuk masuk, maka kaum wanita itu segera
berdiri dan bersembunyi di balik tirai (hijab) -sebagaimana Hadits Az
Zuhri. |
|
|
حَدَّثَنِي
أَبُو الطَّاهِرِ أَحْمَدُ بْنُ عَمْرِو بْنِ سَرْحٍ حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ
بْنُ وَهْبٍ عَنْ إِبْرَاهِيمَ بْنِ سَعْدٍ عَنْ أَبِيهِ سَعْدِ بْنِ إِبْرَاهِيمَ
عَنْ أَبِي سَلَمَةَ عَنْ عَائِشَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ أَنَّهُ كَانَ يَقُولُ قَدْ كَانَ يَكُونُ فِي الْأُمَمِ قَبْلَكُمْ
مُحَدَّثُونَ فَإِنْ يَكُنْ فِي أُمَّتِي مِنْهُمْ أَحَدٌ فَإِنَّ عُمَرَ بْنَ
الْخَطَّابِ مِنْهُمْ قَالَ ابْنُ وَهْبٍ تَفْسِيرُ مُحَدَّثُونَ مُلْهَمُونَ
حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ حَدَّثَنَا لَيْثٌ ح و حَدَّثَنَا عَمْرٌو
النَّاقِدُ وَزُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ قَالَا حَدَّثَنَا ابْنُ عُيَيْنَةَ كِلَاهُمَا
عَنْ ابْنِ عَجْلَانَ عَنْ سَعْدِ بْنِ إِبْرَاهِيمَ بِهَذَا الْإِسْنَادِ
مِثْلَهُ |
|
45.23/4411. Telah menceritakan kepadaku Abu Ath
Thahir Ahmad bin 'Amru bin Sarh; Telah menceritakan kepada kami 'Abdullah
bin Wahb dari Ibrahim bin Sa'ad dari Bapaknya Sa'ad bin
Ibrahim dari Abu Salamah dari 'Aisyah dari Nabi shallallahu
'alaihi wasallam beliau bersabda: Di kalangan
umat-umat yang terdahulu sebelum kalian, terkadang ada orang-orang yang mendapat
ilham. Apabila di kalangan umatku terdapat beberapa orang yang mendapat ilham,
maka Umarlah salah satunya. lbnu Wahab berkata; Yang dimaksud dengan muhaddatsuun dalam hadits
tersebut adalah orang-orang yang mendapat ilham. Telah menceritakan
kepada kami Qutaibah bin Sa'id; Telah menceritakan kepada kami
Laits; Demikian juga diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah
menceritakan kepada kami 'Amru An Naqid dan Zuhair bin Harb
keduanya berkata; Telah menceritakan kepada kami Ibnu 'Uyainah keduanya
dari Ibnu 'Ajlan dari Sa'ad bin Ibrahim melalui jalur ini dengan
Hadits yang serupa. |
|
|
حَدَّثَنَا
عُقْبَةُ بْنُ مُكْرَمٍ الْعَمِّيُّ حَدَّثَنَا سَعِيدُ بْنُ عَامِرٍ قَالَ
جُوَيْرِيَةُ بْنُ أَسْمَاءَ أَخْبَرَنَا عَنْ نَافِعٍ عَنْ ابْنِ عُمَرَ قَالَ
قَالَ عُمَرُ وَافَقْتُ رَبِّي فِي ثَلَاثٍ فِي مَقَامِ إِبْرَاهِيمَ وَفِي
الْحِجَابِ وَفِي أُسَارَى بَدْرٍ |
|
45.24/4412. Telah menceritakan kepada kami
'Uqbah bin Mukram Al 'Ammi; Telah menceritakan kepada kami Sa'id bin
'Amir dia berkata; Juwairiyah bin Asma' Telah mengabarkan kepada kami
dari Nafi' dari Ibnu 'Umar dia berkata; "Umar bin Khaththab pernah
berkata; 'Sesungguhnya pendapatku pernah
disetujui oleh Allah Subhanahu wa Ta'ala dalam tiga hal, yaitu; tentang maqam
Ibrahim. tentang peristiwa hijab, dan tentang tawanan perang
Badar." |
|
|
حَدَّثَنَا
أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا أَبُو أُسَامَةَ حَدَّثَنَا عُبَيْدُ
اللَّهِ عَنْ نَافِعٍ عَنْ ابْنِ عُمَرَ قَالَ لَمَّا تُوُفِّيَ عَبْدُ اللَّهِ
بْنُ أُبَيٍّ ابْنُ سَلُولَ جَاءَ ابْنُهُ عَبْدُ اللَّهِ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ
إِلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَسَأَلَهُ أَنْ
يُعْطِيَهُ قَمِيصَهُ أَنْ يُكَفِّنَ فِيهِ أَبَاهُ فَأَعْطَاهُ ثُمَّ سَأَلَهُ
أَنْ يُصَلِّيَ عَلَيْهِ فَقَامَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ لِيُصَلِّيَ عَلَيْهِ فَقَامَ عُمَرُ فَأَخَذَ بِثَوْبِ رَسُولِ اللَّهِ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ أَتُصَلِّي
عَلَيْهِ وَقَدْ نَهَاكَ اللَّهُ أَنْ تُصَلِّيَ عَلَيْهِ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّمَا خَيَّرَنِي اللَّهُ فَقَالَ {
اسْتَغْفِرْ لَهُمْ أَوْ لَا تَسْتَغْفِرْ لَهُمْ إِنْ تَسْتَغْفِرْ لَهُمْ
سَبْعِينَ مَرَّةً } وَسَأَزِيدُ عَلَى سَبْعِينَ قَالَ إِنَّهُ مُنَافِقٌ فَصَلَّى
عَلَيْهِ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَأَنْزَلَ اللَّهُ
عَزَّ وَجَلَّ { وَلَا تُصَلِّ عَلَى أَحَدٍ مِنْهُمْ مَاتَ أَبَدًا وَلَا تَقُمْ
عَلَى قَبْرِهِ } و حَدَّثَنَاه مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى وَعُبَيْدُ اللَّهِ
بْنُ سَعِيدٍ قَالَا حَدَّثَنَا يَحْيَى وَهُوَ الْقَطَّانُ عَنْ عُبَيْدِ اللَّهِ
بِهَذَا الْإِسْنَادِ فِي مَعْنَى حَدِيثِ أَبِي أُسَامَةَ وَزَادَ قَالَ فَتَرَكَ
الصَّلَاةَ عَلَيْهِمْ |
|
45.25/4413. Telah menceritakan kepada kami Abu
Bakr bin Abu Syaibah; Telah menceritakan kepada kami Abu Usamah;
Telah menceritakan kepada kami 'Ubaidullah dari Nafi' dari Ibnu
'Umar dia berkata; Ketika Abdullah bin
Ubay bin Salul meninggal dunia. anak laki-lakinya -yaitu Abdulah bin Abdullah-
datang kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam seraya memohon kepada
beIiau agar sudi memberikan baju beliau kepada Abdullah untuk kain kafan
ayahnya, Abdullah bin Ubay bin Salul. Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam memberikan bajunya kepada Abdullah. Setelah itu, Abdullah juga memohon
Rasulullah agar beliau berkenan menshalati jenazah ayahnya. Kemudian Rasulullah
pun bersiap-siap untuk menshalati jenazah Abdullah bin Ubay, hingga akhirnya
Umar berdiri dan menarik baju Rasulullah seraya berkata, Ya Rasulullah,
apakah engkau akan menshalati jenazah Abdullah bin Ubay sedangkan Allah telah
melarang untuk menshalatinya? Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam menjawab: Sesungguhnya Allah Subhanahu wa
Ta'ala telah memberikan pilihan kepadaku. Lalu
beliau membacakan ayat yang berbunyi; Kamu memohonkun ampun bagi
orang-orang munafik atau tidak kamu mohonkan ampun bagi mereka, maka hal itu
adalah sama saja. sekalipun kamu memohonkan ampun bagi mereka tujuh puluh kali
(Qs. At-Taubah 9: 80). Oleh karena itu, aku akan menambah istighfar lebih dari
tujuh puluh kali untuknya. Umar bin Khaththab
berkata, Ya Rasulullah, sesungguhnya Ia adalah orang munafik?. Tetapi, rupanya Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam tetap saja menshalatinya, hingga Allah menurunkan ayat Al Qur'an:
Janganlah kamu sekali-kali menshalati jenazah seorang di antara
orang-orang munafik dan janganlah kamu berdiri di atas kuburnya. (Qs. At-Taubah 9: 84). Dan telah menceritakannya
kepada kami Muhammad bin Al Mutsanna dan 'Ubaidullah bin Sa'id
keduanya berkata; Telah menceritakan kepada kami Yahya yaitu Al Qaththan
dari 'Ubaidillah melalui jalur ini mengenai Hadits yang semakna dengan
Abu Usamah namun ada tambahan; 'Kemudian beliau meninggalkan shalat untuk mereka
(orang-orang munafik). |
|
|
حَدَّثَنَا
يَحْيَى بْنُ يَحْيَى وَيَحْيَى بْنُ أَيُّوبَ وَقُتَيْبَةُ وَابْنُ حُجْرٍ قَالَ
يَحْيَى بْنُ يَحْيَى أَخْبَرَنَا و قَالَ الْآخَرُونَ حَدَّثَنَا إِسْمَعِيلُ
يَعْنُونَ ابْنَ جَعْفَرٍ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ أَبِي حَرْمَلَةَ عَنْ عَطَاءٍ
وَسُلَيْمَانَ ابْنَيْ يَسَارٍ وَأَبِي سَلَمَةَ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ أَنَّ
عَائِشَةَ قَالَتْ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
مُضْطَجِعًا فِي بَيْتِي كَاشِفًا عَنْ فَخِذَيْهِ أَوْ سَاقَيْهِ فَاسْتَأْذَنَ
أَبُو بَكْرٍ فَأَذِنَ لَهُ وَهُوَ عَلَى تِلْكَ الْحَالِ فَتَحَدَّثَ ثُمَّ
اسْتَأْذَنَ عُمَرُ فَأَذِنَ لَهُ وَهُوَ كَذَلِكَ فَتَحَدَّثَ ثُمَّ اسْتَأْذَنَ
عُثْمَانُ فَجَلَسَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَسَوَّى
ثِيَابَهُ قَالَ مُحَمَّدٌ وَلَا أَقُولُ ذَلِكَ فِي يَوْمٍ وَاحِدٍ فَدَخَلَ
فَتَحَدَّثَ فَلَمَّا خَرَجَ قَالَتْ عَائِشَةُ دَخَلَ أَبُو بَكْرٍ فَلَمْ
تَهْتَشَّ لَهُ وَلَمْ تُبَالِهِ ثُمَّ دَخَلَ عُمَرُ فَلَمْ تَهْتَشَّ لَهُ وَلَمْ
تُبَالِهِ ثُمَّ دَخَلَ عُثْمَانُ فَجَلَسْتَ وَسَوَّيْتَ ثِيَابَكَ فَقَالَ أَلَا
أَسْتَحِي مِنْ رَجُلٍ تَسْتَحِي مِنْهُ الْمَلَائِكَةُ |
|
45.26/4414. Telah menceritakan kepada kami Yahya
bin Yahya dan Yahya bin Ayyub dan Qutaibah dan Ibnu
Hujr. Yahya bin Yahya berkata; Telah mengabarkan kepada kami
Sedangkan yang lainnya berkata; Telah menceritakan kepada kami Isma'il
yaitu Ibnu Ja'far dari Muhammad bin Abu Harmalah dari 'Atha dan
Sulaiman -kedua anak Yasar dan Abu Salamah bin 'Abdur Rahman bahwa
'Aisyah berkata; 'Pada suatu ketika, Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam sedang berbaring di rumah saya dengan membiarkan kedua pahanya atau
kedua betisnya terbuka. Tak lama kemudian, Abu Bakar minta izin kepada
Rasulullah untuk masuk ke dalam rumah beliau. Maka Rasulullah pun
mempersilahkannya untuk masuk dalam kondisi beliau tetap seperti itu dan terus
berbincang-bincang (tentang suatu hal). Lalu Umar bin Khaththab datang dan
meminta izin kepada Rasulullah untuk masuk ke dalam rumah beliau. Maka
Rasulullah pun mempersilahkannya untuk masuk dalam kondisi beliau tetap seperti
itu dan terus berbincang-bincang (tentang suatu hal). Kemudian Utsman bin Affan
datang dan meminta izin kepada beliau untuk masuk ke dalam rumah beliau. Maka
Rasulullah pun mempersilahkannya untuk masuk seraya mengambil posisi duduk dan
membetulkan pakaiannya. Muhammad berkata; Saya tidak mengatakan hal itu pada
hari yang sama. Lalu Utsman masuk dan langsung bercakap-cakap dengan beliau
tentang berbagai hal. Setelah Utsman keluar dari rumah, Aisyah bertanva; "Ya
Rasulullah, tadi ketika Abu Bakar masuk ke rumah engkau tidak terlihat
tergesa-gesa untuk menyambutnya. Kemudian ketika Umar datang dan masuk,
engkaupun menyambutnya dengan biasa-biasa saja. Akan tetapi ketika Utsman bin
Affan datang dan masuk ke rumah maka engkau segera bangkit dari pembaringan dan
langsung mengambil posisi duduk sambil membetulkan pakaian engkau. Sebenarnya
ada apa dengan hal ini semua ya Rasulullah'?" Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam menjawab: "Hai Aisyah, bagaimana
mungkin aku tidak merasa malu kepada seseorang yang para malaikat saja merasa
malu kepadanya?." |
|
|
حَدَّثَنَا
عَبْدُ الْمَلِكِ بْنُ شُعَيْبِ بْنِ اللَّيْثِ بْنِ سَعْدٍ حَدَّثَنِي أَبِي عَنْ
جَدِّي حَدَّثَنِي عُقَيْلُ بْنُ خَالِدٍ عَنْ ابْنِ شِهَابٍ عَنْ يَحْيَى بْنِ
سَعِيدِ بْنِ الْعَاصِ أَنَّ سَعِيدَ بْنَ الْعَاصِ أَخْبَرَهُ أَنَّ عَائِشَةَ
زَوْجَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَعُثْمَانَ حَدَّثَاهُ أَنَّ
أَبَا بَكْرٍ اسْتَأْذَنَ عَلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
وَهُوَ مُضْطَجِعٌ عَلَى فِرَاشِهِ لَابِسٌ مِرْطَ عَائِشَةَ فَأَذِنَ لِأَبِي
بَكْرٍ وَهُوَ كَذَلِكَ فَقَضَى إِلَيْهِ حَاجَتَهُ ثُمَّ انْصَرَفَ ثُمَّ
اسْتَأْذَنَ عُمَرُ فَأَذِنَ لَهُ وَهُوَ عَلَى تِلْكَ الْحَالِ فَقَضَى إِلَيْهِ
حَاجَتَهُ ثُمَّ انْصَرَفَ قَالَ عُثْمَانُ ثُمَّ اسْتَأْذَنْتُ عَلَيْهِ فَجَلَسَ
وَقَالَ لِعَائِشَةَ اجْمَعِي عَلَيْكِ ثِيَابَكِ فَقَضَيْتُ إِلَيْهِ حَاجَتِي
ثُمَّ انْصَرَفْتُ فَقَالَتْ عَائِشَةُ يَا رَسُولَ اللَّهِ مَالِي لَمْ أَرَكَ
فَزِعْتَ لِأَبِي بَكْرٍ وَعُمَرَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا كَمَا فَزِعْتَ
لِعُثْمَانَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّ
عُثْمَانَ رَجُلٌ حَيِيٌّ وَإِنِّي خَشِيتُ إِنْ أَذِنْتُ لَهُ عَلَى تِلْكَ
الْحَالِ أَنْ لَا يَبْلُغَ إِلَيَّ فِي حَاجَتِهِ و حَدَّثَنَاه عَمْرٌو
النَّاقِدُ وَالْحَسَنُ بْنُ عَلِيٍّ الْحُلْوَانِيُّ وَعَبْدُ بْنُ حُمَيْدٍ
كُلُّهُمْ عَنْ يَعْقُوبَ بْنِ إِبْرَاهِيمَ بْنِ سَعْدٍ حَدَّثَنَا أَبِي عَنْ
صَالِحِ بْنِ كَيْسَانَ عَنْ ابْنِ شِهَابٍ قَالَ أَخْبَرَنِي يَحْيَى بْنُ سَعِيدِ
بْنِ الْعَاصِ أَنَّ سَعِيدَ بْنَ الْعَاصِ أَخْبَرَهُ أَنَّ عُثْمَانَ وَعَائِشَةَ
حَدَّثَاهُ أَنَّ أَبَا بَكْرٍ الصِّدِّيقَ اسْتَأْذَنَ عَلَى رَسُولِ اللَّهِ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَذَكَرَ بِمِثْلِ حَدِيثِ عُقَيْلٍ عَنْ
الزُّهْرِيِّ |
|
45.27/4415. Telah menceritakan kepada kami
'Abdul Malik bin Syu'aib bin Al Laits bin Sa'ad; Telah menceritakan
kepadaku Bapakku dari Kakekku; Telah menceritakan kepadaku
'Uqail bin Khalid dari Ibnu Syihab dari Yahya bin Sa'id bin Al
'Ash bahwa Sa'id bin Al 'Ash Telah mengabarkan kepadanya,
'Aisyah istri Nabi shallallahu 'alaihi wasallam dan Utsman telah
menceritakan kepadanya; Abu Bakar meminta izin untuk menemui Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam sedang saya bersama beliau dalam satu selimut,
kemudian beliau mengizinkannya dan dia menyampaikan keperluannya kepada beliau
sedang beliau masih bersamaku dalam selimut. Setelah itu Abu Bakar keluar.
Kemudian Umar meminta izin kepada beliau dalam keadaan yang sama. lalu beliau
mengizinkannya dan dia menyampaikan keperluannya kepada beliau, setelah itu Umar
keluar. Utsman berkata; Kemudian aku meminta izin kepada beliau, lalu beliau
segera duduk seraya berkata kepada Aisyah; 'Betulkan pakaianmu wahai Aisyah!
Lalu aku menyampaikan keperluanku kepada beliau setelah itu aku keluar. Aisyah
berkata; wahai Rasulullah! aku melihat sikapmu kepada Abu Bakar dan Umar ketika
mereka meminta izin (menemuimu) tidak sama dengan sikapmu kepada Utsman ketika
dia datang, kenapa demikian? Beliau bersabda: Sesungguhnya Ustman adalah orang yang sangat pemalu
dan jika aku mengizinkannya dalam keadaanku yang seperti itu, aku khawatir dia
tidak mau menyampaikan keperluannya kepadaku. Dan telah menceritakannya
kepada kami 'Amru An Naqid dan Al Hasan bin 'Ali Al Hulwani dan
'Abad bin Humaid seluruhnya dari Ya'qub bin Ibrahim bin Sa'ad;
Telah menceritakan kepada kami Bapakku dari Shalih bin Kaisan dari
Ibnu Syihab dia berkata; Telah mengabarkan kepadaku Yahya bin Sa'd bin
Al 'Ash bahwa Sa'd bin Al 'Ash telah mengabarkan kepadanya; bahwanya
'Utsman dan 'Aisyah telah menceritakannya kepada kami; Abu Bakr
Ash Shiddiq meminta izin untuk menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam.
-lalu perawi menyebutkan Hadits yang sama dengan Hadits Uqail dari Az
Zuhri. |
|
|
حَدَّثَنَا
مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى الْعَنَزِيُّ حَدَّثَنَا ابْنُ أَبِي عَدِيٍّ عَنْ
عُثْمَانَ بْنِ غِيَاثٍ عَنْ أَبِي عُثْمَانَ النَّهْدِيِّ عَنْ أَبِي مُوسَى
الْأَشْعَرِيِّ قَالَ بَيْنَمَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
فِي حَائِطٍ مِنْ حَائِطِ الْمَدِينَةِ وَهُوَ مُتَّكِئٌ يَرْكُزُ بِعُودٍ مَعَهُ
بَيْنَ الْمَاءِ وَالطِّينِ إِذَا اسْتَفْتَحَ رَجُلٌ فَقَالَ افْتَحْ وَبَشِّرْهُ
بِالْجَنَّةِ قَالَ فَإِذَا أَبُو بَكْرٍ فَفَتَحْتُ لَهُ وَبَشَّرْتُهُ
بِالْجَنَّةِ قَالَ ثُمَّ اسْتَفْتَحَ رَجُلٌ آخَرُ فَقَالَ افْتَحْ وَبَشِّرْهُ
بِالْجَنَّةِ قَالَ فَذَهَبْتُ فَإِذَا هُوَ عُمَرُ فَفَتَحْتُ لَهُ وَبَشَّرْتُهُ
بِالْجَنَّةِ ثُمَّ اسْتَفْتَحَ رَجُلٌ آخَرُ قَالَ فَجَلَسَ النَّبِيُّ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ افْتَحْ وَبَشِّرْهُ بِالْجَنَّةِ عَلَى
بَلْوَى تَكُونُ قَالَ فَذَهَبْتُ فَإِذَا هُوَ عُثْمَانُ بْنُ عَفَّانَ قَالَ
فَفَتَحْتُ وَبَشَّرْتُهُ بِالْجَنَّةِ قَالَ وَقُلْتُ الَّذِي قَالَ فَقَالَ
اللَّهُمَّ صَبْرًا أَوْ اللَّهُ الْمُسْتَعَانُ حَدَّثَنَا أَبُو الرَّبِيعِ
الْعَتَكِيُّ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ عَنْ أَيُّوبَ عَنْ أَبِي عُثْمَانَ النَّهْدِيِّ
عَنْ أَبِي مُوسَى الْأَشْعَرِيِّ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ دَخَلَ حَائِطًا وَأَمَرَنِي أَنْ أَحْفَظَ الْبَابَ بِمَعْنَى حَدِيثِ
عُثْمَانَ بْنِ غِيَاثٍ |
|
45.28/4416. Telah menceritakan kepada kami
Muhammad bin Al Mutsanna Al 'Anazi; Telah menceritakan kepada kami
Ibnu Abu 'Adi dari 'Utsman bin Ghiyats dari Abu 'Utsman An
Nahdi dari Abu Musa Al Asy'ari dia berkata; dia berkata; Pada suatu
ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam sedang berada di salah satu kebun
Madinah sambil bersandaran beliau menancapkan batang pohon ketanah yang berair.
Tiba-tiba seseorang datang meminta dibukakan pintunya. Beliau bersabda:
'Bukakanlah, dan berilah kabar gembira kepadanya dengan surga.' Abu Musa
berkata; ternyata yang datang Abu Bakr, maka aku pun membukakan untuknya dan
mengabarkan tentang kabar gembira baginya berupa surga. Lalu ada seseorang yang
lain datang meminta dibukakan pintunya. Beliau bersabda: 'Bukakanlah, dan
berilah kabar gembira kepadanya dengan surga.' Abu Musa berkata; ternyata yang
datang Umar, maka aku pun membukakan untuknya dan mengabarkan tentang kabar
gembira baginya berupa surga. Lalu ada seorang yang lain lagi datang meminta
dibukakan pintunya. Abu Musa berkata; Nabi pun kemudian duduk seraya bersabda:
'Bukakanlah, dan berilah kabar gembira kepadanya dengan surga atas musibah yang
akan menimpanya.' Abu Musa berkata; Aku pun mendatanginya dan ternyata yang
datang Utsman, maka aku bukakan untuknya dan mengabarkan kepadanya tentang kabar
gembira baginya berupa surga dan apa yang Rasulullah sampaikan untuknya. Lalu
Utsman menjawab; ya Allah sabarkanlah aku atau Allahlah satu-satunya penolong!
Telah menceritakan kepada kami Abu Ar Rabi' Al 'Ataki; Telah menceritakan
kepada kami Hammad dari Ayyub dari Abu 'Utsman An Nahdi
dari Abu Musa Al Asy'ari bahwa pada suatu ketika Rasulullah shallallahu
'alaihi wasallam memasuki sebuah kebun dan menyuruhku untuk menjaga pintunya.
-yang semakna dengan Hadits 'Utsman bin Ghiyats. |
|
|
حَدَّثَنَا
مُحَمَّدُ بْنُ مِسْكِينٍ الْيَمَامِيُّ حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ حَسَّانَ
حَدَّثَنَا سُلَيْمَانُ وَهُوَ ابْنُ بِلَالٍ عَنْ شَرِيكِ بْنِ أَبِي نَمِرٍ عَنْ
سَعِيدِ بْنِ الْمُسَيَّبِ أَخْبَرَنِي أَبُو مُوسَى الْأَشْعَرِيُّ أَنَّهُ
تَوَضَّأَ فِي بَيْتِهِ ثُمَّ خَرَجَ فَقَالَ لَأَلْزَمَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَلَأَكُونَنَّ مَعَهُ يَوْمِي هَذَا قَالَ فَجَاءَ
الْمَسْجِدَ فَسَأَلَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالُوا
خَرَجَ وَجَّهَ هَاهُنَا قَالَ فَخَرَجْتُ عَلَى أَثَرِهِ أَسْأَلُ عَنْهُ حَتَّى
دَخَلَ بِئْرَ أَرِيسٍ قَالَ فَجَلَسْتُ عِنْدَ الْبَابِ وَبَابُهَا مِنْ جَرِيدٍ
حَتَّى قَضَى رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حَاجَتَهُ
وَتَوَضَّأَ فَقُمْتُ إِلَيْهِ فَإِذَا هُوَ قَدْ جَلَسَ عَلَى بِئْرِ أَرِيسٍ
وَتَوَسَّطَ قُفَّهَا وَكَشَفَ عَنْ سَاقَيْهِ وَدَلَّاهُمَا فِي الْبِئْرِ قَالَ
فَسَلَّمْتُ عَلَيْهِ ثُمَّ انْصَرَفْتُ فَجَلَسْتُ عِنْدَ الْبَابِ فَقُلْتُ
لَأَكُونَنَّ بَوَّابَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
الْيَوْمَ فَجَاءَ أَبُو بَكْرٍ فَدَفَعَ الْبَابَ فَقُلْتُ مَنْ هَذَا فَقَالَ
أَبُو بَكْرٍ فَقُلْتُ عَلَى رِسْلِكَ قَالَ ثُمَّ ذَهَبْتُ فَقُلْتُ يَا رَسُولَ
اللَّهِ هَذَا أَبُو بَكْرٍ يَسْتَأْذِنُ فَقَالَ ائْذَنْ لَهُ وَبَشِّرْهُ
بِالْجَنَّةِ قَالَ فَأَقْبَلْتُ حَتَّى قُلْتُ لِأَبِي بَكْرٍ ادْخُلْ وَرَسُولُ
اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُبَشِّرُكَ بِالْجَنَّةِ قَالَ
فَدَخَلَ أَبُو بَكْرٍ فَجَلَسَ عَنْ يَمِينِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَعَهُ فِي الْقُفِّ وَدَلَّى رِجْلَيْهِ فِي الْبِئْرِ كَمَا
صَنَعَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَكَشَفَ عَنْ سَاقَيْهِ
ثُمَّ رَجَعْتُ فَجَلَسْتُ وَقَدْ تَرَكْتُ أَخِي يَتَوَضَّأُ وَيَلْحَقُنِي
فَقُلْتُ إِنْ يُرِدْ اللَّهُ بِفُلَانٍ يُرِيدُ أَخَاهُ خَيْرًا يَأْتِ بِهِ
فَإِذَا إِنْسَانٌ يُحَرِّكُ الْبَابَ فَقُلْتُ مَنْ هَذَا فَقَالَ عُمَرُ بْنُ
الْخَطَّابِ فَقُلْتُ عَلَى رِسْلِكَ ثُمَّ جِئْتُ إِلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَسَلَّمْتُ عَلَيْهِ وَقُلْتُ هَذَا عُمَرُ
يَسْتَأْذِنُ فَقَالَ ائْذَنْ لَهُ وَبَشِّرْهُ بِالْجَنَّةِ فَجِئْتُ عُمَرَ
فَقُلْتُ أَذِنَ وَيُبَشِّرُكَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
بِالْجَنَّةِ قَالَ فَدَخَلَ فَجَلَسَ مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي الْقُفِّ عَنْ يَسَارِهِ وَدَلَّى رِجْلَيْهِ فِي الْبِئْرِ
ثُمَّ رَجَعْتُ فَجَلَسْتُ فَقُلْتُ إِنْ يُرِدْ اللَّهُ بِفُلَانٍ خَيْرًا يَعْنِي
أَخَاهُ يَأْتِ بِهِ فَجَاءَ إِنْسَانٌ فَحَرَّكَ الْبَابَ فَقُلْتُ مَنْ هَذَا
فَقَالَ عُثْمَانُ بْنُ عَفَّانَ فَقُلْتُ عَلَى رِسْلِكَ قَالَ وَجِئْتُ
النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَأَخْبَرْتُهُ فَقَالَ ائْذَنْ لَهُ
وَبَشِّرْهُ بِالْجَنَّةِ مَعَ بَلْوَى تُصِيبُهُ قَالَ فَجِئْتُ فَقُلْتُ ادْخُلْ
وَيُبَشِّرُكَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِالْجَنَّةِ
مَعَ بَلْوَى تُصِيبُكَ قَالَ فَدَخَلَ فَوَجَدَ الْقُفَّ قَدْ مُلِئَ فَجَلَسَ
وِجَاهَهُمْ مِنْ الشِّقِّ الْآخَرِ قَالَ شَرِيكٌ فَقَالَ سَعِيدُ بْنُ
الْمُسَيَّبِ فَأَوَّلْتُهَا قُبُورَهُمْ و حَدَّثَنِيهِ أَبُو بَكْرِ بْنُ
إِسْحَقَ حَدَّثَنَا سَعِيدُ بْنُ عُفَيْرٍ حَدَّثَنِي سُلَيْمَانُ بْنُ بِلَالٍ
حَدَّثَنِي شَرِيكُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ أَبِي نَمِرٍ سَمِعْتُ سَعِيدَ بْنَ
الْمُسَيَّبِ يَقُولُ حَدَّثَنِي أَبُو مُوسَى الْأَشْعَرِيُّ هَاهُنَا وَأَشَارَ
لِي سُلَيْمَانُ إِلَى مَجْلِسِ سَعِيدٍ نَاحِيَةَ الْمَقْصُورَةِ قَالَ أَبُو
مُوسَى خَرَجْتُ أُرِيدُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
فَوَجَدْتُهُ قَدْ سَلَكَ فِي الْأَمْوَالِ فَتَبِعْتُهُ فَوَجَدْتُهُ قَدْ دَخَلَ
مَالًا فَجَلَسَ فِي الْقُفِّ وَكَشَفَ عَنْ سَاقَيْهِ وَدَلَّاهُمَا فِي الْبِئْرِ
وَسَاقَ الْحَدِيثَ بِمَعْنَى حَدِيثِ يَحْيَى بْنِ حَسَّانَ وَلَمْ يَذْكُرْ
قَوْلَ سَعِيدٍ فَأَوَّلْتُهَا قُبُورَهُمْ حَدَّثَنَا حَسَنُ بْنُ عَلِيٍّ
الْحُلْوَانِيُّ وَأَبُو بَكْرِ بْنُ إِسْحَقَ قَالَا حَدَّثَنَا سَعِيدُ بْنُ
مَرْيَمَ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرِ بْنِ أَبِي كَثِيرٍ أَخْبَرَنِي
شَرِيكُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ أَبِي نَمِرٍ عَنْ سَعِيدِ بْنِ الْمُسَيَّبِ
عَنْ أَبِي مُوسَى الْأَشْعَرِيِّ قَالَ خَرَجَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَوْمًا إِلَى حَائِطٍ بِالْمَدِينَةِ لِحَاجَتِهِ فَخَرَجْتُ
فِي إِثْرِهِ وَاقْتَصَّ الْحَدِيثَ بِمَعْنَى حَدِيثِ سُلَيْمَانَ بْنِ بِلَالٍ
وَذَكَرَ فِي الْحَدِيثِ قَالَ ابْنُ الْمُسَيَّبِ فَتَأَوَّلْتُ ذَلِكَ
قُبُورَهُمْ اجْتَمَعَتْ هَاهُنَا وَانْفَرَدَ عُثْمَانُ |
|
45.29/4417. Telah menceritakan kepada kami
Muhammad bin Miskin Al Yamami; Telah menceritakan kepada kami Yahya
bin Hassan; Telah menceritakan kepada kami Sulaimam yaitu Ibnu Bilal
dari Syarik bin Abu Namir dari Sa'id Al Musayyab; Telah
mengabarkan kepadaku Abu Musa Al Asy'ari bahwasanya ia pernah berwudhu di
rumahnya. Setelah itu ia keluar dari rumah sambil berkata; Pada hari ini saya berniat untuk selalu berada di
dekat Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam. Lalu Abu Musa pergi ke
masjid dan menanyakan keberadaan Rasulullah kepada para sahabat yang kebetulan
sedang berada di sana.Beliau telah pergi ke
arah sana, jawab para sahabat. kemudian Abu Musa pun keluar dan masjid
seraya mengikuti jejak Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam untuk
menanyakannya hingga beliau tiba di sumur Aris. Abu Musa berkata, Lalu saya duduk di sisi pintu yang terbuat dari
pelepah kurma. Setelah Rasulullah selesai membuang hajat dan wudlu, maka saya
pun berupaya untuk mendekati beliau. Ternyata Rasulullah sedang duduk di atas
sumur Aris di tengah alas duduk sambil menyisingkan pakaian pada kedua betisnya
dan menjulurkan keduanya ke dalam sumur. Lalu saya ucapkan salam kepada beliau
dan kembali duduk di sisi pintu seraya berkata, Hari ini saya akan setia
menjadi penjaga pintu Rasulullah.' Tak lama kemudian datanglah Abu Bakar sambil
mendorong pintu sumur. Lalu saya bertanya, Siapa itu di luar? Ia menjawab, Saya, Abu
Bakar. Saya berujar kepadanya, Tunggu
sebentar hai Abu Bakar! Abu Bakar
menjawab.Ya. Aku menghampiri Rasulullah
sambil berkata, Ya Rasulullah, ada Abu Bakar yang datang dan minta izin
untuk masuk ke sini? Rasulullah shallallahu
'alaihi wasallam menajwab, Suruh ia masuk dan beritahukan kabar gembira
tentang surga kepadanya! Lalu saya kembali
menemui Abu Bakar dan saya katakan kepadanya; Hai Abu Bakar, silahkan
masuk dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam menyampaikan kabar gembira
tentang surga kepadamu. Abu Bakar masuk ke
dalam dan langsung duduk di sebelah kanan Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam pada alas duduk yang sama sambil menjulurkan kedua kakinya ke dalam
sumur, sebagaimana yang dilakukan Rasulullah dengan menyingsingkan pakaian di
kedua betisnya. Lalu saya duduk kembali di sisi pintu masuk sumur. Ketika itu,
sebenarnya saya telah meninggalkan saudara saya yang sedang berwudlu dan akan
menyusul saya. Kata saya dalam hati; 'Kalau Allah menghendaki kebaikan baginya,
niscaya Allah akan mendatangkannya kepada saya.' Tak lama kemudian, ada
seseorang yang menggerak-gerakkan pintu. Lalu saya bertanya kepadanya, Siapa di
luar sana? Orang di luar yang sedang menggerak-gerakkan pintu tersebut
menjawab; Umar bin Khaththab. Saya
berkata; 'Tunggu sebentar hai Umar! Lalu saya
menghampiri Rasulullah sambil berkata; 'Ya Rasulullah, ada Umar di luar dan
minta izin untuk masuk ke dalam. Kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam berkata: 'Suruh ia masuk dan beritahukan kabar gembira tentang surga
kepadanya! Kemudian saya temui seraya berkata,
Hai Umar, Rasulullah mengizinkanmu masuk ke dalam dan menyampaikan berita
gembira tentang surga kepadamu. Maka Umar bin
Khaththab pun masuk ke dalam, lalu duduk di sebelah kiri Rasulullah shallallahu
'alaihi wasallam sambil menjulurkan kedua kakinya ke dalam sumur. Setelah itu
saya duduk kembali sambil berkata, Apabila Allah menghendaki kebaikan
bagi saudara saya, niscaya Dia akan mendatangkannya ke sini. Tak lama kemudian
ada seseorang yang datang dan menggerak-gerakkan pintu. Maka saya pun berseru
kepadanya, Siapakah di luar sana? Orang
tersebut menjawab, Utsman bin Affan.
Lalu saya berkata kepadanya, Tunggu sebentar
hai Utsman! Saya menghampiri Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam
sambil memberitahukan tentang kedatangan Utsman. Rasulullah pun menjawab.Suruh dia masuk dan beritahukan kepadanya kabar
tentang surga kepadanya serta cobaan-cobaan yang sedang di rasakannya. Maka saya
temui Utsman bin Affan sambil berkata, Silahkan masuk hai Utsman dan Rasulullah
menyampaikan kabar gembira tentang surga kepadamu serta cobaan-cobaan yang
sedang engkau rasakan! Lalu Utsman pun masuk ke dalam tetapi ia mendapati
alas duduk 'Alaihis Salam telah penuh. Akhirnya ia duduk berhadapan dengan
mereka di sisi yang lain. Syarik berkata; Said
bin Al Musayyab berkormentar, Menurut saya itu adalah tentang kuburan mereka
bersama. Dan telah menceritakannya kepadaku Abu Bakr bin Ishaq;
Telah menceritakan kepada kami Sa'id bin 'Ufair; Telah menceritakan
kepadaku Sulaiman bin Bilal Telah menceritakan kepada kami Syarik bin
Abdullah bin Namr; Aku mendengar Sa'id bin Musayyab berkata; Telah
menceritakan kepadaku Abu Musa Al Asy'ari di sebelah sini, -Sulaiman
menunjukkan kepadaku tempat majlisnya Sa'id.- Abu Musa berkata; 'Aku keluar
untuk menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, namun aku dapatkan beliau
telah pergi ke sebuah kandang ternak dan masuk ke dalamnya. Beliau duduk di atas
sebuah sumur, seraya menyingsingkan kain celananya dan menjulurkan kakinya ke
sumur. -demikianlah seterusnya yang semakna dengan Hadits Yahya bin Hasan namun
dia tidak menyebutkan perkataan Sa'id; 'Aku menafsirkan bahwa hal itu menunjukan
kuburan mereka.' Telah menceritakan kepada kami Hasan bin 'Ali Al Hulwani
dan Abu Bakr bin Ishaq keduanya berkata; Telah menceritakan kepada kami
Sa'id bin Maryam; Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Ja'far
bin Abu Katsir; Telah mengabarkan kepadaku Syarik bin 'Abdullah bin Abu
Namir dari Sa'id bin Al Musayyab dari Abu Musa Al Asy'ari dia
berkata; 'Suatu hari Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam pergi ke salah satu
dinding Madinah untuk sebuah keperluan, maka akupun mengikuti jejak beliau…-dan
seterusnya sebagaimana Hadits yang semakna dengan Hadits Sulaiman bin Bilal. Di
dalamnya di sebutkan perkataan Ibnu Musayyab; 'Aku menafsirkan, bahwa hal itu
menunjukan kuburan mereka, yang artinya mereka akan dikumpulkan di satu tempat,
kecuali Utsman bin 'Affan.' |
|
|
حَدَّثَنَا
يَحْيَى بْنُ يَحْيَى التَّمِيمِيُّ وَأَبُو جَعْفَرٍ مُحَمَّدُ بْنُ الصَّبَّاحِ
وَعُبَيْدُ اللَّهِ الْقَوَارِيرِيُّ وَسُرَيْجُ بْنُ يُونُسَ كُلُّهُمْ عَنْ
يُوسُفَ بْنِ الْمَاجِشُونِ وَاللَّفْظُ لِابْنِ الصَّبَّاحِ حَدَّثَنَا يُوسُفُ
أَبُو سَلَمَةَ الْمَاجِشُونُ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ الْمُنْكَدِرِ عَنْ
سَعِيدِ بْنِ الْمُسَيَّبِ عَنْ عَامِرِ بْنِ سَعْدِ بْنِ أَبِي وَقَّاصٍ عَنْ
أَبِيهِ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لِعَلِيٍّ
أَنْتَ مِنِّي بِمَنْزِلَةِ هَارُونَ مِنْ مُوسَى إِلَّا أَنَّهُ لَا نَبِيَّ
بَعْدِي قَالَ سَعِيدٌ فَأَحْبَبْتُ أَنْ أُشَافِهَ بِهَا سَعْدًا فَلَقِيتُ
سَعْدًا فَحَدَّثْتُهُ بِمَا حَدَّثَنِي عَامِرٌ فَقَالَ أَنَا سَمِعْتُهُ فَقُلْتُ
آنْتَ سَمِعْتَهُ فَوَضَعَ إِصْبَعَيْهِ عَلَى أُذُنَيْهِ فَقَالَ نَعَمْ وَإِلَّا
فَاسْتَكَّتَا |
|
45.30/4418. Telah menceritakan kepada kami Yahya
bin Yahya At Tamimi, Abu Ja'far Muhammad bin Ash Shabbah,
'Ubaidullah Al Qawariri dan Suraij bin Yunus seluruhnya dari
Yusuf bin Al Majisyun dan lafazh ini milik Ibnu Ash Shabbah; Telah
menceritakan kepada kami Yusuf Abu Salamah Al Majisyun; Telah
menceritakan kepada kami Muhammad bin Al Munkadir dari Sa'id bin Al
Musayyab dari 'Amir bin Sa'ad bin Abu Waqqash dari Bapaknya
dia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda kepada Ali: Kedudukanmu di sisiku seperti kedudukan Harun di
sisi Musa. Hanya tidak ada nabi setelahku.' Sa'id berkata; 'Maka aku
ingin sekali menceritakan hal ini kepada Sa'ad, kemudian aku bertemu
dengannya dan aku ceritakan kapadanya sebagaimana yang telah di ceritakan Amir
kepadaku. Lalu dia berkata; 'Aku telah mendengarnya. Aku bertanya; 'Benarkah
kamu telah mendengarnya? ' dia meletakan kedua jarinya di telinganya seraya
menjawab; 'Ya, aku telah mendengarnya, jika tidak, tentu kedua telinga ini akan
diam.' |
|
|
و حَدَّثَنَا
أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا غُنْدَرٌ عَنْ شُعْبَةَ ح و
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى وَابْنُ بَشَّارٍ قَالَا حَدَّثَنَا
مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ الْحَكَمِ عَنْ مُصْعَبِ بْنِ
سَعْدِ بْنِ أَبِي وَقَّاصٍ عَنْ سَعْدِ بْنِ أَبِي وَقَّاصٍ قَالَ خَلَّفَ رَسُولُ
اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَلِيَّ بْنَ أَبِي طَالِبٍ فِي
غَزْوَةِ تَبُوكَ فَقَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ تُخَلِّفُنِي فِي النِّسَاءِ
وَالصِّبْيَانِ فَقَالَ أَمَا تَرْضَى أَنْ تَكُونَ مِنِّي بِمَنْزِلَةِ هَارُونَ
مِنْ مُوسَى غَيْرَ أَنَّهُ لَا نَبِيَّ بَعْدِي حَدَّثَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ
مُعَاذٍ حَدَّثَنَا أَبِي حَدَّثَنَا شُعْبَةُ فِي هَذَا الْإِسْنَادِ |
|
45.31/4419. Dan telah menceritakan kepada kami
Abu Bakr bin Abu Syaibah; Telah menceritakan kepada kami Ghundar
dari Syu'bah; Demikian juga diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah
menceritakan kepada kami Muhammad bin Al Mutsanna dan Ibnu
Basysyar keduanya berkata; Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin
Ja'far Telah menceritakan kepada kami Syu'bah dari Al Hakam
dari Mush'ab bin Sa'ad bin Abi Waqqash dari Sa'ad bin Abi Waqqash
dia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam pernah menugasi Ali bin Abu Thalib ketika terjadi perang Tabuk.
Ali berkata, Ya Rasulullah, mengapa engkau
hanya menugasi saya untuk menjaga kaum wanita dan anak-anak di rumah?
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam menjawab: Tidak inginkah kamu hai Ali memperoleh posisi di
sisiku seperti posisi Harun di sisi Musa, hanya sesudahku tidak akan ada nabi
lagi? Telah menceritakan kepada kami 'Ubaidullah bin Mu'adz; Telah
menceritakan kepada kami Bapakku; Telah menceritakan kepada kami
Syu'bah melalui jalur ini. |
|
|
حَدَّثَنَا
قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ وَمُحَمَّدُ بْنُ عَبَّادٍ وَتَقَارَبَا فِي اللَّفْظِ
قَالَا حَدَّثَنَا حَاتِمٌ وَهُوَ ابْنُ إِسْمَعِيلَ عَنْ بُكَيْرِ بْنِ مِسْمَارٍ
عَنْ عَامِرِ بْنِ سَعْدِ بْنِ أَبِي وَقَّاصٍ عَنْ أَبِيهِ قَالَ أَمَرَ
مُعَاوِيَةُ بْنُ أَبِي سُفْيَانَ سَعْدًا فَقَالَ مَا مَنَعَكَ أَنْ تَسُبَّ أَبَا
التُّرَابِ فَقَالَ أَمَّا مَا ذَكَرْتُ ثَلَاثًا قَالَهُنَّ لَهُ رَسُولُ اللَّهِ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَلَنْ أَسُبَّهُ لَأَنْ تَكُونَ لِي وَاحِدَةٌ
مِنْهُنَّ أَحَبُّ إِلَيَّ مِنْ حُمْرِ النَّعَمِ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ لَهُ خَلَّفَهُ فِي بَعْضِ مَغَازِيهِ فَقَالَ
لَهُ عَلِيٌّ يَا رَسُولَ اللَّهِ خَلَّفْتَنِي مَعَ النِّسَاءِ وَالصِّبْيَانِ
فَقَالَ لَهُ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَمَا تَرْضَى
أَنْ تَكُونَ مِنِّي بِمَنْزِلَةِ هَارُونَ مِنْ مُوسَى إِلَّا أَنَّهُ لَا
نُبُوَّةَ بَعْدِي وَسَمِعْتُهُ يَقُولُ يَوْمَ خَيْبَرَ لَأُعْطِيَنَّ الرَّايَةَ
رَجُلًا يُحِبُّ اللَّهَ وَرَسُولَهُ وَيُحِبُّهُ اللَّهُ وَرَسُولُهُ قَالَ
فَتَطَاوَلْنَا لَهَا فَقَالَ ادْعُوا لِي عَلِيًّا فَأُتِيَ بِهِ أَرْمَدَ
فَبَصَقَ فِي عَيْنِهِ وَدَفَعَ الرَّايَةَ إِلَيْهِ فَفَتَحَ اللَّهُ عَلَيْهِ
وَلَمَّا نَزَلَتْ هَذِهِ الْآيَةُ { فَقُلْ تَعَالَوْا نَدْعُ أَبْنَاءَنَا
وَأَبْنَاءَكُمْ } دَعَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
عَلِيًّا وَفَاطِمَةَ وَحَسَنًا وَحُسَيْنًا فَقَالَ اللَّهُمَّ هَؤُلَاءِ
أَهْلِي |
|
45.32/4420. Telah menceritakan kepada kami
Qutaibah bin Sa'id dan Muhammad bin 'Abbad, lafazh keduanya tidak
jauh berbeda. keduanya berkata; Telah menceritakan kepada kami Hatim
yaitu Ibnu Isma'il dari Bukair bin Mismar dari 'Amir bin Sa'ad bin Abi
Waqqash dari Bapaknya dia berkata; Mu'awiyah bin Abu Sufyan pernah
menyuruh Sa'ad dan menanyakan kepadanya tentang sikapnya kepada Ali, dia
berkata; 'Kenapa kamu tidak mau menyalahkan Ali? Dia menjawab; 'Aku teringat
kepada tiga hal tentang kedudukan Ali yang pernah di ucapkan oleh Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam, maka aku selamanya tidak akan mencelanya karena
tiga hal tersebut. Sesungguhnya salah satu dari tiga hal tersebut lebih aku
sukai dari pada seekor sapi yang mahal. Aku pernah mendengar Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam berkata kepada Ali, -ketika beliau mengangkatnya
sebagai pengganti (di Madinah) dalam beberapa peperangan beliau. Ali bertanya;
Apakah anda meninggalkanku bersama para wanita
dan anak-anak! beliau menjawab: Wahai
Ali, tidakkah kamu rela bahwa kedudukanmu denganku seperti kedudukan Harun
dengan Musa? hanya saja tidak ada Nabi setelahku. Dan saya juga mendengar
beliau bersabda pada Perang Khaibar; Sungguh,
saya akan memberikan bendera ini kepada seorang laki-laki yang mencintai Allah
dan RasulNya dan Allah dan RasulNya juga mencintainya. Maka kami semuanya
saling mengharap agar mendapatkan bendera itu. Beliau bersabda: Panggilllah Ali! kemudian dia dihadirkan
dalam keadaan sakit matanya. Lantas beliau meludahi matanya dan menyerahkan
bendera tersebut kepadanya, kemudian Allah memberi kemenangan kepadanya. Tatkala
turun ayat: (Marilah kita memanggil anak-anak kami dan anak-anak kamu.)
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam memanggil Ali, Fatimah, Hasan dan Husain
dan bersabda: Ya Allah, mereka adalah
keluargaku. |
|
|
حَدَّثَنَا
أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا غُنْدَرٌ عَنْ شُعْبَةَ ح و
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى وَابْنُ بَشَّارٍ قَالَا حَدَّثَنَا
مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ سَعْدِ بْنِ إِبْرَاهِيمَ
سَمِعْتُ إِبْرَاهِيمَ بْنَ سَعْدٍ عَنْ سَعْدٍ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ قَالَ لِعَلِيٍّ أَمَا تَرْضَى أَنْ تَكُونَ مِنِّي
بِمَنْزِلَةِ هَارُونَ مِنْ مُوسَى |
|
45.33/4421. Telah menceritakan kepada kami Abu
Bakr bin Abu Syaibah; Telah menceritakan kepada kami Ghundar dari
Syu'bah; Demikian juga diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah
menceritakan kepada kami Muhammad bin Al Mutsanna dan Ibnu
Basysyar keduanya berkata; Telah menceritakan kepada kami Syu'bah
dari Sa'ad bin Ibrahim Aku mendengar Ibrahim bin Sa'ad dari
Sa'ad dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam beliau bersabda kepada Ali;
Tidakkah kamu rela bahwa kedudukanmu denganku
seperti kedudukan Harun dengan Musa?" |
|
|
حَدَّثَنَا
قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ حَدَّثَنَا يَعْقُوبُ يَعْنِي ابْنَ عَبْدِ الرَّحْمَنِ
الْقَارِيَّ عَنْ سُهَيْلٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ رَسُولَ
اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ يَوْمَ خَيْبَرَ لَأُعْطِيَنَّ
هَذِهِ الرَّايَةَ رَجُلًا يُحِبُّ اللَّهَ وَرَسُولَهُ يَفْتَحُ اللَّهُ عَلَى
يَدَيْهِ قَالَ عُمَرُ بْنُ الْخَطَّابِ مَا أَحْبَبْتُ الْإِمَارَةَ إِلَّا
يَوْمَئِذٍ قَالَ فَتَسَاوَرْتُ لَهَا رَجَاءَ أَنْ أُدْعَى لَهَا قَالَ فَدَعَا
رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَلِيَّ بْنَ أَبِي طَالِبٍ
فَأَعْطَاهُ إِيَّاهَا وَقَالَ امْشِ وَلَا تَلْتَفِتْ حَتَّى يَفْتَحَ اللَّهُ
عَلَيْكَ قَالَ فَسَارَ عَلِيٌّ شَيْئًا ثُمَّ وَقَفَ وَلَمْ يَلْتَفِتْ فَصَرَخَ
يَا رَسُولَ اللَّهِ عَلَى مَاذَا أُقَاتِلُ النَّاسَ قَالَ قَاتِلْهُمْ حَتَّى
يَشْهَدُوا أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَأَنَّ مُحَمَّدًا رَسُولُ اللَّهِ
فَإِذَا فَعَلُوا ذَلِكَ فَقَدْ مَنَعُوا مِنْكَ دِمَاءَهُمْ وَأَمْوَالَهُمْ
إِلَّا بِحَقِّهَا وَحِسَابُهُمْ عَلَى اللَّهِ |
|
45.34/4422. Telah menceritakan kepada kami
Qutaibah bin Sa'id; Telah menceritakan kepada kami Ya'qub yaitu
Ibnu 'Abdur Rahman Al Qari dari Suhail dari Bapaknya dari Abu
Hurairah bahwa pada waktu perang Khaibar Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam bersabda: Sungguh aku akan
menyerahkan bendera ini kepada seorang lelaki yang mencintai Allah dan RasulNya,
dan Allah akan memberikan kemenangan dengan tangannya. Umar bin Khaththab
berkata: Sungguh aku tidak pernah menginginkan sebuah kepemimpinan kecuali hanya
pada hari itu saja. Ia berkata: lalu akupun menampakkan wajahku dengan harapan
agar aku dipanggil untuk menerima bendera itu. Ia berkata: kemudian Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam memanggil Ali bin Abi Thalib dan beliau memberikan
bendera itu kepadanya seraya berkata: ' Berangkatlah dan janganlah kamu menoleh
ke belakang hingga Allah memenangkanmu.' Abu Hurairah berkata: kemudian Ali
berjalan lalu berhenti dengan tidak menoleh ke belakang ia berteriak: 'Wahai
Rasulullah, atas dasar apa aku memerangi manusia? Beliau menjawab:
Perangilah mereka hingga mereka mau bersaksi bahwa tiada Ilah kecuali
Allah dan bahwa Muhammad adalah utusan Allah. Jika mereka telah melaksanakan hal
itu berarti mereka telah mencegahmu untuk menumpahkan darah mereka dan mengambil
harta mereka kecuali yang menjadi haknya (Islam) sedang hisab (perhitungan)
mereka ada di sisi Allah. |
|
|
حَدَّثَنَا
قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ حَدَّثَنَا عَبْدُ الْعَزِيزِ يَعْنِي ابْنَ حَازِمٍ عَنْ
أَبِي حَازِمٍ عَنْ سَهْلٍ ح و حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ وَاللَّفْظُ
هَذَا حَدَّثَنَا يَعْقُوبُ يَعْنِي ابْنَ عَبْدِ الرَّحْمَنِ عَنْ أَبِي حَازِمٍ
أَخْبَرَنِي سَهْلُ بْنُ سَعْدٍ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ قَالَ يَوْمَ خَيْبَرَ لَأُعْطِيَنَّ هَذِهِ الرَّايَةَ رَجُلًا يَفْتَحُ
اللَّهُ عَلَى يَدَيْهِ يُحِبُّ اللَّهَ وَرَسُولَهُ وَيُحِبُّهُ اللَّهُ
وَرَسُولُهُ قَالَ فَبَاتَ النَّاسُ يَدُوكُونَ لَيْلَتَهُمْ أَيُّهُمْ يُعْطَاهَا
قَالَ فَلَمَّا أَصْبَحَ النَّاسُ غَدَوْا عَلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كُلُّهُمْ يَرْجُونَ أَنْ يُعْطَاهَا فَقَالَ أَيْنَ عَلِيُّ
بْنُ أَبِي طَالِبٍ فَقَالُوا هُوَ يَا رَسُولَ اللَّهِ يَشْتَكِي عَيْنَيْهِ قَالَ
فَأَرْسِلُوا إِلَيْهِ فَأُتِيَ بِهِ فَبَصَقَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي عَيْنَيْهِ وَدَعَا لَهُ فَبَرَأَ حَتَّى كَأَنْ لَمْ
يَكُنْ بِهِ وَجَعٌ فَأَعْطَاهُ الرَّايَةَ فَقَالَ عَلِيٌّ يَا رَسُولَ اللَّهِ
أُقَاتِلُهُمْ حَتَّى يَكُونُوا مِثْلَنَا فَقَالَ انْفُذْ عَلَى رِسْلِكَ حَتَّى
تَنْزِلَ بِسَاحَتِهِمْ ثُمَّ ادْعُهُمْ إِلَى الْإِسْلَامِ وَأَخْبِرْهُمْ بِمَا
يَجِبُ عَلَيْهِمْ مِنْ حَقِّ اللَّهِ فِيهِ فَوَاللَّهِ لَأَنْ يَهْدِيَ اللَّهُ
بِكَ رَجُلًا وَاحِدًا خَيْرٌ لَكَ مِنْ أَنْ يَكُونَ لَكَ حُمْرُ
النَّعَمِ |
|
45.35/4423. Telah menceritakan kepada kami
Qutaibah bin Sa'id; Telah menceritakan kepada kami 'Abdul 'Aziz
yaitu Ibnu Hazim dari Abu Hazim dari Sahl; Demikian juga
diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah menceritakan kepada kami Qutaibah
bin Sa'id dan lafazhnya adalah yang ini; Telah menceritakan kepada kami
Ya'qub yaitu Ibnu 'Abdur Rahman dari Abu Hazim; Telah mengabarkan
kepadaku Sahl bin Sa'ad bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam
telah bersabda ketika terjadi perang Khaibar: Sesungguhnya akan aku serahkan bendera perang ini
kepada seorang laki-laki yang di tangannya Allah akan memberikan kemenangan bagi
kaum muslimin. Ia mencintai Allah dan Rasulnya, serta sebaliknya yaitu
bahwasanya Allah dan Rasulnya pun mencintainya. Sahal berkata; Satu malam lamanya para sahabat bertanya-tanya;
'siapa di antara mereka yang ditugasi membawa bendera perang. Esok
harinya, para sahabat dan kaum muslimin Iainnya datang menghadap Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam. Setiap orang dari mereka ingin diberi tugas untuk
membawa bendera perang tersebut. Lalu Rasulullah bertanya; Di mana Ali bin Abu Thalib? Para sahabat
menjawab; Ia sedang menderita sakit mata ya
Rasulullah. Rasulullah berkata, Bawalah
ia kemari! Tak lama kemudian, Ali bin Abu Thalib datang menemui
Rasulullah. Lalu Rasulullah meludahi kedua matanya dan berdoa untuk
kesembuhannya. Tak lama kemudian kedua mata Ali sembuh tanpa ada rasa sakit
lagi. Kemudian Rasulullah menyerahkan bendera perang itu kepadanya. Ali bin Abu
Thalib bertanya; 'Ya Rasulullah, apakah saya harus memerangi kaum musyrikin
hingga mereka menjadi orang-orang muslim seperiti kita? Rasulullah shallallahu
'alaihi wasallam menjawab: Hai Ali,
laksanakanlah tugasmu dengan baik dan tidak tergesa-gesa, hingga kamu tiba di
wilayah mereka'. Setelah itu, serulah mereka untuk masuk ke dalam agama Islam
beritahukan kepada mereka tentang kewajiban-kewajihan yang harus mereka lakukan
di dalam ajaran Islam! Demi Allah, sungguh petunjuk Allah yang diberikan kepada
seseorang (hingga Ia masuk Islam) melalui perantaraanmu, adalah lebih baik
bagimu daripada kamu memperoleh nikmat yang melimpah ruah dari unta
merah. |
|
|
حَدَّثَنَا
قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ حَدَّثَنَا حَاتِمٌ يَعْنِي ابْنَ إِسْمَعِيلَ عَنْ
يَزِيدَ بْنِ أَبِي عُبَيْدٍ عَنْ سَلَمَةَ بْنِ الْأَكْوَعِ قَالَ كَانَ عَلِيٌّ
قَدْ تَخَلَّفَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي خَيْبَرَ
وَكَانَ رَمِدًا فَقَالَ أَنَا أَتَخَلَّفُ عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَخَرَجَ عَلِيٌّ فَلَحِقَ بِالنَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَلَمَّا كَانَ مَسَاءُ اللَّيْلَةِ الَّتِي فَتَحَهَا اللَّهُ
فِي صَبَاحِهَا قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
لَأُعْطِيَنَّ الرَّايَةَ أَوْ لَيَأْخُذَنَّ بِالرَّايَةِ غَدًا رَجُلٌ يُحِبُّهُ
اللَّهُ وَرَسُولُهُ أَوْ قَالَ يُحِبُّ اللَّهَ وَرَسُولَهُ يَفْتَحُ اللَّهُ
عَلَيْهِ فَإِذَا نَحْنُ بِعَلِيٍّ وَمَا نَرْجُوهُ فَقَالُوا هَذَا عَلِيٌّ
فَأَعْطَاهُ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الرَّايَةَ
فَفَتَحَ اللَّهُ عَلَيْهِ |
|
45.36/4424. Telah menceritakan kepada kami
Qutaibah bin Sa'id; Telah menceritakan kepada kami Hatim yaitu
Isma'il dari Yazid bin Abu 'Ubaid dari Salamah bin Al Akwa' dia
berkata; Suatu ketika Ali tidak ikut bersama
rombongan Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam dalam perang Khaibar sebab
sa'at itu ia sedang sakit mata. Ia pun berkata: 'Aku tidak ikut bersama
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam.' Lalu Ali bertemu dengan Nabi
shallallahu 'alaihi wasallam. Pada sore harinya, yang pada pagi hari selanjutnya
Allah memberikan kemenangan, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:
Sungguh besok aku akan memberikan bendera ini kepada seorang lelaki yang
dicintai oleh Allah dan RasulNya atau beliau mengatakan; yang mencintai Allah
dan RasulNya, dan Allah akan memenangkannya. Dan perkiraan kami pun tertuju
kepada Ali sehingga kami tidak mengharapkannya lagi. lalu mereka berkata: 'Ini
dia Ali, maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam pun memberikan bendera itu
kepadanya, dan Allah memenangkannya. |
|
|
حَدَّثَنِي
زُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ وَشُجَاعُ بْنُ مَخْلَدٍ جَمِيعًا عَنْ ابْنِ عُلَيَّةَ قَالَ
زُهَيْرٌ حَدَّثَنَا إِسْمَعِيلُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ حَدَّثَنِي أَبُو حَيَّانَ
حَدَّثَنِي يَزِيدُ بْنُ حَيَّانَ قَالَ انْطَلَقْتُ أَنَا وَحُصَيْنُ بْنُ
سَبْرَةَ وَعُمَرُ بْنُ مُسْلِمٍ إِلَى زَيْدِ بْنِ أَرْقَمَ فَلَمَّا جَلَسْنَا
إِلَيْهِ قَالَ لَهُ حُصَيْنٌ لَقَدْ لَقِيتَ يَا زَيْدُ خَيْرًا كَثِيرًا رَأَيْتَ
رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَسَمِعْتَ حَدِيثَهُ
وَغَزَوْتَ مَعَهُ وَصَلَّيْتَ خَلْفَهُ لَقَدْ لَقِيتَ يَا زَيْدُ خَيْرًا
كَثِيرًا حَدِّثْنَا يَا زَيْدُ مَا سَمِعْتَ مِنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ يَا ابْنَ أَخِي وَاللَّهِ لَقَدْ كَبِرَتْ سِنِّي
وَقَدُمَ عَهْدِي وَنَسِيتُ بَعْضَ الَّذِي كُنْتُ أَعِي مِنْ رَسُولِ اللَّهِ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَمَا حَدَّثْتُكُمْ فَاقْبَلُوا وَمَا لَا
فَلَا تُكَلِّفُونِيهِ ثُمَّ قَالَ قَامَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ يَوْمًا فِينَا خَطِيبًا بِمَاءٍ يُدْعَى خُمًّا بَيْنَ مَكَّةَ
وَالْمَدِينَةِ فَحَمِدَ اللَّهَ وَأَثْنَى عَلَيْهِ وَوَعَظَ وَذَكَّرَ ثُمَّ
قَالَ أَمَّا بَعْدُ أَلَا أَيُّهَا النَّاسُ فَإِنَّمَا أَنَا بَشَرٌ يُوشِكُ أَنْ
يَأْتِيَ رَسُولُ رَبِّي فَأُجِيبَ وَأَنَا تَارِكٌ فِيكُمْ ثَقَلَيْنِ
أَوَّلُهُمَا كِتَابُ اللَّهِ فِيهِ الْهُدَى وَالنُّورُ فَخُذُوا بِكِتَابِ
اللَّهِ وَاسْتَمْسِكُوا بِهِ فَحَثَّ عَلَى كِتَابِ اللَّهِ وَرَغَّبَ فِيهِ ثُمَّ
قَالَ وَأَهْلُ بَيْتِي أُذَكِّرُكُمْ اللَّهَ فِي أَهْلِ بَيْتِي أُذَكِّرُكُمْ
اللَّهَ فِي أَهْلِ بَيْتِي أُذَكِّرُكُمْ اللَّهَ فِي أَهْلِ بَيْتِي فَقَالَ لَهُ
حُصَيْنٌ وَمَنْ أَهْلُ بَيْتِهِ يَا زَيْدُ أَلَيْسَ نِسَاؤُهُ مِنْ أَهْلِ
بَيْتِهِ قَالَ نِسَاؤُهُ مِنْ أَهْلِ بَيْتِهِ وَلَكِنْ أَهْلُ بَيْتِهِ مَنْ
حُرِمَ الصَّدَقَةَ بَعْدَهُ قَالَ وَمَنْ هُمْ قَالَ هُمْ آلُ عَلِيٍّ وَآلُ
عَقِيلٍ وَآلُ جَعْفَرٍ وَآلُ عَبَّاسٍ قَالَ كُلُّ هَؤُلَاءِ حُرِمَ الصَّدَقَةَ
قَالَ نَعَمْ و حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ بَكَّارِ بْنِ الرَّيَّانِ حَدَّثَنَا
حَسَّانُ يَعْنِي ابْنَ إِبْرَاهِيمَ عَنْ سَعِيدِ بْنِ مَسْرُوقٍ عَنْ يَزِيدَ
بْنِ حَيَّانَ عَنْ زَيْدِ بْنِ أَرْقَمَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ وَسَاقَ الْحَدِيثَ بِنَحْوِهِ بِمَعْنَى حَدِيثِ زُهَيْرٍ حَدَّثَنَا
أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ فُضَيْلٍ ح و
حَدَّثَنَا إِسْحَقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ أَخْبَرَنَا جَرِيرٌ كِلَاهُمَا عَنْ أَبِي
حَيَّانَ بِهَذَا الْإِسْنَادِ نَحْوَ حَدِيثِ إِسْمَعِيلَ وَزَادَ فِي حَدِيثِ
جَرِيرٍ كِتَابُ اللَّهِ فِيهِ الْهُدَى وَالنُّورُ مَنْ اسْتَمْسَكَ بِهِ وَأَخَذَ
بِهِ كَانَ عَلَى الْهُدَى وَمَنْ أَخْطَأَهُ ضَلَّ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ
بَكَّارِ بْنِ الرَّيَّانِ حَدَّثَنَا حَسَّانُ يَعْنِي ابْنَ إِبْرَاهِيمَ عَنْ
سَعِيدٍ وَهُوَ ابْنُ مَسْرُوقٍ عَنْ يَزِيدَ بْنِ حَيَّانَ عَنْ زَيْدِ بْنِ
أَرْقَمَ قَالَ دَخَلْنَا عَلَيْهِ فَقُلْنَا لَهُ لَقَدْ رَأَيْتَ خَيْرًا لَقَدْ
صَاحَبْتَ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَصَلَّيْتَ خَلْفَهُ
وَسَاقَ الْحَدِيثَ بِنَحْوِ حَدِيثِ أَبِي حَيَّانَ غَيْرَ أَنَّهُ قَالَ أَلَا
وَإِنِّي تَارِكٌ فِيكُمْ ثَقَلَيْنِ أَحَدُهُمَا كِتَابُ اللَّهِ عَزَّ وَجَلَّ
هُوَ حَبْلُ اللَّهِ مَنْ اتَّبَعَهُ كَانَ عَلَى الْهُدَى وَمَنْ تَرَكَهُ كَانَ
عَلَى ضَلَالَةٍ وَفِيهِ فَقُلْنَا مَنْ أَهْلُ بَيْتِهِ نِسَاؤُهُ قَالَ لَا
وَايْمُ اللَّهِ إِنَّ الْمَرْأَةَ تَكُونُ مَعَ الرَّجُلِ الْعَصْرَ مِنْ
الدَّهْرِ ثُمَّ يُطَلِّقُهَا فَتَرْجِعُ إِلَى أَبِيهَا وَقَوْمِهَا أَهْلُ
بَيْتِهِ أَصْلُهُ وَعَصَبَتُهُ الَّذِينَ حُرِمُوا الصَّدَقَةَ بَعْدَهُ |
|
45.37/4425. Telah menceritakan kepadaku Zuhair
bin Harb dan Syuja' bin Makhlad seluruhnya dari Ibnu 'Ulayyah,
Zuhair berkata; Telah menceritakan kepada kami Isma'il bin
Ibrahim; Telah menceritakan kepadaku Abu Hayyan; Telah menceritakan
kepadaku Yazid bin Hayyan dia berkata; Pada suatu hari saya pergi ke Zaid bin Arqam
bersama Husain bin Sabrah dan Umar bin Muslim. Setelah kami duduk, Husain
berkata kepada Zaid bin Arqam. Hai Zaid, kamu telah memperoleh kebaikan yang
banyak. Kamu pernah melihat Rasulullah. Kamu pernah mendengar sabda beliau. Kamu
pernah bertempur menyertai beliau. Dan kamu pun pernah shalat jama'ah bersama
beliau. Sungguh kamu telah memperoleh kebaikan yang banyak. OIeh karena itu hai
Zaid. sampaikanlah kepada kami apa yang pernah kamu dengar dari Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam! Zaid bin Arqam berkata; Hai kemenakanku, demi
Allah sesungguhnya aku ini sudah tua dan ajalku sudah semakin dekat. Aku sudah
lupa sebagian dari apa yang pernah aku dengar dari Rasulullah shallallahu
'alaihi wasallam. Oleh karena itu, apa yang bisa aku sampaikan, maka terimalah
dan apa yang tidak bisa aku sampaikan. maka janganlah kamu memaksaku untuk
menyampaikannya. Kemudian Zaid bin Arqam meneruskan perkataannya. Pada
suatu ketika, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam berdiri dan berpidato di
suatu tempat air yang di sebut Khumm, yang terletak antara Makkah dan Madinah.
Beliau memuji Allah, kemudian menyampaikan nasihat dan peringatan serta berkata;
Ketahuilah hai saudara-saudara, bahwasanya aku adalah manusia biasa seperti
kalian. Sebentar lagi utusan Tuhanku, malaikat pencabut nyawa, akan datang
kepadaku dan aku pun siap menyambutnya. Sesungguhnya aku akan meninggalkan dua
hal yang berat kepada kalian, yaitu: Pertama, Al-Qur 'an yang berisi petunjuk
dan cahaya. Oleh karena itu, laksanakanlah isi Al Qur'an dan peganglah.
Sepertinya Rasulullah sangat mendorong dan menghimbau pengamalan Al Qur'an.
Kedua, keluargaku. Aku ingatkan kepada kalian semua agar berpedoman kepada hukum
Allah dalam memperlakukan keluargaku. (Beliau
ucapkan sebanyak tiga kali). Husain bertanya kepada Zaid bin Arqarn; Hai
Zaid, sebenarnya siapakah ahlul bait (keluarga) Rasulullah itu? Bukankah
istri-istri beliau itu adalah ahlul bait (keluarga) nya? Zaid bin Arqam berkata; Istri-istri beliau
adalah ahlul baitnya. tapi ahlul bait beliau yang dimaksud adalah orang yang
diharamkan untuk menerima zakat sepeninggalan beliau. Husain bertanya; Siapakah mereka itu? Zaid bin Arqam menjawab; Mereka adalah
keluarga Ali, keluarga Aqil. keluarga Ja'far, dan keluarga Abbas. Husain bertanya; Apakah mereka semua
diharamkan untuk menerima zakat? Zaid bin
Arqam menjawab.Ya. Dan telah
menceritakan kepada kami Muhammad bin Bakkar bin Ar Rayyan; Telah
menceritakan kepada kami Hassan yaitu Ibnu Ibrahim dari Sa'id bin
Masruq dari Yazid bin Hayyan dari Zaid bin Arqam dari Nabi
shallallahu 'alaihi wasallam, (lalu dia menyebutkan Haditsnya yang semakna
dengan Hadits Zuhair; Telah menceritakan kepada kami Abu Bakr bin Abu
Syaibah; Telah menceritakan kepada kami Muhamad bin Fudhail; Demikian
juga diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah menceritakan kepada kami
Ishaq bin Ibrahim; Telah mengabarkan kepada kami Jarir keduanya
dari Abu Hayyan melalui jalur ini sebagaimana Hadits Ismail dan di dalam
Hadits Jarir ada tambahan; 'Yaitu Kitabullah yang di dalamnya terdapat petunjuk
dan cahaya. Barang siapa yang berpegang teguh dengannya dan mengambil pelajaran
dari dalamnya maka dia akan berada di atas petunjuk. Dan barang siapa yang
menganggapnya salah, maka dia akan tersesat. Telah menceritakan kepada kami
Muhammad bin Bakkar bin Ar Rayyan; Telah menceritakan kepada kami
Hassan yaitu Ibnu Ibrahim dari Sa'id yaitu Ibnu Masruq dari
Yazid bin Hayyan dari Zaid bin Arqam dia berkata; Kami menemui
Zaid bin Arqam, lalu kami katakan kepadanya; 'Sungguh kamu telah memiliki banyak
kebaikan. Kamu telah bertemu dengan Rasulullah, shalat di belakang beliau…dan
seterusnya sebagaimana Hadits Abu Hayyan. Hanya saja dia berkata; Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: 'Ketahuilah sesungguhnya aku telah
meninggalkan untuk kalian dua perkara yang sangat besar. Salah satunya adalah Al
Qur'an, barang siapa yang mengikuti petunjuknya maka dia akan mendapat petunjuk.
Dan barang siapa yang meninggalkannya maka dia akan tersesat.' Juga di dalamnya
disebutkan perkataan; Lalu kami bertanya; siapakah ahlu baitnya, bukankah
istri-istri beliau? Dia menjawab; Bukan, demi Allah, sesungguhnya seorang istri
bisa saja dia setiap saat bersama suaminya. Tapi kemudian bisa saja ditalaknya
hingga akhirnya dia kembali kepada bapaknya dan kaumnya. Yang dimaksud dengan
ahlu bait beliau adalah, keturunan beliau yang diharamkan bagi mereka untuk
menerima zakat.' |
|
|
حَدَّثَنَا
قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ حَدَّثَنَا عَبْدُ الْعَزِيزِ يَعْنِي ابْنَ أَبِي حَازِمٍ
عَنْ أَبِي حَازِمٍ عَنْ سَهْلِ بْنِ سَعْدٍ قَالَ اسْتُعْمِلَ عَلَى الْمَدِينَةِ
رَجُلٌ مِنْ آلِ مَرْوَانَ قَالَ فَدَعَا سَهْلَ بْنَ سَعْدٍ فَأَمَرَهُ أَنْ
يَشْتِمَ عَلِيًّا قَالَ فَأَبَى سَهْلٌ فَقَالَ لَهُ أَمَّا إِذْ أَبَيْتَ فَقُلْ
لَعَنَ اللَّهُ أَبَا التُّرَابِ فَقَالَ سَهْلٌ مَا كَانَ لِعَلِيٍّ اسْمٌ أَحَبَّ
إِلَيْهِ مِنْ أَبِي التُّرَابِ وَإِنْ كَانَ لَيَفْرَحُ إِذَا دُعِيَ بِهَا
فَقَالَ لَهُ أَخْبِرْنَا عَنْ قِصَّتِهِ لِمَ سُمِّيَ أَبَا تُرَابٍ قَالَ جَاءَ
رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بَيْتَ فَاطِمَةَ فَلَمْ يَجِدْ
عَلِيًّا فِي الْبَيْتِ فَقَالَ أَيْنَ ابْنُ عَمِّكِ فَقَالَتْ كَانَ بَيْنِي
وَبَيْنَهُ شَيْءٌ فَغَاضَبَنِي فَخَرَجَ فَلَمْ يَقِلْ عِنْدِي فَقَالَ رَسُولُ
اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لِإِنْسَانٍ انْظُرْ أَيْنَ هُوَ
فَجَاءَ فَقَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ هُوَ فِي الْمَسْجِدِ رَاقِدٌ فَجَاءَهُ
رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَهُوَ مُضْطَجِعٌ قَدْ سَقَطَ
رِدَاؤُهُ عَنْ شِقِّهِ فَأَصَابَهُ تُرَابٌ فَجَعَلَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَمْسَحُهُ عَنْهُ وَيَقُولُ قُمْ أَبَا التُّرَابِ
قُمْ أَبَا التُّرَابِ |
|
45.38/4426. Telah menceritakan kepada kami
Qutaibah bin Sa'id; Telah menceritakan kepada kami 'Abdul 'Aziz
yaitu Ibnu Abu Hazim dari Abu Hazim dari Sahl bin Sa'ad dia
berkata; "Pada suatu ketika, seorang keluarga Marwan diangkat menjadi pejabat di
Madinah. Lalu orang tersebut memerintahkan Sahal bin Sa'ad untuk mencaci maki
Ali bin Abu Thalib, tetapi Sahal malah menolak perintah tersebut." Pejabat
tersebut berkata kepada Sahal, Kalau kamu tidak mau maka ucapkanlah; 'Semoga
Allah melaknat Abu Thurab.' Sahal menjawab, "Tidak ada nama julukan Ali bin Abu
Thalib yang lebih ia sukai daripada julukan Abu Turab dan ia pun senang jika
dipanggil dengan julukan tersebut." Pejabat itu balik bertanya; 'Hai Sahal,
beritahukanlah kepadaku, bagaimana ceritanya hingga Ia dijuluki Abu Turab?"
Sahal berkata; "Pada suatu hari, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam datang
ke rumah Fatimah. Namun beliau tidak menjumpai Ali bin Abu Thalib di rumahnya.
Kemudian Rasulullah bertanya; 'Dimanakah anak pamanmu? ' Fatimah menjawab;
"Sebenarnya antara saya dan dia ada sedikit permasalahan. Malah ia memarahi
saya. Setelah itu, ia keluar rumah dan enggan beristirahat di sini." Akhirnya
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam menyuruh seseorang untuk mencari Ali bin
Abu Thalib, menantu Rasulullah sekaligus saudara sepupunya. Tak lama kemudian
orang tersebut datang dan berkata kepada Rasulullah, "Ya Rasulullah, Ali bin Abu
Thalib sedang tidur di masjid." Setelah itu Rasulullah mendatangi Ali yang kala
itu sedang tidur berbaring sementara kain selendangnya jatuh dari Iambungnya
hingga menempel ke tanah. Kemudian Rasulullah mengusapnya seraya berkata."Bangunlah hai Abu Turab! Bangunlah hai Abu
Turab!" |
|
|
حَدَّثَنَا
عَبْدُ اللَّهِ بْنُ مَسْلَمَةَ بْنِ قَعْنَبٍ حَدَّثَنَا سُلَيْمَانُ بْنُ بِلَالٍ
عَنْ يَحْيَى بْنِ سَعِيدٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَامِرِ بْنِ رَبِيعَةَ عَنْ
عَائِشَةَ قَالَتْ أَرِقَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ذَاتَ
لَيْلَةٍ فَقَالَ لَيْتَ رَجُلًا صَالِحًا مِنْ أَصْحَابِي يَحْرُسُنِي اللَّيْلَةَ
قَالَتْ وَسَمِعْنَا صَوْتَ السِّلَاحِ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ هَذَا قَالَ سَعْدُ بْنُ أَبِي وَقَّاصٍ يَا رَسُولَ
اللَّهِ جِئْتُ أَحْرُسُكَ قَالَتْ عَائِشَةُ فَنَامَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حَتَّى سَمِعْتُ غَطِيطَهُ |
|
45.39/4427. Telah menceritakan kepada kami
'Abdullah bin Maslamah bin Qa'nab; Telah menceritakan kepada kami
Sulaiman bin Bilal dari Yahya bin Sa'id dari 'Abdillah bin
'Amir bin Rabi'ah dari 'Aisyah dia berkata; "Pada suatu malam
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam tidak bisa tidur. Setelah itu beliau
berkata; 'Semoga ada seorang laki-laki shalih dari para sahabatku yang akan
menjagaku pada malam ini.' Aisyah berkata; Tiba-tiba kami mendengar suara
senjata. Kemudian Rasulullah bertanya; 'Siapakah ini? ' dia menjawab; Sa'ad bin Abu Waqqash
ya Rasulullah, aku datang kesini untuk menjagamu.' Aisyah berkata; Lalu
Rasulullah pun tidur hingga aku dapat mendengar suara dengkur
beliau.' |
|
|
حَدَّثَنَا
قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ حَدَّثَنَا لَيْثٌ ح و حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ رُمْحٍ
أَخْبَرَنَا اللَّيْثُ عَنْ يَحْيَى بْنِ سَعِيدٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَامِرِ
بْنِ رَبِيعَةَ أَنَّ عَائِشَةَ قَالَتْ سَهِرَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَقْدَمَهُ الْمَدِينَةَ لَيْلَةً فَقَالَ لَيْتَ رَجُلًا
صَالِحًا مِنْ أَصْحَابِي يَحْرُسُنِي اللَّيْلَةَ قَالَتْ فَبَيْنَا نَحْنُ
كَذَلِكَ سَمِعْنَا خَشْخَشَةَ سِلَاحٍ فَقَالَ مَنْ هَذَا قَالَ سَعْدُ بْنُ أَبِي
وَقَّاصٍ فَقَالَ لَهُ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَا
جَاءَ بِكَ قَالَ وَقَعَ فِي نَفْسِي خَوْفٌ عَلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَجِئْتُ أَحْرُسُهُ فَدَعَا لَهُ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ثُمَّ نَامَ وَفِي رِوَايَةِ ابْنِ رُمْحٍ فَقُلْنَا
مَنْ هَذَا و حَدَّثَنَاه مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى حَدَّثَنَا عَبْدُ
الْوَهَّابِ سَمِعْتُ يَحْيَى بْنَ سَعِيدٍ يَقُولُ سَمِعْتُ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ
عَامِرِ بْنِ رَبِيعَةَ يَقُولُ قَالَتْ عَائِشَةُ أَرِقَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ذَاتَ لَيْلَةٍ بِمِثْلِ حَدِيثِ سُلَيْمَانَ بْنِ
بِلَالٍ |
|
45.40/4428. Telah menceritakan kepada kami
Qutaibah bin Sa'id; Telah menceritakan kepada kami Laits; Demikian
juga diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah menceritakan kepada kami
Muhammad bin Rumh; Telah mengabarkan kepada kami Al Laits dari
Yahya bin Sa'id dari 'Abdillah bin 'Amir bin Rabi'ah bahwa
'Aisyah dia berkata; Pada malam pertama
setibanya di Madinah, RasululIah shallallahu 'alaihi wasallam selalu jaga dan
tidak pernah tidur. Setelah itu beliau pun berkata; 'Semoga ada seorang
laki-laki yang shalih dari para sahabatku ini yang akan menjagaku pada malam
ini. Aisyah berkata; Ketika kami dalam keadaan seperti itu, tiba-tiba
kami mendengar suara senjata. Kemudian Rasulullah bertanya, Siapa kamu? Orang
itu menjawab, Sa'ad bin Abi Waqqash.
Rasulullah bertanya lagi, Mengapa kamu datang
kemari ya Sa'ad? Sa'ad bin Abi Waqqash menjawab; Di dalam benak saya kekhawatiran terhadap diri
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam. OIeh karena itu, saya datang ke sini
untuk menjaganya. Kemudian Rasulullah pun mendoakan kebaikan bagi Sa'ad
dan setelah itu beliau tidur. Dan di dalam riwayat Ibnu Rumh di sebutkan; 'Lalu
kami bertanya, 'Siapa ini? ' Dan telah menceritakannya kepada kami Muhammad
bin Al Mutsanna Telah menceritakan kepada kami Abdul Wahab Aku
mendengar Yahya bin Sa'id dia berkata; Aku mendengar Abdullah bin Amir
bin Rabi'ah dia berkata; Aisyah berkata; 'Pada suatu malam,
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam tidak bisa tidur…….(sebagaimana Hadits
Sulaiman bin Bilal). |
|
|
حَدَّثَنَا
مَنْصُورُ بْنُ أَبِي مُزَاحِمٍ حَدَّثَنَا إِبْرَاهِيمُ يَعْنِي ابْنَ سَعْدٍ عَنْ
أَبِيهِ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ شَدَّادٍ قَالَ سَمِعْتُ عَلِيًّا يَقُولُا مَا
جَمَعَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَبَوَيْهِ لِأَحَدٍ
غَيْرِ سَعْدِ بْنِ مَالِكٍ فَإِنَّهُ جَعَلَ يَقُولُ لَهُ يَوْمَ أُحُدٍ ارْمِ
فِدَاكَ أَبِي وَأُمِّي حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى وَابْنُ بَشَّارٍ
قَالَا حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ ح و حَدَّثَنَا
أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا وَكِيعٌ ح و حَدَّثَنَا أَبُو
كُرَيْبٍ وَإِسْحَقُ الْحَنْظَلِيُّ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ بِشْرٍ عَنْ مِسْعَرٍ ح و
حَدَّثَنَا ابْنُ أَبِي عُمَرَ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ مِسْعَرٍ كُلُّهُمْ عَنْ
سَعْدِ بْنِ إِبْرَاهِيمَ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ شَدَّادٍ عَنْ عَلِيٍّ عَنْ
النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِمِثْلِهِ |
|
45.41/4429. Telah menceritakan kepada kami
Manshur bin Abu Muhazim; Telah menceritakan kepada kami Ibrahim
yaitu Ibnu Sa'ad dari Bapaknya dari 'Abdillah bin Syaddad dia
berkata; Aku medengar Ali berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam tidak
menggabungkan kedua orang tuanya sebagai tebusan, kecuali untuk Sa'ad bin Malik,
dia menjadikan keduanya bagi Ka'ab pada hari perang Uhud, dengan sabdanya:
'Lemparkan panahmu wahai Sa'ad, sungguh bapak dan ibuku sebagai tebusan bagimu.'
Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Al Mutsanna dan Ibnu
Basysyar keduanya berkata; Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin
Ja'far; Telah menceritakan kepada kami Syu'bah; Demikian juga
diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah menceritakan kepada kami Abu Bakr
bin Abu Syaibah; Telah menceritakan kepada kami Waki'; Demikian juga
diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah menceritakan kepada kami Abu
Kuraib dan Ishaq Al Hanzhali dari Muhammad bin Bisyr dari
Mis'ar; Demikian juga diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah
menceritakan kepada kami Ibnu Abu 'Umar; Telah menceritakan kepada kami
Sufyan bin Mis'ar seluruhnya dari Sa'ad bin Ibrahim dari
'Abdullah bin Syaddad dari 'Ali dari Nabi shallallahu 'alaihi
wasallam dengan Hadits yang serupa. |
|
|
حَدَّثَنَا
عَبْدُ اللَّهِ بْنُ مَسْلَمَةَ بْنِ قَعْنَبٍ حَدَّثَنَا سُلَيْمَانُ يَعْنِي
ابْنَ بِلَالٍ عَنْ يَحْيَى وَهُوَ ابْنُ سَعِيدٍ عَنْ سَعِيدٍ عَنْ سَعْدِ بْنِ
أَبِي وَقَّاصٍ قَالَ لَقَدْ جَمَعَ لِي رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ أَبَوَيْهِ يَوْمَ أُحُدٍ حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ وَابْنُ
رُمْحٍ عَنْ اللَّيْثِ بْنِ سَعْدٍ ح و حَدَّثَنَا ابْنُ الْمُثَنَّى حَدَّثَنَا
عَبْدُ الْوَهَّابِ كِلَاهُمَا عَنْ يَحْيَى بْنِ سَعِيدٍ بِهَذَا
الْإِسْنَادِ |
|
45.42/4430. Telah menceritakan kepada kami
'Abdullah bin Maslamah bin Qa'nab; Telah menceritakan kepada kami
Sulaiman yaitu Ibnu Bilal dari Yahya yaitu Ibnu Sa'id dari
Sa'id dari Sa'ad bin Abu Waqqash dia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam
menggabungkan kedua orang tuanya sebagai tebusan bagiku pada perang Uhud.
Telah menceritakan kepada kami Qutaibah bin Sa'id dan Ibnu Rumh
dari Al Laits bin Sa'ad; Demikian juga diriwayatkan dari jalur lainnya,
Dan telah menceritakan kepada kami Ibnu Al Mutsanna; Telah menceritakan
kepada kami 'Abdul Wahhab keduanya dari Yahya bin Sa'id melalui
jalur ini. |
|
|
حَدَّثَنَا
مُحَمَّدُ بْنُ عَبَّادٍ حَدَّثَنَا حَاتِمٌ يَعْنِي ابْنَ إِسْمَعِيلَ عَنْ
بُكَيْرِ بْنِ مِسْمَارٍ عَنْ عَامِرِ بْنِ سَعْدٍ عَنْ أَبِيهِ أَنَّ النَّبِيَّ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ جَمَعَ لَهُ أَبَوَيْهِ يَوْمَ أُحُدٍ قَالَ
كَانَ رَجُلٌ مِنْ الْمُشْرِكِينَ قَدْ أَحْرَقَ الْمُسْلِمِينَ فَقَالَ لَهُ
النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ارْمِ فِدَاكَ أَبِي وَأُمِّي قَالَ
فَنَزَعْتُ لَهُ بِسَهْمٍ لَيْسَ فِيهِ نَصْلٌ فَأَصَبْتُ جَنْبَهُ فَسَقَطَ
فَانْكَشَفَتْ عَوْرَتُهُ فَضَحِكَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ حَتَّى نَظَرْتُ إِلَى نَوَاجِذِهِ |
|
45.43/4431. Telah menceritakan kepada kami
Muhammad bin 'Abbad; Telah menceritakan kepada kami Hatim yaitu
Ibnu Isma'il dari Bukair bin Mismar dari 'Amir bin Sa'ad dari
Bapaknya bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wasallam Rasulullah shallallahu
'alaihi wasallam telah menggabungkan kedua orang tuanya sebagai tebusan baginya
pada perang Uhud. Saad bin Abi Waqqash
berkata; Seorang laki-laki musyrik telah memanas-manasi kaum
muslimin. Kemudian Rasulullah shallallahu
'alaihi wasallam berkata kepada Sa'ad: Panahlah dia! Sa'ad berkata; Lalu saya membidiknya dengan sebuah
anak panah tanpa mata panah yang tajam hingga tepat mengenai Iambungnya.
kemudian orang tersebut tersungkur dan terbukalah auratnya. Melihat itu,
Rasulullah tersenyum puas hingga terlihat gigi rahamnya. |
|
|
حَدَّثَنَا
أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ وَزُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ قَالَا حَدَّثَنَا
الْحَسَنُ بْنُ مُوسَى حَدَّثَنَا زُهَيْرٌ حَدَّثَنَا سِمَاكُ بْنُ حَرْبٍ
حَدَّثَنِي مُصْعَبُ بْنُ سَعْدٍ عَنْ أَبِيهِ أَنَّهُ نَزَلَتْ فِيهِ آيَاتٌ مِنْ
الْقُرْآنِ قَالَ حَلَفَتْ أُمُّ سَعْدٍ أَنْ لَا تُكَلِّمَهُ أَبَدًا حَتَّى
يَكْفُرَ بِدِينِهِ وَلَا تَأْكُلَ وَلَا تَشْرَبَ قَالَتْ زَعَمْتَ أَنَّ اللَّهَ
وَصَّاكَ بِوَالِدَيْكَ وَأَنَا أُمُّكَ وَأَنَا آمُرُكَ بِهَذَا قَالَ مَكَثَتْ
ثَلَاثًا حَتَّى غُشِيَ عَلَيْهَا مِنْ الْجَهْدِ فَقَامَ ابْنٌ لَهَا يُقَالُ لَهُ
عُمَارَةُ فَسَقَاهَا فَجَعَلَتْ تَدْعُو عَلَى سَعْدٍ فَأَنْزَلَ اللَّهُ عَزَّ
وَجَلَّ فِي الْقُرْآنِ هَذِهِ الْآيَةَ { وَوَصَّيْنَا الْإِنْسَانَ بِوَالِدَيْهِ
حُسْنًا } { وَإِنْ جَاهَدَاكَ عَلَى أَنْ تُشْرِكَ بِي } وَفِيهَا {
وَصَاحِبْهُمَا فِي الدُّنْيَا مَعْرُوفًا } قَالَ وَأَصَابَ رَسُولُ اللَّهِ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ غَنِيمَةً عَظِيمَةً فَإِذَا فِيهَا سَيْفٌ
فَأَخَذْتُهُ فَأَتَيْتُ بِهِ الرَّسُولَ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
فَقُلْتُ نَفِّلْنِي هَذَا السَّيْفَ فَأَنَا مَنْ قَدْ عَلِمْتَ حَالَهُ فَقَالَ
رُدُّهُ مِنْ حَيْثُ أَخَذْتَهُ فَانْطَلَقْتُ حَتَّى إِذَا أَرَدْتُ أَنْ
أُلْقِيَهُ فِي الْقَبَضِ لَامَتْنِي نَفْسِي فَرَجَعْتُ إِلَيْهِ فَقُلْتُ
أَعْطِنِيهِ قَالَ فَشَدَّ لِي صَوْتَهُ رُدُّهُ مِنْ حَيْثُ أَخَذْتَهُ قَالَ
فَأَنْزَلَ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ { يَسْأَلُونَكَ عَنْ الْأَنْفَالِ } قَالَ
وَمَرِضْتُ فَأَرْسَلْتُ إِلَى النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
فَأَتَانِي فَقُلْتُ دَعْنِي أَقْسِمْ مَالِي حَيْثُ شِئْتُ قَالَ فَأَبَى قُلْتُ
فَالنِّصْفَ قَالَ فَأَبَى قُلْتُ فَالثُّلُثَ قَالَ فَسَكَتَ فَكَانَ بَعْدُ
الثُّلُثُ جَائِزًا قَالَ وَأَتَيْتُ عَلَى نَفَرٍ مِنْ الْأَنْصَارِ
وَالْمُهَاجِرِينَ فَقَالُوا تَعَالَ نُطْعِمْكَ وَنَسْقِكَ خَمْرًا وَذَلِكَ
قَبْلَ أَنْ تُحَرَّمَ الْخَمْرُ قَالَ فَأَتَيْتُهُمْ فِي حَشٍّ وَالْحَشُّ
الْبُسْتَانُ فَإِذَا رَأْسُ جَزُورٍ مَشْوِيٌّ عِنْدَهُمْ وَزِقٌّ مِنْ خَمْرٍ
قَالَ فَأَكَلْتُ وَشَرِبْتُ مَعَهُمْ قَالَ فَذَكَرْتُ الْأَنْصَارَ
وَالْمُهَاجِرِينَ عِنْدَهُمْ فَقُلْتُ الْمُهَاجِرُونَ خَيْرٌ مِنْ الْأَنْصَارِ
قَالَ فَأَخَذَ رَجُلٌ أَحَدَ لَحْيَيْ الرَّأْسِ فَضَرَبَنِي بِهِ فَجَرَحَ
بِأَنْفِي فَأَتَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
فَأَخْبَرْتُهُ فَأَنْزَلَ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ فِيَّ يَعْنِي نَفْسَهُ شَأْنَ
الْخَمْرِ { إِنَّمَا الْخَمْرُ وَالْمَيْسِرُ وَالْأَنْصَابُ وَالْأَزْلَامُ
رِجْسٌ مِنْ عَمَلِ الشَّيْطَانِ } حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى
وَمُحَمَّدُ بْنُ بَشَّارٍ قَالَا حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا
شُعْبَةُ عَنْ سِمَاكِ بْنِ حَرْبٍ عَنْ مُصْعَبِ بْنِ سَعْدٍ عَنْ أَبِيهِ أَنَّهُ
قَالَ أُنْزِلَتْ فِيَّ أَرْبَعُ آيَاتٍ وَسَاقَ الْحَدِيثَ بِمَعْنَى حَدِيثِ
زُهَيْرٍ عَنْ سِمَاكٍ وَزَادَ فِي حَدِيثِ شُعْبَةَ قَالَ فَكَانُوا إِذَا
أَرَادُوا أَنْ يُطْعِمُوهَا شَجَرُوا فَاهَا بِعَصًا ثُمَّ أَوْجَرُوهَا وَفِي
حَدِيثِهِ أَيْضًا فَضَرَبَ بِهِ أَنْفَ سَعْدٍ فَفَزَرَهُ وَكَانَ أَنْفُ سَعْدٍ
مَفْزُورًا |
|
45.44/4432. Telah menceritakan kepada kami Abu
Bakr bin Abu Syaibah dan Zuhair bin Harb keduanya berkata; Telah
menceritakan kepada kami Al Hasan bin Musa; Telah menceritakan kepada
kami Zuhair; Telah menceritakan kepada kami Simak bin Harb; Telah
menceritakan kepadaku Mush'ab bin Sa'ad dari Bapaknya bahwa ada
beberapa ayat Al Qur'an yang turun berkenaan dengan Sa'ad. Mush'ab berkata;
Ibu Sa'ad bersumpah tidak akan mau berbicara
dengan Sa'ad selama-lamanya hingga ia (Sa'ad) meninggalkan ajaran Islam. Selain
itu, ibunya juga tidak mau makan dan minum. Ibu Sa'ad berkata kepada
Sa'ad; Hai Sa'ad, kamu pernah mengatakan
bahwasanya Allah Subhanahu wa Ta'ala telah memerintahkanmu agar kamu selalu
berbuat baik kepada kedua orang tuamu?. Sekarang aku adalah ibumu, maka aku
perintahkan kepadamu agar meninggalkan Islam. Mush'ab berkata; 'Ibu Sa'ad
bertahan untuk tidak makan dan minum selama tiga hari tiga malam hingga jatuh
pingsan karena lemah. Kemudian Umarah, anak laki-Iakinya, memberinya minum. Lalu
ibunya itu selalu memanggil Sa'ad. kemudian turunlah firman Allah yang berbunyi:
'Kami wasiatkan kepada manusia agar berbuat baik kepada kedua orang tuanya' (Qs.
Al Ankabuut(29): 8). Sedangkan ayat yang lain berbunyi: Jika kedua orang tuamu
memaksamu untuk menyekutukan-Ku dengan sesuatu yang tidak ada pengetahuanmu
tentang itu, maka janganlah kamu mematuhi keduanya dan pergaulilah keduanya di
dunia dengan baik.' (Qs. Luqmaan (31): 15). Saad berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam pernah
memperoleh rampasan perang yang sangat banyak dan ternyata di dalamnya ada
sebilah pedang. Lalu saya ambil pedang itu dan membawanya kepada Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam seraya berkata; Ya Rasulullah, berikanlah
pedang tersebut kepada saya, karena saya adalah orang yang telah engkau kenal
perangainya. Tetapi Rasulullah shallallahu
'alaihi wasallam malah berkata: Hai Sa'ad, kembalikanlah pedang itu ke
tempat semula, di tempat kamu mengambilnya.'
Lalu saya pergi, hingga ketika saya ingin mengambilnya kembali, maka saya pun
mencela diri saya sendiri. Setelah itu saya menghampiri Rasulullah sambil
berkata; Ya Rasulullah, berikanlah pedang itu kepada saya! Namun Rasulullah tetap pada pendiriannya semula dan
menjawabnya dengan suara yang keras: Hai Sa'ad, sudah 'kukatakan kepadamu
kembalikan pedang itu ke tempat di mana kamu mengambilnya! Setelah itu, Allah Subhanahu wa Ta'ala menurunkan
firmannya berbunyi: 'Mereka bertanya kepadamu tentang harta rampasan perang'
(Qs. Al Anfaal(8): 1). Sa'ad berkata; Ketika saya jatuh sakit, saya
mengutus seseorang untuk menemui Rasulullah. Setelah itu, beliau pun mendatangi
saya. Lalu saya berkata kepada beliau; 'Ya Rasulullah, izinkahlah saya
membagikan harta sebagai wasiat sesuka hati. Tetapi, rupanya Rasulullah
melarangnya. Saya katakan lagi; Bagaimana
kalau separuhnya? Beliau tetap melarangnya. Kemudian saya berkata lagi;
Bagaimana kalau sepertiganya? BeIiau
terdiam sesaat dan setelah itu memperbolehkan wasiat sepertiga harta. Saad
berkata; Saya pernah mendatangi beberapa orang
Anshar dan Muhajirin. Kemudian mereka berkata; 'Kemarilah hai Sa'ad, kami akan
memberimu makanan dan minuman keras (khamer).' (Saat itu khamar memang belum
diharamkan). Lalu saya mendatangi untuk bergabung dengan mereka di suatu kebun.
Ternyata di sana ada kepala unta yang telah dipanggang dan satu wadah minuman
keras. Kemudian saya makan dan minum dengan sepuasnya bersama mereka. Kebetulan
pada saat itu sedang didiskusikan dan dibicarakan antara mereka tentang
keutamaan kaum Anshar dan kaum Muhajirin. Maka saya pun menyatakan bahwa kaum
Muhajirin Iebih baik dan utama daripada kaum Anshar. Tentu saja pernyataan saya
itu sangat kontroversial dan menyinggung banyak orang yang hadir pada saat itu.
Hingga ada salah seorang dari mereka mengambil salah satu dagu dan kepala unta
lalu memukulkannya kepada saya hingga mencederai hidung saya. Lalu saya datang
menemui Rasulullah dan menceritakan apa yang telah terjadi pada diri saya.
Akhirnya turunlah firman Allah yang berbunyi: Sesungguhnya minuman Khamr,
berjudi, berkorban untuk berhala, dan mengundi nasib dengan panah adalah terbuat
keji yang termasuk perbuatan syetan. (Al
Maidah: 90) Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Al Mutsanna dan
Muhammad bin Basysyar keduanya berkata; Telah menceritakan kepada kami
Muhammad bin Ja'far; Telah menceritakan kepada kami Syu'bah dari
Simak bin Harb dari Mush'ab bin Sa'ad dari Bapaknya dia
berkata; Ada empat ayat Al Qur'an yang turun berkenaan dengan ku, dan
seterusnya sebagaimana yang semakna dengan Hadits Zuhair dari Simak. Di dalam
Hadist Syu'bah ada tambahan; 'Apabila mereka ingin memberi makan kepada ibunya,
mereka membuka dengan tongkat, lalu menuangkan makanan ke dalamnya. Juga di
sebutkan di dalam Hadits tersebut; 'lalu salah seorang dari mereka memukul
hidung Sa'ad hingga sobek.' |
|
|
حَدَّثَنَا
زُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ عَنْ سُفْيَانَ عَنْ
الْمِقْدَامِ بْنِ شُرَيْحٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ سَعْدٍ فِيَّ نَزَلَتْ { وَلَا
تَطْرُدْ الَّذِينَ يَدْعُونَ رَبَّهُمْ بِالْغَدَاةِ وَالْعَشِيِّ } قَالَ
نَزَلَتْ فِي سِتَّةٍ أَنَا وَابْنُ مَسْعُودٍ مِنْهُمْ وَكَانَ الْمُشْرِكُونَ
قَالُوا لَهُ تُدْنِي هَؤُلَاءِ |
|
45.45/4433. Telah menceritakan kepada kami
Zuhair bin Harb; Telah menceritakan kepada kami 'Abdur Rahman dari
Sufyan dari Al Miqdam bin Syuraih dari Bapaknya dari
Sa'ad ia berkata: sebuah ayat turun mengenaiku: Dan janganlah kamu mengusir orang-orang yang menyeru
Tuhannya di pagi dan petang hari... Ia berkata: 'Ayat itu turun pada enam
orang; Aku dan Ibnu Mas'ud termasuk dari mereka. Sebab dulu orang-orang musyrik
berkata kepadanya: 'Kamu menghina mereka.' |
|
|
حَدَّثَنَا
أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ
الْأَسَدِيُّ عَنْ إِسْرَائِيلَ عَنْ الْمِقْدَامِ بْنِ شُرَيْحٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ
سَعْدٍ قَالَ كُنَّا مَعَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ سِتَّةَ
نَفَرٍ فَقَالَ الْمُشْرِكُونَ لِلنَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
اطْرُدْ هَؤُلَاءِ لَا يَجْتَرِئُونَ عَلَيْنَا قَالَ وَكُنْتُ أَنَا وَابْنُ
مَسْعُودٍ وَرَجُلٌ مِنْ هُذَيْلٍ وَبِلَالٌ وَرَجُلَانِ لَسْتُ أُسَمِّيهِمَا
فَوَقَعَ فِي نَفْسِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَا شَاءَ
اللَّهُ أَنْ يَقَعَ فَحَدَّثَ نَفْسَهُ فَأَنْزَلَ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ { وَلَا
تَطْرُدْ الَّذِينَ يَدْعُونَ رَبَّهُمْ بِالْغَدَاةِ وَالْعَشِيِّ يُرِيدُونَ
وَجْهَهُ } |
|
45.46/4434. Telah menceritakan kepada kami Abu
Bakr bin Abu Syaibah; Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin
'Abdullah Al Asadi dari Israil dari Al Miqdam bin Syuraih dari
Bapaknya dari Sa'ad dia berkata; Pada suatu hari, kami berenam menyertai Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam. Kemudian orang-orang musyrik berkata kepada
Rasulullah; 'Usirlah orang-orang yang tidak akan berani melawan kami! '
orang-orang tersebut adalah saya (Sa'ad), lbnu Mas'ud, seorang laki-laki dari
Hudzail, Bilal, dan dua orang laki-laki yang tidak saya kenal namanya. Tak lama
kemudian terlintas sesuatu dalam benak Rasulullah dan mengatakannya dalam hati.
Maka Allah pun menurunkan firman-Nya: Janganlah kamu mengusir orang-orang
yang menyeru Tuhannya di pagi dan petang hari, sedangkan mereka sangatlah
mengharapkan keridhaan-Nya. |
|
|
حَدَّثَنَا
مُحَمَّدُ بْنُ أَبِي بَكْرٍ الْمُقَدَّمِيُّ وَحَامِدُ بْنُ عُمَرَ
الْبَكْرَاوِيُّ وَمُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ الْأَعْلَى قَالُوا حَدَّثَنَا
الْمُعْتَمِرُ وَهُوَ ابْنُ سُلَيْمَانَ قَالَ سَمِعْتُ أَبِي عَنْ أَبِي عُثْمَانَ
قَالَ لَمْ يَبْقَ مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي
بَعْضِ تِلْكَ الْأَيَّامِ الَّتِي قَاتَلَ فِيهِنَّ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ غَيْرُ طَلْحَةَ وَسَعْدٍ عَنْ حَدِيثِهِمَا |
|
45.47/4435. Telah menceritakan kepada kami
Muhammad bin Abu Bakr Al Muqaddami dan Hamid bin 'Umar Al Bakrawi
serta Muhammad bin 'Abdul A'laa mereka berkata; Telah menceritakan kepada
kami Al Mu'tamir yaitu Ibnu Sulaiman dia berkata; Aku mendengar
Bapakku dari Abu Utsman dia berkata; Pada sebagian peperangan yang
diikuti Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, tidak tersisa orang yang
menemani beliau selain dari pada Thalhah dan Sa'ad. (mereka berdua
yang telah menceritakan hal itu kepadaku). |
|
|
حَدَّثَنَا
عَمْرٌو النَّاقِدُ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ بْنُ عُيَيْنَةَ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ
الْمُنْكَدِرِ عَنْ جَابِرِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ سَمِعْتُهُ يَقُولُ نَدَبَ
رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ النَّاسَ يَوْمَ الْخَنْدَقِ
فَانْتَدَبَ الزُّبَيْرُ ثُمَّ نَدَبَهُمْ فَانْتَدَبَ الزُّبَيْرُ ثُمَّ
نَدَبَهُمْ فَانْتَدَبَ الزُّبَيْرُ فَقَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ لِكُلِّ نَبِيٍّ حَوَارِيٌّ وَحَوَارِيَّ الزُّبَيْرُ حَدَّثَنَا أَبُو
كُرَيْبٍ حَدَّثَنَا أَبُو أُسَامَةَ عَنْ هِشَامِ بْنِ عُرْوَةَ ح و حَدَّثَنَا
أَبُو كُرَيْبٍ وَإِسْحَقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ جَمِيعًا عَنْ وَكِيعٍ حَدَّثَنَا
سُفْيَانُ كِلَاهُمَا عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ الْمُنْكَدِرِ عَنْ جَابِرٍ عَنْ
النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِمَعْنَى حَدِيثِ ابْنِ
عُيَيْنَةَ |
|
45.48/4436. Telah menceritakan kepada kami 'Amru
An Naqid; Telah menceritakan kepada kami Sufyan bin 'Uyainah dari
Muhammad bin Al Munkadir dari Jabir bin 'Abdullah dia berkata;
saya pernah mendengar dia berkata; 'Ketika terjadi perang khandak, Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam berseru kepada kaum muslimin untuk mendekat kepada
beliau, maka Zubair pun mendekati beliau. Lalu Rasulullah berseru kepada kaum
muslimin untuk mendekat, maka Zubair mendekati beliau. Kemudian Rasulullah
berseru kepada kaum muslimin untuk mendekat. maka Zubair pun segera mendekati
lagi kepada beliau. akhinya Rasulullah bersabda: Ketahuilah bahwasanya setiap nabi itu mempunyai
pembela (penolong) dan pembelaku adalah Zubair. Telah menceritakan kepada
kami Abu Kuraib; Telah menceritakan kepada kami Abu Usamah dari
Hisyam bin 'Urwah; Demikian juga diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan
telah menceritakan kepada kami Abu Kuraib dan Ishaq bin Ibrahim
seluruhnya dari Waki'; Telah menceritakan kepada kami Sufyan
keduanya dari Muhammad bin Al Munkadir dari Jabir dari Nabi
shallallahu 'alaihi wasallam yang semakna dengan Hadits Ibnu 'Uyainah. |
|
|
حَدَّثَنَا
إِسْمَعِيلُ بْنُ الْخَلِيلِ وَسُوَيْدُ بْنُ سَعِيدٍ كِلَاهُمَا عَنْ ابْنِ
مُسْهِرٍ قَالَ إِسْمَعِيلُ أَخْبَرَنَا عَلِيُّ بْنُ مُسْهِرٍ عَنْ هِشَامِ بْنِ
عُرْوَةَ عَنْ أَبِيهِ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ الزُّبَيْرِ قَالَ كُنْتُ أَنَا
وَعُمَرُ بْنُ أَبِي سَلَمَةَ يَوْمَ الْخَنْدَقِ مَعَ النِّسْوَةِ فِي أُطُمِ
حَسَّانَ فَكَانَ يُطَأْطِئُ لِي مَرَّةً فَأَنْظُرُ وَأُطَأْطِئُ لَهُ مَرَّةً
فَيَنْظُرُ فَكُنْتُ أَعْرِفُ أَبِي إِذَا مَرَّ عَلَى فَرَسِهِ فِي السِّلَاحِ
إِلَى بَنِي قُرَيْظَةَ قَالَ وَأَخْبَرَنِي عَبْدُ اللَّهِ بْنُ عُرْوَةَ عَنْ
عَبْدِ اللَّهِ بْنِ الزُّبَيْرِ قَالَ فَذَكَرْتُ ذَلِكَ لِأَبِي فَقَالَ
وَرَأَيْتَنِي يَا بُنَيَّ قُلْتُ نَعَمْ قَالَ أَمَا وَاللَّهِ لَقَدْ جَمَعَ لِي
رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَوْمَئِذٍ أَبَوَيْهِ فَقَالَ
فَدَاكَ أَبِي وَأُمِّي و حَدَّثَنَا أَبُو كُرَيْبٍ حَدَّثَنَا أَبُو أُسَامَةَ
عَنْ هِشَامٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ الزُّبَيْرِ قَالَ لَمَّا
كَانَ يَوْمُ الْخَنْدَقِ كُنْتُ أَنَا وَعُمَرُ بْنُ أَبِي سَلَمَةَ فِي الْأُطُمِ
الَّذِي فِيهِ النِّسْوَةُ يَعْنِي نِسْوَةَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ وَسَاقَ الْحَدِيثَ بِمَعْنَى حَدِيثِ ابْنِ مُسْهِرٍ فِي هَذَا
الْإِسْنَادِ وَلَمْ يَذْكُرْ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ عُرْوَةَ فِي الْحَدِيثِ
وَلَكِنْ أَدْرَجَ الْقِصَّةَ فِي حَدِيثِ هِشَامٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ ابْنِ
الزُّبَيْرِ |
|
45.49/4437. Telah menceritakan kepada kami
Isma'il bin Al Khalil dan Suwaid bin Sa'id keduanya dari Ibnu
Mushir dia berkata; Isma'il Telah mengabarkan kepada kami 'Ali bin
Mushir dari Hisyam bin 'Urwah dari Bapaknya dari 'Abdullah
bin Az Zubair dia berkata; Pada saat
terjadi perang Khandak, saya dan Umar bin Abu Salamah berada di benteng Hassan
bersama kaum wanita. Suatu ketika ia merundukkan kepalanya kepada saya dan saya
memperhatikannya. Lalu saya pun merundukkan kepala saya kepadanya dan ia pun
memperhatikannya. Saya mengenali ayah saya dengan baik ketika ia lewat dengan
mengendarai kuda sambil menyandang senjata menuju Bani Quraizhah. Perawi hadits
berkata, Saya diberitahu oleh Abdullah bin Urwah dari Abdullah
bin Zubair dia berkata, lalu saya tuturkan hal itu kepada ayahku dan
ia pun berkata, Apakah kamu melihatku hai anakku? Saya menjawab; Ya, hai ayah! Ayah saya berkata; Demi Allah, pada hari itu
Rasulullah mengumpulkan kedua orang tuanya untukku seraya berkata: 'Tebusanmu
adalah bapak dan ibuku! Dan telah menceritakan kepada kami Abu Kuraib;
Telah menceritakan kepada kami Abu Usamah dari Hisyam dari
Bapaknya dari 'Abdillah bin Az Zubair dia berkata; Pada saat terjadi perang Khandak, saya dan Umar bin
Abu Salamah berada di sebuah benteng yang disana ada beberapa istri Rasulullah.
(dan seterusnya sebagaimana yang semakna dengan Hadits Ibnu Mushir melalui jalur
ini. Tetapi di dalamnya tidak menyebutkan Abdullah bin Urwah, dia menyisipkannya
di dalam Hadits Hisyam dari Bapaknya dari Ibnu Zubair. |
|
|
و حَدَّثَنَا
قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ حَدَّثَنَا عَبْدُ الْعَزِيزِ يَعْنِي ابْنَ مُحَمَّدٍ
عَنْ سُهَيْلٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ عَلَى حِرَاءٍ هُوَ وَأَبُو بَكْرٍ وَعُمَرُ
وَعُثْمَانُ وَعَلِيٌّ وَطَلْحَةُ وَالزُّبَيْرُ فَتَحَرَّكَتْ الصَّخْرَةُ فَقَالَ
رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ اهْدَأْ فَمَا عَلَيْكَ إِلَّا
نَبِيٌّ أَوْ صِدِّيقٌ أَوْ شَهِيدٌ |
|
45.50/4438. Dan telah menceritakan kepada kami
Qutaibah bin Sa'id; Telah menceritakan kepada kami 'Abdul 'Aziz
yaitu Ibnu Muhammad dari Suhail dari Bapaknya dari Abu
Hurairah bahwa ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam berada di gua
hira` bersama Abu Bakar, Umar, Utsman, Ali, Thalhah dan Zubair, tiba-tiba batu
besar (yang mereka injak) bergetar, maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam
bersabda: "Tenanglah, tidaklah bersamamu
kecuali seorang Nabi, atau Ash Shiddiq, atau Syahid." |
|
|
حَدَّثَنَا
عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ مُحَمَّدِ بْنِ يَزِيدَ بْنِ خُنَيْسٍ وَأَحْمَدُ بْنُ
يُوسُفَ الْأَزْدِيُّ قَالَا حَدَّثَنَا إِسْمَعِيلُ بْنُ أَبِي أُوَيْسٍ
حَدَّثَنِي سُلَيْمَانُ بْنُ بِلَالٍ عَنْ يَحْيَى بْنِ سَعِيدٍ عَنْ سُهَيْلِ بْنِ
أَبِي صَالِحٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ عَلَى جَبَلِ حِرَاءٍ فَتَحَرَّكَ فَقَالَ
رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ اسْكُنْ حِرَاءُ فَمَا عَلَيْكَ
إِلَّا نَبِيٌّ أَوْ صِدِّيقٌ أَوْ شَهِيدٌ وَعَلَيْهِ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَأَبُو بَكْرٍ وَعُمَرُ وَعُثْمَانُ وَعَلِيٌّ وَطَلْحَةُ
وَالزُّبَيْرُ وَسَعْدُ بْنُ أَبِي وَقَّاصٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمْ |
|
45.51/4439. Telah menceritakan kepada kami
'Ubaidullah bin Yazid bin Khunais dan Ahmad bin Yusuf Al Azdi
keduanya berkata; Telah menceritakan kepada kami Isma'il bin Abu Uwais;
Telah menceritakan kepadaku Sulaiman bin Bilal dari Yahya bin
Sa'id dari Suhail bin Abu Shalih dari Bapaknya dari Abu
Hurairah bahwa pada suatu ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam
sedang berada di atas gunung Hira'. Tiba-tiba gunung tersebut bergerak, maka
Rasulullah berkata: Hai Hira', tenanglah!
Tidak ada orang yang berada di atasmu melainkan seorang nabi, atau seorang
shiddiq, ataupun seorang syahid. Pada saat itu, di atas gunung Hira'
tersebut, ada Nabi Muhammad, Abu Bakar, Umar, Utsman, Ali, Thalhah, Zubair, dan
Said bin Abu Waqqash -Radliallah 'Anhum-. |
|
|
حَدَّثَنَا
أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا ابْنُ نُمَيْرٍ وَعَبْدَةُ قَالَا
حَدَّثَنَا هِشَامٌ عَنْ أَبِيهِ قَالَ قَالَتْ لِي عَائِشَةُ أَبَوَاكَ وَاللَّهِ
مِنَ { الَّذِينَ اسْتَجَابُوا لِلَّهِ وَالرَّسُولِ مِنْ بَعْدِ مَا أَصَابَهُمْ
الْقَرْحُ } و حَدَّثَنَاه أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا أَبُو
أُسَامَةَ حَدَّثَنَا هِشَامٌ بِهَذَا الْإِسْنَادِ وَزَادَ تَعْنِي أَبَا بَكْرٍ
وَالزُّبَيْرَ |
|
45.52/4440. Telah menceritakan kepada kami Abu
Bakr bin Abu Syaibah Telah menceritakan kepada kami Ibnu Numair dan
Abdah keduanya berkata; Telah menceritakan kepada kami Hisyam dari
Bapaknya dia berkata; 'Aisyah pernah berkata kepadaku: Demi Allah,
kedua orang tuamu itu termasuk dari orang-orang yang mentaati perintah Allah dan
rasul-Nya sesudah mereka mendapat luka (dalam peperangan Uhud) …. Telah
menceritakannya kepada kami Abu Bakr bin Abu Syaibah Telah menceritakan
kepada kami Abu Usamah Telah menceritakan kepada kami Hisyam
melalui jalur ini, dan ia menambahkan: yakni Abu Bakar dan Az Zubair. |
|
|
حَدَّثَنَا
أَبُو كُرَيْبٍ مُحَمَّدُ بْنُ الْعَلَاءِ حَدَّثَنَا وَكِيعٌ حَدَّثَنَا
إِسْمَعِيلُ عَنْ الْبَهِيِّ عَنْ عُرْوَةَ قَالَ قَالَتْ لِي عَائِشَةُ كَانَ
أَبَوَاكَ مِنَ { الَّذِينَ اسْتَجَابُوا لِلَّهِ وَالرَّسُولِ مِنْ بَعْدِ مَا
أَصَابَهُمْ الْقَرْحُ } |
|
45.53/4441. Telah menceritakan kepada kami Abu
Kuraib Muhammad bin Al Allaa Telah menceritakan kepada kami Waki'
Telah menceritakan kepada kami Ismail dari Al Bahi dari
Urwah dia berkata; Aisyah pernah
berkata kepadaku: 'Demi Allah, kedua orang tuamu itu termasuk dari orang-orang
yang mentaati perintah Allah dan rasul-Nya sesudah mereka mendapat luka (dalam
peperangan Uhud) …. |
|
|
حَدَّثَنَا
أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا إِسْمَعِيلُ ابْنُ عُلَيَّةَ عَنْ
خَالِدٍ ح و حَدَّثَنِي زُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ حَدَّثَنَا إِسْمَعِيلُ ابْنُ
عُلَيَّةَ أَخْبَرَنَا خَالِدٌ عَنْ أَبِي قِلَابَةَ قَالَ قَالَ أَنَسٌ قَالَ
رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّ لِكُلِّ أُمَّةٍ أَمِينًا
وَإِنَّ أَمِينَنَا أَيَّتُهَا الْأُمَّةُ أَبُو عُبَيْدَةَ بْنُ
الْجَرَّاحِ |
|
45.54/4442. Telah menceritakan kepada kami Abu
Bakr bin Abu Syaibah Telah menceritakan kepada kami Ismail bin
'Ulayyah dari Khalid Demikian juga diriwayatkan dari jalur lainnya,
Dan telah menceritakan kepadaku Zuhair bin Harb Telah menceritakan kepada
kami Ismail bin Ulayyah Telah mengabarkan kepada kami Khalid dari
Abu Qilabah dia berkata; Anas berkata; Rasulullah shallallahu
'alaihi wasallam bersabda: "Sesungguhnya
setiap umat memiliki 'Amin' (penjaga/orang terpercaya) dan Amin kita adalah Abu
Ubaidah bin Jarrah." |
|
|
حَدَّثَنِي
عَمْرٌو النَّاقِدُ حَدَّثَنَا عَفَّانُ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ وَهُوَ ابْنُ سَلَمَةَ
عَنْ ثَابِتٍ عَنْ أَنَسٍ أَنَّ أَهْلَ الْيَمَنِ قَدِمُوا عَلَى رَسُولِ اللَّهِ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالُوا ابْعَثْ مَعَنَا رَجُلًا يُعَلِّمْنَا
السُّنَّةَ وَالْإِسْلَامَ قَالَ فَأَخَذَ بِيَدِ أَبِي عُبَيْدَةَ فَقَالَ هَذَا
أَمِينُ هَذِهِ الْأُمَّةِ |
|
45.55/4443. Telah menceritakan kepadaku Amru An
Naqid Telah menceritakan kepada kami Affan Telah menceritakan kepada
kami Hammad yaitu Ibnu Salamah dari Tsabit dari Anas bahwa
penduduk Yaman datang kepada Nabi shallallahu 'alaihi wasallam seraya berkata;
Ya Rasulullah, kirimkanlah kepada kami seseorang yang dapat mengajari kami
tentang sunnah dan Islam. Beliau lalu menarik Abu Ubaidah seraya bersabda:
"Inilah orangnya, dia adalah penjaga umat
ini." |
|
|
حَدَّثَنَا
مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى وَابْنُ بَشَّارٍ وَاللَّفْظُ لِابْنِ الْمُثَنَّى
قَالَا حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ قَالَ سَمِعْتُ
أَبَا إِسْحَقَ يُحَدِّثُ عَنْ صِلَةَ بْنِ زُفَرَ عَنْ حُذَيْفَةَ قَالَ جَاءَ
أَهْلُ نَجْرَانَ إِلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
فَقَالُوا يَا رَسُولَ اللَّهِ ابْعَثْ إِلَيْنَا رَجُلًا أَمِينًا فَقَالَ
لَأَبْعَثَنَّ إِلَيْكُمْ رَجُلًا أَمِينًا حَقَّ أَمِينٍ حَقَّ أَمِينٍ قَالَ
فَاسْتَشْرَفَ لَهَا النَّاسُ قَالَ فَبَعَثَ أَبَا عُبَيْدَةَ بْنَ الْجَرَّاحِ
حَدَّثَنَا إِسْحَقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ أَخْبَرَنَا أَبُو دَاوُدَ الْحَفَرِيُّ
حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ أَبِي إِسْحَقَ بِهَذَا الْإِسْنَادِ نَحْوَهُ |
|
45.56/4444. Telah menceritakan kepada kami
Muhammad bin Al Mutsanna dan Ibnu Basysyar dan lafazh ini milik
Ibnu Al Mutsanna dia berkata; Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin
Ja'far; Telah menceritakan kepada kami Syu'bah dia berkata; Aku
mendengar Abu Ishaq bercerita dari Shilah bin Zufar dari
Hudzaifah dia berkata; Pada suatu
ketika orang-orang Najran pernah datang kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam seraya berkata; 'Ya Rasulullah, utuslah kepada kami seseorang yang
jujur dan dipercaya.' LaIu Rasulullah pun berkata: 'Sungguh aku akan mengutus
kepada kalian seseorang yang sangat jujur dan dapat dipercaya.' Hudzaifah
berkata; 'Para sahabat merasa penasaran dan akhirnya menunggu-nunggu orang yang
dimaksud oleh Rasulullah itu. Ternyata Rasulullah mengutus Abu Ubaidah bin
Jarrah. Abu 'Ubaidah bin Al Jarrah; Telah menceritakan kepada kami
Ishaq bin Ibrahim; Telah mengabarkan kepada kami Abu Dawud Al
Hafari; Telah menceritakan kepada kami Sufyan dari Abu Ishaq
melalui jalur ini dengan Hadits yang serupa. |
|
|
حَدَّثَنِي
أَحْمَدُ بْنُ حَنْبَلٍ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ بْنُ عُيَيْنَةَ حَدَّثَنِي عُبَيْدُ
اللَّهِ بْنُ أَبِي يَزِيدَ عَنْ نَافِعِ بْنِ جُبَيْرٍ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ
النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ قَالَ لِحَسَنٍ اللَّهُمَّ
إِنِّي أُحِبُّهُ فَأَحِبَّهُ وَأَحْبِبْ مَنْ يُحِبُّهُ |
|
45.57/4445. Telah menceritakan kepadaku Ahmad
bin Hanbal Telah menceritakan kepada kami Sufyan bin Uyainah Telah
menceritakan kepadaku Ubaidullah bin Abu Yazid dari Nafi' bin
Jubair dari Abu Hurairah dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bahwa
beliau berdoa untuk Hasan: "Ya Allah, Sungguh
Aku mencintainya, maka cintailah dia olehMu dan cintailah orang-orang yang
mencintainya." |
|
|
حَدَّثَنَا
ابْنُ أَبِي عُمَرَ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ عُبَيْدِ اللَّهِ بْنِ أَبِي يَزِيدَ
عَنْ نَافِعِ بْنِ جُبَيْرِ بْنِ مُطْعِمٍ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ خَرَجْتُ
مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي طَائِفَةٍ مِنْ
النَّهَارِ لَا يُكَلِّمُنِي وَلَا أُكَلِّمُهُ حَتَّى جَاءَ سُوقَ بَنِي
قَيْنُقَاعَ ثُمَّ انْصَرَفَ حَتَّى أَتَى خِبَاءَ فَاطِمَةَ فَقَالَ أَثَمَّ
لُكَعُ أَثَمَّ لُكَعُ يَعْنِي حَسَنًا فَظَنَنَّا أَنَّهُ إِنَّمَا تَحْبِسُهُ
أُمُّهُ لِأَنْ تُغَسِّلَهُ وَتُلْبِسَهُ سِخَابًا فَلَمْ يَلْبَثْ أَنْ جَاءَ
يَسْعَى حَتَّى اعْتَنَقَ كُلُّ وَاحِدٍ مِنْهُمَا صَاحِبَهُ فَقَالَ رَسُولُ
اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ اللَّهُمَّ إِنِّي أُحِبُّهُ
فَأَحِبَّهُ وَأَحْبِبْ مَنْ يُحِبُّهُ |
|
45.58/4446. Telah menceritakan kepada kami Ibnu
Abu 'Umar; Telah menceritakan kepada kami Sufyan dari 'Ubaidillah
bin Abu Yazid dari Nafi' bin Jubair bin Muth'im dari Abu
Hurairah dia berkata; "Pada suatu siang saya keluar bersama Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam. Beliau tidak berbicara kepada saya dan saya pun
tidak berbicara kepada beliau hingga beliau mendatangi pasar Bani Qainuqa'.
Kemudian beliau pulang dan mendatangi tenda Fatimah seraya bertanya: 'Apakah ada
Luka'? Apakah ada Luka'? ' (Yang dimaksud dengan Luka' adalah Hasan) Kami
menduga bahwasanya Hasan sedang dibawa oleh ibunya untuk dimandikan dan
dipakaikan seutas kalung tanpa permata. Tak lama kemudian Hasan muncul dan
akhirnya keduanya (Rasulullah dan Hasan) saling berpelukan. lalu Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam berdoa: 'Ya
Allah, sungguh saya mencintainya. Oleh karena itu, cintailah ia dan cintailah
orang yang mencintainya.' |
|
|
حَدَّثَنَا
عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ مُعَاذٍ حَدَّثَنَا أَبِي حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ عَدِيٍّ
وَهُوَ ابْنُ ثَابِتٍ حَدَّثَنَا الْبَرَاءُ بْنُ عَازِبٍ قَالَ رَأَيْتُ الْحَسَنَ
بْنَ عَلِيٍّ عَلَى عَاتِقِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَهُوَ
يَقُولُ اللَّهُمَّ إِنِّي أُحِبُّهُ فَأَحِبَّهُ |
|
45.59/4447. Telah menceritakan kepada kami
'Ubaidullah bin Mu'adz; Telah menceritakan kepada kami Bapakku;
Telah menceritakan kepada kami Syu'bah dari 'Adi yaitu Ibnu
Tsabit; Telah menceritakan kepada kami Al Bara' bin 'Azib dia berkata;
"Aku melihat Al Hasan bin Ali berada di atas pundak Rasulullah shallallahu
'alaihi wasallam dan beliau berkata; 'Ya
Allah, Sungguh aku mencintainya, maka cintailah ia." |
|
|
حَدَّثَنَا
مُحَمَّدُ بْنُ بَشَّارٍ وَأَبُو بَكْرِ بْنُ نَافِعٍ قَالَ ابْنُ نَافِعٍ
حَدَّثَنَا غُنْدَرٌ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ عَدِيٍّ وَهُوَ ابْنُ ثَابِتٍ عَنْ
الْبَرَاءِ قَالَ رَأَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
وَاضِعًا الْحَسَنَ بْنَ عَلِيٍّ عَلَى عَاتِقِهِ وَهُوَ يَقُولُ اللَّهُمَّ إِنِّي
أُحِبُّهُ فَأَحِبَّهُ |
|
45.60/4448. Telah menceritakan kepada kami
Muhammad bin Basysyar dan Abu Bakr bin Nafi' Berkata Ibnu
Nafi' berkata; Telah menceritakan kepada kami Ghundar; Telah
menceritakan kepada kami Syu'bah dari 'Adi yaitu Ibnu Tsabit dari
Al Bara' dia berkata; "Aku melihat Rasulullah meletakkan Al Hasan bin Ali
di atas pundak beliau seraya berkata; 'Ya
Allah, Sungguh aku mencintainya, maka cintailah ia." |
|
|
حَدَّثَنِي
عَبْدُ اللَّهِ بْنُ الرُّومِيُّ الْيَمَامِيُّ وَعَبَّاسُ بْنُ عَبْدِ الْعَظِيمِ
الْعَنْبَرِيُّ قَالَا حَدَّثَنَا النَّضْرُ بْنُ مُحَمَّدٍ حَدَّثَنَا عِكْرِمَةُ
وَهُوَ ابْنُ عَمَّارٍ حَدَّثَنَا إِيَاسٌ عَنْ أَبِيهِ قَالَ لَقَدْ قُدْتُ
بِنَبِيِّ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَالْحَسَنِ وَالْحُسَيْنِ
بَغْلَتَهُ الشَّهْبَاءَ حَتَّى أَدْخَلْتُهُمْ حُجْرَةَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ هَذَا قُدَّامَهُ وَهَذَا خَلْفَهُ |
|
45.61/4449. Telah menceritakan kepadaku
'Abdullah bin Ar Rumi Al Yamami dan 'Abbas bin 'Abdul 'Azhim Al
'Anbari keduanya berkata; Telah menceritakan kepada kami An Nadhr bin
Muhammad; Telah menceritakan kepada kami 'Ikrimah yaitu Ibnu 'Ammar;
Telah menceritakan kepada kami Iyas dari Bapaknya dia berkata;
Aku menuntun bighal (hewan hasil peranakan
antara kuda dengan keledai) milik Nabi yang berambut putih dan hitam yang sedang
ditunggangi oleh beliau, Hasan dan juga Husain, lalu aku memasukkan mereka ke
kamar Nabi shallallahu 'alaihi wasallam. Ini bagian mukanya dan ini bagian
belakangnya. |
|
|
حَدَّثَنَا
أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ وَمُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ نُمَيْرٍ
وَاللَّفْظُ لِأَبِي بَكْرٍ قَالَا حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ بِشْرٍ عَنْ
زَكَرِيَّاءَ عَنْ مُصْعَبِ بْنِ شَيْبَةَ عَنْ صَفِيَّةَ بِنْتِ شَيْبَةَ قَالَتْ
قَالَتْ عَائِشَةُ خَرَجَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ غَدَاةً
وَعَلَيْهِ مِرْطٌ مُرَحَّلٌ مِنْ شَعْرٍ أَسْوَدَ فَجَاءَ الْحَسَنُ بْنُ عَلِيٍّ
فَأَدْخَلَهُ ثُمَّ جَاءَ الْحُسَيْنُ فَدَخَلَ مَعَهُ ثُمَّ جَاءَتْ فَاطِمَةُ
فَأَدْخَلَهَا ثُمَّ جَاءَ عَلِيٌّ فَأَدْخَلَهُ ثُمَّ قَالَ { إِنَّمَا يُرِيدُ
اللَّهُ لِيُذْهِبَ عَنْكُمْ الرِّجْسَ أَهْلَ الْبَيْتِ وَيُطَهِّرَكُمْ
تَطْهِيرًا } |
|
45.62/4450. Telah menceritakan kepada kami Abu
Bakr bin Abu Syaibah dan Muhammad bin 'Abdillah bin Numair dan lafazh
ini milik Abu Bakr keduanya berkata; Telah menceritakan kepada kami Muhammad
bin Bisyr dari Zakaria dari Mush'ab bin Syaibah dari
Shafiyyah binti Syaibah dia berkata; 'Aisyah berkata; Pada suatu pagi, Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam keluar dari rumahnya dengan mengenakan kain bulu hitam yang berhias.
Tak lama kemudian, datanglah Hasan bin Ali. Lalu Rasulullah menyuruhnya masuk ke
dalam rumah. Kemudian datanglah Husain dan beliau pun masuk bersamanya ke dalam
rumah. Setelah itu datanglah Fatimah dan beliau pun menyuruhnya masuk ke dalam
rumah. Akhirnya, datanglah Ali dan beliau pun menyuruhnya masuk ke dalam rumah.
Lalu beliau membaca ayat Al Qur'an yang berbunyi: Sesungguhnya Allah
bermaksud hendak menghilangkan dosa darimu hai ahlul bait dan membersihkanmu
sebersih-bersihnya. (Al Ah zaab:
33). |
|
|
حَدَّثَنَا
قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ حَدَّثَنَا يَعْقُوبُ بْنُ عَبْدِ الرَّحْمَنِ الْقَارِيُّ
عَنْ مُوسَى بْنِ عُقْبَةَ عَنْ سَالِمِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ عَنْ أَبِيهِ أَنَّهُ
كَانَ يَقُولُ مَا كُنَّا نَدْعُو زَيْدَ بْنَ حَارِثَةَ إِلَّا زَيْدَ بْنَ
مُحَمَّدٍ حَتَّى نَزَلَ فِي الْقُرْآنِ { ادْعُوهُمْ لِآبَائِهِمْ هُوَ أَقْسَطُ
عِنْدَ اللَّهِ } قَالَ الشَّيْخُ أَبُو أَحْمَدَ مُحَمَّدُ بْنُ عِيسَى
أَخْبَرَنَا أَبُو الْعَبَّاسِ السَّرَّاجُ وَمُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ
يُوسُفَ الدُّوَيْرِيُّ قَالَا حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ بِهَذَا
الْحَدِيثِ حَدَّثَنِي أَحْمَدُ بْنُ سَعِيدٍ الدَّارِمِيُّ حَدَّثَنَا حَبَّانُ
حَدَّثَنَا وُهَيْبٌ حَدَّثَنَا مُوسَى بْنُ عُقْبَةَ حَدَّثَنِي سَالِمٌ عَنْ
عَبْدِ اللَّهِ بِمِثْلِهِ |
|
45.63/4451. Telah menceritakan kepada kami
Qutaibah bin Sa'id; Telah menceritakan kepada kami Ya'qub bin 'Abdur
Rahman Al Qari dari Musa bin 'Uqbah dari Salim bin 'Abdullah
dari Bapaknya bahwa dia pernah berkata; AKu tidak pernah memanggil Zaid bin Haritsah,
kecuali dengan nama Zaid bin Muhammad hingga turun sebuah ayat al Qur'an
berbunyi: Panggillah mereka sesuai dengan bapak-bapak mereka, karena
itulah yang paling adil di sisi Allah. Telah
mengabarkan kepada kami Syaikh Abu Ahmad Muhammad bin Isa; Telah mengabarkan
kepada kami Abu Al 'Abbas As Sarraj dan Muhammad bin 'Abdullah bin Yusuf Ad
Duwairi keduanya berkata; Telah menceritakan kepada kami Qutaibah bin Sa'id
dengan Hadits ini. Telah menceritakan kepadaku Ahmad bin Sa'id Ad Darimi;
Telah menceritakan kepada kami Habban; Telah menceritakan kepada kami
Wuhaib; Telah menceritakan kepada kami Musa bin 'Uqbah; Telah
menceritakan kepadaku Salim bin 'Abdillah dengan Hadits yang
serupa. |
|
|
حَدَّثَنَا
يَحْيَى بْنُ يَحْيَى وَيَحْيَى بْنُ أَيُّوبَ وَقُتَيْبَةُ وَابْنُ حُجْرٍ قَالَ
يَحْيَى بْنُ يَحْيَى أَخْبَرَنَا و قَالَ الْآخَرُونَ حَدَّثَنَا إِسْمَعِيلُ
يَعْنُونَ ابْنَ جَعْفَرٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ دِينَارٍ أَنَّهُ سَمِعَ ابْنَ
عُمَرَ يَقُولُا بَعَثَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بَعْثًا
وَأَمَّرَ عَلَيْهِمْ أُسَامَةَ بْنَ زَيْدٍ فَطَعَنَ النَّاسُ فِي إِمْرَتِهِ
فَقَامَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ إِنْ
تَطْعَنُوا فِي إِمْرَتِهِ فَقَدْ كُنْتُمْ تَطْعَنُونَ فِي إِمْرَةِ أَبِيهِ مِنْ
قَبْلُ وَايْمُ اللَّهِ إِنْ كَانَ لَخَلِيقًا لِلْإِمْرَةِ وَإِنْ كَانَ لَمِنْ
أَحَبِّ النَّاسِ إِلَيَّ وَإِنَّ هَذَا لَمِنْ أَحَبِّ النَّاسِ إِلَيَّ
بَعْدَهُ |
|
45.64/4452. Telah menceritakan kepada kami Yahya
bin Yahya, Yahya bin Ayyub, Qutaibah dan Ibnu Hujr.
Yahya bin Yahya berkata; Telah mengabarkan kepada kami sedangkan yang
lainnya berkata; Telah menceritakan kepada kami Isma'il yaitu Ibnu Ja'far
dari 'Abdullah bin Dinar bahwasannya dia mendengar Ibnu 'Umar
berkata; "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam pernah menyiapkan sebuah
pasukan perang yang dipimpin oleh Usamah bin Zaid. Lalu para sahabat saling
mengecam kepemimpinannya. Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bangkit
seraya bersabda: "Apabila kalian mengecam
kepemimpinan Usmah bin Zaid, maka berarti kalian juga mengecam kepemimpinan
ayahnya sebelum itu. Demi Allah, sungguh ia memang layak dengan jabatan itu.
Jika bapaknya adalah termasuk orang yang paling aku cintai, maka Usamah juga
termasuk dari orang yang paling aku cintai setelahnya." |
|
|
حَدَّثَنَا
أَبُو كُرَيْبٍ مُحَمَّدُ بْنُ الْعَلَاءِ حَدَّثَنَا أَبُو أُسَامَةَ عَنْ عُمَرَ
يَعْنِي ابْنَ حَمْزَةَ عَنْ سَالِمٍ عَنْ أَبِيهِ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ وَهُوَ عَلَى الْمِنْبَرِ إِنْ تَطْعَنُوا فِي
إِمَارَتِهِ يُرِيدُ أُسَامَةَ بْنَ زَيْدٍ فَقَدْ طَعَنْتُمْ فِي إِمَارَةِ
أَبِيهِ مِنْ قَبْلِهِ وَايْمُ اللَّهِ إِنْ كَانَ لَخَلِيقًا لَهَا وَايْمُ
اللَّهِ إِنْ كَانَ لَأَحَبَّ النَّاسِ إِلَيَّ وَايْمُ اللَّهِ إِنَّ هَذَا لَهَا
لَخَلِيقٌ يُرِيدُ أُسَامَةَ بْنَ زَيْدٍ وَايْمُ اللَّهِ إِنْ كَانَ لَأَحَبَّهُمْ
إِلَيَّ مِنْ بَعْدِهِ فَأُوصِيكُمْ بِهِ فَإِنَّهُ مِنْ صَالِحِيكُمْ |
|
45.65/4453. Telah menceritakan kepada kami Abu
Kuraib Muhammad bin Al A'laa; Telah menceritakan kepada kami Abu
Usamah dari 'Umar yaitu Ibnu Hamzah dari Salim dari
Bapaknya bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam pernah bersabda di
atas mimbar: "Apabila kalian mengecam
kepemimpinan Usmah bin Zaid, maka berarti kalian juga mengecam kepemimpinan
ayahnya sebelum itu. Demi Allah, sungguh ia memang layak dengan jabatan itu.
Demi Allah, sungguh ia orang yang paling aku senangi. Dan demi Allah sungguh
jabatan tersebut memang layak untuk Usamah bin Zaid. Dan demi Allah, jika ia
adalah orang yang paling aku senangi setelah bapaknya, maka aku wasiatkan kepada
kalian untuk menta'ati perintahnya, karena Ia termasuk orang yang baik diantara
kalian." |
|
|
حَدَّثَنَا
أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا إِسْمَعِيلُ ابْنُ عُلَيَّةَ عَنْ
حَبِيبِ بْنِ الشَّهِيدِ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ أَبِي مُلَيْكَةَ قَالَ عَبْدُ
اللَّهِ بْنُ جَعْفَرٍ لِابْنِ الزُّبَيْرِ أَتَذْكُرُ إِذْ تَلَقَّيْنَا رَسُولَ
اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَا وَأَنْتَ وَابْنُ عَبَّاسٍ قَالَ
نَعَمْ فَحَمَلَنَا وَتَرَكَكَ حَدَّثَنَا إِسْحَقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ أَخْبَرَنَا
أَبُو أُسَامَةَ عَنْ حَبِيبِ بْنِ الشَّهِيدِ بِمِثْلِ حَدِيثِ ابْنِ عُلَيَّةَ
وَإِسْنَادِهِ |
|
45.66/4454. Telah menceritakan kepada kami Abu
Bakr bin Abu Syaibah; Telah menceritakan kepada kami Isma'il bin
'Ulayyah dari Habib bin Asy Syahid dari 'Abdullah bin Abu
Mulaikah dia berkata; 'Abdullah bin Ja'far pernah bertanya kepada
Ibnu Az Zubair; 'Hai Ibnu Zubair, ingatkah kamu ketika kita, (yaitu saya,
kamu dan Ibnu Abbas), bertemu Rasulullah? ' Abdullah bin Zubair menjawab; Ya. Kemudian Rasulullah menggendong kami dan
membiarkanmu. Telah menceritakan kepada kami
Ishaq bin Ibrahim; Telah mengabarkan kepada kami Abu Usamah dari
Habib bin Asy Syahid yang serupa dengan jalur dan Hadits Ibnu
Ulayyah. |
|
|
حَدَّثَنَا
يَحْيَى بْنُ يَحْيَى وَأَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ وَاللَّفْظُ لِيَحْيَى
قَالَ أَبُو بَكْرٍ حَدَّثَنَا و قَالَ يَحْيَى أَخْبَرَنَا أَبُو مُعَاوِيَةَ عَنْ
عَاصِمٍ الْأَحْوَلِ عَنْ مُوَرِّقٍ الْعِجْلِيِّ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ
جَعْفَرٍ قَالَ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا
قَدِمَ مِنْ سَفَرٍ تُلُقِّيَ بِصِبْيَانِ أَهْلِ بَيْتِهِ قَالَ وَإِنَّهُ قَدِمَ
مِنْ سَفَرٍ فَسُبِقَ بِي إِلَيْهِ فَحَمَلَنِي بَيْنَ يَدَيْهِ ثُمَّ جِيءَ
بِأَحَدِ ابْنَيْ فَاطِمَةَ فَأَرْدَفَهُ خَلْفَهُ قَالَ فَأُدْخِلْنَا
الْمَدِينَةَ ثَلَاثَةً عَلَى دَابَّةٍ |
|
45.67/4455. Telah menceritakan kepada kami Yahya
bin Yahya dan Abu Bakr bin Abu Syaibah dan lafazh ini milik Yahya.
Abu Bakr berkata; Telah menceritakan kepada kami dan berkata
Yahya; Telah mengabarkan kepada kami Abu Mu'awiyah dari 'Ashim
Al Ahwash Al Ahwal dari Muwarriq Al 'Ijli dari 'Abdullah bin
Ja'far dia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam apabila tiba dari suatu perjalanan, biasanya beliau
menemui kedua anak kecil dari ahlul baitnya. Abdullah bin Ja'far berkata;
'pernah suatu hari beliau datang dari suatu perjalan, lalu aku segera
menyambutnya, maka beliau meletakkan aku di depan beliau, kemudian salah satu
putra Fatimah datang lalu beliau meletakkannya di belakang beliau. Dan kami
bertiga masuk ke Madinah dengan menaiki hewan tunggangan
beliau.' |
|
|
حَدَّثَنَا
أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحِيمِ بْنُ سُلَيْمَانَ
عَنْ عَاصِمٍ حَدَّثَنِي مُوَرِّقٌ حَدَّثَنِي عَبْدُ اللَّهِ بْنُ جَعْفَرٍ قَالَ
كَانَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا قَدِمَ مِنْ سَفَرٍ
تُلُقِّيَ بِنَا قَالَ فَتُلُقِّيَ بِي وَبِالْحَسَنِ أَوْ بِالْحُسَيْنِ قَالَ
فَحَمَلَ أَحَدَنَا بَيْنَ يَدَيْهِ وَالْآخَرَ خَلْفَهُ حَتَّى دَخَلْنَا
الْمَدِينَةَ |
|
45.68/4456. Telah menceritakan kepada kami Abu
Bakr bin Abu Syaibah; Telah menceritakan kepada kami 'Abdur Rahim bin
Sulaiman dari 'Ashim; Telah menceritakan kepadaku Muwarriq;
Telah menceritakan kepadaku 'Abdullah bin Ja'far dia berkata; Apabila
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam tiba dari suatu perjalanan, biasanya
beliau menemui kami terlebih dahulu dia juga berkata; pernah beliau menemui
saya, Hasan ataupun Husein. Kemudian beliau menaikan salah seorang dari kami di
depan beliau dan yang lainnya di belakang beliau hingga kami memasuki
Madinah.' |
|
|
حَدَّثَنَا
شَيْبَانُ بْنُ فَرُّوخَ حَدَّثَنَا مَهْدِيُّ بْنُ مَيْمُونٍ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ
بْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ أَبِي يَعْقُوبَ عَنْ الْحَسَنِ بْنِ سَعْدٍ مَوْلَى
الْحَسَنِ بْنِ عَلِيٍّ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ جَعْفَرٍ قَالَ أَرْدَفَنِي
رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ذَاتَ يَوْمٍ خَلْفَهُ
فَأَسَرَّ إِلَيَّ حَدِيثًا لَا أُحَدِّثُ بِهِ أَحَدًا مِنْ النَّاسِ |
|
45.69/4457. Telah menceritakan kepada kami
Syaiban bin Farrukh; Telah menceritakan kepada kami Mahdi bin
Maimun; Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin 'Abdullah bin Abu
Ya'qub dari Al Hasan bin Sa'ad - budak- Al Hasan bin 'Ali dari
'Abdullah bin Ja'far dia berkata; Suatu hari Rasulullah shallallahu
'alaihi wasallam pernah memboncengku di belakang beliau. Kemudian beliau
membisikkan saya suatu ucapan yang tidak saya ceritakan kepada siapapun. |
|
|
حَدَّثَنَا
أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ نُمَيْرٍ وَأَبُو
أُسَامَةَ ح و حَدَّثَنَا أَبُو كُرَيْبٍ حَدَّثَنَا أَبُو أُسَامَةَ وَابْنُ
نُمَيْرٍ وَوَكِيعٌ وَأَبُو مُعَاوِيَةَ ح و حَدَّثَنَا إِسْحَقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ
أَخْبَرَنَا عَبْدَةُ بْنُ سُلَيْمَانَ كُلُّهُمْ عَنْ هِشَامِ بْنِ عُرْوَةَ
وَاللَّفْظُ حَدِيثُ أَبِي أُسَامَةَ ح و حَدَّثَنَا أَبُو كُرَيْبٍ حَدَّثَنَا
أَبُو أُسَامَةَ عَنْ هِشَامٍ عَنْ أَبِيهِ قَالَ سَمِعْتُ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ
جَعْفَرٍ يَقُولُ سَمِعْتُ عَلِيًّا بِالْكُوفَةِ يَقُولُا سَمِعْتُ رَسُولَ
اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ خَيْرُ نِسَائِهَا مَرْيَمُ
بِنْتُ عِمْرَانَ وَخَيْرُ نِسَائِهَا خَدِيجَةُ بِنْتُ خُوَيْلِدٍ قَالَ أَبُو
كُرَيْبٍ وَأَشَارَ وَكِيعٌ إِلَى السَّمَاءِ وَالْأَرْضِ |
|
45.70/4458. Telah menceritakan kepada kami Abu
Bakr bin Abu Syaibah; Telah menceritakan kepada kami 'Abdullah bin
Numair dan Abu Usamah; Demikian juga diriwayatkan dari jalur lainnya,
Dan telah menceritakan kepada kami Abu Kuraib; Telah menceritakan kepada
kami Abu Usamah dan Ibnu Numair dan Waki' dan Abu
Mu'awiyah; Demikian juga diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah
menceritakan kepada kami Ishaq bin Ibrahim; Telah mengabarkan kepada kami
'Abdah bin Sulaiman seluruhnya dari Hisyam bin 'Urwah dan lafazh
ini milik Abu Usamah; Demikian juga diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah
menceritakan kepada kami Abu Kuraib; Telah menceritakan kepada kami
Abu Usamah dari Hisyam dari Bapaknya dia berkata; Aku
mendengar 'Abdullah bin Ja'far berkata; Saya pernah mendengar Ali ketika di Kufah
berkata; 'Saya pernah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam
bersabda: 'Sesungguhnya wanita yang paling baik (pada masa lalu) adalah Maryam
binti Imran dan wanita yang paling baik (sesudah masa itu) adalah Khadijah binti
Khuwailid.' Abu Kuraib berkata; Waki' meriwayatkan hadits ini sambil
memberi isyarat ke langit dan ke bumi. |
|
|
و حَدَّثَنَا
أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ وَأَبُو كُرَيْبٍ قَالَا حَدَّثَنَا وَكِيعٌ ح و
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى وَابْنُ بَشَّارٍ قَالَا حَدَّثَنَا
مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ جَمِيعًا عَنْ شُعْبَةَ ح و حَدَّثَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ
بْنُ مُعَاذٍ الْعَنْبَرِيُّ وَاللَّفْظُ لَهُ حَدَّثَنَا أَبِي حَدَّثَنَا
شُعْبَةُ عَنْ عَمْرِو بْنِ مُرَّةَ عَنْ مُرَّةَ عَنْ أَبِي مُوسَى قَالَ قَالَ
رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَمَلَ مِنْ الرِّجَالِ كَثِيرٌ
وَلَمْ يَكْمُلْ مِنْ النِّسَاءِ غَيْرُ مَرْيَمَ بِنْتِ عِمْرَانَ وَآسِيَةَ
امْرَأَةِ فِرْعَوْنَ وَإِنَّ فَضْلَ عَائِشَةَ عَلَى النِّسَاءِ كَفَضْلِ
الثَّرِيدِ عَلَى سَائِرِ الطَّعَامِ |
|
45.71/4459. Dan telah menceritakan kepada kami
Abu Bakr bin Abu Syaibah dan Abu Kuraib keduanya berkata; Telah
menceritakan kepada kami Waki'; Demikian juga diriwayatkan dari jalur
lainnya, Dan telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Al Mutsanna dan
Ibnu Basysyar keduanya berkata; Telah menceritakan kepada kami
Muhammad bin Ja'far seluruhnya dari Syu'bah; Demikian juga
diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah menceritakan kepada kami
'Ubaidullah bin Mu'adz Al 'Anbari dan lafazh ini miliknya; Telah
menceritakan kepada kami bapakku telah menceritakan kepada kami
Syu'bah dari 'Amru bin Murrah dari Murrah dari Abu
Musa dia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "laki-laki yang sempurna itu banyak, sedangkan
perempuan yang sempurna itu adalah Maryam bin Imran dan Asiah istri Fir'aun. Dan
sesungguhnya keutamaan Aisyah di antara kaum wanita yang lain adalah seperti
keunggulan tsarid (bubur) di banding dengan makanan yang lain." |
|
|
حَدَّثَنَا
أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ وَأَبُو كُرَيْبٍ وَابْنُ نُمَيْرٍ قَالُوا
حَدَّثَنَا ابْنُ فُضَيْلٍ عَنْ عُمَارَةَ عَنْ أَبِي زُرْعَةَ قَالَ سَمِعْتُ
أَبَا هُرَيْرَةَ قَالَ أَتَى جِبْرِيلُ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ فَقَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ هَذِهِ خَدِيجَةُ قَدْ أَتَتْكَ مَعَهَا
إِنَاءٌ فِيهِ إِدَامٌ أَوْ طَعَامٌ أَوْ شَرَابٌ فَإِذَا هِيَ أَتَتْكَ فَاقْرَأْ
عَلَيْهَا السَّلَامَ مِنْ رَبِّهَا عَزَّ وَجَلَّ وَمِنِّي وَبَشِّرْهَا بِبَيْتٍ
فِي الْجَنَّةِ مِنْ قَصَبٍ لَا صَخَبَ فِيهِ وَلَا نَصَبَ قَالَ أَبُو بَكْرٍ فِي
رِوَايَتِهِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ وَلَمْ يَقُلْ سَمِعْتُ وَلَمْ يَقُلْ فِي
الْحَدِيثِ وَمِنِّي |
|
45.72/4460. Telah menceritakan kepada kami Abu
Bakr bin Abu Syaibah dan Abu Kuraib dan Ibnu Numair mereka
berkata; Telah menceritakan kepada kami Ibnu Fudhail dari 'Umarah
dari Abu Zur'ah dia berkata; Aku mendengar Abu Hurairah berkata;
"Pada suatu ketika Jibril pernah datang kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam sambil berkata; Ya Rasulullah ini dia Khadijah. Ia datang kepada engkau
dengan membawa wadah berisi lauk pauk (baik itu makanan ataupun minuman). Oleh
karena itu, apabila ia datang kepada engkau, maka sampaikanlah salam dari Allah Subhanahu wa
Ta'ala dan dariku kepadanya. Selain itu, beritahukan pula kepadanya bahwa
rumahnya di surga terbuat dari emas dan perak, yang disana tidak ada kebisingan
dan kepayahan di dalamnya." |
|
|
حَدَّثَنَا
مُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ نُمَيْرٍ حَدَّثَنَا أَبِي وَمُحَمَّدُ بْنُ
بِشْرٍ الْعَبْدِيُّ عَنْ إِسْمَعِيلَ قَالَ قُلْتُ لِعَبْدِ اللَّهِ بْنِ أَبِي
أَوْفَى أَكَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بَشَّرَ
خَدِيجَةَ بِبَيْتٍ فِي الْجَنَّةِ قَالَ نَعَمْ بَشَّرَهَا بِبَيْتٍ فِي
الْجَنَّةِ مِنْ قَصَبٍ لَا صَخَبَ فِيهِ وَلَا نَصَبَ حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ
يَحْيَى أَخْبَرَنَا أَبُو مُعَاوِيَةَ ح و حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي
شَيْبَةَ حَدَّثَنَا وَكِيعٌ ح و حَدَّثَنَا إِسْحَقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ
أَخْبَرَنَا الْمُعْتَمِرُ بْنُ سُلَيْمَانَ وَجَرِيرٌ ح و حَدَّثَنَا ابْنُ أَبِي
عُمَرَ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ كُلُّهُمْ عَنْ إِسْمَعِيلَ بْنِ أَبِي خَالِدٍ عَنْ
ابْنِ أَبِي أَوْفَى عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
بِمِثْلِهِ |
|
45.73/4461. Telah menceritakan kepada kami
Muhammad bin 'Abdillah bin Numair; Telah menceritakan kepada kami
Bapakku dan Muhammad bin Bisyr Al 'Abdi dari Isma'il dia
berkata; Aku bertanya kepada Abdullah bin Abu Aufa; Apakah Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam
memberi kabar gembira kepada Khadijah dengan sebuah rumah di surga untuknya? Dia
menjawab; 'Ya'. Beliau memberi kabar gembira kepadanya dengan sebuah rumah di
surga yang terbuat dari permata, di dalamnya tidak ada kebisingan dan
kepayahan.' Telah menceritakan kepada kami Yahya bin Yahya; Telah
mengabarkan kepada kami Abu Mu'awiyah; Demikian juga diriwayatkan dari
jalur lainnya, Dan telah menceritakan kepada kami Abu Bakr bin Abu
Syaibah; Telah menceritakan kepada kami Waki'; Demikian juga
diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah menceritakan kepada kami Ishaq bin
Ibrahim; Telah mengabarkan kepada kami Al Mu'tamir bin Sulaiman dan
Jarir; Demikian juga diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah
menceritakan kepada kami Ibnu Abu 'Umar; Telah menceritakan kepada kami
Sufyan seluruhnya dari Isma'il bin Abu Khalid dari Ibnu Abu
Aufa dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam dengan Hadits yang
serupa. |
|
|
حَدَّثَنَا
عُثْمَانُ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا عَبْدَةُ عَنْ هِشَامِ بْنِ عُرْوَةَ
عَنْ أَبِيهِ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ بَشَّرَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ خَدِيجَةَ بِنْتَ خُوَيْلِدٍ بِبَيْتٍ فِي الْجَنَّةِ |
|
45.74/4462. Telah menceritakan kepada kami
'Utsman bin Abu Syaibah; Telah menceritakan kepada kami 'Abdah
dari Hisyam bin 'Urwah dari Bapaknya dari 'Aisyah dia
berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam memberi kabar gembira kepada Khadijah binti Khuwailid dengan sebuah
rumah di surga. |
|
|
حَدَّثَنَا
أَبُو كُرَيْبٍ مُحَمَّدُ بْنُ الْعَلَاءِ حَدَّثَنَا أَبُو أُسَامَةَ حَدَّثَنَا
هِشَامٌ عَنْ أَبِيهِ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ مَا غِرْتُ عَلَى امْرَأَةٍ مَا
غِرْتُ عَلَى خَدِيجَةَ وَلَقَدْ هَلَكَتْ قَبْلَ أَنْ يَتَزَوَّجَنِي بِثَلَاثِ
سِنِينَ لِمَا كُنْتُ أَسْمَعُهُ يَذْكُرُهَا وَلَقَدْ أَمَرَهُ رَبُّهُ عَزَّ
وَجَلَّ أَنْ يُبَشِّرَهَا بِبَيْتٍ مِنْ قَصَبٍ فِي الْجَنَّةِ وَإِنْ كَانَ
لَيَذْبَحُ الشَّاةَ ثُمَّ يُهْدِيهَا إِلَى خَلَائِلِهَا |
|
45.75/4463. Telah menceritakan kepada kami Abu
Kuraib Muhammad Al A'laa; Telah menceritakan kepada kami Abu Usamah;
Telah menceritakan kepada kami Hisyam dari Bapaknya dari
'Aisyah dia berkata; Saya tidak cemburu kepada seorang wanitapun,
melebihi cemburuku kepada Khadijah, sungguh dia telah wafat tiga tahun sebelum
beliau menikahiku. Menurut apa yang aku dengar ketika beliau menceritakannya.
Sungguh, Allah Azza wa jalla telah memerintahkan kepada beliau agar memberi kabar gembira kepadanya dengan sebuah rumah
dari permata di surga. Apabila beliau menyembelih seekor kambing, maka beliau
suka menghadiahkannya kepada para sahabat-sahabat Khadijah." |
|
|
حَدَّثَنَا
سَهْلُ بْنُ عُثْمَانَ حَدَّثَنَا حَفْصُ بْنُ غِيَاثٍ عَنْ هِشَامِ بْنِ عُرْوَةَ
عَنْ أَبِيهِ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ مَا غِرْتُ عَلَى نِسَاءِ النَّبِيِّ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِلَّا عَلَى خَدِيجَةَ وَإِنِّي لَمْ أُدْرِكْهَا
قَالَتْ وَكَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا ذَبَحَ
الشَّاةَ فَيَقُولُ أَرْسِلُوا بِهَا إِلَى أَصْدِقَاءِ خَدِيجَةَ قَالَتْ
فَأَغْضَبْتُهُ يَوْمًا فَقُلْتُ خَدِيجَةَ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنِّي قَدْ رُزِقْتُ حُبَّهَا حَدَّثَنَا زُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ
وَأَبُو كُرَيْبٍ جَمِيعًا عَنْ أَبِي مُعَاوِيَةَ حَدَّثَنَا هِشَامٌ بِهَذَا
الْإِسْنَادِ نَحْوَ حَدِيثِ أَبِي أُسَامَةَ إِلَى قِصَّةِ الشَّاةِ وَلَمْ
يَذْكُرْ الزِّيَادَةَ بَعْدَهَا |
|
45.76/4464. Telah menceritakan kepada kami Sahl
bin 'Utsman; Telah menceritakan kepada kami Hafsh bin Ghiyats dari
Hisyam bin 'Urwah dari Bapaknya dari 'Aisyah dia berkata;
Saya tidak pernah merasa cemburu kepada para istri Rasulullah shallallahu
'alaihi wasallam yang lain kecuali kepada Khadijah, meskipun ia tidak hidup
semasa dengan saya. Pernah, pada suatu hari, ketika Rasulullah shallallahu
'alaihi wasallam menyembelih seekor kambing, beliau berkata: 'Berikanlah
sebagian daging kambing kepada teman-teman Khadijah! ' maka saya marah kepada
Rasulullah sambil berkata; Khadijah? Lalu
beliau menjawab: Sesungguhnya aku benar-benar telah dianugerahi cinta
Khadijah. Telah menceritakan kepada kami
Zuhair bin Harb dan Abu Kuraib seluruhnya dari Abu
Mu'awiyah; Telah menceritakan kepada kami Hisyam melalui jalur ini
dengan Hadits yang serupa dengan Abu Usamah. Namun hanya sampai kisah seekor
kambing, tidak ada tambahan setelah itu. |
|
|
حَدَّثَنَا
عَبْدُ بْنُ حُمَيْدٍ أَخْبَرَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ أَخْبَرَنَا مَعْمَرٌ عَنْ
الزُّهْرِيِّ عَنْ عُرْوَةَ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ مَا غِرْتُ لِلنَّبِيِّ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَلَى امْرَأَةٍ مِنْ نِسَائِهِ مَا غِرْتُ عَلَى
خَدِيجَةَ لِكَثْرَةِ ذِكْرِهِ إِيَّاهَا وَمَا رَأَيْتُهَا قَطُّ |
|
45.77/4465. Telah menceritakan kepada kami 'Abad
bin Humaid; Telah mengabarkan kepada kami 'Abdur Razzaq; Telah
mengabarkan kepada kami Ma'mar dari Az Zuhri dari 'Urwah
dari 'Aisyah dia berkata; Saya tidak pernah merasa cemburu kepada para
istri Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam yang lain kecuali kepada Khadijah,
dikarenakan beliau sering menyebut-nyebutkan kelebihannya. Padahal aku tidak
pernah melihatnya sama sekali. |
|
|
حَدَّثَنَا
عَبْدُ بْنُ حُمَيْدٍ أَخْبَرَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ أَخْبَرَنَا مَعْمَرٌ عَنْ
الزُّهْرِيِّ عَنْ عُرْوَةَ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ لَمْ يَتَزَوَّجْ النَّبِيُّ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَلَى خَدِيجَةَ حَتَّى مَاتَتْ |
|
45.78/4466. Telah menceritakan kepada kami 'Abad
bin Humaid; Telah mengabarkan kepada kami 'Abdur Razzaq; Telah
mengabarkan kepada kami Ma'mar dari Az Zuhri dari 'Urwah
dari 'Aisyah dia berkata; Nabi
shallallahu 'alaihi wasallam tidak pernah menikah lagi dengan wanita lain untuk
memadu khadijah, kecuali setelah Khadijah meninggal dunia. |
|
|
حَدَّثَنَا
سُوَيْدُ بْنُ سَعِيدٍ حَدَّثَنَا عَلِيُّ بْنُ مُسْهِرٍ عَنْ هِشَامٍ عَنْ أَبِيهِ
عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ اسْتَأْذَنَتْ هَالَةُ بِنْتُ خُوَيْلِدٍ أُخْتُ خَدِيجَةَ
عَلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَعَرَفَ اسْتِئْذَانَ
خَدِيجَةَ فَارْتَاحَ لِذَلِكَ فَقَالَ اللَّهُمَّ هَالَةُ بِنْتُ خُوَيْلِدٍ
فَغِرْتُ فَقُلْتُ وَمَا تَذْكُرُ مِنْ عَجُوزٍ مِنْ عَجَائِزِ قُرَيْشٍ حَمْرَاءِ
الشِّدْقَيْنِ هَلَكَتْ فِي الدَّهْرِ فَأَبْدَلَكَ اللَّهُ خَيْرًا
مِنْهَا |
|
45.79/4467. Telah menceritakan kepada kami
Suwaid bin Sa'id; Telah menceritakan kepada kami 'Ali bin Mushir
dari Hisyam dari Bapaknya dari 'Aisyah dia berkata; "Halah
binti Khuwailid, saudara perempuan Khadijah, pernah meminta izin untuk masuk ke
dalam rumah Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam. Sepertinya beliau mengenali
suaranya yang mirip dengan suara Khadijah, hingga beliau merasa senang. Tak lama
kemudian beliau berkata: ya Allah, ternyata ia
adalah binti Khuwailid, adik perempuan Khadijah! ' Aisyah berkata; Tentu saja
saya merasa cemburu dan berkata; 'Mengapa Anda masih mengingat-ingat perempuan
Quraisy yang tua renta itu, yang kedua ujung bibirnya telah memerah dan ia sudah
tidak ada lagi, Sedangkan Allah telah memberikan gantinya yang lebih dari
padanya untuk engkau." |
|
|
حَدَّثَنَا
خَلَفُ بْنُ هِشَامٍ وَأَبُو الرَّبِيعِ جَمِيعًا عَنْ حَمَّادِ بْنِ زَيْدٍ
وَاللَّفْظُ لِأَبِي الرَّبِيعِ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ حَدَّثَنَا هِشَامٌ عَنْ
أَبِيهِ عَنْ عَائِشَةَ أَنَّهَا قَالَتْ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أُرِيتُكِ فِي الْمَنَامِ ثَلَاثَ لَيَالٍ جَاءَنِي بِكِ
الْمَلَكُ فِي سَرَقَةٍ مِنْ حَرِيرٍ فَيَقُولُ هَذِهِ امْرَأَتُكَ فَأَكْشِفُ عَنْ
وَجْهِكِ فَإِذَا أَنْتِ هِيَ فَأَقُولُ إِنْ يَكُ هَذَا مِنْ عِنْدِ اللَّهِ
يُمْضِهِ حَدَّثَنَا ابْنُ نُمَيْرٍ حَدَّثَنَا ابْنُ إِدْرِيسَ ح و حَدَّثَنَا
أَبُو كُرَيْبٍ حَدَّثَنَا أَبُو أُسَامَةَ جَمِيعًا عَنْ هِشَامٍ بِهَذَا
الْإِسْنَادِ نَحْوَهُ |
|
45.80/4468. Telah menceritakan kepada kami
Khalaf bin Hisyam dan Abu Ar Rabi' seluruhnya dari Hammad bin
Zaid dan lafazh ini milik Abu Ar Rabi'; Telah menceritakan kepada kami
Hammad; Telah menceritakan kepada kami Hisyam dari Bapaknya
dari 'Aisyah dia berkata; Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam pernah bersabda: Hai Aisyah, dulu kamu
diperlihatkan kepadaku selama tiga malam dalam mimpiku. Seorang malaikat datang
membawamu kepadaku dengan beragam sutera.
Malaikat itu berkata, Hai Muhammad, inilah isterimu! Kemudian aku buka cadar wajahmu dan ternyata ia itu
adalah Kamu. Maka aku katakan, 'Jika mimpi ini berasal dan Allah, niscaya Dia
akan merealisasikannya. Telah menceritakan kepada kami Ibnu
Numair; Telah menceritakan kepada kami Ibnu Idris; Demikian juga
diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah menceritakan kepada kami Abu
Kuraib; Telah menceritakan kepada kami Abu Usamah seluruhnya dari
Hisyam melalui jalur ini dengan Hadits yang serupa. |
|
|
حَدَّثَنَا
أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ قَالَ وَجَدْتُ فِي كِتَابِي عَنْ أَبِي
أُسَامَةَ حَدَّثَنَا هِشَامٌ ح و حَدَّثَنَا أَبُو كُرَيْبٍ مُحَمَّدُ بْنُ
الْعَلَاءِ حَدَّثَنَا أَبُو أُسَامَةَ عَنْ هِشَامٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ عَائِشَةَ
قَالَتْ قَالَ لِي رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنِّي
لَأَعْلَمُ إِذَا كُنْتِ عَنِّي رَاضِيَةً وَإِذَا كُنْتِ عَلَيَّ غَضْبَى قَالَتْ
فَقُلْتُ وَمِنْ أَيْنَ تَعْرِفُ ذَلِكَ قَالَ أَمَّا إِذَا كُنْتِ عَنِّي
رَاضِيَةً فَإِنَّكِ تَقُولِينَ لَا وَرَبِّ مُحَمَّدٍ وَإِذَا كُنْتِ غَضْبَى
قُلْتِ لَا وَرَبِّ إِبْرَاهِيمَ قَالَتْ قُلْتُ أَجَلْ وَاللَّهِ يَا رَسُولَ
اللَّهِ مَا أَهْجُرُ إِلَّا اسْمَكَ و حَدَّثَنَاه ابْنُ نُمَيْرٍ حَدَّثَنَا
عَبْدَةُ عَنْ هِشَامِ بْنِ عُرْوَةَ بِهَذَا الْإِسْنَادِ إِلَى قَوْلِهِ لَا
وَرَبِّ إِبْرَاهِيمَ وَلَمْ يَذْكُرْ مَا بَعْدَهُ |
|
45.81/4469. Telah menceritakan kepada kami Abu
Bakr bin Abu Syaibah dia berkata; Aku mendapatkan Hadits di dalam bukuku
dari Abu Usamah; Telah menceritakan kepada kami Hisyam; Demikian
juga diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah menceritakan kepada kami Abu
Kuraib Muhammad bin Al A'laa; Telah menceritakan kepada kami Abu
Usamah dari Hisyam dari Bapaknya dari 'Aisyah dia
berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam pernah berkata: Sesungguhnya aku tahu kapan kamu suka kepadaku
dan kapan kamu marah kepadaku.' Aisyah bertanya; 'Dari mana engkau mengetahui
itu, ya Rasulullah? ' Rasulullah menjawab: Ketika kamu sedang suka kepadaku, maka kamu akan
mengatakan; Demi Tuhan Muhammad'. Dan ketika kamu sedang marah kepadaku, maka
kamu akan mengatakan; 'Demi Tuhan Ibrahim.' Aisyah berkata, Demi Allah ya
Rasulullah, memang yang tidak saya sebut ketika saya sedang marah hanyalah nama
engkau.Dan telah menceritakannya kepada kami
Ibnu Numair; Telah menceritakan kepada kami 'Abdah dari Hisyam
bin 'Urwah melalui jalur ini, sampai perkataannya; 'Demi Tuhan Ibrahim.'
(tidak ada tambahan setelah itu). |
|
|
حَدَّثَنَا
يَحْيَى بْنُ يَحْيَى أَخْبَرَنَا عَبْدُ الْعَزِيزِ بْنُ مُحَمَّدٍ عَنْ هِشَامِ
بْنِ عُرْوَةَ عَنْ أَبِيهِ عَنْ عَائِشَةَ أَنَّهَا كَانَتْ تَلْعَبُ بِالْبَنَاتِ
عِنْدَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَتْ وَكَانَتْ
تَأْتِينِي صَوَاحِبِي فَكُنَّ يَنْقَمِعْنَ مِنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَتْ فَكَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ يُسَرِّبُهُنَّ إِلَيَّ حَدَّثَنَاه أَبُو كُرَيْبٍ حَدَّثَنَا أَبُو
أُسَامَةَ ح و حَدَّثَنَا زُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ حَدَّثَنَا جَرِيرٌ ح و حَدَّثَنَا
ابْنُ نُمَيْرٍ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ بِشْرٍ كُلُّهُمْ عَنْ هِشَامٍ بِهَذَا
الْإِسْنَادِ وَقَالَ فِي حَدِيثِ جَرِيرٍ كُنْتُ أَلْعَبُ بِالْبَنَاتِ فِي
بَيْتِهِ وَهُنَّ اللُّعَبُ |
|
45.82/4470. Telah menceritakan kepada kami Yahya
bin Yahya Telah mengabarkan kepada kami Abdul 'Aziz bin Muhammad dari
Hisyam bin Urwah dari Bapaknya dari Aisyah dia berkata;
bahwasanya pada suatu hari dia sedang bermain-main bersama anak-anak perempuan
di sisi Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam. Aisyah berkata; Pada saat itu
teman-teman mendatangi saya. Akan tetapi, sepertinya mereka enggan mendekat
kepada saya karena malu kepada Rasulullah. Akhirnya Rasulullah pun
mempersilahkan mereka untuk menemui saya.
Telah menceritakannya kepada kami Abu Kuraib telah menceritakannya kepada
kami Abu Usamah Demikian juga diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah
menceritakan kepada kami Zuhair bin Harb Telah menceritakan kepada kami
Jarir Demikian juga diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah
menceritakan kepada kami Ibnu Numair Telah menceritakan kepada kami
Muhammad bin Bisyr seluruhnya dari Hisyam melalui jalur ini. Di
dalam Hadits Jabir di sebutkan; Aku bermain-main bersama anak perempuan di rumah
beliau, dan mereka memang senang bermain-main.' |
|
|
حَدَّثَنَا
أَبُو كُرَيْبٍ حَدَّثَنَا عَبْدَةُ عَنْ هِشَامٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ عَائِشَةَ
أَنَّ النَّاسَ كَانُوا يَتَحَرَّوْنَ بِهَدَايَاهُمْ يَوْمَ عَائِشَةَ يَبْتَغُونَ
بِذَلِكَ مَرْضَاةَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ |
|
45.83/4471. Telah menceritakan kepada kami Abu
Kuraib Telah menceritakan kepada kami Abdah dari Hisyam dari
Bapaknya dari Aisyah bahwasanya orang-orang berlomba-lomba
memberikan hadiah dan kado yang berharga pada hari pernikahan Aisyah karena
mengharap keridhaan Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam. |
|
|
حَدَّثَنِي
الْحَسَنُ بْنُ عَلِيٍّ الْحُلْوَانِيُّ وَأَبُو بَكْرِ بْنُ النَّضْرِ وَعَبْدُ
بْنُ حُمَيْدٍ قَالَ عَبْدٌ حَدَّثَنِي و قَالَ الْآخَرَانِ حَدَّثَنَا يَعْقُوبُ
بْنُ إِبْرَاهِيمَ بْنِ سَعْدٍ حَدَّثَنِي أَبِي عَنْ صَالِحٍ عَنْ ابْنِ شِهَابٍ
أَخْبَرَنِي مُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ الْحَارِثِ بْنِ هِشَامٍ أَنَّ
عَائِشَةَ زَوْجَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَتْ أَرْسَلَ
أَزْوَاجُ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَاطِمَةَ بِنْتَ رَسُولِ
اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَاسْتَأْذَنَتْ عَلَيْهِ وَهُوَ مُضْطَجِعٌ مَعِي فِي مِرْطِي
فَأَذِنَ لَهَا فَقَالَتْ يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنَّ أَزْوَاجَكَ أَرْسَلْنَنِي
إِلَيْكَ يَسْأَلْنَكَ الْعَدْلَ فِي ابْنَةِ أَبِي قُحَافَةَ وَأَنَا سَاكِتَةٌ
قَالَتْ فَقَالَ لَهَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَيْ
بُنَيَّةُ أَلَسْتِ تُحِبِّينَ مَا أُحِبُّ فَقَالَتْ بَلَى قَالَ فَأَحِبِّي
هَذِهِ قَالَتْ فَقَامَتْ فَاطِمَةُ حِينَ سَمِعَتْ ذَلِكَ مِنْ رَسُولِ اللَّهِ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَرَجَعَتْ إِلَى أَزْوَاجِ النَّبِيِّ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَأَخْبَرَتْهُنَّ بِالَّذِي قَالَتْ وَبِالَّذِي قَالَ
لَهَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقُلْنَ لَهَا مَا
نُرَاكِ أَغْنَيْتِ عَنَّا مِنْ شَيْءٍ فَارْجِعِي إِلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقُولِي لَهُ إِنَّ أَزْوَاجَكَ يَنْشُدْنَكَ
الْعَدْلَ فِي ابْنَةِ أَبِي قُحَافَةَ فَقَالَتْ فَاطِمَةُ وَاللَّهِ لَا
أُكَلِّمُهُ فِيهَا أَبَدًا قَالَتْ عَائِشَةُ فَأَرْسَلَ أَزْوَاجُ النَّبِيِّ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ زَيْنَبَ بِنْتَ جَحْشٍ زَوْجَ النَّبِيِّ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَهِيَ الَّتِي كَانَتْ تُسَامِينِي مِنْهُنَّ
فِي الْمَنْزِلَةِ عِنْدَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
وَلَمْ أَرَ امْرَأَةً قَطُّ خَيْرًا فِي الدِّينِ مِنْ زَيْنَبَ وَأَتْقَى لِلَّهِ
وَأَصْدَقَ حَدِيثًا وَأَوْصَلَ لِلرَّحِمِ وَأَعْظَمَ صَدَقَةً وَأَشَدَّ
ابْتِذَالًا لِنَفْسِهَا فِي الْعَمَلِ الَّذِي تَصَدَّقُ بِهِ وَتَقَرَّبُ بِهِ
إِلَى اللَّهِ تَعَالَى مَا عَدَا سَوْرَةً مِنْ حِدَّةٍ كَانَتْ فِيهَا تُسْرِعُ
مِنْهَا الْفَيْئَةَ قَالَتْ فَاسْتَأْذَنَتْ عَلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَرَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَعَ
عَائِشَةَ فِي مِرْطِهَا عَلَى الْحَالَةِ الَّتِي دَخَلَتْ فَاطِمَةُ عَلَيْهَا
وَهُوَ بِهَا فَأَذِنَ لَهَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
فَقَالَتْ يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنَّ أَزْوَاجَكَ أَرْسَلْنَنِي إِلَيْكَ
يَسْأَلْنَكَ الْعَدْلَ فِي ابْنَةِ أَبِي قُحَافَةَ قَالَتْ ثُمَّ وَقَعَتْ بِي
فَاسْتَطَالَتْ عَلَيَّ وَأَنَا أَرْقُبُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ وَأَرْقُبُ طَرْفَهُ هَلْ يَأْذَنُ لِي فِيهَا قَالَتْ فَلَمْ تَبْرَحْ
زَيْنَبُ حَتَّى عَرَفْتُ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
لَا يَكْرَهُ أَنْ أَنْتَصِرَ قَالَتْ فَلَمَّا وَقَعْتُ بِهَا لَمْ أَنْشَبْهَا
حَتَّى أَنْحَيْتُ عَلَيْهَا قَالَتْ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَتَبَسَّمَ إِنَّهَا ابْنَةُ أَبِي بَكْرٍ و حَدَّثَنِيهِ
مُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ قُهْزَاذَ قَالَ عَبْدُ اللَّهِ بْنُ عُثْمَانَ
حَدَّثَنِيهِ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ الْمُبَارَكِ عَنْ يُونُسَ عَنْ
الزُّهْرِيِّ بِهَذَا الْإِسْنَادِ مِثْلَهُ فِي الْمَعْنَى غَيْرَ أَنَّهُ قَالَ
فَلَمَّا وَقَعْتُ بِهَا لَمْ أَنْشَبْهَا أَنْ أَثْخَنْتُهَا غَلَبَةً |
|
45.84/4472. Telah menceritakan kepadaku Al Hasan
bin 'Ali Al Hulwani dan Abu Bakr bin An Nadhr dan 'Abad bin
Humaid. 'Abad berkata; Telah menceritakan kepadaku dia berkata;
sedangkan yang lainnya berkata; Telah menceritakan kepada kami Ya'qub bin
Ibrahim bin Sa'ad; Telah menceritakan kepadaku Bapakku dari
Shalih dari Ibnu Syihab; Telah mengabarkan kepadaku Muhammad
'Abdur Rahman bin Al Harits bin Hisyam bahwa 'Aisyah istri Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam, dia berkata; Pada suatu hari, para istri Rasulullah mengutus
Fatimah binti Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam untuk menghadap kepada
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam. Lalu Fatimah meminta izin kepada
Rasulullah, yang ketika itu sedang berbaring bersama saya dengan mengenakan
selimut saya, dan beliau pun mempersilahkan Fatimah untuk masuk. Fatimah
berkata; Ya Rasulullah, sesungguhnya para
istri engkau telah mengutus saya kepada engkau untuk menuntut keadilan tentang
putri Abu Quhafah, Abu Bakar Ash-Shiddiq, dan saya terdiam tidak dapat
memberikan jawaban. Aisyah berkata; Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam
bertanya kepada Fatimah: 'Hai puteriku, tidakkah kamu menyenangi apa yang aku
senangi? ' Fatimah menjawab; Tentu saja. Rasulullah berkata; Kalau begitu, maka
cintailah wanita ini. Aisyah berkata;
Setelah mendengar jawaban Rasulullah. Fatimah langsung berdiri dan
memberitahukan kepada mereka, istri-istri Rasulullah, tentang apa yang dia
katakan dan apa yang dikatakan oleh Rasulullah kepadanya. Para istri Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam
berkata kepadanya; Hai Fatimah, sebenarnya kami mengutusmu kepada beliau
tadi itu tidak memberikan keuntungan apa pun kepada kami. Oleh karena itu,
kembalilah kepada ayahmu itu dan katakan kepada beliau; 'Sesungguhnya para
istri-istri engkau tengah menuntut keadilan tentang puteri Abu Quhafah. Fatimah berkata; Demi Allah, saya tidak akan
berani mengatakan itu kepada Rasulullah untuk selamanya. Aisyah berkata; Kemudian para istri
Rasulullah bersepakat untuk mengutus Zainab binti Jahsy, salah seorang istri
Rasulullah. Aisyah berkata; Zainab adalah
salah seorang istri Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam yang pernah tawar
menawar dengan saya mengenai giliran bersama Rasulullah. Dan lagi, menurut hemat
saya, tidak ada perempuan lain yang melebihi Zainab dalam kebaikan agamanya,
ketakwaannya kepada Allah, kebenaran pembicaraannya, si laturahimnya, banyaknya
sedekah, banyaknya amal kebajikan, dan taqarrubnya kepada Allah Subhanahu wa
Ta'ala. Aisyah berkata; 'Kemudian Zainab memohon izin kepada Rasulullah
untuk masuk ke dalam rumah, yang pada saat itu Rasulullah sedang bersama Aisyah
dengan mengenakan kain selimutnya, sebagaimana keadaan ketika beliau bersama
Aisyah pada saat didatangi oleh Fatimah. Lalu Rasulullah mempersilahkan Zainab
masuk ke dalam. Setelah itu Zainab pun berkata; 'Ya Rasulullah, sesungguhnya
para istri engkau menuntut keadilan tentang puteri Abu Bakar.' Aisyah berkata;
Kemudian Zainab menerjang dan menindih tubuh
saya beberapa saat, sementara saya hanya memperhatikan Rasulullah melalui sorot
mata beliau, apakah beliau mengizinkan saya untuk balas menerjang Zainab atau
tidak? Aisyah berkata; Zainab terus
menindih saya hingga saya tahu bahwasanya Rasulullah tidak akan marah jika saya
membalas serangan Zainab hingga saya menang. Setelah itu, saya pun berhasil
menerjang dan menindih Zainab dengan serangan yang lembut. Kemudian
Rasulullah tersenyum sambil berkata; Aisyah
memang putri Abu Bakr. Dan telah menceritakannya kepadaku Muhammad bin
'Abdullah bin Quhzadz. 'Abdullah bin 'Utsman berkata; Telah
menceritakannya kepadaku dari 'Abdullah bin Al Mubarak dari Yunus
dari Az Zuhri melalui jalur ini dengan Hadits yang semakna. Hanyasaja
didalamnya disebutkan perkataan Aisyah; 'Tatkala saya berhasil mengalahkannya,
saya tidak segera menjatuhkannya.' |
|
|
و حَدَّثَنَا
أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ قَالَ وَجَدْتُ فِي كِتَابِي عَنْ أَبِي
أُسَامَةَ عَنْ هِشَامٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ إِنْ كَانَ رَسُولُ
اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَيَتَفَقَّدُ يَقُولُ أَيْنَ أَنَا
الْيَوْمَ أَيْنَ أَنَا غَدًا اسْتِبْطَاءً لِيَوْمِ عَائِشَةَ قَالَتْ فَلَمَّا
كَانَ يَوْمِي قَبَضَهُ اللَّهُ بَيْنَ سَحْرِي وَنَحْرِي |
|
45.85/4473. Telah menceritakan kepada kami Abu
Bakr bin Abu Syaibah dia berkata; Aku mendapatkan di dalam bukuku, dari
Abu Usamah dari Hisyam dari Bapaknya dari Aisyah dia
berkata; Apabila Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam ingin mengetahui jadwal
gilirannya, maka beliau akan bertanya, 'Hari
ini aku harus di istri yang mana dan besok di istri yang mana? ' Beliau
menanyakan hal itu karena beliau ingin berIama-lama dengan Aisyah.' Aisyah
berkata; 'Dan pada saat giliranku Allah mencabut nyawanya saat beliau berada di
pangkuan saya." |
|
|
حَدَّثَنَا
قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ عَنْ مَالِكِ بْنِ أَنَسٍ فِيمَا قُرِئَ عَلَيْهِ عَنْ
هِشَامِ بْنِ عُرْوَةَ عَنْ عَبَّادِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ الزُّبَيْرِ عَنْ
عَائِشَةَ أَنَّهَا أَخْبَرَتْهُ أَنَّهَا سَمِعَتْ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ قَبْلَ أَنْ يَمُوتَ وَهُوَ مُسْنِدٌ إِلَى صَدْرِهَا
وَأَصْغَتْ إِلَيْهِ وَهُوَ يَقُولُ اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِي وَارْحَمْنِي
وَأَلْحِقْنِي بِالرَّفِيقِ حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ وَأَبُو
كُرَيْبٍ قَالَا حَدَّثَنَا أَبُو أُسَامَةَ ح و حَدَّثَنَا ابْنُ نُمَيْرٍ
حَدَّثَنَا أَبِي ح و حَدَّثَنَا إِسْحَقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ أَخْبَرَنَا عَبْدَةُ
بْنُ سُلَيْمَانَ كُلُّهُمْ عَنْ هِشَامٍ بِهَذَا الْإِسْنَادِ مِثْلَهُ |
|
45.86/4474. Telah menceritakan kepada kami
Qutaibah bin Sa'id dari Malik bin Anas dari apa yang telah di
bacakan kepadanya dari Hisyam bin 'Urwah dari 'Abbad bin 'Abdullah bin
Az Zubair dari 'Aisyah bahwa dia telah mengabarkan kepadanya, dia
mendengar Rasulullab shallallahu 'alaihi wasallam berkata sebelum beliau wafat
di pangkuan Aisyah dan ia pun mendengar ucapan beliau; Ya Allah, berikanlah rahmat kepadaku dan
pertemukanlah aku dengan kekasihku! Telah menceritakan kepada kami Abu
Bakr bin Abu Syaibah dan Abu Kuraib keduanya berkata; Telah
menceritakan kepada kami Abu Usamah; Demikian juga diriwayatkan dari
jalur lainnya, Dan telah menceritakan kepada kami Ibnu Numair; Telah
menceritakan kepada kami Bapakku; Demikian juga diriwayatkan dari jalur
lainnya, Dan telah menceritakan kepada kami Ishaq bin Ibrahim; Telah
mengabarkan kepada kami 'Abdah bin Sulaiman seluruhnya dari Hisyam
melalui jalur ini dengan Hadits yang serupa. |
|
|
و حَدَّثَنَا
مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى وَابْنُ بَشَّارٍ وَاللَّفْظُ لِابْنِ الْمُثَنَّى
قَالَا حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ سَعْدِ بْنِ
إِبْرَاهِيمَ عَنْ عُرْوَةَ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ كُنْتُ أَسْمَعُ أَنَّهُ لَنْ
يَمُوتَ نَبِيٌّ حَتَّى يُخَيَّرَ بَيْنَ الدُّنْيَا وَالْآخِرَةِ قَالَتْ
فَسَمِعْتُ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي مَرَضِهِ الَّذِي
مَاتَ فِيهِ وَأَخَذَتْهُ بُحَّةٌ يَقُولُ { مَعَ الَّذِينَ أَنْعَمَ اللَّهُ
عَلَيْهِمْ مِنْ النَّبِيِّينَ وَالصِّدِّيقِينَ وَالشُّهَدَاءِ وَالصَّالِحِينَ
وَحَسُنَ أُولَئِكَ رَفِيقًا } قَالَتْ فَظَنَنْتُهُ خُيِّرَ حِينَئِذٍ و
حَدَّثَنَاه أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا وَكِيعٌ ح و حَدَّثَنَا
عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ مُعَاذٍ حَدَّثَنَا أَبِي قَالَا حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ
سَعْدٍ بِهَذَا الْإِسْنَادِ مِثْلَهُ |
|
45.87/4475. Dan telah menceritakan kepada kami
Muhammad bin Al Mutsanna dan Ibnu Basysyar dan lafazh ini milik
Ibnu Al Mutsanna dia berkata; Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin
Ja'far; Telah menceritakan kepada kami Syu'bah dari Sa'ad bin
Ibrahim dari 'Urwah dari 'Aisyah dia berkata; Aku pernah
mendengar bahwa seorang nabi tidak akan meninggal hingga dia di suruh memilih
antara dunia dan akhirat. Aisyah berkata; Kemudian ketika Nabi shallallahu
'alaihi wasallam sakit yang menyebabkan kematiannya, aku mendengar beliau
menuturkan dengan terputus-putus, beliau bersabda: Bersama orang-orang yang telah Allah beri nikmat
kepada mereka, baik dari para nabi, orang-orang yang jujur, orang-orang yang
mati syahid, dan orang-orang yang shalih dan mereka itulah sebaik-baik
teman. Aisyah berkata; Aku mengira pada
waktu itulah beliau diberi pilihan. Dan telah menceritakannya kepada kami
Abu Bakr bin Abu Syaibah; Telah menceritakan kepada kami Waki';
Demikian juga diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah menceritakan kepada
kami 'Ubaidullah bin Mu'adz; Telah menceritakan kepada kami
Bapakku dia berkata; Telah menceritakan kepada kami Syu'bah dari
Sa'ad melalui jalur ini dengan Hadits yang serupa. |
|
|
حَدَّثَنِي
عَبْدُ الْمَلِكِ بْنُ شُعَيْبِ بْنِ اللَّيْثِ بْنِ سَعْدٍ حَدَّثَنِي أَبِي عَنْ
جَدِّي حَدَّثَنِي عُقَيْلُ بْنُ خَالِدٍ قَالَ قَالَ ابْنُ شِهَابٍ أَخْبَرَنِي
سَعِيدُ بْنُ الْمُسَيَّبِ وَعُرْوَةُ بْنُ الزُّبَيْرِ فِي رِجَالٍ مِنْ أَهْلِ
الْعِلْمِ أَنَّ عَائِشَةَ زَوْجَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
قَالَتْ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ وَهُوَ
صَحِيحٌ إِنَّهُ لَمْ يُقْبَضْ نَبِيٌّ قَطُّ حَتَّى يُرَى مَقْعَدُهُ فِي
الْجَنَّةِ ثُمَّ يُخَيَّرُ قَالَتْ عَائِشَةُ فَلَمَّا نَزَلَ بِرَسُولِ اللَّهِ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَرَأْسُهُ عَلَى فَخِذِي غُشِيَ عَلَيْهِ
سَاعَةً ثُمَّ أَفَاقَ فَأَشْخَصَ بَصَرَهُ إِلَى السَّقْفِ ثُمَّ قَالَ اللَّهُمَّ
الرَّفِيقَ الْأَعْلَى قَالَتْ عَائِشَةُ قُلْتُ إِذًا لَا يَخْتَارُنَا قَالَتْ
عَائِشَةُ وَعَرَفْتُ الْحَدِيثَ الَّذِي كَانَ يُحَدِّثُنَا بِهِ وَهُوَ صَحِيحٌ
فِي قَوْلِهِ إِنَّهُ لَمْ يُقْبَضْ نَبِيٌّ قَطُّ حَتَّى يَرَى مَقْعَدَهُ مِنْ
الْجَنَّةِ ثُمَّ يُخَيَّرُ قَالَتْ عَائِشَةُ فَكَانَتْ تِلْكَ آخِرُ كَلِمَةٍ
تَكَلَّمَ بِهَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَوْلَهُ
اللَّهُمَّ الرَّفِيقَ الْأَعْلَى |
|
45.88/4476. Telah menceritakan kepadaku 'Abdul
Malik bin Syu'aib bin Al Laits bin Sa'ad; Telah menceritakan kepadaku
Bapakku dari Kakekku; Telah menceritakan kepadaku 'Uqail bin
Khalid dia berkata; Ibnu Syihab berkata; Telah mengabarkan kepadaku
Sa'id bin Al Musayyab dan 'Urwah bin Az Zubair -di antara
orang-orang yang berilmu-, bahwa Aisyah istri Nabi shallallahu 'alaihi
wasallam berkata; Ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam berada dalam
keadaan sehat wal afiat, beliau pernah bersabda: 'Sesungguhnya seorang nabi
tidaklah diwafatkan hingga diperlihatkan kepadanya tempatnya di surga lalu ia
dipersilahkan untuk memilih.' Aisyah berkata; Ketika malaikat pencabut nyawa datang kepada
Rasulullah, sementara kepala beliau berada di pangkuan saya, maka Rasulullah
pingsan beberapa saat. Tak lama kemudian ia sadar kembali. Setelah itu, beliau
menatap pandangannya ke atas sambil mengucapkan: Ya Allah, pertemukanlah aku
dengan kekasihku, Allah Yang Maha Tinggi! ' Aisyah berkata; Dengan
demikian, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam tidak memilih untuk hidup
Iebih lama lagi bersama kami. Aisyah pernah
berkata; Saya teringat ucapan yang pernah beliau sampaikan kepada kami
ketika beliau masih sehat; 'Sesungguhnya seorang nabi tidaklah diwafatkan hingga
diperlihatkan kepadanya tempatnya di surga. Setelah itu, ia pun dipersilahkan
untuk memilih.' Aisyah juga berkata; Itulah
kata-kata terakhir yang pernah beliau ucapkan, yaitu: 'Ya Allah, pertemukanlah
aku dengan kekasihku Yang Maha Tinggi.' |
|
|
حَدَّثَنَا
إِسْحَقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ الْحَنْظَلِيُّ و حَدَّثَنَا عَبْدُ بْنُ حُمَيْدٍ
كِلَاهُمَا عَنْ أَبِي نُعَيْمٍ قَالَ عَبْدٌ حَدَّثَنَا أَبُو نُعَيْمٍ حَدَّثَنَا
عَبْدُ الْوَاحِدِ بْنُ أَيْمَنَ حَدَّثَنِي ابْنُ أَبِي مُلَيْكَةَ عَنْ
الْقَاسِمِ بْنِ مُحَمَّدٍ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا خَرَجَ أَقْرَعَ بَيْنَ نِسَائِهِ فَطَارَتْ
الْقُرْعَةُ عَلَى عَائِشَةَ وَحَفْصَةَ فَخَرَجَتَا مَعَهُ جَمِيعًا وَكَانَ
رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا كَانَ بِاللَّيْلِ سَارَ
مَعَ عَائِشَةَ يَتَحَدَّثُ مَعَهَا فَقَالَتْ حَفْصَةُ لِعَائِشَةَ أَلَا
تَرْكَبِينَ اللَّيْلَةَ بَعِيرِي وَأَرْكَبُ بَعِيرَكِ فَتَنْظُرِينَ وَأَنْظُرُ
قَالَتْ بَلَى فَرَكِبَتْ عَائِشَةُ عَلَى بَعِيرِ حَفْصَةَ وَرَكِبَتْ حَفْصَةُ
عَلَى بَعِيرِ عَائِشَةَ فَجَاءَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ إِلَى جَمَلِ عَائِشَةَ وَعَلَيْهِ حَفْصَةُ فَسَلَّمَ ثُمَّ سَارَ
مَعَهَا حَتَّى نَزَلُوا فَافْتَقَدَتْهُ عَائِشَةُ فَغَارَتْ فَلَمَّا نَزَلُوا
جَعَلَتْ تَجْعَلُ رِجْلَهَا بَيْنَ الْإِذْخِرِ وَتَقُولُ يَا رَبِّ سَلِّطْ
عَلَيَّ عَقْرَبًا أَوْ حَيَّةً تَلْدَغُنِي رَسُولُكَ وَلَا أَسْتَطِيعُ أَنْ
أَقُولَ لَهُ شَيْئًا |
|
45.89/4477. Telah menceritakan kepada kami Ishaq
bin Ibrahim Al Hanzhali; Dan telah menceritakan kepada kami 'Abad bin
Humaid seluruhnya dari Abu Nu'aim berkata; 'Abad Telah
menceritakan kepada kami Abu Nu'aim; Telah menceritakan kepada kami
'Abdul Wahid bin Aiman; Telah menceritakan kepadaku Ibnu Abu
Mulaikah dari Al Qasim bin Muhammad dari 'Aisyah dia berkata;
Apabila Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam hendak bepergian, maka beliau pun mengundi para isterinya. Pada suatu
ketika, undian tersebut jatuh kepada Aisyah dan Hafshah. Akhirnya kami pun
bertiga pergi bersama-sama. Ketika malam tiba, Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam biasanya menempuh perjalanan bersama Aisyah sambil berbincang-bincang
dengannya. Hingga suatu saat Hafshah berkata kepada Aisyah; 'Hai Aisyah,
bagaimana jika malam ini kamu mengendarai untaku dan aku mengendarai untamu.
Setelah itu, kita akan memperhatikan apa yang akan terjadi nanti.' Aisyah
menjawab; Baiklah! Lalu Aisyah
mengendarai unta milik Hafshah dan Hafshah sendiri mengendarai unta milik
Aisyah. Tak lama kemudian Rasulullah mendatangi unta milik Aisyah yang kini
dikendarai Hafshah. Rasulullah mengucapkan salam kepadanya dan menempuh
perjalanan bersamanya hingga mereka singgah di suatu tempat. Sementara itu,
Aisyah merasa kehilangan Rasulullah hingga ia merasa cemburu. Oleh karena itu,
ketika mereka singgah di suatu tempat, maka Aisyah menjulurkan kedua kakinya di
antara pohon idzkhir sambil berkata; Ya Allah perintahkanlah kalajengking atau
ular untuk menggigitku, karena aku tidak kuasa untuk mengatakan sesuatu kepada
Rasul-Mu.' |
|
|
حَدَّثَنَا
عَبْدُ اللَّهِ بْنُ مَسْلَمَةَ بْنِ قَعْنَبٍ حَدَّثَنَا سُلَيْمَانُ يَعْنِي
ابْنَ بِلَالٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ عَنْ أَنَسِ بْنِ
مَالِكٍ قَالَ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ
فَضْلُ عَائِشَةَ عَلَى النِّسَاءِ كَفَضْلِ الثَّرِيدِ عَلَى سَائِرِ الطَّعَامِ
حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ يَحْيَى وَقُتَيْبَةُ وَابْنُ حُجْرٍ قَالُوا حَدَّثَنَا
إِسْمَعِيلُ يَعْنُونَ ابْنَ جَعْفَرٍ ح و حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ حَدَّثَنَا عَبْدُ
الْعَزِيزِ يَعْنِي ابْنَ مُحَمَّدٍ كِلَاهُمَا عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَبْدِ
الرَّحْمَنِ عَنْ أَنَسٍ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
بِمِثْلِهِ وَلَيْسَ فِي حَدِيثِهِمَا سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَفِي حَدِيثِ إِسْمَعِيلَ أَنَّهُ سَمِعَ أَنَسَ بْنَ
مَالِكٍ |
|
45.90/4478. Telah menceritakan kepada kami
Abdullah bin Maslamah bin Qa'nab Telah menceritakan kepada kami
Sulaiman yaitu Ibnu Bilal dari Abdullah bin Abdurrahman dari
Anas bin Malik dia berkata; Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam bersabda: Keutamaan Aisyah atas
wanita yang lain, seperti keutamaan (bubur) atas semua makanan. Telah
menceritakan kepada kami Yahya bin Yahya dan Qutaibah serta
Ibnu Hujr mereka berkata; Telah menceritakan kepada kami Isma'il
yaitu Ibnu Ja'far; Demikian juga diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah
menceritakan kepada kami Qutaibah; Telah menceritakan kepada kami
'Abdul 'Aziz yaitu Ibnu Muhammad keduanya dari 'Abdullah bin 'Abdur
Rahman dari Anas dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam dengan Hadits
yang serupa. Namun di dalam Hadits keduanya, di sebutkan Aku mendengar
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam. Sedangkan di dalam Hadits Ismail bahwa
dia mendengar Anas bin Malik. |
|
|
و حَدَّثَنَا
أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحِيمِ بْنُ سُلَيْمَانَ
وَيَعْلَى بْنُ عُبَيْدٍ عَنْ زَكَرِيَّاءَ عَنْ الشَّعْبِيِّ عَنْ أَبِي سَلَمَةَ
عَنْ عَائِشَةَ أَنَّهَا حَدَّثَتْهُ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ قَالَ لَهَا إِنَّ جِبْرِيلَ يَقْرَأُ عَلَيْكِ السَّلَامَ قَالَتْ
فَقُلْتُ وَعَلَيْهِ السَّلَامُ وَرَحْمَةُ اللَّهِ و حَدَّثَنَاه إِسْحَقُ بْنُ
إِبْرَاهِيمَ أَخْبَرَنَا الْمُلَائِيُّ حَدَّثَنَا زَكَرِيَّاءُ بْنُ أَبِي
زَائِدَةَ قَالَ سَمِعْتُ عَامِرًا يَقُولُ حَدَّثَنِي أَبُو سَلَمَةَ بْنُ عَبْدِ
الرَّحْمَنِ أَنَّ عَائِشَةَ حَدَّثَتْهُ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لَهَا بِمِثْلِ حَدِيثِهِمَا و حَدَّثَنَاه إِسْحَقُ بْنُ
إِبْرَاهِيمَ أَخْبَرَنَا أَسْبَاطُ بْنُ مُحَمَّدٍ عَنْ زَكَرِيَّاءَ بِهَذَا
الْإِسْنَادِ مِثْلَهُ |
|
45.91/4479. Dan telah menceritakan kepada kami
Abu Bakr bin Abu Syaibah; Telah menceritakan kepada kami 'Abdur Rahim
bin Sulaiman dan Ya'la bin 'Ubaid dari Zakaria dari Asy
Sya'bi dari Abu Salamah dari 'Aisyah bahwa dia menceritakan
kepadanya, Nabi shallallahu 'alaihi wasallam berkata kepadanya; Hai Aisyah, sesungguhnya Jibril mengucapkan salam
kepadamu. Aisyah menjawab; maka aku katakan; Wa Alaihis Salam Wa
rahmatullah. Dan telah menceritakannya kepada kami Ishaq bin Ibrahim;
Telah mengabarkan kepada kami Al Mula-i; Telah menceritakan kepada kami
Zakaria bin Abu Zaidah dia berkata; aku mendengar 'Amir berkata;
Telah menceritakan kepadaku Abu Salamah bin 'Abdur Rahman bahwa
menceritakan kepadanya, sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam
berkata kepada Aisyah -dan seterusnya yang serupa dengan Hadits di atas.-
Dan telah menceritakannya kepada kami Ishaq bin Ibrahim; Telah
mengabarkan kepada kami Asbath bin Muhammad dari Zakaria melalui
jalur ini dengan Hadits yang serupa. |
|
|
حَدَّثَنَا
عَبْدُ اللَّهِ بْنُ عَبْدِ الرَّحْمَنِ الدَّارِمِيُّ أَخْبَرَنَا أَبُو
الْيَمَانِ أَخْبَرَنَا شُعَيْبٌ عَنْ الزُّهْرِيِّ حَدَّثَنِي أَبُو سَلَمَةَ بْنُ
عَبْدِ الرَّحْمَنِ أَنَّ عَائِشَةَ زَوْجَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ قَالَتْ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَا
عَائِشُ هَذَا جِبْرِيلُ يَقْرَأُ عَلَيْكِ السَّلَامَ قَالَتْ فَقُلْتُ وَعَلَيْهِ
السَّلَامُ وَرَحْمَةُ اللَّهِ قَالَتْ وَهُوَ يَرَى مَا لَا أَرَى |
|
45.92/4480. Telah menceritakan kepada kami
'Abdullah bin 'Abdur Rahman Ad Darimi; Telah mengabarkan kepada kami
Abu Al Yaman; Telah mengabarkan kepada kami Syu'aib dari Az
Zuhri; Telah menceritakan kepadaku Abu Salamah bin 'Abdur Rahman
bahwa 'Aisyah isteri Nabi shallallahu 'alaihi wasallam shallallahu
'alaihi wasallam berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam berkata; Hai Aisyah, Inilah Jibril mengucapkan salam
kepadamu. Aisyah menjawab; 'Wa 'alaihis salam warahmatullah. Dia berkata;
'Sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam dapat melihat apa yang
tidak aku lihat.' |
|
|
حَدَّثَنَا
عَلِيُّ بْنُ حُجْرٍ السَّعْدِيُّ وَأَحْمَدُ بْنُ جَنَابٍ كِلَاهُمَا عَنْ عِيسَى
وَاللَّفْظُ لِابْنِ حُجْرٍ حَدَّثَنَا عِيسَى بْنُ يُونُسَ حَدَّثَنَا هِشَامُ
بْنُ عُرْوَةَ عَنْ أَخِيهِ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عُرْوَةَ عَنْ عُرْوَةَ عَنْ
عَائِشَةَ أَنَّهَا قَالَتْ جَلَسَ إِحْدَى عَشْرَةَ امْرَأَةً فَتَعَاهَدْنَ
وَتَعَاقَدْنَ أَنْ لَا يَكْتُمْنَ مِنْ أَخْبَارِ أَزْوَاجِهِنَّ شَيْئًا قَالَتْ
الْأُولَى زَوْجِي لَحْمُ جَمَلٍ غَثٍّ عَلَى رَأْسِ جَبَلٍ وَعْرٍ لَا سَهْلٌ
فَيُرْتَقَى وَلَا سَمِينٌ فَيُنْتَقَلَ قَالَتْ الثَّانِيَةُ زَوْجِي لَا أَبُثُّ
خَبَرَهُ إِنِّي أَخَافُ أَنْ لَا أَذَرَهُ إِنْ أَذْكُرْهُ أَذْكُرْ عُجَرَهُ
وَبُجَرَهُ قَالَتْ الثَّالِثَةُ زَوْجِي الْعَشَنَّقُ إِنْ أَنْطِقْ أُطَلَّقْ
وَإِنْ أَسْكُتْ أُعَلَّقْ قَالَتْ الرَّابِعَةُ زَوْجِي كَلَيْلِ تِهَامَةَ لَا
حَرَّ وَلَا قُرَّ وَلَا مَخَافَةَ وَلَا سَآمَةَ قَالَتْ الْخَامِسَةُ زَوْجِي
إِنْ دَخَلَ فَهِدَ وَإِنْ خَرَجَ أَسِدَ وَلَا يَسْأَلُ عَمَّا عَهِدَ قَالَتْ
السَّادِسَةُ زَوْجِي إِنْ أَكَلَ لَفَّ وَإِنْ شَرِبَ اشْتَفَّ وَإِنْ اضْطَجَعَ
الْتَفَّ وَلَا يُولِجُ الْكَفَّ لِيَعْلَمَ الْبَثَّ قَالَتْ السَّابِعَةُ زَوْجِي
غَيَايَاءُ أَوْ عَيَايَاءُ طَبَاقَاءُ كُلُّ دَاءٍ لَهُ دَاءٌ شَجَّكِ أَوْ
فَلَّكِ أَوْ جَمَعَ كُلًّا لَكِ قَالَتْ الثَّامِنَةُ زَوْجِي الرِّيحُ رِيحُ
زَرْنَبٍ وَالْمَسُّ مَسُّ أَرْنَبٍ قَالَتْ التَّاسِعَةُ زَوْجِي رَفِيعُ
الْعِمَادِ طَوِيلُ النِّجَادِ عَظِيمُ الرَّمَادِ قَرِيبُ الْبَيْتِ مِنْ
النَّادِي قَالَتْ الْعَاشِرَةُ زَوْجِي مَالِكٌ وَمَا مَالِكٌ مَالِكٌ خَيْرٌ مِنْ
ذَلِكَ لَهُ إِبِلٌ كَثِيرَاتُ الْمَبَارِكِ قَلِيلَاتُ الْمَسَارِحِ إِذَا
سَمِعْنَ صَوْتَ الْمِزْهَرِ أَيْقَنَّ أَنَّهُنَّ هَوَالِكُ قَالَتْ الْحَادِيَةَ
عَشْرَةَ زَوْجِي أَبُو زَرْعٍ فَمَا أَبُو زَرْعٍ أَنَاسَ مِنْ حُلِيٍّ أُذُنَيَّ
وَمَلَأَ مِنْ شَحْمٍ عَضُدَيَّ وَبَجَّحَنِي فَبَجَحَتْ إِلَيَّ نَفْسِي وَجَدَنِي
فِي أَهْلِ غُنَيْمَةٍ بِشِقٍّ فَجَعَلَنِي فِي أَهْلِ صَهِيلٍ وَأَطِيطٍ وَدَائِسٍ
وَمُنَقٍّ فَعِنْدَهُ أَقُولُ فَلَا أُقَبَّحُ وَأَرْقُدُ فَأَتَصَبَّحُ وَأَشْرَبُ
فَأَتَقَنَّحُ أُمُّ أَبِي زَرْعٍ فَمَا أُمُّ أَبِي زَرْعٍ عُكُومُهَا رَدَاحٌ
وَبَيْتُهَا فَسَاحٌ ابْنُ أَبِي زَرْعٍ فَمَا ابْنُ أَبِي زَرْعٍ مَضْجَعُهُ
كَمَسَلِّ شَطْبَةٍ وَيُشْبِعُهُ ذِرَاعُ الْجَفْرَةِ بِنْتُ أَبِي زَرْعٍ فَمَا
بِنْتُ أَبِي زَرْعٍ طَوْعُ أَبِيهَا وَطَوْعُ أُمِّهَا وَمِلْءُ كِسَائِهَا
وَغَيْظُ جَارَتِهَا جَارِيَةُ أَبِي زَرْعٍ فَمَا جَارِيَةُ أَبِي زَرْعٍ لَا
تَبُثُّ حَدِيثَنَا تَبْثِيثًا وَلَا تُنَقِّثُ مِيرَتَنَا تَنْقِيثًا وَلَا
تَمْلَأُ بَيْتَنَا تَعْشِيشًا قَالَتْ خَرَجَ أَبُو زَرْعٍ وَالْأَوْطَابُ
تُمْخَضُ فَلَقِيَ امْرَأَةً مَعَهَا وَلَدَانِ لَهَا كَالْفَهْدَيْنِ يَلْعَبَانِ
مِنْ تَحْتِ خَصْرِهَا بِرُمَّانَتَيْنِ فَطَلَّقَنِي وَنَكَحَهَا فَنَكَحْتُ
بَعْدَهُ رَجُلًا سَرِيًّا رَكِبَ شَرِيًّا وَأَخَذَ خَطِّيًّا وَأَرَاحَ عَلَيَّ
نَعَمًا ثَرِيًّا وَأَعْطَانِي مِنْ كُلِّ رَائِحَةٍ زَوْجًا قَالَ كُلِي أُمَّ
زَرْعٍ وَمِيرِي أَهْلَكِ فَلَوْ جَمَعْتُ كُلَّ شَيْءٍ أَعْطَانِي مَا بَلَغَ
أَصْغَرَ آنِيَةِ أَبِي زَرْعٍ قَالَتْ عَائِشَةُ قَالَ لِي رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كُنْتُ لَكِ كَأَبِي زَرْعٍ لِأُمِّ زَرْعٍ و
حَدَّثَنِيهِ الْحَسَنُ بْنُ عَلِيٍّ الْحُلْوَانِيُّ حَدَّثَنَا مُوسَى بْنُ
إِسْمَعِيلَ حَدَّثَنَا سَعِيدُ بْنُ سَلَمَةَ عَنْ هِشَامِ بْنِ عُرْوَةَ بِهَذَا
الْإِسْنَادِ غَيْرَ أَنَّهُ قَالَ عَيَايَاءُ طَبَاقَاءُ وَلَمْ يَشُكَّ وَقَالَ
قَلِيلَاتُ الْمَسَارِحِ وَقَالَ وَصِفْرُ رِدَائِهَا وَخَيْرُ نِسَائِهَا وَعَقْرُ
جَارَتِهَا وَقَالَ وَلَا تَنْقُثُ مِيرَتَنَا تَنْقِيثًا وَقَالَ وَأَعْطَانِي
مِنْ كُلِّ ذَابِحَةٍ زَوْجًا |
|
45.93/4481. Telah menceritakan kepada kami 'Ali
bin Hujr As Sa'di dan Ahmad bin Janab keduanya dari 'Isa,
sedangkan lafazh (hadits) ini milik Ibnu Hujr; telah menceritakan kepada kami
'Isa bin Yunus; telah menceritakan kepada kami Hisyam bin 'Urwah
dari saudara laki-lakinya 'Abdullah bin 'Urwah dari 'Urwah dari
'Aisyah dia berkata; Sebelas orang
wanita tengah duduk-duduk. Setelah itu mereka saling berjanji untuk tidak
menutupi sedikitpun informasi tentang suami mereka. Wanita pertama berkata;
'Suami saya berdaging unta yang kurus di puncak gunung yang tidak rata, tidak
datar sehingga dapat diangkat, tidak gemuk sehingga dapat dipindahkan. Wanita
yang kedua berkata; 'Suami saya, saya tidak mau menceritakan keadaannya, karena
saya takut ditinggalkannya. Jika saya menceritakannya maka saya menceritakan
kerongkongan dan pusarnya. (membuka rahasia dan keburukannya -pent). Wanita yang
ketiga berkata; 'Suami saya tinggi hati. Jika saya berbicara saya takut
diceraikannya. Sebaliknya jika saya diam, saya akan dibiarkannya.' Wanita yang
keempat berkata; 'Suami saya seperti malam Thihamah, tidak panas dan tidak
dingin, tidak menakutkan dan tidak pula membosankan.' Wanita yang kelima
berkata; 'Suami saya, apabila masuk ke rumah seperti macan dan jika keluar
seperti singa. Tidak pernah bertanya tentang apa yang ada di rumah.' Wanita yang
keenam berkata; 'Suami saya, apabila makan rakus, apabila minum dihabiskan
semuanya, apabila tidur membalik badan tidak meraba dengan telapak tangannya
untuk mengetahui kesedihan.' Wanita yang ketujuh berkata; 'Suami saya impoten,
bodoh dan setiap penyakit ada padanya. Merusak kepala dan menumpulkan tubuh
istrinya, atau keduanya dilakukan.' Wanita yang kedelapan berkata; 'Suami saya,
usapannya seperti usapan kelinci dan wanginya bagaikan pohon yang semerbak.'
Wanita yang kesembilan berkata; Suami saya tinggi tiangnya, panjang pedangnya,
mulia keabuannya dan rumahnya dekat dengan perkumpulan (dermawan dan murah hati
-pent).' Wanita yang kesepuluh berkata; 'Suami saya bernama Malik, apa yang
dinamakan Malik? 'Malik yang lebih bagus dari sebutannya. Dia memiliki unta yang
banyak bila berdiam dikandangnya, jarang sekali keluar untuk menggembalakannya.
Jika mendengar suara batang kayu, maka unta itu akan mengetahui bahwa ia akan
disembelih.' Wanita yang kesebelas berkata; 'Suami saya Abu Zara'. Apa yang
engkau ketahui tentang Abu Zara? Ia menggerakkan telinga saya dengan perhiasan,
kedua lengan tangan saya diisi dengan daging menggembirakan saya. maka senanglah
diri saya. Ia mendapatkan saya pada keluarga penggembala kambing yang sedikit
dan susah payah, lalu menjadikan saya pada keluarga yang memiliki kuda, unta,
kerbau dan sawah. Saya berbicara di depannya dengan tidak mencacinya, tidur
bersamanya hingga Subuh, dan saya minum sampai puas. Ibu Abu Zara', tahukah
engkau tentang ibu Abu Zara'? Tempat makannya mewah dan rumahnya luas. Putra Abu
Zara', tahukah engkau putra Abu Zara'? Tempat tidurnya terbuat dari pelepah
kurma yang halus, dia cukup kenyang dengan makan daging tulang hasta kambing.
Putri Abu Zara', tahukah engkau tentang putri Abu Zara'? Ia taat kepada ayah dan
ibunya, pakaiannya sesak dan membuat marah suaminya (karena rasa cemburu).
Pembantu Abu Zara', tahukah engkau tentang pembantu Abu Zara'? Ia adalah seorang
yang tidak pernah menyebarkan apa yang kami bicarakan, tidak curang dalam
mengurus makanan kami dan tidak pula membuat rumah kami kotor. Wanita yang
kesebelas tersebut berkata; 'Suatu ketika Abu Zara' pepergian pada musim banyak
susu, lalu dia bertemu dengan seorang yang membawa dua orang anaknya yang Iebih
mirip seperti dua ekor macan. Kedua orang anak itu bermain dengan buah delima
yang berada di bawah pinggang ibunya. Setelah itu, Abu Zara' menceraikan saya
dan menikahi wanita itu. Kemudian saya menikah lagi dengan seorang laki-laki
yang kaya raya. Penunggang kuda yang gagah dengan memegang tongkat dari
Khaththi. Pada waktu senja, binatang ternak yang banyak digiring kepada saya,
memberikan kepada saya setiap dua pasangan dari binatang ternak tersebut, dan
dia berkata kepada saya; Makanlah wahai Ummu Zara' dan berikan kepada
keluargamu. Akan tetapi jika aku kumpulkan
semua yang diberikan olehnya, maka tidak akan memenuhi tempat yang terkecil yang
dimiliki Abu Zara'. Aisyah berkata; Kemudian Rasulullah shallallahu
'alaihi wasallam bersabda kepada saya: Aku
bagimu seperti Abu Zara' terhadap Ummu Zara'. Dan telah menceritakan
kepadaku Al Hasan Ali Al Hulwani telah menceritkan kepadaku Musa bin
Isma'il telah menceritakan kepadaku Sa'id bin Salamah dan Hisyam
bin 'Urwah dengan sanad ini, namun dia mengatakan; 'Impoten dan bodoh.' Dan
dia tidak meragukan redaksi haditsnya, dia juga berkata; Jarang sekali keluar untuk menggembalakannya.
Dia juga berkata; Pakaiannya sesak (karena
perutnya agak besar) dan sangat cantik bagi seorang wanita. Dia juga
berkata; tidak curang dalam mengurus makanan
kami. Dan (berkata); (Abu Zara')
memberikan kepadaku dari setiap binatang sembelihan satu
pasang. |
|
|
حَدَّثَنَا
أَحْمَدُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ يُونُسَ وَقُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ كِلَاهُمَا
عَنْ اللَّيْثِ بْنِ سَعْدٍ قَالَ ابْنُ يُونُسَ حَدَّثَنَا لَيْثٌ حَدَّثَنَا
عَبْدُ اللَّهِ بْنُ عُبَيْدِ اللَّهِ بْنِ أَبِي مُلَيْكَةَ الْقُرَشِيُّ
التَّيْمِيُّ أَنَّ الْمِسْوَرَ بْنَ مَخْرَمَةَ حَدَّثَهُ أَنَّهُ سَمِعَ رَسُولَ
اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَلَى الْمِنْبَرِ وَهُوَ يَقُولُ إِنَّ
بَنِي هِشَامِ بْنِ الْمُغِيرَةِ اسْتَأْذَنُونِي أَنْ يُنْكِحُوا ابْنَتَهُمْ
عَلِيَّ بْنَ أَبِي طَالِبٍ فَلَا آذَنُ لَهُمْ ثُمَّ لَا آذَنُ لَهُمْ ثُمَّ لَا
آذَنُ لَهُمْ إِلَّا أَنْ يُحِبَّ ابْنُ أَبِي طَالِبٍ أَنْ يُطَلِّقَ ابْنَتِي
وَيَنْكِحَ ابْنَتَهُمْ فَإِنَّمَا ابْنَتِي بَضْعَةٌ مِنِّي يَرِيبُنِي مَا
رَابَهَا وَيُؤْذِينِي مَا آذَاهَا |
|
45.94/4482. Telah menceritakan kepada kami Ahmad
bin Abdullah bin Yunus dan Qutaibah bin Sa'id keduanya dari Al
Laits bin Sa'id, Ibnu Yunus berkata; Telah menceritakan kepada kami
Laits Telah menceritakan kepada kami Abdullah bin Ubaidullah bin Abu
Mulaikah Al Quraisyi At Taimi bahwa Al Miswar bin Makhramah
menceritakan kepadanya, dia mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam
berpidato di atas mimbar: "Sesungguhnya bani
Hisyam bin Al Mughirah meminta izin kepadaku untuk menikahkan anak mereka dengan
Ali bin Abu Thalib, maka aku tidak mengizinkan mereka, kemudian mereka minta
izin lagi, akupun tetap tidak mengizinkan mereka, kemudian mereka meminta izin
lagi, dan tetap tidak aku izinkan, kecuali jika Ali ingin mentalak anakku
(Fatimah) kemudian menikahi anak mereka. Karena sesungguhnya anakku adalah
bagian dariku. Orang yang telah menghinakannya maka akan menghinakanku pula. Dan
orang yang menyakitinya, berarti menyakitiku pula." |
|
|
حَدَّثَنِي
أَبُو مَعْمَرٍ إِسْمَعِيلُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ الْهُذَلِيُّ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ
عَنْ عَمْرٍو عَنْ ابْنِ أَبِي مُلَيْكَةَ عَنْ الْمِسْوَرِ بْنِ مَخْرَمَةَ قَالَ
قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّمَا فَاطِمَةُ
بَضْعَةٌ مِنِّي يُؤْذِينِي مَا آذَاهَا |
|
45.95/4483. Telah menceritakan kepadaku Abu
Ma'mar Ismail bin Ibrahim Al Hudzali Telah menceritakan kepada kami
Sufyan dari Amru dari Ibnu Abu Mulaikah dari Miswar bin
Makhramah dia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:
"Sesungguhnya Fatimah adalah bagian dari
dagingku, apabila ada sesuatu yang menyakitinya maka akan membuatku sakit
pula." |
|
|
حَدَّثَنِي
أَحْمَدُ بْنُ حَنْبَلٍ أَخْبَرَنَا يَعْقُوبُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ حَدَّثَنَا أَبِي
عَنْ الْوَلِيدِ بْنِ كَثِيرٍ حَدَّثَنِي مُحَمَّدُ بْنُ عَمْرِو بْنِ حَلْحَلَةَ
الدُّؤَلِيُّ أَنَّ ابْنَ شِهَابٍ حَدَّثَهُ أَنَّ عَلِيَّ بْنَ الْحُسَيْنِ
حَدَّثَهُ أَنَّهُمْ حِينَ قَدِمُوا الْمَدِينَةَ مِنْ عِنْدِ يَزِيدَ بْنِ
مُعَاوِيَةَ مَقْتَلَ الْحُسَيْنِ بْنِ عَلِيٍّ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا لَقِيَهُ
الْمِسْوَرُ بْنُ مَخْرَمَةَ فَقَالَ لَهُ هَلْ لَكَ إِلَيَّ مِنْ حَاجَةٍ
تَأْمُرُنِي بِهَا قَالَ فَقُلْتُ لَهُ لَا قَالَ لَهُ هَلْ أَنْتَ مُعْطِيَّ
سَيْفَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَإِنِّي أَخَافُ أَنْ
يَغْلِبَكَ الْقَوْمُ عَلَيْهِ وَايْمُ اللَّهِ لَئِنْ أَعْطَيْتَنِيهِ لَا
يُخْلَصُ إِلَيْهِ أَبَدًا حَتَّى تَبْلُغَ نَفْسِي إِنَّ عَلِيَّ بْنَ أَبِي
طَالِبٍ خَطَبَ بِنْتَ أَبِي جَهْلٍ عَلَى فَاطِمَةَ فَسَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَهُوَ يَخْطُبُ النَّاسَ فِي ذَلِكَ عَلَى
مِنْبَرِهِ هَذَا وَأَنَا يَوْمَئِذٍ مُحْتَلِمٌ فَقَالَ إِنَّ فَاطِمَةَ مِنِّي
وَإِنِّي أَتَخَوَّفُ أَنْ تُفْتَنَ فِي دِينِهَا قَالَ ثُمَّ ذَكَرَ صِهْرًا لَهُ
مِنْ بَنِي عَبْدِ شَمْسٍ فَأَثْنَى عَلَيْهِ فِي مُصَاهَرَتِهِ إِيَّاهُ
فَأَحْسَنَ قَالَ حَدَّثَنِي فَصَدَقَنِي وَوَعَدَنِي فَأَوْفَى لِي وَإِنِّي
لَسْتُ أُحَرِّمُ حَلَالًا وَلَا أُحِلُّ حَرَامًا وَلَكِنْ وَاللَّهِ لَا
تَجْتَمِعُ بِنْتُ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَبِنْتُ
عَدُوِّ اللَّهِ مَكَانًا وَاحِدًا أَبَدًا |
|
45.96/4484. Telah menceritakan kepadaku Ahmad
bin Hanbal; Telah mengabarkan kepada kami Ya'qub bin Ibrahim; Telah
menceritakan kepada kami Bapakku dari Al Walid bin Katsir; Telah
menceritakan kepadaku Muhammad bin 'Amru bin Halhalah Ad Duali bahwa
Ibnu Syihab Telah menceritakan kepadanya bahwa 'Ali bin Al Husain
Telah menceritakan kepadanya; bahwa ketika rombongan Ali bin Husan datang ke
Madinah, mereka berangkat dari Yazid bin Mu'awiyah, tempat terbunuhnya Husain
bin Ali. Ali bertemu dengan Al Miswar bin Makhramah. Lalu dia berkata;
'Apakah ada keperluan yang ingin anda perintahkan kepada saya? Ali bin Husain
menjawab; 'Tidak.' Kemudian dia bertanya lagi; Apakah kamu orang yang di beri
pedang Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam? Sesungguhnya aku takut suatu
kaum akan mengalahkanmu. Demi Allah, seandainya kamu memberikannya kepadaku,
maka selamanya mereka tidak bisa mengambil pedang itu hingga mereka membunuhku.
Sesungguhnya Ali bin Abu Thalib pernah meminang putri Abu Jahal, dengan memadu
Fatimah. Lalu aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam berkhutbah
di atas mimbar ini mengenai hal itu, yang pada waktu itu aku dalam keadaan
junub. Beliau bersabda: Sesungguhnya Fatimah
adalah bagian dariku. Sesungguhnya aku takut terjadi fitnah pada agamanya.
Kemudian beliau menyebutkan kerabat beliau dari bani Hasyim, memujinya atas
kedekatan beliau dengannya dan menyebut-nyebut kebaikannya. Beliau bersabda:
'Dari mereka telah berbicara denganku, membenarkanku, berjanji denganku dan
menepati janjinya. Dan sesungguhnya aku bukan ingin mengharamkan sesuatu yang
halal, bukan pula sebaliknya. Akan tetapi Demi Allah, selamanya tidak akan
berkumpul putri Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam dengan putri musuh Allah
di satu tempat. |
|
|
حَدَّثَنَا
عَبْدُ اللَّهِ بْنُ عَبْدِ الرَّحْمَنِ الدَّارِمِيُّ أَخْبَرَنَا أَبُو
الْيَمَانِ أَخْبَرَنَا شُعَيْبٌ عَنْ الزُّهْرِيِّ أَخْبَرَنِي عَلِيُّ بْنُ
حُسَيْنٍ أَنَّ الْمِسْوَرَ بْنَ مَخْرَمَةَ أَخْبَرَهُ أَنَّ عَلِيَّ بْنَ أَبِي
طَالِبٍ خَطَبَ بِنْتَ أَبِي جَهْلٍ وَعِنْدَهُ فَاطِمَةُ بِنْتُ رَسُولِ اللَّهِ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَلَمَّا سَمِعَتْ بِذَلِكَ فَاطِمَةُ أَتَتْ
النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَتْ لَهُ إِنَّ قَوْمَكَ
يَتَحَدَّثُونَ أَنَّكَ لَا تَغْضَبُ لِبَنَاتِكَ وَهَذَا عَلِيٌّ نَاكِحًا ابْنَةَ
أَبِي جَهْلٍ قَالَ الْمِسْوَرُ فَقَامَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ فَسَمِعْتُهُ حِينَ تَشَهَّدَ ثُمَّ قَالَ أَمَّا بَعْدُ فَإِنِّي
أَنْكَحْتُ أَبَا الْعَاصِ بْنَ الرَّبِيعِ فَحَدَّثَنِي فَصَدَقَنِي وَإِنَّ
فَاطِمَةَ بِنْتَ مُحَمَّدٍ مُضْغَةٌ مِنِّي وَإِنَّمَا أَكْرَهُ أَنْ يَفْتِنُوهَا
وَإِنَّهَا وَاللَّهِ لَا تَجْتَمِعُ بِنْتُ رَسُولِ اللَّهِ وَبِنْتُ عَدُوِّ
اللَّهِ عِنْدَ رَجُلٍ وَاحِدٍ أَبَدًا قَالَ فَتَرَكَ عَلِيٌّ الْخِطْبَةَ و
حَدَّثَنِيهِ أَبُو مَعْنٍ الرَّقَاشِيُّ حَدَّثَنَا وَهْبٌ يَعْنِي ابْنَ جَرِيرٍ
عَنْ أَبِيهِ قَالَ سَمِعْتُ النُّعْمَانَ يَعْنِي ابْنَ رَاشِدٍ يُحَدِّثُ عَنْ
الزُّهْرِيِّ بِهَذَا الْإِسْنَادِ نَحْوَهُ |
|
45.97/4485. Telah menceritakan kepada kami
'Abdullah bin 'Abdur Rahman Ad Darimi; Telah mengabarkan kepada kami
Abu Al Yaman; Telah mengabarkan kepada kami Syu'aib dari Az
Zuhri; Telah mengabarkan kepadaku 'Ali bin Husain bahwa Al Miswar
bin Makhramah; Telah menceritakan kepadanya bahwasanya Ali bin Abu Thalib
pernah melamar putri Abu Jahal ketika ia telah menikah dengan Fatimah binti
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam. Ketika berita tersebut didengar
Fatimah, maka ia pun Iangsung mendatangi ayahnya, Rasulullah, seraya berkata;
Ya Rasulullah, sesungguhnya para sahabat
engkau mengatakan bahwa engkau tidak pernah memarahi putri-putri engkau.
Sekarang ini Ali akan menikahi putri Abu Jahal. Miswar berkata; 'Kemudian
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam berdiri (untuk berpidato) dan saya
mendengar beliau membaca syahadat. Setelah itu, beliau berkata: 'Sesungguhnya
aku telah menikahkan Abul 'Ash bin Rabi', lalu ia memberitahu kepadaku dan
membenarkanku. Sesungguhnya Fatimah binti Muhammad adalah darah dagingku. Oleh
karena itu, saya tidak suka apabila orang-orang memfitnahnya. Demi Allah,
sungguh tidak boleh dipertemukan (dimadu) antara putri Rasulullah dengan putri
musuh Allah oleh seorang suami untuk selama-lamanya.' Miswar berkata; Akhirnya Ali membatalkan lamarannya. Dan
telah menceritakannya kepadaku Abu Ma'an Ar Raqasyi; Telah menceritakan
kepada kami Wahb yaitu Ibnu Jarir dari Bapaknya dia berkata; Aku
mendengar An Nu'man yaitu Ibnu Rasyid bercerita dari Az Zuhri
melalui jalur ini dengan Hadits yang serupa. |
|
|
حَدَّثَنَا
مَنْصُورُ بْنُ أَبِي مُزَاحِمٍ حَدَّثَنَا إِبْرَاهِيمُ يَعْنِي ابْنَ سَعْدٍ عَنْ
أَبِيهِ عَنْ عُرْوَةَ عَنْ عَائِشَةَ ح و حَدَّثَنِي زُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ
وَاللَّفْظُ لَهُ حَدَّثَنَا يَعْقُوبُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ حَدَّثَنَا أَبِي عَنْ
أَبِيهِ أَنَّ عُرْوَةَ بْنَ الزُّبَيْرِ حَدَّثَهُ أَنَّ عَائِشَةَ حَدَّثَتْهُ
أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ دَعَا فَاطِمَةَ
ابْنَتَهُ فَسَارَّهَا فَبَكَتْ ثُمَّ سَارَّهَا فَضَحِكَتْ فَقَالَتْ عَائِشَةُ
فَقُلْتُ لِفَاطِمَةَ مَا هَذَا الَّذِي سَارَّكِ بِهِ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَبَكَيْتِ ثُمَّ سَارَّكِ فَضَحِكْتِ قَالَتْ
سَارَّنِي فَأَخْبَرَنِي بِمَوْتِهِ فَبَكَيْتُ ثُمَّ سَارَّنِي فَأَخْبَرَنِي
أَنِّي أَوَّلُ مَنْ يَتْبَعُهُ مِنْ أَهْلِهِ فَضَحِكْتُ |
|
45.98/4486. Telah menceritakan kepada kami
Manshur bin Abu Muhazim Telah menceritakan kepada kami Ibrahim
yaitu Ibnu Sa'ad dari Bapaknya dari Urwah dari Aisyah
Demikian juga diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah menceritakan kepadaku
Zuhair bin Harb lafazh ini miliknya Telah menceritakan kepada kami
Ya'qub bin Ibrahim Telah menceritakan kepada kami Bapakku dari
Bapaknya bahwa Urwah bin Jubair Telah menceritakan kepadanya, dari
Aisyah dia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam Rasulullah
shalallahu'alaihi wa sallam memanggil Fathimah, anaknya. Beliau membisikinya dan
ia pun menangis, lalu beliau membisikinya dan ia pun tersenyum. Aisyah berkata;
Saya bertanya kepada Fathimah; 'Apa yang
dibisikkan oleh Rasulullah shalallahu'alaihi wa sallam kepadamu hingga kamu
menangis, kemudian beliau berbisik kepadamu dan kamu tersenyum? ia
menjawab; Beliau berbisik kepadaku dan
memberitahuku akan kematiannya, aku pun menangis. Kemudian beliau berbisik
kepadaku dan memberitahuku bahwa saya adalah orang yang pertama kali
mengikutinya dari keluarganya maka aku pun tersenyum. |
|
|
حَدَّثَنَا
أَبُو كَامِلٍ الْجَحْدَرِيُّ فُضَيْلُ بْنُ حُسَيْنٍ حَدَّثَنَا أَبُو عَوَانَةَ
عَنْ فِرَاسٍ عَنْ عَامِرٍ عَنْ مَسْرُوقٍ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ كُنَّ أَزْوَاجُ
النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عِنْدَهُ لَمْ يُغَادِرْ مِنْهُنَّ
وَاحِدَةً فَأَقْبَلَتْ فَاطِمَةُ تَمْشِي مَا تُخْطِئُ مِشْيَتُهَا مِنْ مِشْيَةِ
رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ شَيْئًا فَلَمَّا رَآهَا
رَحَّبَ بِهَا فَقَالَ مَرْحَبًا بِابْنَتِي ثُمَّ أَجْلَسَهَا عَنْ يَمِينِهِ أَوْ
عَنْ شِمَالِهِ ثُمَّ سَارَّهَا فَبَكَتْ بُكَاءً شَدِيدًا فَلَمَّا رَأَى
جَزَعَهَا سَارَّهَا الثَّانِيَةَ فَضَحِكَتْ فَقُلْتُ لَهَا خَصَّكِ رَسُولُ
اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مِنْ بَيْنِ نِسَائِهِ بِالسِّرَارِ
ثُمَّ أَنْتِ تَبْكِينَ فَلَمَّا قَامَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ سَأَلْتُهَا مَا قَالَ لَكِ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ قَالَتْ مَا كُنْتُ أُفْشِي عَلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ سِرَّهُ قَالَتْ فَلَمَّا تُوُفِّيَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قُلْتُ عَزَمْتُ عَلَيْكِ بِمَا لِي عَلَيْكِ مِنْ
الْحَقِّ لَمَا حَدَّثْتِنِي مَا قَالَ لَكِ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَتْ أَمَّا الْآنَ فَنَعَمْ أَمَّا حِينَ سَارَّنِي فِي
الْمَرَّةِ الْأُولَى فَأَخْبَرَنِي أَنَّ جِبْرِيلَ كَانَ يُعَارِضُهُ الْقُرْآنَ
فِي كُلِّ سَنَةٍ مَرَّةً أَوْ مَرَّتَيْنِ وَإِنَّهُ عَارَضَهُ الْآنَ مَرَّتَيْنِ
وَإِنِّي لَا أُرَى الْأَجَلَ إِلَّا قَدْ اقْتَرَبَ فَاتَّقِي اللَّهَ وَاصْبِرِي
فَإِنَّهُ نِعْمَ السَّلَفُ أَنَا لَكِ قَالَتْ فَبَكَيْتُ بُكَائِي الَّذِي
رَأَيْتِ فَلَمَّا رَأَى جَزَعِي سَارَّنِي الثَّانِيَةَ فَقَالَ يَا فَاطِمَةُ
أَمَا تَرْضَيْ أَنْ تَكُونِي سَيِّدَةَ نِسَاءِ الْمُؤْمِنِينَ أَوْ سَيِّدَةَ
نِسَاءِ هَذِهِ الْأُمَّةِ قَالَتْ فَضَحِكْتُ ضَحِكِي الَّذِي رَأَيْتِ |
|
45.99/4487. Telah menceritakan kepada kami Abu
Kamil Al Jahdari Fudhail bin Husain; Telah menceritakan kepada kami Abu
'Awanah dari Firas dari 'Amir dari Masruq dari
'Aisyah dia berkata; 'Suatu ketika para istri Rasulullah shallallahu
'alaihi wasallam sedang berkumpul dan berada di sisi beliau tanpa ada seorang
pun yang tidak hadir saat itu. Tak lama kemudian, datanglah Fatimah dengan
berjalan kaki yang mana cara jalannya persis -dan tidak berbeda sama sekali-
dengan cara jalannya Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam. Ketika melihatnya,
maka beliau pun menyambutnya dengan mengucapkan: Selamat datang hai puteriku yang tercinta!
Setelah itu beliau mempersilahkannya untuk duduk di sebelah kanan atau di
sebelah kiri beliau. Lalu beliau bisikkan sesuatu kepadanya hingga ia (Fatimah)
menangis tersedu-sedu. Ketika melihat kesedihan hati Fatimah, maka sekali lagi
Rasulullah pun membisikkan sesuatu kepadanya hingga ia tersenyum gembira. Lalu
saya (Aisyah) bertanya kepada Fatimah; 'Ya Fatimah, sesungguhnya Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam telah memberikan keistimewaan kepadamu dengan
membisikkan suatu rahasia di hadapan para istri beliau hingga kamu menangis
sedih.' Setelah Rasulullah berdiri dan berlalu dari tempat itu, saya pun
bertanya kepada Fatimah; 'Hai Fatimah, sebenarnya apa yang dikatakan Rasulullah
kepadamu dalam bisikan tersebut? ' Fatimah menjawab; Wahai Ummul mukminin, sungguh saya tidak ingin
menyebarkan rahasia yang telah dibisikkan Rasulullah kepada saya. Aisyah
berkata; 'Setelah Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam meninggal dunia, saya
hampiri Fatimah seraya bertanya kepadanya; 'Hai Fatimah, saya hanya ingin
menanyakan kepadamu tentang apa yang telah dibisikkan Rasulullah kepadamu yang
dulu kamu tidak mau menjelaskannya kepada saya.' Fatimah menjawab; 'Wahai Ummul
mukminin, sekarang -setelah Rasulullah meninggal dunia- saya akan
memberitahukannya kepadamu. Dulu, ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam
membisikkan sesuatu kepada saya, untuk yang pertama kali, beliau memberitahukan
bahwasanya Jibril dan beliau biasanya bertadarus Al Qur'an satu atau dua kali
dalam setiap tahun dan kini beliau bertadarus kepadanya (Jibril) sebanyak dua
kali. Sungguh aku (Rasulullah) tahu bahwa ajalku telah dekat. Oleh karena itu,
bertakwalah kepada Allah dan bersabarlah. Sesungguhnya sebaik-baik pendahulumu
adalah aku.' Fatimah berkata; 'Mendengar bisikan itu, maka saya pun menangis,
seperti yang kamu lihat dulu. Ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam
melihat kesedihan saya, maka beliau pun berbisik lagi kepada saya: 'Hai Fatimah,
maukah kamu menjadi pemimpin para istri orang-orang mukmin atau sebaik-baiknya
wanita umat ini? Lalu saya pun tertawa seperti yang dulu kamu lihat. |
|
|
حَدَّثَنَا
أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ و حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ نُمَيْرٍ عَنْ
زَكَرِيَّاءَ ح و حَدَّثَنَا ابْنُ نُمَيْرٍ حَدَّثَنَا أَبِي حَدَّثَنَا
زَكَرِيَّاءُ عَنْ فِرَاسٍ عَنْ عَامِرٍ عَنْ مَسْرُوقٍ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ
اجْتَمَعَ نِسَاءُ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَلَمْ يُغَادِرْ
مِنْهُنَّ امْرَأَةً فَجَاءَتْ فَاطِمَةُ تَمْشِي كَأَنَّ مِشْيَتَهَا مِشْيَةُ
رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ مَرْحَبًا بِابْنَتِي
فَأَجْلَسَهَا عَنْ يَمِينِهِ أَوْ عَنْ شِمَالِهِ ثُمَّ إِنَّهُ أَسَرَّ إِلَيْهَا
حَدِيثًا فَبَكَتْ فَاطِمَةُ ثُمَّ إِنَّهُ سَارَّهَا فَضَحِكَتْ أَيْضًا فَقُلْتُ
لَهَا مَا يُبْكِيكِ فَقَالَتْ مَا كُنْتُ لِأُفْشِيَ سِرَّ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقُلْتُ مَا رَأَيْتُ كَالْيَوْمِ فَرَحًا أَقْرَبَ
مِنْ حُزْنٍ فَقُلْتُ لَهَا حِينَ بَكَتْ أَخَصَّكِ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِحَدِيثِهِ دُونَنَا ثُمَّ تَبْكِينَ وَسَأَلْتُهَا عَمَّا
قَالَ فَقَالَتْ مَا كُنْتُ لِأُفْشِيَ سِرَّ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حَتَّى إِذَا قُبِضَ سَأَلْتُهَا فَقَالَتْ إِنَّهُ كَانَ
حَدَّثَنِي أَنَّ جِبْرِيلَ كَانَ يُعَارِضُهُ بِالْقُرْآنِ كُلَّ عَامٍ مَرَّةً
وَإِنَّهُ عَارَضَهُ بِهِ فِي الْعَامِ مَرَّتَيْنِ وَلَا أُرَانِي إِلَّا قَدْ
حَضَرَ أَجَلِي وَإِنَّكِ أَوَّلُ أَهْلِي لُحُوقًا بِي وَنِعْمَ السَّلَفُ أَنَا
لَكِ فَبَكَيْتُ لِذَلِكَ ثُمَّ إِنَّهُ سَارَّنِي فَقَالَ أَلَا تَرْضَيْنَ أَنْ
تَكُونِي سَيِّدَةَ نِسَاءِ الْمُؤْمِنِينَ أَوْ سَيِّدَةَ نِسَاءِ هَذِهِ
الْأُمَّةِ فَضَحِكْتُ لِذَلِكَ |
|
45.100/4488. Telah menceritakan kepada kami Abu
Bakr bin Abu Syaibah; Dan telah menceritakan kepada kami 'Abdullah bin
Numair dari Zakaria; Demikian juga diriwayatkan dari jalur lainnya,
Dan telah menceritakan kepada kami Ibnu Numair; Telah menceritakan kepada
kami Bapakku; Telah menceritakan kepada kami Zakaria dari
Firas dari 'Amir dari Masruq dari 'Aisyah dia
berkata; Suatu ketika para istri Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam sedang berkumpul tanpa ada seorang pun dari mereka
yang tidak hadir saat itu. Tak lama kemudian, datanglah Fatimah dengan berjalan
kaki yang mana cara jalannya persis dengan cara jalannya Rasulullah shallallahu
'alaihi wasallam. Ketika melihatnya, maka beliau pun menyambutnya dengan
mengucapkan: Selamat datang hai puteriku yang tercinta! Setelah itu beliau mempersilahkannya untuk duduk di
sebelah kanan atau di sebelah kiri beliau. Lalu beliau bisikkan sesuatu
kepadanya hingga ia (Fatimah) menangis tersedu-sedu. kemudian sekali lagi
Rasulullah pun membisikkan sesuatu kepadanya hingga ia tersenyum gembira. Lalu
saya (Aisyah) bertanya kepada Fatimah; 'Ya Fatimah, Apa yang membuat kamu
menangis? Fatimah menjawab; Sungguh saya tidak ingin menyebarkan rahasia
yang telah dibisikkan Rasulullah kepada saya.
Aisyah berkata; maka aku katakana; Aku tidak pernah melihat kebahagian yang
lebih dekat dengan kesedihan seperti hari ini. Lalu Aku bertanya kepadanya
ketika dia menangis; Apakah Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam
mengistimewakanmu dari kami dengan ucapannya, hingga kamu menangis? Aku bertanya
terus tentang apa yang diucapkan Rasulullah kepadanya, namun dia tetap menjawab;
'Aku tidak akan menyebarkan rahasia Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam.'
Setelah Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam meninggal dunia, saya hampiri
Fatimah seraya bertanya kepadanya; 'Hai Fatimah, saya hanya ingin menanyakan
kepadamu tentang apa yang telah dibisikkan Rasulullah kepadamu yang dulu kamu
tidak mau menjelaskannya kepada saya.' Fatimah menjawab; Dulu Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam membisikkan sesuatu kepada saya, beliau
memberitahukan; bahwasanya Jibril dan beliau biasanya bertadarus Al
Qur'an satu kali dalam setiap tahun dan kini beliau bertadarus kepadanya
(Jibril) sebanyak dua kali. Sungguh aku (Rasulullah) tahu bahwa ajalku telah
dekat. Sesungguhnya kamu adalah orang yang paling pertama menyusulku dari
kalangan ahlul baitku. Sebaik-baik pendahulumu adalah aku.' Fatimah berkata;
'Mendengar bisikan itu, maka saya pun menangis. Kemudian ketika Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam berbisik lagi kepada saya: 'Hai Fatimah, maukah
kamu menjadi pemimpin para istri orang-orang mukmin atau sebaik-baiknya wanita
umat ini? Lalu saya pun tertawa karena hal itu. |
|
|
حَدَّثَنِي
عَبْدُ الْأَعْلَى بْنُ حَمَّادٍ وَمُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ الْأَعْلَى الْقَيْسِيُّ
كِلَاهُمَا عَنْ الْمُعْتَمِرِ قَالَ ابْنُ حَمَّادٍ حَدَّثَنَا مُعْتَمِرُ بْنُ
سُلَيْمَانَ قَالَ سَمِعْتُ أَبِي حَدَّثَنَا أَبُو عُثْمَانَ عَنْ سَلْمَانَ قَالَ
لَا تَكُونَنَّ إِنْ اسْتَطَعْتَ أَوَّلَ مَنْ يَدْخُلُ السُّوقَ وَلَا آخِرَ مَنْ
يَخْرُجُ مِنْهَا فَإِنَّهَا مَعْرَكَةُ الشَّيْطَانِ وَبِهَا يَنْصِبُ رَايَتَهُ
قَالَ وَأُنْبِئْتُ أَنَّ جِبْرِيلَ عَلَيْهِ السَّلَام أَتَى نَبِيَّ اللَّهِ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَعِنْدَهُ أُمُّ سَلَمَةَ قَالَ فَجَعَلَ
يَتَحَدَّثُ ثُمَّ قَامَ فَقَالَ نَبِيُّ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ لِأُمِّ سَلَمَةَ مَنْ هَذَا أَوْ كَمَا قَالَ قَالَتْ هَذَا دِحْيَةُ
قَالَ فَقَالَتْ أُمُّ سَلَمَةَ ايْمُ اللَّهِ مَا حَسِبْتُهُ إِلَّا إِيَّاهُ
حَتَّى سَمِعْتُ خُطْبَةَ نَبِيِّ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
يُخْبِرُ خَبَرَنَا أَوْ كَمَا قَالَ قَالَ فَقُلْتُ لِأَبِي عُثْمَانَ مِمَّنْ
سَمِعْتَ هَذَا قَالَ مِنْ أُسَامَةَ بْنِ زَيْدٍ |
|
45.101/4489. Telah menceritakan kepadaku 'Abdul
A'laa bin Hammad dan Muhammad bin 'Abdul A'laa Al Qaisi keduanya dari
Al Mu'tamir. Berkata Ibnu Hammad; Telah menceritakan kepada kami
Mu'tamir bin Sulaiman dia berkata; aku mendengar Bapakku; Telah
menceritakan kepada kami Abu 'Utsman dari Salman dia berkata;
Jika bisa, janganlah kamu menjadi orang yang
pertama kali masuk ke dalam pasar dan orang terakhir kali keluar darinya.
Karena, bagaimanapun, pasar itu adalah sasaran utama syetan dan di situlah
syetan mengibarkan benderanya. Salman berkata; Saya pernah diberitahu bahwasanya Jibril Alaihi
Salam datang kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, yang pada saat itu
Ummu Salamah ada di samping beliau. Setelah itu beliau mulai berbicara, lalu
berdiri, dan akhirnya bertanya Kepada Ummu Salamah. 'Siapa ini? ' (atau
sebagaimana yang beliau katakan kepadanya). Ummu Salamah menjawab; Ini
Dihyah Al Kalbi. Salman berkata; Ummu
Salamah pernah berkata; 'Demi Allah, saya tidak pernah berprasangka buruk
kepadanya hingga saya mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam yang
menuturkan berita tentang kami (atau sebagaimana yang beliau sabdakan).' Saya
bertanya kepada Abu Utsman, Dari siapa
kamu mendengar ini? Abu Utsman menjawab; Dari Usamah bin Zaid.' |
|
|
حَدَّثَنَا
مَحْمُودُ بْنُ غَيْلَانَ أَبُو أَحْمَدَ حَدَّثَنَا الْفَضْلُ بْنُ مُوسَى
السِّينَانِيُّ أَخْبَرَنَا طَلْحَةُ بْنُ يَحْيَى بْنِ طَلْحَةَ عَنْ عَائِشَةَ
بِنْتِ طَلْحَةَ عَنْ عَائِشَةَ أُمِّ الْمُؤْمِنِينَ قَالَتْ قَالَ رَسُولُ
اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَسْرَعُكُنَّ لَحَاقًا بِي
أَطْوَلُكُنَّ يَدًا قَالَتْ فَكُنَّ يَتَطَاوَلْنَ أَيَّتُهُنَّ أَطْوَلُ يَدًا
قَالَتْ فَكَانَتْ أَطْوَلَنَا يَدًا زَيْنَبُ لِأَنَّهَا كَانَتْ تَعْمَلُ
بِيَدِهَا وَتَصَدَّقُ |
|
45.102/4490. Telah menceritakan kepada kami
Mahmud bin Ghailan Abu Ahmad; Telah menceritakan kepada kami Al Fadhl
bin Musa As Sinani; Telah mengabarkan kepada kami Thalhah bin Yahya bin
Thalhah dari 'Aisyah binti Thalhah dari 'Aisyah dia berkata;
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: Di antara kalian yang lebih dahulu bertemu denganku
di hari kiamat kelak adalah yang paling panjang Iangannya. Aisyah berkata;
Lalu mereka, para istri Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, mungukur
tangan siapakah yang paling panjang. Aisyah
berkata; Ternyata setelah di ukur-ukur Zainablah yang paling panjang di
antara kami, karena ia sering beramal dan bersedekah dengan tangannya. |
|
|
حَدَّثَنَا
أَبُو كُرَيْبٍ مُحَمَّدُ بْنُ الْعَلَاءِ حَدَّثَنَا أَبُو أُسَامَةَ عَنْ
سُلَيْمَانَ بْنِ الْمُغِيرَةِ عَنْ ثَابِتٍ عَنْ أَنَسٍ قَالَ انْطَلَقَ رَسُولُ
اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِلَى أُمِّ أَيْمَنَ فَانْطَلَقْتُ
مَعَهُ فَنَاوَلَتْهُ إِنَاءً فِيهِ شَرَابٌ قَالَ فَلَا أَدْرِي أَصَادَفَتْهُ
صَائِمًا أَوْ لَمْ يُرِدْهُ فَجَعَلَتْ تَصْخَبُ عَلَيْهِ وَتَذَمَّرُ
عَلَيْهِ |
|
45.103/4491. Telah menceritakan kepada kami Abu
Kuraib Muhammad bin Al A'laa; Telah menceritakan kepada kami Abu
Usamah dari Sulaiman bin Al Mughirah dari Tsabit dari
Anas ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam pernah pergi ke
rumah Ummu Aiman, dan aku pergi bersama beliau. Lalu Ummu Aiman memberikan
kepada beliau sebuah bejana yang di dalamnya terdapat air minum. Ia berkata; Aku
tidak tahu, apakah Ummu Aiman memberinya bertepatan pada sa'at beliau berpuasa
atau memang beliau tidak menginginkannya. Lalu Ummu Aiman pun mengomel dan
marah-marah. |
|
|
حَدَّثَنَا
زُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ أَخْبَرَنِي عَمْرُو بْنُ عَاصِمٍ الْكِلَابِيُّ حَدَّثَنَا
سُلَيْمَانُ بْنُ الْمُغِيرَةِ عَنْ ثَابِتٍ عَنْ أَنَسٍ قَالَ قَالَ أَبُو بَكْرٍ
رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ بَعْدَ وَفَاةِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ لِعُمَرَ انْطَلِقْ بِنَا إِلَى أُمِّ أَيْمَنَ نَزُورُهَا كَمَا كَانَ
رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَزُورُهَا فَلَمَّا
انْتَهَيْنَا إِلَيْهَا بَكَتْ فَقَالَا لَهَا مَا يُبْكِيكِ مَا عِنْدَ اللَّهِ
خَيْرٌ لِرَسُولِهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَتْ مَا أَبْكِي أَنْ
لَا أَكُونَ أَعْلَمُ أَنَّ مَا عِنْدَ اللَّهِ خَيْرٌ لِرَسُولِهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَلَكِنْ أَبْكِي أَنَّ الْوَحْيَ قَدْ انْقَطَعَ مِنْ
السَّمَاءِ فَهَيَّجَتْهُمَا عَلَى الْبُكَاءِ فَجَعَلَا يَبْكِيَانِ
مَعَهَا |
|
45.104/4492. Telah menceritakan kepada kami
Zuhair bin Harb; Telah mengabarkan kepadaku 'Amru bin 'Ashim Al
Kilabi; Telah menceritakan kepada kami Sulaiman bin Al Mughirah dari
Tsabit dari Anas dia berkata; Tidak lama setelah Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam wafat, Abu Bakar berkata kepada Umar; 'Ikutlah
dengan kami menuju ke rumah Ummu Aiman untuk mengunjunginya sebagaimana
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam selalu mengunjunginya. Dan ketika kami
telah sampai di tempatnya, Ummu Aiman pun menangis. Lalu mereka berdua berkata
kepadanya; Kenapa kau menangisi beliau, bukankah apa yang ada di sisi Allah itu
lebih baik bagi RasulNya shallallahu 'alaihi wasallam? Ia menjawab: Bukanlah aku
menangis karena aku tidak tahu bahwa apa yang ada di sisi Allah itu lebih baik
bagi RasulNya, akan tetapi aku menangis karena dengan wafatnya beliau berarti
wahyu dari langit telah terputus. Ummu Aiman pun membuat mereka berdua bersedih
dan akhirnya mereka berduapun menangis bersamanya. |
|
|
حَدَّثَنَا
حَسَنٌ الْحُلْوَانِيُّ حَدَّثَنَا عَمْرُو بْنُ عَاصِمٍ حَدَّثَنَا هَمَّامٌ عَنْ
إِسْحَقَ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ عَنْ أَنَسٍ قَالَ كَانَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا يَدْخُلُ عَلَى أَحَدٍ مِنْ النِّسَاءِ إِلَّا عَلَى
أَزْوَاجِهِ إِلَّا أُمِّ سُلَيْمٍ فَإِنَّهُ كَانَ يَدْخُلُ عَلَيْهَا فَقِيلَ
لَهُ فِي ذَلِكَ فَقَالَ إِنِّي أَرْحَمُهَا قُتِلَ أَخُوهَا مَعِي |
|
45.105/4493. Telah menceritakan kepada kami
Hasan Al Hulwani; Telah menceritakan kepada kami 'Amru bin 'Ashim;
Telah menceritakan kepada kami Hammam dari Ishaq bin 'Abdillah
dari Anas dia berkata; "Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda tidak
pernah mengunjungi kaum wanita kecuali para isteri beliau dan Ummu Sulaim.
Sesungguhnya Rasulullah pernah mengunjungi Ummu Sulaim. Dan ketika seorang
sahabat menanyakan hal itu kepada Rasulullah, maka beliau pun menjawab; "Sebenarnya aku merasa kasihan kepadanya, karena
saudara laki-lakinya terbunuh dalam suatu pertempuran
bersamaku." |
|
|
و حَدَّثَنَا
ابْنُ أَبِي عُمَرَ حَدَّثَنَا بِشْرٌ يَعْنِي ابْنَ السَّرِيِّ حَدَّثَنَا
حَمَّادُ بْنُ سَلَمَةَ عَنْ ثَابِتٍ عَنْ أَنَسٍ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ دَخَلْتُ الْجَنَّةَ فَسَمِعْتُ خَشْفَةً فَقُلْتُ مَنْ
هَذَا قَالُوا هَذِهِ الْغُمَيْصَاءُ بِنْتُ مِلْحَانَ أُمُّ أَنَسِ بْنِ
مَالِكٍ |
|
45.106/4494. Dan telah menceritakan kepada kami
Ibnu Abu 'Umar; Telah menceritakan kepada kami Bisyr yaitu Ibnu As
Sarii; Telah menceritakan kepada kami Hammad bin Salamah dari
Tsabit dari Anas dia berkata; Nabi shallallahu 'alaihi wasallam
bersabda: "Ketika aku masuk ke dalam surga,
aku mendengar suara derapan kaki, maka aku pun Iangsung bertanya, 'Derapan kaki
Siapa itu? ' Para penghuni surga menjawab; 'Itu adalah Ghumaisha' bin Milhan,
ibu Anas bin Malik." |
|
|
حَدَّثَنِي
أَبُو جَعْفَرٍ مُحَمَّدُ بْنُ الْفَرَجِ حَدَّثَنَا زَيْدُ بْنُ الْحُبَابِ
أَخْبَرَنِي عَبْدُ الْعَزِيزِ بْنُ أَبِي سَلَمَةَ أَخْبَرَنَا مُحَمَّدُ بْنُ
الْمُنْكَدِرِ عَنْ جَابِرِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ أُرِيتُ الْجَنَّةَ فَرَأَيْتُ امْرَأَةَ أَبِي
طَلْحَةَ ثُمَّ سَمِعْتُ خَشْخَشَةً أَمَامِي فَإِذَا بِلَالٌ |
|
45.107/4495. Telah menceritakan kepadaku Abu
Ja'far Muhammad bin Al Faraj; Telah menceritakan kepada kami Zaid bin Al
Hubab; Telah mengabarkan kepadaku 'Abdul 'Aziz bin Abu Salamah; Telah
mengabarkan kepada kami Muhammad bin Al Munkadir dari Jabir bin
'Abdillah bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Surga pernah di perlihatkan kepadaku, lalu aku
melihat istri Abu Thalhah. Kemudian aku mendengar suara gesekan sandal di
depanku yang ternyata adalah langkah Bilal." |
|
|
حَدَّثَنِي
مُحَمَّدُ بْنُ حَاتِمِ بْنِ مَيْمُونٍ حَدَّثَنَا بَهْزٌ حَدَّثَنَا سُلَيْمَانُ
بْنُ الْمُغِيرَةِ عَنْ ثَابِتٍ عَنْ أَنَسٍ قَالَ مَاتَ ابْنٌ لِأَبِي طَلْحَةَ
مِنْ أُمِّ سُلَيْمٍ فَقَالَتْ لِأَهْلِهَا لَا تُحَدِّثُوا أَبَا طَلْحَةَ
بِابْنِهِ حَتَّى أَكُونَ أَنَا أُحَدِّثُهُ قَالَ فَجَاءَ فَقَرَّبَتْ إِلَيْهِ
عَشَاءً فَأَكَلَ وَشَرِبَ فَقَالَ ثُمَّ تَصَنَّعَتْ لَهُ أَحْسَنَ مَا كَانَ
تَصَنَّعُ قَبْلَ ذَلِكَ فَوَقَعَ بِهَا فَلَمَّا رَأَتْ أَنَّهُ قَدْ شَبِعَ
وَأَصَابَ مِنْهَا قَالَتْ يَا أَبَا طَلْحَةَ أَرَأَيْتَ لَوْ أَنَّ قَوْمًا
أَعَارُوا عَارِيَتَهُمْ أَهْلَ بَيْتٍ فَطَلَبُوا عَارِيَتَهُمْ أَلَهُمْ أَنْ
يَمْنَعُوهُمْ قَالَ لَا قَالَتْ فَاحْتَسِبْ ابْنَكَ قَالَ فَغَضِبَ وَقَالَ
تَرَكْتِنِي حَتَّى تَلَطَّخْتُ ثُمَّ أَخْبَرْتِنِي بِابْنِي فَانْطَلَقَ حَتَّى
أَتَى رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَأَخْبَرَهُ بِمَا كَانَ
فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بَارَكَ اللَّهُ
لَكُمَا فِي غَابِرِ لَيْلَتِكُمَا قَالَ فَحَمَلَتْ قَالَ فَكَانَ رَسُولُ اللَّهِ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي سَفَرٍ وَهِيَ مَعَهُ وَكَانَ رَسُولُ
اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا أَتَى الْمَدِينَةَ مِنْ سَفَرٍ
لَا يَطْرُقُهَا طُرُوقًا فَدَنَوْا مِنْ الْمَدِينَةِ فَضَرَبَهَا الْمَخَاضُ
فَاحْتُبِسَ عَلَيْهَا أَبُو طَلْحَةَ وَانْطَلَقَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ يَقُولُ أَبُو طَلْحَةَ إِنَّكَ لَتَعْلَمُ يَا رَبِّ
إِنَّهُ يُعْجِبُنِي أَنْ أَخْرُجَ مَعَ رَسُولِكَ إِذَا خَرَجَ وَأَدْخُلَ مَعَهُ
إِذَا دَخَلَ وَقَدْ احْتَبَسْتُ بِمَا تَرَى قَالَ تَقُولُ أُمُّ سُلَيْمٍ يَا
أَبَا طَلْحَةَ مَا أَجِدُ الَّذِي كُنْتُ أَجِدُ انْطَلِقْ فَانْطَلَقْنَا قَالَ
وَضَرَبَهَا الْمَخَاضُ حِينَ قَدِمَا فَوَلَدَتْ غُلَامًا فَقَالَتْ لِي أُمِّي
يَا أَنَسُ لَا يُرْضِعُهُ أَحَدٌ حَتَّى تَغْدُوَ بِهِ عَلَى رَسُولِ اللَّهِ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَلَمَّا أَصْبَحَ احْتَمَلْتُهُ فَانْطَلَقْتُ
بِهِ إِلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ فَصَادَفْتُهُ
وَمَعَهُ مِيسَمٌ فَلَمَّا رَآنِي قَالَ لَعَلَّ أُمَّ سُلَيْمٍ وَلَدَتْ قُلْتُ
نَعَمْ فَوَضَعَ الْمِيسَمَ قَالَ وَجِئْتُ بِهِ فَوَضَعْتُهُ فِي حَجْرِهِ وَدَعَا
رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِعَجْوَةٍ مِنْ عَجْوَةِ
الْمَدِينَةِ فَلَاكَهَا فِي فِيهِ حَتَّى ذَابَتْ ثُمَّ قَذَفَهَا فِي فِي
الصَّبِيِّ فَجَعَلَ الصَّبِيُّ يَتَلَمَّظُهَا قَالَ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ انْظُرُوا إِلَى حُبِّ الْأَنْصَارِ التَّمْرَ
قَالَ فَمَسَحَ وَجْهَهُ وَسَمَّاهُ عَبْدَ اللَّهِ حَدَّثَنَا أَحْمَدُ بْنُ
الْحَسَنِ بْنِ خِرَاشٍ حَدَّثَنَا عَمْرُو بْنُ عَاصِمٍ حَدَّثَنَا سُلَيْمَانُ
بْنُ الْمُغِيرَةِ حَدَّثَنَا ثَابِتٌ حَدَّثَنِي أَنَسُ بْنُ مَالِكٍ قَالَ مَاتَ
ابْنٌ لِأَبِي طَلْحَةَ وَاقْتَصَّ الْحَدِيثَ بِمِثْلِهِ |
|
45.108/4496. Telah menceritakan kepadaku
Muhammad bin Hatim bin Maimun; Telah menceritakan kepada kami
Bahz; Telah menceritakan kepada kami Sulaiman bin Al Mughirah dari
Tsabit dari Anas dia berkata; Pada suatu ketika seorang putra Abu Thalhah dan
istrinya yang bernama Ummu Sulaim, meninggal dunia Kemudian Ummu Sulaim berkata
kepada keluarganya; 'Janganlah kalian memberitahukan musibah ini kepada Abu
Thalhah sehingga saya sendiri yang akan memberitahukannya. Anas berkata;
Tak lama kemudian Abu Thalhah tiba di rumah.
Seperti biasa, Ummu Sulaim menghidangkan makan malam untuk suaminya. Lalu Abu
Thalhah makan dan minum dengan senangnya. Kemudian Ummu Sulaim mulai berhias
Iebih cantik daripada hari biasanya hingga Abu Thalhah menggaulinya. Setelah
mengetahui bahwasanya Abu Thalhah telah merasa puas dan lega, maka Ummu Sulaim
berkata; 'Wahai Abu Thalhah, bagaimana menurut pendapat engkau apabila ada
sekelompok orang memberikan pinjaman kepada suatu keluarga. Kemudian, ternyata
pinjaman tersebut mereka minta kembali. Apakah boleh keluarga itu menolak
permintaannya? Dengan mantap Ahu Thalhah menjawab; Tentu saja keluarga
itu tidak boleh menolak permintaan kelompok itu. Lalu Ummu Sulaim berkata; Maka demikian
dengan anak kita, ketahuilah bahwasanya anak kita yang tercinta telah diminta
oleh Dzat yang telah mencipta dan memilikinya. Oleb karena itu. relakanlah
kematian putera kita tersebut. Betapa terkejut
dan marahnya Abu Thalhah mendengar informasi yang disampaikan istrinya itu. Lalu
ia pun berkata kepada istrinya; Mengapa kamu tidak memberitahukanku
terlebih dahulu berita ini? Tetapi kamu malah memberitahukannya kepadaku setelah
aku menggaulimu.' Keesokan harinya Abu Thalhah pergi menemui Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam untuk menceritakan kepada beliau tentang apa yang
telah terjadi pada keluarganya. Mendengar cerita sedih tersebut, Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam berkata: Semoga
Allah memberkahi kalian berdua dalam menjalani malam kalian. Anas
berkata; 'Beberapa bulan kemudian, Ummu Sulaim mulai memperlihatkan tanda-tanda
kehamiIan. Suatu ketika. Rasulullah sedang bepergian dan Ummu Sulaim turut serta
dalam perjalanan tersebut. Biasanya, apabila Rasulullah datang dari bepergian -
setibanya di Madinah- maka beliau tidak langsung masuk ke kampung. Sesampainya
di dekat kota Madinah, Ummu Sulaim mulai merasakan saat-saat kelahiran hingga
Abu Thalhah berhenti untuk mendampinginya. sementara Rasulullah telah pergi. Abu
Thalhah berkata; 'Ya Allah ya Tuhanku, sesungguhnya Engkau Maha Tahu bahwasanya
saya merasa senang keluar untuk menyertai Rasul-Mu ketika beliau keluar. Begitu
pula saya merasa senang masuk untuk menyertainya, ketika beliau akan masuk (kota
madinah). Tapi sekarang saya terhenti seperti yang Engkau lihat. Anas berkata; 'Ummu Sulaim berkata; Hai Abu
Thalhah, saya sudah tidak tahan lagi. Ayolah terus percepat perjalanan! ' Anas
berkata; 'Akhirnya kami terus melanjutkan perjalanan. Anas berkata; Ketika tiba di kota Madinah, maka Ummu Sulaim pun
melahirkan seorang anak laki-laki dengan selamat. Ibu saya (Ummu Sulaim) berkata
kepada saya; Hai Anas, janganlah ada seorang pun yang menyusui bayi ini hingga
kamu membawanya ke hadapan Rasulullah.' Esok harinya, saya membawa bayi tersebut
kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam. Saya temui beliau yang pada saat
itu sedang memegang alat untuk memberi tanda pada hewan. Ketika Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam melihat saya, beliau berkata; Hai Unais,
apakah Ummu Sulaim telah melahirkan? Maka saya
dengan senang hati menjawab pertanyaan beliau; Ya, ia telah melahirkan, ya Rasulullah. Kemudian
beliau letakkan alat untuk memberi tanda pada hewan itu. Lalu saya pun membawa
bayi itu ke hadapan Rasulullah dan meletakkannya di atas pangkuan beliau.
Kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam minta dibawakan kurma ajwa
Madinah. Lalu beliau lumatkan kurma tersebut dengan mulut beliau dan
disuapkannya ke dalam mulut bayi itu. Maka bayi itu segera mengunyahnya.
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam berkata; Lihatlah, memang kaum Anshar itu sangat menyukai
kurma! Anas berkata; Kemudian
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam mengusap wajah bayi itu dengan penuh
kasih sayang serta memberinya nama Abdullah. Telah menceritakan kepada
kami Ahmad bin Al Hasan bin Khirasy; Telah menceritakan kepada kami
'Amru bin 'Ashim; Telah menceritakan kepada kami Sulaiman bin Al
Mughirah; Telah menceritakan kepada kami Tsabit; Telah menceritakan
kepadaku Anas bin Malik dia berkata; 'Putra Abu Thalhah meninggal……-dan
seterusnya dengan Hadits yang serupa.- |
|
|
حَدَّثَنَا
عُبَيْدُ بْنُ يَعِيشَ وَمُحَمَّدُ بْنُ الْعَلَاءِ الْهَمْدَانِيُّ قَالَا
حَدَّثَنَا أَبُو أُسَامَةَ عَنْ أَبِي حَيَّانَ ح و حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ
عَبْدِ اللَّهِ بْنِ نُمَيْرٍ وَاللَّفْظُ لَهُ حَدَّثَنَا أَبِي حَدَّثَنَا أَبُو
حَيَّانَ التَّيْمِيُّ يَحْيَى بْنُ سَعِيدٍ عَنْ أَبِي زُرْعَةَ عَنْ أَبِي
هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
لِبِلَالٍ عِنْدَ صَلَاةِ الْغَدَاةِ يَا بِلَالُ حَدِّثْنِي بِأَرْجَى عَمَلٍ
عَمِلْتَهُ عِنْدَكَ فِي الْإِسْلَامِ مَنْفَعَةً فَإِنِّي سَمِعْتُ اللَّيْلَةَ
خَشْفَ نَعْلَيْكَ بَيْنَ يَدَيَّ فِي الْجَنَّةِ قَالَ بِلَالٌ مَا عَمِلْتُ
عَمَلًا فِي الْإِسْلَامِ أَرْجَى عِنْدِي مَنْفَعَةً مِنْ أَنِّي لَا أَتَطَهَّرُ
طُهُورًا تَامًّا فِي سَاعَةٍ مِنْ لَيْلٍ وَلَا نَهَارٍ إِلَّا صَلَّيْتُ بِذَلِكَ
الطُّهُورِ مَا كَتَبَ اللَّهُ لِي أَنْ أُصَلِّيَ |
|
45.109/4497. Telah menceritakan kepada kami
'Ubaid bin Ya'isy dan Muhammad bin Al A'laa Al Mahdani keduanya
berkata; Telah menceritakan kepada kami Abu Usamah dari Abu
Hayyan; Demikian juga diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah
menceritakan kepada kami Muhammad bin 'Abdullah bin Numair dan lafazh ini
miliknya; Telah menceritakan kepada kami Bapakku; Telah menceritakan
kepada kami Abu Hayyan At Taimi Yahya bin Sa'id dari Abu Zur'ah
dari Abu Hurairah dia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam
pernah bertanya kepada Bilal ketika shalat Shubuh: "Hai Bilal, katakanlah Kepadaku apakah amalanmu yang
paling besar pahalanya yang pernah kamu kerjakan dalam Islam, karena tadi malam
aku mendengar derap sandalmu di dalam surga? ' Bilal menjawab; 'Ya Rasulullah,
sungguh saya tidak mengerjakan amal perbuatan yang paling besar pahalanya dalam
Islam selain saya bersuci dengan sempurna, baik itu pada waktu malam ataupun
siang hari. lalu dengannya saya mengerjakan shalat selain shalat yang telah
diwajibkan Allah kepada saya. |
|
|
حَدَّثَنَا
مِنْجَابُ بْنُ الْحَارِثِ التَّمِيمِيُّ وَسَهْلُ بْنُ عُثْمَانَ وَعَبْدُ اللَّهِ
بْنُ عَامِرِ بْنِ زُرَارَةَ الْحَضْرَمِيُّ وَسُوَيْدُ بْنُ سَعِيدٍ وَالْوَلِيدُ
بْنُ شُجَاعٍ قَالَ سَهْلٌ وَمِنْجَابٌ أَخْبَرَنَا و قَالَ الْآخَرُونَ حَدَّثَنَا
عَلِيُّ بْنُ مُسْهِرٍ عَنْ الْأَعْمَشِ عَنْ إِبْرَاهِيمَ عَنْ عَلْقَمَةَ عَنْ
عَبْدِ اللَّهِ قَالَ لَمَّا نَزَلَتْ هَذِهِ الْآيَةُ { لَيْسَ عَلَى الَّذِينَ
آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ جُنَاحٌ فِيمَا طَعِمُوا إِذَا مَا اتَّقَوْا
وَآمَنُوا } إِلَى آخِرِ الْآيَةِ قَالَ لِي رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قِيلَ لِي أَنْتَ مِنْهُمْ |
|
45.110/4498. Telah menceritakan kepada kami
Minjab bin Al Harits At Tamimi dan Sahl bin 'Utsman dan
'Abdullah bin 'Amir bin Zurarah Al Hadhrami dan Suwaid bin Sa'id
serta Walid bin Syuja'. Berkata; Sahl dan Minjab; Telah
mengabarkan kepada kami. Sedangkan yang lainnya berkata; Telah menceritakan
kepada kami 'Ali bin Mushir dari Al A'masy dari Ibrahim
dari Alqamah dari Abdullah dia berkata; "ketika turun ayat; "Tidak
ada dosa bagi orang-orang yang beriman dan mengerjakan amalan yang saleh karena
memakan makanan yang telah mereka makan dahulu, apabila mereka bertakwa serta
beriman, dan mengerjakan amalan-amalan yang saleh, Kemudian mereka tetap
bertakwa dan beriman…" hingga akhir ayat (QS. ALmaidah 93), Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam berkata kepadaku:
'Kamu termasuk dari golongan mereka.' |
|
|
حَدَّثَنَا
إِسْحَقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ الْحَنْظَلِيُّ وَمُحَمَّدُ بْنُ رَافِعٍ وَاللَّفْظُ
لِابْنِ رَافِعٍ قَالَ إِسْحَقُ أَخْبَرَنَا و قَالَ ابْنُ رَافِعٍ حَدَّثَنَا
يَحْيَى بْنُ آدَمَ حَدَّثَنَا ابْنُ أَبِي زَائِدَةَ عَنْ أَبِيهِ عَنْ أَبِي
إِسْحَقَ عَنْ الْأَسْوَدِ بْنِ يَزِيدَ عَنْ أَبِي مُوسَى قَالَ قَدِمْتُ أَنَا
وَأَخِي مِنْ الْيَمَنِ فَكُنَّا حِينًا وَمَا نُرَى ابْنَ مَسْعُودٍ وَأُمَّهُ
إِلَّا مِنْ أَهْلِ بَيْتِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مِنْ
كَثْرَةِ دُخُولِهِمْ وَلُزُومِهِمْ لَهُ و حَدَّثَنِيهِ مُحَمَّدُ بْنُ حَاتِمٍ
حَدَّثَنَا إِسْحَقُ بْنُ مَنْصُورٍ حَدَّثَنَا إِبْرَاهِيمُ بْنُ يُوسُفَ عَنْ
أَبِيهِ عَنْ أَبِي إِسْحَقَ أَنَّهُ سَمِعَ الْأَسْوَدَ يَقُولُ سَمِعْتُ أَبَا
مُوسَى يَقُولُا لَقَدْ قَدِمْتُ أَنَا وَأَخِي مِنْ الْيَمَنِ فَذَكَرَ بِمِثْلِهِ
حَدَّثَنَا زُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ وَمُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى وَابْنُ بَشَّارٍ
قَالُوا حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ عَنْ سُفْيَانَ عَنْ أَبِي إِسْحَقَ عَنْ
الْأَسْوَدِ عَنْ أَبِي مُوسَى قَالَ أَتَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَأَنَا أُرَى أَنَّ عَبْدَ اللَّهِ مِنْ أَهْلِ الْبَيْتِ أَوْ
مَا ذَكَرَ مِنْ نَحْوِ هَذَا |
|
45.111/4499. Telah menceritakan kepada kami
Ishaq bin Ibrahim Al Hanzhali dan Muhammad bin Rafi' dan lafazh
ini milik Ibnu Rafi'. Berkata Ishaq; Telah mengabarkan kepada kami dan
berkata Ibnu Rafi'; Telah menceritakan kepada kami Yahya bin Adam;
Telah menceritakan kepada kami Ibnu Abu Zaidah dari Bapaknya dari
Abu Ishaq dari Al Aswad bin Yazid dari Abu Musa dia
berkata; Pada suatu hari, saya dan saudara
laki-laki saya baru datang dari Yaman. Ketika datang, kami tidak melihat lbnu
Mas'ud dan ibunya melainkan dalam keluarga Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam, karena seringnya mereka masuk dan berada di rumah beliau. Dan
telah menceritakannya kepadaku Muhammad bin Hatim; Telah menceritakan
kepada kami Ishaq bin Manshur; Telah menceritakan kepada kami Ibrahim
bin Yusuf dari Bapaknya dari Abu Ishaq bahwa dia mendengar
Al Aswad berkata; Aku mendengar Abu Musa berkata; Aku dan saudaraku datang dari Yaman. (dan seterusnya
dengan Hadits yang serupa). Telah menceritakan kepada kami Zuhair bin
Harb dan Muhammad bin Al Mutsanna dan Ibnu Basysyar mereka
berkata; Telah menceritakan kepada kami 'Abdur Rahman dari Sufyan
dari Abu Ishaq dari Al Aswad dari Abu Musa dia berkata;
'Aku menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, dan aku menyangka Abdullah
bin Mas'ud termasuk dari ahlul baitnya.' -atau dia menyebutkan lafazh yang
serupa dengan ini.' |
|
|
حَدَّثَنَا
مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى وَابْنُ بَشَّارٍ وَاللَّفْظُ لِابْنِ الْمُثَنَّى
قَالَا حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ أَبِي
إِسْحَقَ قَالَ سَمِعْتُ أَبَا الْأَحْوَصِ قَالَ شَهِدْتُ أَبَا مُوسَى وَأَبَا
مَسْعُودٍ حِينَ مَاتَ ابْنُ مَسْعُودٍ فَقَالَ أَحَدُهُمَا لِصَاحِبِهِ أَتُرَاهُ
تَرَكَ بَعْدَهُ مِثْلَهُ فَقَالَ إِنْ قُلْتَ ذَاكَ إِنْ كَانَ لَيُؤْذَنُ لَهُ
إِذَا حُجِبْنَا وَيَشْهَدُ إِذَا غِبْنَا |
|
45.112/4500. Telah menceritakan kepada kami
Muhammad bin Al Mutsanna dan Ibnu Basysyar, lafazh ini milik Ibnu
Al Mutsanna dia berkata; Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin
Ja'far; Telah menceritakan kepada kami Syu'bah dari Abu Ishaq
dia berkata; Aku mendengar Abu Al Ahwash berkata; 'Aku melihat Abu
Musa dan Abu Mas'ud berbincang-bincang, -ketika Ibnu Mas'ud
meninggal-. Salah satu dari mereka berkata kepada temannya; 'Apakah kamu melihat
orang yang sepertinya setelah dia meninggal? Temannya menjawab; Ya memang tidak
ada yang sepertinya. Abdullah selalu di izinkan oleh Rasulullah, ketika kita
tidak diizinkan. Dan dia selalu menyertainya, ketika kita tidak bisa
menyertainya.' |
|
|
حَدَّثَنَا
أَبُو كُرَيْبٍ مُحَمَّدُ بْنُ الْعَلَاءِ حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ آدَمَ
حَدَّثَنَا قُطْبَةُ هُوَ ابْنُ عَبْدِ الْعَزِيزِ عَنْ الْأَعْمَشِ عَنْ مَالِكِ
بْنِ الْحَارِثِ عَنْ أَبِي الْأَحْوَصِ قَالَ كُنَّا فِي دَارِ أَبِي مُوسَى مَعَ
نَفَرٍ مِنْ أَصْحَابِ عَبْدِ اللَّهِ وَهُمْ يَنْظُرُونَ فِي مُصْحَفٍ فَقَامَ
عَبْدُ اللَّهِ فَقَالُ أَبُو مَسْعُودٍ مَا أَعْلَمُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ تَرَكَ بَعْدَهُ أَعْلَمَ بِمَا أَنْزَلَ اللَّهُ مِنْ
هَذَا الْقَائِمِ فَقَالَ أَبُو مُوسَى أَمَا لَئِنْ قُلْتَ ذَاكَ لَقَدْ كَانَ
يَشْهَدُ إِذَا غِبْنَا وَيُؤْذَنُ لَهُ إِذَا حُجِبْنَا و حَدَّثَنِي الْقَاسِمُ
بْنُ زَكَرِيَّاءَ حَدَّثَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ هُوَ ابْنُ مُوسَى عَنْ شَيْبَانَ
عَنْ الْأَعْمَشِ عَنْ مَالِكِ بْنِ الْحَارِثِ عَنْ أَبِي الْأَحْوَصِ قَالَ
أَتَيْتُ أَبَا مُوسَى فَوَجَدْتُ عَبْدَ اللَّهِ وَأَبَا مُوسَى ح و حَدَّثَنَا
أَبُو كُرَيْبٍ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ أَبِي عُبَيْدَةَ حَدَّثَنَا أَبِي عَنْ
الْأَعْمَشِ عَنْ زَيْدِ بْنِ وَهْبٍ قَالَ كُنْتُ جَالِسًا مَعَ حُذَيْفَةَ
وَأَبِي مُوسَى وَسَاقَ الْحَدِيثَ وَحَدِيثُ قُطْبَةَ أَتَمُّ
وَأَكْثَرُ |
|
45.113/4501. Telah menceritakan kepada kami Abu
Kuraib Muhammad bin Al A'laa Telah menceritakan kepada kami Yahya Ibnu
Adam Telah menceritakan kepada kami Quthbah yaitu Ibnu Abdul 'Aziz
dari Al A'masy dari Malik bin Al Harits dari Abu Al Ahwash
dia berkata; Kami pernah berada di rumah Abu
Musa beserta beberapa orang sahabat Abdullah bin Mas'ud. Ketika itu mereka
sedang menelaah mushaf Al Qur'an. Kemudian Abdullah bin Mas'ud berdiri.
Maka Abu Mas'ud berkata; Sepengetahuan saya, Rasulullah shallallahu
'alaihi wasallam tidaklah meninggalkan orang yang lebih paham dan mengerti
tentang Al Qur'an daripada orang yang berdiri tadi setelah beliau wafat. Abu Musa berkata; Apa yang kamu
katakan memang benar, Karena Abdullah bin Mas'ud selalu menyertai Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam ketika kita tidak turut serta. Selain itu, dia
diizinkan masuk ke dalam rumah beliau, ketika kita tidak diizinkan untuk
masuk. Dan telah menceritakan kepadaku Al
Qasim bin Zakaria; Telah menceritakan kepada kami 'Ubaidullah yaitu
Ibnu Musa dari Syaiban dari Al A'masy dari Malik bin Al
Harits dari Abu Al Ahwash dia berkata; Aku menemui Abu Musa, lalu aku
melihat Abdullah sedang bersama Abu Musa, Demikian juga diriwayatkan dari jalur
lainnya, Dan telah menceritakan kepada kami Abu Kuraib; Telah
menceritakan kepada kami Muhammad bin Abu 'Ubaidah; Telah menceritakan
kepada kami Bapakku dari Al A'masy dari Zaid bin Wahb dia
berkata; 'Aku pernah duduk-duduk bersama Huzhaifah dan Abu Musa (lalu dia
menyebutkan Haditsnya). Hadits Quthbah lebih banyak dan lebih
sempurna. |
|
|
حَدَّثَنَا
إِسْحَقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ الْحَنْظَلِيُّ أَخْبَرَنَا عَبْدَةُ بْنُ سُلَيْمَانَ
حَدَّثَنَا الْأَعْمَشُ عَنْ شَقِيقٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ أَنَّهُ قَالَ { وَمَنْ
يَغْلُلْ يَأْتِ بِمَا غَلَّ يَوْمَ الْقِيَامَةِ } ثُمَّ قَالَ عَلَى قِرَاءَةِ
مَنْ تَأْمُرُونِي أَنْ أَقْرَأَ فَلَقَدْ قَرَأْتُ عَلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِضْعًا وَسَبْعِينَ سُورَةً وَلَقَدْ عَلِمَ أَصْحَابُ
رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنِّي أَعْلَمُهُمْ بِكِتَابِ
اللَّهِ وَلَوْ أَعْلَمُ أَنَّ أَحَدًا أَعْلَمُ مِنِّي لَرَحَلْتُ إِلَيْهِ قَالَ
شَقِيقٌ فَجَلَسْتُ فِي حَلَقِ أَصْحَابِ مُحَمَّدٍ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ فَمَا سَمِعْتُ أَحَدًا يَرُدُّ ذَلِكَ عَلَيْهِ وَلَا
يَعِيبُهُ |
|
45.114/4502. Telah menceritakan kepada kami
Ishaq bin Ibrahim Al Hanzhali; Telah mengabarkan kepada kami 'Abdah
bin Sulaiman; Telah menceritakan kepada kami Al A'masy dari
Syaqiq dari 'Abdullah bahwa ketika ia membaca ayat yang berbunyi:
'Barang siapa berkhianat dalam urusan harta rampasan perang, maka ia akan datang
pada hari kiamat dengan membawa harta yang dikhianatinya itu. (Qs. Ali lmran:
161) Setelah itu dia berkata; Sesuai dengan qiraat orang-orang yang mengajari
saya, maka saya tashhihkan qiraat saya kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam sebanyak tujuh puluh surat lebih. Para sahabat Rasulullah shallallahu
'alaihi wasallam mengetahui bahwasanya saya paling pandai di antara mereka
tentang Al Qur'an. Seandainya saya tahu bahwa ada orang yang lebih pandai
daripada saya dalam ilmu Al Qur'an, maka saya pasti akan mengunjungi untuk
berguru kepadanya. Syaqiq berkata; Lalu
saya duduk di halaqah (majlis) para sahabat RasuIullah, tetapi saya tidak
mendengar seorang pun yang menyanggah ucapan Abdullah bin Mas'ud dan tiada pula
yang mencelanya. |
|
|
حَدَّثَنَا
أَبُو كُرَيْبٍ حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ آدَمَ حَدَّثَنَا قُطْبَةُ عَنْ
الْأَعْمَشِ عَنْ مُسْلِمٍ عَنْ مَسْرُوقٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ وَالَّذِي لَا
إِلَهَ غَيْرُهُ مَا مِنْ كِتَابِ اللَّهِ سُورَةٌ إِلَّا أَنَا أَعْلَمُ حَيْثُ
نَزَلَتْ وَمَا مِنْ آيَةٍ إِلَّا أَنَا أَعْلَمُ فِيمَا أُنْزِلَتْ وَلَوْ
أَعْلَمُ أَحَدًا هُوَ أَعْلَمُ بِكِتَابِ اللَّهِ مِنِّي تَبْلُغُهُ الْإِبِلُ
لَرَكِبْتُ إِلَيْهِ |
|
45.115/4503. Telah menceritakan kepada kami Abu
Kuraib; Telah menceritakan kepada kami Yahya bin Adam; Telah
menceritakan kepada kami Quthbah dari Al A'masy dari Muslim
dari Masruq dari 'Abdullah dia berkata; "Demi Dzat yang tidak ada
Ilah selain Allah, tidaklah satu suratpun di
dalam Al Qur'an, kecuali aku mengetahui kapan turunnya surat tersebut. Dan
tidaklah satu ayat dari al Qur'an yang turun, kecuali aku mengetahui mengenai
apa ayat itu turun. Sekiranya aku mengetahui ada orang yang lebih tahu dariku
tentang kitabullah, yang mana jarak orang itu harus di tempuh dengan onta, pasti
aku akan menemuinya." |
|
|
حَدَّثَنَا
أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ وَمُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ نُمَيْرٍ
قَالَا حَدَّثَنَا وَكِيعٌ حَدَّثَنَا الْأَعْمَشُ عَنْ شَقِيقٍ عَنْ مَسْرُوقٍ
قَالَ كُنَّا نَأْتِي عَبْدَ اللَّهِ بْنَ عَمْرٍو فَنَتَحَدَّثُ إِلَيْهِ وَقَالَ
ابْنُ نُمَيْرٍ عِنْدَهُ فَذَكَرْنَا يَوْمًا عَبْدَ اللَّهِ بْنَ مَسْعُودٍ
فَقَالَ لَقَدْ ذَكَرْتُمْ رَجُلًا لَا أَزَالُ أُحِبُّهُ بَعْدَ شَيْءٍ سَمِعْتُهُ
مِنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ خُذُوا الْقُرْآنَ مِنْ أَرْبَعَةٍ مِنْ
ابْنِ أُمِّ عَبْدٍ فَبَدَأَ بِهِ وَمُعَاذِ بْنِ جَبَلٍ وَأُبَيِّ بْنِ كَعْبٍ
وَسَالِمٍ مَوْلَى أَبِي حُذَيْفَةَ |
|
45.116/4504. Telah menceritakan kepada kami Abu
Bakr bin Abu Syaibah dan Muhammad bin 'Abdullah bin Numair keduanya
berkata; Telah menceritakan kepada kami Waki'; Telah menceritakan kepada
kami Al A'masy dari Syaqiq dari Masruq dia berkata; "Kami
mendatangi Abdullah bin Amru, lalu kami berbincang-bincang dengannya.
Ibnu Numair berkata; Lalu pada hari itu kami menyebut nama Abdullah bin Mas'ud.
Maka Abdullah bin Amr berkata; "Kalian telah menyebutkan seseorang yang hingga
kini aku selalu mencintainya setelah aku mendengar tentangnya dari Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam. Beliau bersabda: "Ambillah oleh kalian Al Qur'an dari empat orang,
Yaitu; dari Abdullah bin Mas'ud (beliau memulai darinya), kemudian dari Mu'adz
bin Jabal, dari Ubay bin Ka'ab dan dari Salim maula Abu
Hudzaifah." |
|
|
حَدَّثَنَا
قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ وَزُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ وَعُثْمَانُ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ
قَالُوا حَدَّثَنَا جَرِيرٌ عَنْ الْأَعْمَشِ عَنْ أَبِي وَائِلٍ عَنْ مَسْرُوقٍ
قَالَ كُنَّا عِنْدَ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرٍو فَذَكَرْنَا حَدِيثًا عَنْ عَبْدِ
اللَّهِ بْنِ مَسْعُودٍ فَقَالَ إِنَّ ذَاكَ الرَّجُلَ لَا أَزَالُ أُحِبُّهُ
بَعْدَ شَيْءٍ سَمِعْتُهُ مِنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
يَقُولُهُ سَمِعْتُهُ يَقُولُ اقْرَءُوا الْقُرْآنَ مِنْ أَرْبَعَةِ نَفَرٍ مِنْ
ابْنِ أُمِّ عَبْدٍ فَبَدَأَ بِهِ وَمِنْ أُبَيِّ بْنِ كَعْبٍ وَمِنْ سَالِمٍ
مَوْلَى أَبِي حُذَيْفَةَ وَمِنْ مُعَاذِ بْنِ جَبَلٍ وَحَرْفٌ لَمْ يَذْكُرْهُ
زُهَيْرٌ قَوْلُهُ يَقُولُهُ حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ وَأَبُو
كُرَيْبٍ قَالَا حَدَّثَنَا أَبُو مُعَاوِيَةَ عَنْ الْأَعْمَشِ بِإِسْنَادِ
جَرِيرٍ وَوَكِيعٍ فِي رِوَايَةِ أَبِي بَكْرٍ عَنْ أَبِي مُعَاوِيَةَ قَدَّمَ
مُعَاذًا قَبْلَ أُبَيٍّ وَفِي رِوَايَةِ أَبِي كُرَيْبٍ أُبَيٌّ قَبْلَ مُعَاذٍ
حَدَّثَنَا ابْنُ الْمُثَنَّى وَابْنُ بَشَّارٍ قَالَا حَدَّثَنَا ابْنُ أَبِي
عَدِيٍّ ح و حَدَّثَنِي بِشْرُ بْنُ خَالِدٍ أَخْبَرَنَا مُحَمَّدٌ يَعْنِي ابْنَ
جَعْفَرٍ كِلَاهُمَا عَنْ شُعْبَةَ عَنْ الْأَعْمَشِ بِإِسْنَادِهِمْ وَاخْتَلَفَا
عَنْ شُعْبَةَ فِي تَنْسِيقِ الْأَرْبَعَةِ |
|
45.117/4505. Telah menceritakan kepada kami
Qutaibah bin Sa'id dan Zuhair bin Harb serta 'Utsman bin Abu
Syaibah mereka berkata; Telah menceritakan kepada kami Jarir dari
Al A'masy dari Abu Wa-il dari Masruq dia berkata; suatu
ketika kami bersama Abdullah bin 'Amru, lalu kami menceritakan tentang
hadits dari Ibnu Mas'ud. maka Ia (Abdullah 'Amru) berkata; Aku sangat
mencintainya hingga kini setelah Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam
bersabda; Dengarkanlah bacaan Al Qur 'an dari
empat orang; Dari Ibnu Mas 'ad -beliau memulai darinya-, kemudian dari Ubay bin
Ka 'ab, Salim maula Abu Hanifah, dan Mu'adz bin Jabal. Ada satu huruf
yang tidak di sebutkan oleh Zuhair yaitu perkataannya; 'yaquuluhu' (yang dia
ucapkannya). Telah menceritakan kepada kami Abu Bakr bin Abu Syaibah dan
Abu Kuraib keduanya berkata; Telah menceritakan kepada kami Abu
Mu'awiyah dari Al A'masy dengan sanad Jarir dan Waki'. Dan di dalam
riwayat Abu Bakr dari Abu Mu'awiyah, disebutkan dengan mendahulukan nama Mu'adz
bin Jabal dari Ubay bin Ka'ab. Sedangkan di dalam riwayat Abu Kuraib, disebutkan
nama Ubay terlebih dahulu baru Mu'adz. Telah menceritakan kepada kami Ibnu Al
Mutsanna dan Ibnu Basysyar keduanya berkata; Telah menceritakan
kepada kami Ibnu Abu 'Adi; Demikian juga diriwayatkan dari jalur lainnya,
Dan telah menceritakan kepadaku Bisyr bin Khalid; Telah mengabarkan
kepada kami Muhammad yaitu Ibnu Ja'far keduanya dari Syu'bah dari
Al A'masy melalui jalur mereka. Keduanya berselisih dari jalur Syu'bah
mengenai penyebutan keempat nama tersebut. |
|
|
حَدَّثَنَا
مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى وَابْنُ بَشَّارٍ قَالَا حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ
جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ عَمْرِو بْنِ مُرَّةَ عَنْ إِبْرَاهِيمَ عَنْ
مَسْرُوقٍ قَالَ ذَكَرُوا ابْنَ مَسْعُودٍ عِنْدَ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرٍو
فَقَالَ ذَاكَ رَجُلٌ لَا أَزَالُ أُحِبُّهُ بَعْدَ مَا سَمِعْتُ مِنْ رَسُولِ
اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ اسْتَقْرِئُوا الْقُرْآنَ مِنْ
أَرْبَعَةٍ مِنْ ابْنِ مَسْعُودٍ وَسَالِمٍ مَوْلَى أَبِي حُذَيْفَةَ وَأُبَيِّ
بْنِ كَعْبٍ وَمُعَاذِ بْنِ جَبَلٍ حَدَّثَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ مُعَاذٍ
حَدَّثَنَا أَبِي حَدَّثَنَا شُعْبَةُ بِهَذَا الْإِسْنَادِ وَزَادَ قَالَ شُعْبَةُ
بَدَأَ بِهَذَيْنِ لَا أَدْرِي بِأَيِّهِمَا بَدَأَ |
|
45.118/4506. Telah menceritakan kepada kami
Muhammad bin Al Mutsanna dan Ibnu Basysyar keduanya berkata; Telah
menceritakan kepada kami Muhammad bin Ja'far; Telah menceritakan kepada
kami Syu'bah dari 'Amru bin Murrah dari Ibrahim dari
Masruq dia berkata; Para sahabat
menyebutkan nama Abdullah bin Mas'ud di hadapan Abdullah bin 'Amru. Maka
Abdullah bin 'Amru berkata; 'Itulah orang yang aku sangat mencintainya
hingga kini setelah Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda; Dengarkanlah bacaan Al Qur 'an dari empat orang;
Dari Ibnu Mas 'ad, Salim maula Abu Hanifah, Ubay bin Ka 'ab, dan Mu'adz bin
Jabal. Telah menceritakan kepada kami 'Ubaidullah bin Mu'adz; Telah
menceritakan kepada kami Bapakku; Telah menceritakan kepada kami
Syu'bah melalui jalur ini. Di dalamnya ada tambahan, Syu'bah berkata;
'Abdullah bin 'Amru memulainya dengan dua orang ini. Aku tidak tahu nama siapa
dulu yang dia sebutkan.' |
|
|
حَدَّثَنَا
مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى حَدَّثَنَا أَبُو دَاوُدَ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ
قَتَادَةَ قَالَ سَمِعْتُ أَنَسًا يَقُولُا جَمَعَ الْقُرْآنَ عَلَى عَهْدِ رَسُولِ
اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَرْبَعَةٌ كُلُّهُمْ مِنْ الْأَنْصَارِ
مُعَاذُ بْنُ جَبَلٍ وَأُبَيُّ بْنُ كَعْبٍ وَزَيْدُ بْنُ ثَابِتٍ وَأَبُو زَيْدٍ
قَالَ قَتَادَةُ قُلْتُ لِأَنَسٍ مَنْ أَبُو زَيْدٍ قَالَ أَحَدُ
عُمُومَتِي |
|
45.119/4507. Telah menceritakan kepada kami
Muhammad bin Al Mutsanna; Telah menceritakan kepada kami Abu
Dawud; Telah menceritakan kepada kami Syu'bah dari Qatadah dia
berkata; Aku mendengar Anas berkata;
Pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam ada empat orang sahabat
yang bertugas menghimpun Al Qur'an, semuanya dari kalangan Anshar. Yaitu; Mu'adz
bin Jabal, Ubay bin Ka'ab, Zaid bin Tsabit dan Abu Zaid. Qatadah berkata; saya pernah bertanya kepada Anas;
'Siapakah Abu Zaid itu? Anas menjawab; 'Ia adalah salah seorang kerabat dari
pihak ayah saya.' |
|
|
حَدَّثَنِي
أَبُو دَاوُدَ سُلَيْمَانُ بْنُ مَعْبَدٍ حَدَّثَنَا عَمْرُو بْنُ عَاصِمٍ
حَدَّثَنَا هَمَّامٌ حَدَّثَنَا قَتَادَةُ قَالَ قُلْتُ لِأَنَسِ بْنِ مَالِكٍ مَنْ
جَمَعَ الْقُرْآنَ عَلَى عَهْدِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
قَالَ أَرْبَعَةٌ كُلُّهُمْ مِنْ الْأَنْصَارِ أُبَيُّ بْنُ كَعْبٍ وَمُعَاذُ بْنُ
جَبَلٍ وَزَيْدُ بْنُ ثَابِتٍ وَرَجُلٌ مِنْ الْأَنْصَارِ يُكْنَى أَبَا
زَيْدٍ |
|
45.120/4508. Telah menceritakan kepadaku Abu
Dawud Sylaiman bin Ma'bad; Telah menceritakan kepada kami 'Amru bin
'Ashim; Telah menceritakan kepada kami Hammam; Telah menceritakan
kepada kami Qatadah dia berkata; Aku bertanya kepada Anas;
Siapakah yang mengumpulkan Al Qur'an pada masa Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam? Dia menjawab; 'Ada empat, seluruhnya dari kalangan Anshar. Yaitu; Ubay
bin Ka'ab, Mu'adz bin Jabal, Zaid bin Tsabit dan seorang laki-laki yang biasa
dipangil dengan nama Abu Zaid.' |
|
|
حَدَّثَنَا
هَدَّابُ بْنُ خَالِدٍ حَدَّثَنَا هَمَّامٌ حَدَّثَنَا قَتَادَةُ عَنْ أَنَسِ بْنِ
مَالِكٍ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لِأُبَيٍّ
إِنَّ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ أَمَرَنِي أَنْ أَقْرَأَ عَلَيْكَ قَالَ آللَّهُ
سَمَّانِي لَكَ قَالَ اللَّهُ سَمَّاكَ لِي قَالَ فَجَعَلَ أُبَيٌّ
يَبْكِي |
|
45.121/4509. Telah menceritakan kepada kami
Haddab bin Khalid; Telah menceritakan kepada kami Hammam; Telah
menceritakan kepada kami Qatadah dari Anas bin Malik bahwa
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam berkata kepada Ubay: Sesungguhnya Allah telah menyuruhku untuk membacakan
Al Qur'an kepadamu. Ubay bertanya; 'Apakah Allah menyebut-nyebut namaku
kepadamu? Rasulullah menjawab: 'Ya, Allah telah menyebut-nyebut namamu
kepadaku.' Anas berkata; 'Lalu Ubay menangis.' |
|
|
حَدَّثَنَا
مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى وَابْنُ بَشَّارٍ قَالَا حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ
جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ قَالَ سَمِعْتُ قَتَادَةَ يُحَدِّثُ عَنْ أَنَسِ بْنِ
مَالِكٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لِأُبَيِّ
بْنِ كَعْبٍ إِنَّ اللَّهَ أَمَرَنِي أَنْ أَقْرَأَ عَلَيْكَ لَمْ يَكُنْ الَّذِينَ
كَفَرُوا قَالَ وَسَمَّانِي قَالَ نَعَمْ قَالَ فَبَكَى و حَدَّثَنِيهِ يَحْيَى
بْنُ حَبِيبٍ حَدَّثَنَا خَالِدٌ يَعْنِي ابْنَ الْحَارِثِ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ
عَنْ قَتَادَةَ قَالَ سَمِعْتُ أَنَسًا يَقُولُا قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لِأُبَيٍّ بِمِثْلِهِ |
|
45.122/4510. Telah menceritakan kepada kami
Muhammad bin Al Mutsanna dan Ibnu Basysyar keduanya berkata; Telah
menceritakan kepada kami Muhammad bin Ja'far; Telah menceritakan kepada
kami Syu'bah dia berkata; Aku mendengar Qatadah bercerita dari
Anas bin Malik dia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam
berkata kepada Ubay bin Ka'ab: Sesungguhnya
Allah menyuruhku untuk membacakan kepadamu ayat; 'Sesungguhnya orang-orang
kafir….(Surat Al Bayinnah). Ubay bertanya; 'Apakah Allah menyebutkan namaku?
Rasulullah menjawab: 'Ya.' Anas berkata; 'Kemudian Ubay menangis.' Dan telah
menceritakannya kepadaku Yahya bin Habib; Telah menceritakan kepada kami
Khalid yaitu Ibnu Al Harits; Telah menceritakan kepada kami
Syu'bah dari Qatadah dia berkata; Aku mendengar Anas
berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam berkata kepada Ubay dengan
Hadits yang serupa.' |
|
|
حَدَّثَنَا
عَبْدُ بْنُ حُمَيْدٍ أَخْبَرَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ أَخْبَرَنَا ابْنُ جُرَيْجٍ
أَخْبَرَنِي أَبُو الزُّبَيْرِ أَنَّهُ سَمِعَ جَابِرَ بْنَ عَبْدِ اللَّهِ
يَقُولُا قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَجَنَازَةُ
سَعْدِ بْنِ مُعَاذٍ بَيْنَ أَيْدِيهِمْ اهْتَزَّ لَهَا عَرْشُ
الرَّحْمَنِ |
|
45.123/4511. Telah menceritakan kepada kami
'Abad bin Humaid; Telah mengabarkan kepada kami 'Abdur Razzaq;
Telah mengabarkan kepada kami Ibnu Juraij; Telah mengabarkan kepadaku
Abu Az Zubair bahwasannya Aku mendengar Jabir bin 'Abdullah
berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda ketika jenazah Sa'ad
bin Mu'adz berada dihadapan para sahabat: 'Arsy Allah bergetar atas kematian
Sa'ad.' |
|
|
حَدَّثَنَا
عَمْرٌو النَّاقِدُ حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ إِدْرِيسَ الْأَوْدِيُّ
حَدَّثَنَا الْأَعْمَشُ عَنْ أَبِي سُفْيَانَ عَنْ جَابِرٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ
اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ اهْتَزَّ عَرْشُ الرَّحْمَنِ لِمَوْتِ
سَعْدِ بْنِ مُعَاذٍ |
|
45.124/4512. Telah menceritakan kepada kami
'Amru An Naqid; Telah menceritakan kepada kami 'Abdullah bin Idris Al
Audi; Telah menceritakan kepada kami Al A'masy dari Abu Sufyan
dari Jabir dia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:
'Arsy Allah bergetar karena kematian
Sa'ad.' |
|
|
حَدَّثَنَا
مُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ الرُّزِّيُّ حَدَّثَنَا عَبْدُ الْوَهَّابِ بْنُ
عَطَاءٍ الْخَفَّافُ عَنْ سَعِيدٍ عَنْ قَتَادَةَ حَدَّثَنَا أَنَسُ بْنُ مَالِكٍ
أَنَّ نَبِيَّ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ وَجَنَازَتُهُ
مَوْضُوعَةٌ يَعْنِي سَعْدًا اهْتَزَّ لَهَا عَرْشُ الرَّحْمَنِ |
|
45.125/4513. Telah menceritakan kepada kami
Muhammad bin 'Abdullah Ar Ruzzi; Telah menceritakan kepada kami 'Abdul
Wahhab bin 'Athaa Al Khaffaf dari Sa'id dari Qatadah; Telah
menceritakan kepada kami Anas bin Malik bahwa Nabi shallallahu 'alaihi
wasallam shallallahu 'alaihi wasallam bersabda tatkala jenazah Sa'ad di
letakkan: 'Arsy Allah bergetar atas kematian
Sa'ad.' |
|
|
حَدَّثَنَا
مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى وَابْنُ بَشَّارٍ قَالَا حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ
جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ أَبِي إِسْحَقَ قَالَ سَمِعْتُ الْبَرَاءَ
يَقُولُا أُهْدِيَتْ لِرَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حُلَّةُ
حَرِيرٍ فَجَعَلَ أَصْحَابُهُ يَلْمِسُونَهَا وَيَعْجَبُونَ مِنْ لِينِهَا فَقَالَ
أَتَعْجَبُونَ مِنْ لِينِ هَذِهِ لَمَنَادِيلُ سَعْدِ بْنِ مُعَاذٍ فِي الْجَنَّةِ
خَيْرٌ مِنْهَا وَأَلْيَنُ حَدَّثَنَا أَحْمَدُ بْنُ عَبْدَةَ الضَّبِّيُّ
حَدَّثَنَا أَبُو دَاوُدَ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ أَنْبَأَنِي أَبُو إِسْحَقَ قَالَ
سَمِعْتُ الْبَرَاءَ بْنَ عَازِبٍ يَقُولُا أُتِيَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِثَوْبِ حَرِيرٍ فَذَكَرَ الْحَدِيثَ ثُمَّ قَالَ ابْنُ
عَبْدَةَ أَخْبَرَنَا أَبُو دَاوُدَ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ حَدَّثَنِي قَتَادَةُ عَنْ
أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِنَحْوِ
هَذَا أَوْ بِمِثْلِهِ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عَمْرِو بْنِ جَبَلَةَ حَدَّثَنَا
أُمَيَّةُ بْنُ خَالِدٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ بِهَذَا الْحَدِيثِ بِالْإِسْنَادَيْنِ
جَمِيعًا كَرِوَايَةِ أَبِي دَاوُدَ |
|
45.126/4514. Telah menceritakan kepada kami
Muhammad bin Al Mutsanna dan Ibnu Basysyar keduanya berkata; Telah
menceritakan kepada kami Muhammad bin Ja'far; Telah menceritakan kepada
kami Syu'bah dari Abu Ishaq dia berkata; Aku mendengar Al
Bara berkata; Suatu ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam diberi
hadiah pakaian sutera. Para sahabat memegang-megang kain sutera tersebut dan
merasa takjub akan kelembutannya. Maka kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam bersabda: Apakah kalian merasa takjub
dengan kelembutan kain ini? Sungguh, sapu tangan Sa'ad di surga lebih bagus dari
ini dan lebih lembut. Telah menceritakan kepada kami Ahmad bin 'Abdah
Adh Dhabbi; Telah menceritakan kepada kami Abu Dawud; Telah
menceritakan kepada kami Syu'bah telah memberitakan kepada kami Abu
Ishaq dia berkata; Aku mendengar Al Bara' bin Azib berkata; Suatu
ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam di beri kain sutera….-lalu perawi
menyebutkan Haditsnya.- kemudian Ibnu Abdah berkata; Telah mengabarkan
kepada kami Abu Dawud; Telah menceritakan kepada kami Syu'bah;
Telah menceritakan kepadaku Qatadah dari Anas bin Malik dari Nabi
shallallahu 'alaihi wasallam dengan Hadits yang serupa. Telah menceritakan
kepada kami Muhammad bin 'Amru bin Jabalah; Telah menceritakan kepada
kami Umayyah bin Khalid; Telah menceritakan kepada kami Syu'bah
mengenai Hadits ini dengan kedua sanadnya sebagaiman riwayat Abu
Dawud. |
|
|
حَدَّثَنَا
زُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ حَدَّثَنَا يُونُسُ بْنُ مُحَمَّدٍ حَدَّثَنَا شَيْبَانُ عَنْ
قَتَادَةَ حَدَّثَنَا أَنَسُ بْنُ مَالِكٍ أَنَّهُ أُهْدِيَ لِرَسُولِ اللَّهِ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ جُبَّةٌ مِنْ سُنْدُسٍ وَكَانَ يَنْهَى عَنْ
الْحَرِيرِ فَعَجِبَ النَّاسُ مِنْهَا فَقَالَ وَالَّذِي نَفْسُ مُحَمَّدٍ بِيَدِهِ
إِنَّ مَنَادِيلَ سَعْدِ بْنِ مُعَاذٍ فِي الْجَنَّةِ أَحْسَنُ مِنْ هَذَا
حَدَّثَنَاه مُحَمَّدُ بْنُ بَشَّارٍ حَدَّثَنَا سَالِمُ بْنُ نُوحٍ حَدَّثَنَا
عُمَرُ بْنُ عَامِرٍ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ أَنَسٍ أَنَّ أُكَيْدِرَ دُومَةِ
الْجَنْدَلِ أَهْدَى لِرَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حُلَّةً
فَذَكَرَ نَحْوَهُ وَلَمْ يَذْكُرْ فِيهِ وَكَانَ يَنْهَى عَنْ
الْحَرِيرِ |
|
45.127/4515. Telah menceritakan kepada kami
Zuhair bin Harb; Telah menceritakan kepada kami Yunus bin
Muhammad; Telah menceritakan kepada kami Syaiban dari Qatadah;
Telah menceritakan kepada kami Anas bin Malik bahwa suatu ketika
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam diberi hadiah selendang yang terbuat
dari sutera tipis, -padahal beliau telah melarang tentang sutera.- lalu
orang-orang pun merasa kagum dengan selendang tersebut. Maka Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: Demi
Dzat yang jiwaku berada di tanganNya, sungguh sapu tangan Sa'ad di surge lebih
baik dari kain ini. Telah menceritakannya kepada kami Muhammad bin
Basysyar; Telah menceritakan kepada kami Salim bin Nuh; Telah
menceritakan kepada kami 'Umar bin 'Amir dari Qatadah dari
Anas bahwa Ukaidir Daumatul Jandal memberi hadiah pakaian sutera kepada
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam. -Kemudian Anas menyebutkan Hadits yang
serupa.- namun di dalamnya dia tidak menyebutkan lafazh; 'padahal Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam telah melarang sutera.' |
|
|
حَدَّثَنَا
أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا عَفَّانُ حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ
سَلَمَةَ حَدَّثَنَا ثَابِتٌ عَنْ أَنَسٍ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَخَذَ سَيْفًا يَوْمَ أُحُدٍ فَقَالَ مَنْ يَأْخُذُ مِنِّي
هَذَا فَبَسَطُوا أَيْدِيَهُمْ كُلُّ إِنْسَانٍ مِنْهُمْ يَقُولُ أَنَا أَنَا قَالَ
فَمَنْ يَأْخُذُهُ بِحَقِّهِ قَالَ فَأَحْجَمَ الْقَوْمُ فَقَالَ سِمَاكُ بْنُ
خَرَشَةَ أَبُو دُجَانَةَ أَنَا آخُذُهُ بِحَقِّهِ قَالَ فَأَخَذَهُ فَفَلَقَ بِهِ
هَامَ الْمُشْرِكِينَ |
|
45.128/4516. Telah menceritakan kepada kami Abu
Bakr bin Abu Syaibah; Telah menceritakan kepada kami 'Affan; Telah
menceritakan kepada kami Hammad bin Salamah; Telah menceritakan kepada
kami Tsabit dari Anas bahwa Pada waktu perang Uhud, Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam mengambil sebilah pedang dan bertanya: Siapakah di antara kalian yang ingin mengambil
pedang ini dariku? Para sahabat berlomba-lomba mengulurkan tangan sambil
berkata; Saya, Saya. Kemudian
Rasulullah bertanya lagi: Siapakah yang akan
mengambil pedang ini dengan haknya? Para sahabat mundur teratur, hingga
datang Simak bin Kharasyah Abu Dujana, seraya berkata; Saya akan mengambilnya dengan haknya. Anas
berkata; Simak bin Kharasyah mengambil pedang
itu dan mempergunakannya untuk menyerang pasukan kaum
musyrikin. |
|
|
حَدَّثَنَا
عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ عُمَرَ الْقَوَارِيرِيُّ وَعَمْرٌو النَّاقِدُ كِلَاهُمَا
عَنْ سُفْيَانَ قَالَ عُبَيْدُ اللَّهِ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ بْنُ عُيَيْنَةَ قَالَ
سَمِعْتُ ابْنَ الْمُنْكَدِرِ يَقُولُ سَمِعْتُ جَابِرَ بْنَ عَبْدِ اللَّهِ
يَقُولُا لَمَّا كَانَ يَوْمُ أُحُدٍ جِيءَ بِأَبِي مُسَجًّى وَقَدْ مُثِلَ بِهِ
قَالَ فَأَرَدْتُ أَنْ أَرْفَعَ الثَّوْبَ فَنَهَانِي قَوْمِي ثُمَّ أَرَدْتُ أَنْ
أَرْفَعَ الثَّوْبَ فَنَهَانِي قَوْمِي فَرَفَعَهُ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَوْ أَمَرَ بِهِ فَرُفِعَ فَسَمِعَ صَوْتَ بَاكِيَةٍ أَوْ
صَائِحَةٍ فَقَالَ مَنْ هَذِهِ فَقَالُوا بِنْتُ عَمْرٍو أَوْ أُخْتُ عَمْرٍو
فَقَالَ وَلِمَ تَبْكِي فَمَا زَالَتْ الْمَلَائِكَةُ تُظِلُّهُ بِأَجْنِحَتِهَا
حَتَّى رُفِعَ |
|
45.129/4517. Telah menceritakan kepada kami
'Ubaidullah bin 'Umar Al Qawariri dan 'Amru An Naqid seluruhnya
dari Sufyan dia berkata; 'Ubaidullah Telah menceritakan kepada
kami Sufyan bin 'Uyainah dia berkata; Aku mendengar Ibnu Al
Munkadir berkata; Aku mendengar Jabir bin Abdullah berkata; Pada hari perang
uhud Bapakku dibawa dalam keadaan tertutup oleh kain, dan sungguh dia telah
dicincang. Jabir berkata; Aku ingin segera membukanya, namun orang-orang
melarangku. Kemudian aku ingin membukanya lagi, tapi orang-orang melarangku.
Maka Nabi shallallahu 'alaihi wasallam membukanya atau memerintahkan hal itu,
lalu diangkat. Dan ketika diangkat, beliau mendengar suara seorang wanita yang
menangis atau berteriak. lalu beliau bertanya: "Siapa ini?" Mereka menjawab;
"Ini adalah puteri Amru -atau saudari Amru-." Beliau bersabda: "Mengapa kamu
menangis?, padahal malaikat akan selalu
menaunginya dengan sayap-sayapnya hingga diangkat?." |
|
|
حَدَّثَنَا
مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى حَدَّثَنَا وَهْبُ بْنُ جَرِيرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ
عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ الْمُنْكَدِرِ عَنْ جَابِرِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ أُصِيبَ
أَبِي يَوْمَ أُحُدٍ فَجَعَلْتُ أَكْشِفُ الثَّوْبَ عَنْ وَجْهِهِ وَأَبْكِي
وَجَعَلُوا يَنْهَوْنَنِي وَرَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا
يَنْهَانِي قَالَ وَجَعَلَتْ فَاطِمَةُ بِنْتُ عَمْرٍو تَبْكِيهِ فَقَالَ رَسُولُ
اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ تَبْكِيهِ أَوْ لَا تَبْكِيهِ مَا
زَالَتْ الْمَلَائِكَةُ تُظِلُّهُ بِأَجْنِحَتِهَا حَتَّى رَفَعْتُمُوهُ حَدَّثَنَا
عَبْدُ بْنُ حُمَيْدٍ حَدَّثَنَا رَوْحُ بْنُ عُبَادَةَ حَدَّثَنَا ابْنُ جُرَيْجٍ
ح و حَدَّثَنَا إِسْحَقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ أَخْبَرَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ
حَدَّثَنَا مَعْمَرٌ كِلَاهُمَا عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ الْمُنْكَدِرِ عَنْ جَابِرٍ
بِهَذَا الْحَدِيثِ غَيْرَ أَنَّ ابْنَ جُرَيْجٍ لَيْسَ فِي حَدِيثِهِ ذِكْرُ
الْمَلَائِكَةِ وَبُكَاءُ الْبَاكِيَةِ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ أَحْمَدَ بْنِ
أَبِي خَلَفٍ حَدَّثَنَا زَكَرِيَّاءُ بْنُ عَدِيٍّ أَخْبَرَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ
بْنُ عَمْرٍو عَنْ عَبْدِ الْكَرِيمِ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ الْمُنْكَدِرِ عَنْ
جَابِرٍ قَالَ جِيءَ بِأَبِي يَوْمَ أُحُدٍ مُجَدَّعًا فَوُضِعَ بَيْنَ يَدَيْ
النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَذَكَرَ نَحْوَ
حَدِيثِهِمْ |
|
45.130/4518. Telah menceritakan kepada kami
Muhammad bin Al Mutsanna; Telah menceritakan kepada kami Wahb bin
Jarir; Telah menceritakan kepada kami Syu'bah dari Muhammad bin Al
Munkadir dari Jabir bin 'Abdillah dia berkata; Ayahku terbunuh disaat perang Uhud, maka aku
menyingkap pakaian yang menutupi wajahnya dan menangis. Para sahabat melarangku
untuk menangis, tetapi Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam tidak melarangku.
Jabir berkata; Fatimah binti Amr menangisinya. maka Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: Para
malaikat akan terus menaungi dengan sayapnya sampai kalian mengangkatnya,
meskipun kalian menangisinya atau tidak menangisinya. Telah menceritakan
kepada kami 'Abad bin Humaid; Telah menceritakan kepada kami Rauh bin
'Ubadah; Telah menceritakan kepada kami Ibnu Juraij; Demikian juga
diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah menceritakan kepada kami Ishaq bin
Ibrahim; Telah mengabarkan kepada kami 'Abdur Razzaq; Telah
menceritakan kepada kami Ma'mar keduanya dari Muhammad bin Al
Munkadir dari Jabir dengan Hadits ini. Namun Ibnu Juraij di dalam
Haditsnya tidak menyebutkan para malaikat dan orang-orang yang menangisinya.
Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Ahmad bin Abu Khalaf; Telah
menceritakan kepada kami Zakaria bin 'Adi; Telah mengabarkan kepada kami
'Ubaidullah bin 'Amru dan 'Abdul karim dari Muhammad bin Al
Munkadir dari Jabir dia berkata; Pada waktu perang Uhud, bapakku di
bawa dalam keadaan sudah terputus-putus anggota tubuhnya, lalu di letakkan di
hadapan Nabi shallallahu 'alaihi wasallam -dan seterusnya dengan Hadits yang
serupa.- |
|
|
حَدَّثَنَا
إِسْحَقُ بْنُ عُمَرَ بْنِ سَلِيطٍ حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ سَلَمَةَ عَنْ ثَابِتٍ
عَنْ كِنَانَةَ بْنِ نُعَيْمٍ عَنْ أَبِي بَرْزَةَ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ فِي مَغْزًى لَهُ فَأَفَاءَ اللَّهُ عَلَيْهِ فَقَالَ
لِأَصْحَابِهِ هَلْ تَفْقِدُونَ مِنْ أَحَدٍ قَالُوا نَعَمْ فُلَانًا وَفُلَانًا
وَفُلَانًا ثُمَّ قَالَ هَلْ تَفْقِدُونَ مِنْ أَحَدٍ قَالُوا نَعَمْ فُلَانًا
وَفُلَانًا وَفُلَانًا ثُمَّ قَالَ هَلْ تَفْقِدُونَ مِنْ أَحَدٍ قَالُوا لَا قَالَ
لَكِنِّي أَفْقِدُ جُلَيْبِيبًا فَاطْلُبُوهُ فَطُلِبَ فِي الْقَتْلَى فَوَجَدُوهُ
إِلَى جَنْبِ سَبْعَةٍ قَدْ قَتَلَهُمْ ثُمَّ قَتَلُوهُ فَأَتَى النَّبِيُّ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَوَقَفَ عَلَيْهِ فَقَالَ قَتَلَ سَبْعَةً ثُمَّ
قَتَلُوهُ هَذَا مِنِّي وَأَنَا مِنْهُ هَذَا مِنِّي وَأَنَا مِنْهُ قَالَ
فَوَضَعَهُ عَلَى سَاعِدَيْهِ لَيْسَ لَهُ إِلَّا سَاعِدَا النَّبِيِّ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ فَحُفِرَ لَهُ وَوُضِعَ فِي قَبْرِهِ وَلَمْ
يَذْكُرْ غَسْلًا |
|
45.131/4519. Telah menceritakan kepada kami
Ishaq bin 'Umar bin Salith; Telah menceritakan kepada kami Hammad bin
Salamah dari Tsabit dari Kinanah bin Nu'aim dari Abu
Barzah bahwa pada suatu ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam dan
kaum muslimin bertempur melawan musuh hingga memperoIeh harta rampasan perang.
Usai pertempuran, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bertanya kepada para
sahabat: Apakah kalian kehilangan seorang
sahabat kalian? Para sahabat menjawab; Ya. Kami telah kehilangan fulan, fulan, dan
fulan. Rasulullah bertanya lagi: Apakah
kalian kehilangan seorang sahabat kalian? Para sahabat menjawab, Ya, kami telah kehilangan Fulan, fulan, dan fulan.'
Sekali lagi Rasulullah bertanya; Apakah kalian merasa kehilangan seorang
dari sahabat kalian? Para sahabat menjawab;
Ya, Kami telah kehilangan fulan, fulan dan fulan. Kemudian Rasulullah melanjutkan pernyataannya dan
berkata: Tapi aku sungguh telah kehilangan Julaibib. Oleh karena itu,
tolong cari di manakah ia? Lalu para sahabat
berupaya mencari jasad Julaibib di tengah-tengah korban pertempuran. Akhirnya
mereka menemukan jasadnya di sebelah tujuh orang kafir yang telah dibunuhnya,
hingga ia sendiri gugur sebagai syahid di tangan orang-orang kafir. Tak lama
kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam mendatangi mayat Julaibib dan
berdiri di atasnya seraya berkata: Sesungguhnya Julaibib telah membunuh
tujuh orang kafir dan mereka membunuhnya. Julaibib ini termasuk dalam kelompokku
dan aku termasuk dalam kelompoknya. Julaibib ini termasuk dalam kelompokku dan
aku termasuk dalam kelompoknya. Abu Barzah
berkata, Kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam meletakkan
mayat Julaibib di atas kedua Iengannya. Tidak ada alas bagi jasad Julaibib kala
itu selain kedua lengan Rasulullah. Lalu para sahabat menggali kubur untuk jasad
Julaibib dan dimasukkan ke dalamnya serta tidak disebutkan tentang mandi. |
|
|
حَدَّثَنَا
هَدَّابُ بْنُ خَالِدٍ الْأَزْدِيُّ حَدَّثَنَا سُلَيْمَانُ بْنُ الْمُغِيرَةِ
أَخْبَرَنَا حُمَيْدُ بْنُ هِلَالٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ الصَّامِتِ قَالَ
قَالَ أَبُو ذَرٍّ خَرَجْنَا مِنْ قَوْمِنَا غِفَارٍ وَكَانُوا يُحِلُّونَ
الشَّهْرَ الْحَرَامَ فَخَرَجْتُ أَنَا وَأَخِي أُنَيْسٌ وَأُمُّنَا فَنَزَلْنَا
عَلَى خَالٍ لَنَا فَأَكْرَمَنَا خَالُنَا وَأَحْسَنَ إِلَيْنَا فَحَسَدَنَا
قَوْمُهُ فَقَالُوا إِنَّكَ إِذَا خَرَجْتَ عَنْ أَهْلِكَ خَالَفَ إِلَيْهِمْ
أُنَيْسٌ فَجَاءَ خَالُنَا فَنَثَا عَلَيْنَا الَّذِي قِيلَ لَهُ فَقُلْتُ أَمَّا
مَا مَضَى مِنْ مَعْرُوفِكَ فَقَدْ كَدَّرْتَهُ وَلَا جِمَاعَ لَكَ فِيمَا بَعْدُ
فَقَرَّبْنَا صِرْمَتَنَا فَاحْتَمَلْنَا عَلَيْهَا وَتَغَطَّى خَالُنَا ثَوْبَهُ
فَجَعَلَ يَبْكِي فَانْطَلَقْنَا حَتَّى نَزَلْنَا بِحَضْرَةِ مَكَّةَ فَنَافَرَ
أُنَيْسٌ عَنْ صِرْمَتِنَا وَعَنْ مِثْلِهَا فَأَتَيَا الْكَاهِنَ فَخَيَّرَ
أُنَيْسًا فَأَتَانَا أُنَيْسٌ بِصِرْمَتِنَا وَمِثْلِهَا مَعَهَا قَالَ وَقَدْ
صَلَّيْتُ يَا ابْنَ أَخِي قَبْلَ أَنْ أَلْقَى رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِثَلَاثِ سِنِينَ قُلْتُ لِمَنْ قَالَ لِلَّهِ قُلْتُ فَأَيْنَ
تَوَجَّهُ قَالَ أَتَوَجَّهُ حَيْثُ يُوَجِّهُنِي رَبِّي أُصَلِّي عِشَاءً حَتَّى
إِذَا كَانَ مِنْ آخِرِ اللَّيْلِ أُلْقِيتُ كَأَنِّي خِفَاءٌ حَتَّى تَعْلُوَنِي
الشَّمْسُ فَقَالَ أُنَيْسٌ إِنَّ لِي حَاجَةً بِمَكَّةَ فَاكْفِنِي فَانْطَلَقَ
أُنَيْسٌ حَتَّى أَتَى مَكَّةَ فَرَاثَ عَلَيَّ ثُمَّ جَاءَ فَقُلْتُ مَا صَنَعْتَ
قَالَ لَقِيتُ رَجُلًا بِمَكَّةَ عَلَى دِينِكَ يَزْعُمُ أَنَّ اللَّهَ أَرْسَلَهُ
قُلْتُ فَمَا يَقُولُ النَّاسُ قَالَ يَقُولُونَ شَاعِرٌ كَاهِنٌ سَاحِرٌ وَكَانَ
أُنَيْسٌ أَحَدَ الشُّعَرَاءِ قَالَ أُنَيْسٌ لَقَدْ سَمِعْتُ قَوْلَ الْكَهَنَةِ
فَمَا هُوَ بِقَوْلِهِمْ وَلَقَدْ وَضَعْتُ قَوْلَهُ عَلَى أَقْرَاءِ الشِّعْرِ
فَمَا يَلْتَئِمُ عَلَى لِسَانِ أَحَدٍ بَعْدِي أَنَّهُ شِعْرٌ وَاللَّهِ إِنَّهُ
لَصَادِقٌ وَإِنَّهُمْ لَكَاذِبُونَ قَالَ قُلْتُ فَاكْفِنِي حَتَّى أَذْهَبَ
فَأَنْظُرَ قَالَ فَأَتَيْتُ مَكَّةَ فَتَضَعَّفْتُ رَجُلًا مِنْهُمْ فَقُلْتُ
أَيْنَ هَذَا الَّذِي تَدْعُونَهُ الصَّابِئَ فَأَشَارَ إِلَيَّ فَقَالَ الصَّابِئَ
فَمَالَ عَلَيَّ أَهْلُ الْوَادِي بِكُلٍّ مَدَرَةٍ وَعَظْمٍ حَتَّى خَرَرْتُ
مَغْشِيًّا عَلَيَّ قَالَ فَارْتَفَعْتُ حِينَ ارْتَفَعْتُ كَأَنِّي نُصُبٌ
أَحْمَرُ قَالَ فَأَتَيْتُ زَمْزَمَ فَغَسَلْتُ عَنِّي الدِّمَاءَ وَشَرِبْتُ مِنْ
مَائِهَا وَلَقَدْ لَبِثْتُ يَا ابْنَ أَخِي ثَلَاثِينَ بَيْنَ لَيْلَةٍ وَيَوْمٍ
مَا كَانَ لِي طَعَامٌ إِلَّا مَاءُ زَمْزَمَ فَسَمِنْتُ حَتَّى تَكَسَّرَتْ عُكَنُ
بَطْنِي وَمَا وَجَدْتُ عَلَى كَبِدِي سُخْفَةَ جُوعٍ قَالَ فَبَيْنَا أَهْلِ
مَكَّةَ فِي لَيْلَةٍ قَمْرَاءَ إِضْحِيَانَ إِذْ ضُرِبَ عَلَى أَسْمِخَتِهِمْ
فَمَا يَطُوفُ بِالْبَيْتِ أَحَدٌ وَامْرَأَتَيْنِ مِنْهُمْ تَدْعُوَانِ إِسَافًا
وَنَائِلَةَ قَالَ فَأَتَتَا عَلَيَّ فِي طَوَافِهِمَا فَقُلْتُ أَنْكِحَا
أَحَدَهُمَا الْأُخْرَى قَالَ فَمَا تَنَاهَتَا عَنْ قَوْلِهِمَا قَالَ فَأَتَتَا
عَلَيَّ فَقُلْتُ هَنٌ مِثْلُ الْخَشَبَةِ غَيْرَ أَنِّي لَا أَكْنِي
فَانْطَلَقَتَا تُوَلْوِلَانِ وَتَقُولَانِ لَوْ كَانَ هَاهُنَا أَحَدٌ مِنْ
أَنْفَارِنَا قَالَ فَاسْتَقْبَلَهُمَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ وَأَبُو بَكْرٍ وَهُمَا هَابِطَانِ قَالَ مَا لَكُمَا قَالَتَا
الصَّابِئُ بَيْنَ الْكَعْبَةِ وَأَسْتَارِهَا قَالَ مَا قَالَ لَكُمَا قَالَتَا
إِنَّهُ قَالَ لَنَا كَلِمَةً تَمْلَأُ الْفَمَ وَجَاءَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حَتَّى اسْتَلَمَ الْحَجَرَ وَطَافَ بِالْبَيْتِ هُوَ
وَصَاحِبُهُ ثُمَّ صَلَّى فَلَمَّا قَضَى صَلَاتَهُ قَالَ أَبُو ذَرٍّ فَكُنْتُ
أَنَا أَوَّلَ مَنْ حَيَّاهُ بِتَحِيَّةِ الْإِسْلَامِ قَالَ فَقُلْتُ السَّلَامُ
عَلَيْكَ يَا رَسُولَ اللَّهِ فَقَالَ وَعَلَيْكَ وَرَحْمَةُ اللَّهِ ثُمَّ قَالَ
مَنْ أَنْتَ قَالَ قُلْتُ مِنْ غِفَارٍ قَالَ فَأَهْوَى بِيَدِهِ فَوَضَعَ
أَصَابِعَهُ عَلَى جَبْهَتِهِ فَقُلْتُ فِي نَفْسِي كَرِهَ أَنْ انْتَمَيْتُ إِلَى
غِفَارٍ فَذَهَبْتُ آخُذُ بِيَدِهِ فَقَدَعَنِي صَاحِبُهُ وَكَانَ أَعْلَمَ بِهِ
مِنِّي ثُمَّ رَفَعَ رَأْسَهُ ثُمَّ قَالَ مَتَى كُنْتَ هَاهُنَا قَالَ قُلْتُ قَدْ
كُنْتُ هَاهُنَا مُنْذُ ثَلَاثِينَ بَيْنَ لَيْلَةٍ وَيَوْمٍ قَالَ فَمَنْ كَانَ
يُطْعِمُكَ قَالَ قُلْتُ مَا كَانَ لِي طَعَامٌ إِلَّا مَاءُ زَمْزَمَ فَسَمِنْتُ
حَتَّى تَكَسَّرَتْ عُكَنُ بَطْنِي وَمَا أَجِدُ عَلَى كَبِدِي سُخْفَةَ جُوعٍ
قَالَ إِنَّهَا مُبَارَكَةٌ إِنَّهَا طَعَامُ طُعْمٍ فَقَالَ أَبُو بَكْرٍ يَا
رَسُولَ اللَّهِ ائْذَنْ لِي فِي طَعَامِهِ اللَّيْلَةَ فَانْطَلَقَ رَسُولُ
اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَأَبُو بَكْرٍ وَانْطَلَقْتُ مَعَهُمَا
فَفَتَحَ أَبُو بَكْرٍ بَابًا فَجَعَلَ يَقْبِضُ لَنَا مِنْ زَبِيبِ الطَّائِفِ
وَكَانَ ذَلِكَ أَوَّلَ طَعَامٍ أَكَلْتُهُ بِهَا ثُمَّ غَبَرْتُ مَا غَبَرْتُ
ثُمَّ أَتَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ إِنَّهُ
قَدْ وُجِّهَتْ لِي أَرْضٌ ذَاتُ نَخْلٍ لَا أُرَاهَا إِلَّا يَثْرِبَ فَهَلْ
أَنْتَ مُبَلِّغٌ عَنِّي قَوْمَكَ عَسَى اللَّهُ أَنْ يَنْفَعَهُمْ بِكَ
وَيَأْجُرَكَ فِيهِمْ فَأَتَيْتُ أُنَيْسًا فَقَالَ مَا صَنَعْتَ قُلْتُ صَنَعْتُ
أَنِّي قَدْ أَسْلَمْتُ وَصَدَّقْتُ قَالَ مَا بِي رَغْبَةٌ عَنْ دِينِكَ فَإِنِّي
قَدْ أَسْلَمْتُ وَصَدَّقْتُ فَأَتَيْنَا أُمَّنَا فَقَالَتْ مَا بِي رَغْبَةٌ عَنْ
دِينِكُمَا فَإِنِّي قَدْ أَسْلَمْتُ وَصَدَّقْتُ فَاحْتَمَلْنَا حَتَّى أَتَيْنَا
قَوْمَنَا غِفَارًا فَأَسْلَمَ نِصْفُهُمْ وَكَانَ يَؤُمُّهُمْ أَيْمَاءُ بْنُ
رَحَضَةَ الْغِفَارِيُّ وَكَانَ سَيِّدَهُمْ وَقَالَ نِصْفُهُمْ إِذَا قَدِمَ
رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الْمَدِينَةَ أَسْلَمْنَا
فَقَدِمَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الْمَدِينَةَ
فَأَسْلَمَ نِصْفُهُمْ الْبَاقِي وَجَاءَتْ أَسْلَمُ فَقَالُوا يَا رَسُولَ اللَّهِ
إِخْوَتُنَا نُسْلِمُ عَلَى الَّذِي أَسْلَمُوا عَلَيْهِ فَأَسْلَمُوا فَقَالَ
رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ غِفَارُ غَفَرَ اللَّهُ لَهَا
وَأسْلَمُ سَالَمَهَا اللَّهُ حَدَّثَنَا إِسْحَقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ
الْحَنْظَلِيُّ أَخْبَرَنَا النَّضْرُ بْنُ شُمَيْلٍ حَدَّثَنَا سُلَيْمَانُ بْنُ
الْمُغِيرَةِ حَدَّثَنَا حُمَيْدُ بْنُ هِلَالٍ بِهَذَا الْإِسْنَادِ وَزَادَ
بَعْدَ قَوْلِهِ قُلْتُ فَاكْفِنِي حَتَّى أَذْهَبَ فَأَنْظُرَ قَالَ نَعَمْ وَكُنْ
عَلَى حَذَرٍ مِنْ أَهْلِ مَكَّةَ فَإِنَّهُمْ قَدْ شَنِفُوا لَهُ وَتَجَهَّمُوا
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى الْعَنَزِيُّ حَدَّثَنِي ابْنُ أَبِي
عَدِيٍّ قَالَ أَنْبَأَنَا ابْنُ عَوْنٍ عَنْ حُمَيْدِ بْنِ هِلَالٍ عَنْ عَبْدِ
اللَّهِ بْنِ الصَّامِتِ قَالَ قَالَ أَبُو ذَرٍّ يَا ابْنَ أَخِي صَلَّيْتُ
سَنَتَيْنِ قَبْلَ مَبْعَثِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ
قُلْتُ فَأَيْنَ كُنْتَ تَوَجَّهُ قَالَ حَيْثُ وَجَّهَنِيَ اللَّهُ وَاقْتَصَّ
الْحَدِيثَ بِنَحْوِ حَدِيثِ سُلَيْمَانَ بْنِ الْمُغِيرَةِ وَقَالَ فِي الْحَدِيثِ
فَتَنَافَرَا إِلَى رَجُلٍ مِنْ الْكُهَّانِ قَالَ فَلَمْ يَزَلْ أَخِي أُنَيْسٌ
يَمْدَحُهُ حَتَّى غَلَبَهُ قَالَ فَأَخَذْنَا صِرْمَتَهُ فَضَمَمْنَاهَا إِلَى
صِرْمَتِنَا وَقَالَ أَيْضًا فِي حَدِيثِهِ قَالَ فَجَاءَ النَّبِيُّ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَطَافَ بِالْبَيْتِ وَصَلَّى رَكْعَتَيْنِ خَلْفَ
الْمَقَامِ قَالَ فَأَتَيْتُهُ فَإِنِّي لَأَوَّلُ النَّاسِ حَيَّاهُ بِتَحِيَّةِ
الْإِسْلَامِ قَالَ قُلْتُ السَّلَامُ عَلَيْكَ يَا رَسُولَ اللَّهِ قَالَ
وَعَلَيْكَ السَّلَامُ مَنْ أَنْتَ وَفِي حَدِيثِهِ أَيْضًا فَقَالَ مُنْذُ كَمْ
أَنْتَ هَاهُنَا قَالَ قُلْتُ مُنْذُ خَمْسَ عَشَرَةَ وَفِيهِ فَقَالَ أَبُو بَكْرٍ
أَتْحِفْنِي بِضِيَافَتِهِ اللَّيْلَةَ |
|
45.132/4520. Telah menceritakan kepada kami
Haddab bin Khalid Al Azdi; Telah menceritakan kepada kami Sulaiman bin
Al Mughirah; Telah mengabarkan kepada kami Humaid bin Hilal dari
'Abdullah bin Ash Shamit dia berkata; Abu Dzar pernah berkata;
'Dahulu kami telah keluar dari suku kami, suku Ghifar. Mereka sering
menghalalkan bulan haram, hingga saya, saudara laki-laki saya Unais, dan ibu
saya keluar meninggalkan suku kami. Setelah itu, kami tinggal di rumah saudara
laki-laki ibu kami (paman). Saudara laki-laki ibu (paman) kami sangatlah
menghormati dan memperlakukan kami dengan baik, tetapi akhirnya suku saudara
laki-laki ibu kami merasa iri kepada kami. Mereka berkata kepada saudara
laki-laki ibu kami; 'Apabila kamu tidak ada di rumah, Unais sering bertengkar
dengan keluargamu.' Ketika saudara laki-laki ibu kami datang, ia menceritakan
kepada kami apa yang telah dikatakan sukunya tersebut, maka kami pun
berpendapat; 'Sesungguhnya paman telah mengotori kebaikan yang telah paman
Iimpahkan kepada kami selama ini. OIeh karena itu, untuk selanjutnya, sebaiknya
kita berpisah saja.' Kemudian kami mulai menyiapkan perbekalan untuk
keberangkatan kami, sementara saudara laki-laki ibu kami terlihat sedih dan
mengusap wajahnya yang basah oleh air mata dengan bajunya sambil menangis
tersedu-sedu. Akhirnya kami pergi meninggalkan rumah saudara laki-laki ibu kami
hingga kami tiba di dekat Makkah. Pada suatu hari Unais berselisih pendapat
dengan kami. Lalu ia dan ibu kami pergi mendatangi seorang dukun. Ternyata dukun
tersebut memuji Unais. Tak lama kemudian, Unais dan ibu kami datang kembali
untuk berkumpul dengan kami. Abu Dzar berkata; 'Hai kemenakanku, ketahuilah
bahwasanya aku ini telah melaksanakan shalat selama tiga tahun sebelum aku
bertemu dengan Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam.' Saya (Abdullah bin
Ash-Shamit) bertanya; 'Paman melaksanakan shalat kepada siapa? ' Abu Dzar
menjawab; 'Aku melaksanakan shalat kepada Allah.' Lalu saya (Abdullah bin
Ash-Shamit) bertanya lagi; 'Kalau begitu, lantas paman menghadap ke arah mana
ketika shalatnya? ' Abu Dzar menjawab; 'Aku menghadap ke arah yang dikehendaki
Allah Subhanahu wa Ta'ala ketika shalat. Bahkan aku melaksanakan shalat lsya
hingga akhir malam. Lalu aku terbaring sampai matahari menyinariku.' Unais
berkata kepada saya; 'Saya ingin masuk ke kota Makkah. Oleh karena itu,
izinkanlah saya pergi. Lalu Unais berangkat
pergi hingga ia tiba di kota Makkah. Agak lama ia tidak kembali kepada saya.
Setelah kembali dari kota Makkah, maka saya pun bertanya kepadanya; 'Apa yang
telah kamu kerjakan di sana hai Unais? ' Unais menjawab; 'Saya telah bertemu
dengan seorang laki-laki di kota Makkah yang seagama denganmu hai Abu Dzar.
Selain itu, ia juga menyatakan bahwa ia diutus oleh Allah Subhanahu wa Ta'ala.'
Saya bertanya kepadanya; 'Hai Unais, bagaimana pendapat orang-orang tentang
dirinya? ' Unais menjawab; 'Kata orang-orang bahwasanya ia adalah seorang
penyair, seorang juru ramal, dan seorang tukang sihir.' Sedangkan Unais sendiri
adalah tukang syair. Unais berkata; 'Saya pernah mendengar mantera dukun dan
tukang ramal, tetapi tidak seperti apa yang dikatakan oleh orang itu. Dan saya
sendiri pernah mencoba menyamakan ucapannya itu dengan karya para penyair
kenamaan. Tetapi, bagaimana pun, ucapannya itu bukanlah sebuah syair, baik itu
menurut pandangan saya ataupun pandangan orang lain. Demi Allah, sesungguhnya
ucapan orang itu benar, dan merekalah yang telah berdusta.' Kemudian Abu Dzar
berkata; 'Izinkanlah aku pergi untuk dapat melihat orang yang kamu sebutkan itu!
' Kemudian saya pergi ke Makkah. Di tengah jalan, saya bertemu dengan salah
seorang dari penduduk kota Makkah dan bertanya; 'Di manakah orang yang telah
berpindah agama (Ash-Shabi) itu? ' Orang yang saya tanya tadi menuding saya
sambil berkata; 'Apa katamu hai orang asing? Ash-Shabi? ' Lalu orang itu
melempari saya dengan tanah liat dan tuIang belulang hingga saya tersungkur dan
pingsan. Abu Dzar berkata; 'Beberapa lama kemudian saya bangun dan tersadar
seperti patung merah. Kemudian saya mendatangi sumur zamzam untuk membersihkan
darah akibat luka-luka lemparan tanah liat dan tulang tersebut. Setelah itu,
barulah saya meminum air zam-zam. Ketahuilah hai kemenakanku, bahwasanya saya
tinggal di sana selama tiga puluh hari, siang malam tanpa adanya makanan kecuali
air zam-zam. OIeh karena itu, tidaklah mengherankan jika kala itu tubuh saya
menjadi gemuk dan perut saya agak gendut tanpa adanya rasa lapar. Abu Dzar
berkata; 'Pada suatu malam bulan purnama, kota Makkah terasa lenggang dan tak
ada seorang pun yang melakukan thawaf di sekitar Ka'bah, hanya ada dua orang
wanita yang berdoa kepada berhala lsaf dan Nailah. Kedua wanita itu menghampiri
saya ketika thawaf dan saya katakan; 'Nikahi saja salah satu dari dua berhala
itu untuk kalian berdua! ' Ternyata keduanya marah dan datang menghampiri saya.
Lalu saya katakan lagi kepada keduanya; 'Bukankah berhala ini hanya terbuat dari
kayu dan saya sendiri pun tidak perlu untuk mengetahui namanya.' Akhirnya kedua
wanita itu segera pergi sambil berkata; 'Seandainya saja ada beberapa orang dari
kaum kita di sekitar sini, niscaya kita meminta bantuan untuk memberi pelajaran
kepada laki-laki itu.' Abu Dzar berkata; 'Tak lama kemudian, Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam dan Abu Bakar yang baru tiba di tempat tersebut,
berpapasan dengan dua wanita itu. Rasulullah bertanya kepada kedua wanita
tersebut: 'Ada apa dengan kalian berdua? ' Kedua wanita itu menjawab; 'Ada orang
yang berpindah agama (Ash-Shabi') berdiri di antara Ka'bah dan tirainya.'
Selanjutnya, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bertanya: 'Apa yang ia
katakan kepada kalian berdua? ' Keduanya menjawab; 'Orang tersebut berkata
kepada kami dengan perkataan yang sangat menyedihkan hati.' Kemudian Rasulullah
datang dan langsung mencium hajar aswad. Setelah itu, beliau melakukan thawaf
dan shalat bersama Abu Bakar. Selesai shalat, Abu Dzar datang menghampiri
Rasulullah dan mengucapkan; 'Assalamu 'Alaikum ya Rasulullah.' Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam menjawab salamnya: 'Wa 'Alaika wa Rahmatullah.' Abu
Dzar berkata; 'Sayalah orang pertama yang menyapa beliau dengan sapaan Islam.'
Kemudian Rasulullah bertanya: 'Siapakah engkau hai saudaraku? ' Abu Dzar
menjawab; 'Saya berasal dari suku Ghifar ya Rasulullah.' Kemudian Rasulullah
menjabat tangan saya. Setelah itu beliau meletakkan jari-jari beliau di atas
dahi beliau. Saya pun berkata dalam hati; 'Mungkin beliau tidak suka karena saya
berasal dari suku Ghifar.' Lalu saya ingin memegang tangan beliau, tetapi Abu
Bakar malah mencegahnya. Sesungguhnya, ia Iebih tahu tentang Rasulullah daripada
saya sendiri. Setelah itu Rasulullah mengangkat kepala sambil bertanya kepada
saya: 'Sejak kapan engkau berada di tempat ini hai saudaraku? ' Saya menjawab;
'Sudah tiga puluh hari lamanya saya berada di sini ya Rasulullah.' Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam bertanya lagi: 'Siapakah yang memberimu makan? '
Saya menjawab; 'Tidak ada makanan untuk saya kecuali air zamzam. OIeh karena
itu, maka saya terlihat gemuk dan perut saya sedikit gendut serta tidak merasa
lapar.' Rasulullah berkata: 'Air zam-zam memang penuh dengan keberkahan dan
lebih banyak mengandung protein daripada makanan biasa.' Selanjutnya Abu Bakar
berkata; 'Ya Rasulullah, izinkanlah saya memberi makanan malam ini kepadanya.'
Kemudian Rasulullah dan Abu Bakar berangkat pergi menuju rumahnya dan saya pun
turut pula bersama mereka. Abu Bakar membuka rumahnya dan segera mengambilkan
anggur Thaif untuk kami. ltulah makanan pertama yang saya santap. Lalu saya
mohon pamit kepada Abu Bakar untuk pulang dan saya langsung menemui Rasulullah.
Beliau berkata: 'Sesungguhnya telah dihadapkan kepadaku sebuah negeri yang
banyak pohon kurmanya, yaitu Yatsrib (Madinah). Hai Abu Dzar apakah kamu
bersedia untuk menyampaikan ajaranku kepada kaummu? Semoga Allah memberikan
manfaat kepada kaummu melalui usahamu dan memberimu pahala karena penyampaian
dakwahmu kepada mereka.' Setelah itu, Abu Dzar mendatangi Unais. Lalu Unais
bertanya kepadanya; 'Apa yang telah kamu lakukan di sana hai Abu Dzar? ' Abu
Dzar menjawab; 'Aku telah masuk Islam dan beriman kepada ajaran Muhammad hai
Unais.' Unais berkata; 'Sebenarnya saya juga tidak membenci ajaran agama itu.
Dan ketahuilah, sesungguhnya saya telah masuk Islam dan beriman kepada Allah.'
Kemudian kami mendatangi ibu kami. Lalu ia berkata; 'Sungguh aku menyukai agama
kalian. Oleh karena itu, aku pun ingin masuk Islam dan beriman kepada Allah.'
Selanjutnya kami pulang ke kampung halaman suku kami, suku Ghifar. Di sana kami
menyampaikan dakwah Islamiyah kepada penduduk suku kami hingga separuh dari
mereka masuk ke dalam agama Islam. Pemimpin mereka adalah Aima bin Rahadhah Al
Ghifari. Sementara itu, separuh dari suku Ghifar berkata; 'Apabila Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam telah tiba di Madinah, maka kami baru akan masuk
Islam.' Ketika Rasulullah tiba di Madinah, maka separuh dari mereka akhirnya
masuk ke dalam agama Islam. Tak lama kemudian suku Aslam masuk Islam seraya
berkata; 'Ya Rasulullah, saudara-saudara kami dari suku Ghifar telah masuk
Islam. Oleh karena itu, maka kami pun ingin masuk Islam.' Mendengar pernyataan
itu Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: 'Semoga Allah mengampuni
suku Ghifar dan memberikan keselamatan dan kedamaian kepada suku Aslam.' Telah
menceritakan kepada kami Ishaq bin Ibrahim Al Hanzhali; Telah mengabarkan
kepada kami An Nadhr bin Syumail; Telah menceritakan kepada kami
Sulaiman bin Al Mughirah; Telah menceritakan kepada kami Humaid bin
Hilal melalui jalur ini namun ada tambahan setelah ucapanya; 'Izinkanlah aku
pergi untuk dapat melihat orang yang kamu sebutkan itu! ' Unais menjawab;
'Silahkan saja, tapi hati-hatilah dari penduduk Makkah, karena mereka telah
memusuhi orang itu dan membencinya.' Telah menceritakan kepada kami Muhammad
bin Al Mutsanna Al 'Anbari; Telah menceritakan kepadaku Ibnu Abu 'Adi
dia berkata; Telah memberitakan kepada kami Ibnu 'Aun dari Humaid bin
Hilal dari 'Abdullah bin Ash Shamit dia berkata; Abu Dzar
berkata; Wahai kemenakaku, Aku telah melaksanakan shalat selama dua tahun
sebelum diutusnya Nabi shallallahu 'alaihi wasallam. Unais berkata; 'Lalu
kemanakah kamu menghadapnya ketika shalat? Abu Dzar menjawab; kearah yang Allah
kehendaki.' -lalu perawi menceritakan Haditsnya sebagaimana Hadits Sulaiman bin
Al Mughirah. Di dalam Hadits tersebut juga disebutkan; 'Lalu keduanya menemui
seorang dukun, untuk menanyakan tentang orang yang berada di Makkah tersebut.
Namun Unais selalu memuji-muji kelebihan orang tersebut hingga dukun tersebut
kalah pendapat. Unais berkata; hingga kami mengambil unta-untanya dan
menggambungkannya dengan unta-unta kami. Di dalam Hadits tersebut disebutkan;
lalu Nabi shallallahu 'alaihi wasallam shallallahu 'alaihi wasallam datang dan
bertawaf di Ka'bah kemudian shalat di belakang maqam Ibrahim. Abu Dzar berkata;
akupun menemui beliau shallallahu 'alaihi wasallam seraya mengucapkan salam.
Akulah orang yang pertama kali mengucapkan salam kepada beliau dengan perkataan;
Assalaamu 'Alaika ya Rasulullah.' Beliau menjawab: 'Wa Alaikas Salam, siapakah
kamu? Juga disebutkan perkataan beliau; 'Sejak kapan kamu tinggal di sini? ' Abu
Dzar menjawab; 'Sudah lima belas hari.' Lalu Abu Bakar berkata; 'Izinkanlah aku
menjamunya malam ini. |
|
|
و حَدَّثَنِي
إِبْرَاهِيمُ بْنُ مُحَمَّدِ بْنِ عَرْعَرَةَ السَّامِيُّ وَمُحَمَّدُ بْنُ حَاتِمٍ
وَتَقَارَبَا فِي سِيَاقِ الْحَدِيثِ وَاللَّفْظُ لِابْنِ حَاتِمٍ قَالَا
حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ بْنُ مَهْدِيٍّ حَدَّثَنَا الْمُثَنَّى بْنُ سَعِيدٍ
عَنْ أَبِي جَمْرَةَ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ لَمَّا بَلَغَ أَبَا ذَرٍّ مَبْعَثُ
النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِمَكَّةَ قَالَ لِأَخِيهِ ارْكَبْ
إِلَى هَذَا الْوَادِي فَاعْلَمْ لِي عِلْمَ هَذَا الرَّجُلِ الَّذِي يَزْعُمُ
أَنَّهُ يَأْتِيهِ الْخَبَرُ مِنْ السَّمَاءِ فَاسْمَعْ مِنْ قَوْلِهِ ثُمَّ
ائْتِنِي فَانْطَلَقَ الْآخَرُ حَتَّى قَدِمَ مَكَّةَ وَسَمِعَ مِنْ قَوْلِهِ ثُمَّ
رَجَعَ إِلَى أَبِي ذَرٍّ فَقَالَ رَأَيْتُهُ يَأْمُرُ بِمَكَارِمِ الْأَخْلَاقِ
وَكَلَامًا مَا هُوَ بِالشِّعْرِ فَقَالَ مَا شَفَيْتَنِي فِيمَا أَرَدْتُ
فَتَزَوَّدَ وَحَمَلَ شَنَّةً لَهُ فِيهَا مَاءٌ حَتَّى قَدِمَ مَكَّةَ فَأَتَى
الْمَسْجِدَ فَالْتَمَسَ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَلَا
يَعْرِفُهُ وَكَرِهَ أَنْ يَسْأَلَ عَنْهُ حَتَّى أَدْرَكَهُ يَعْنِي اللَّيْلَ
فَاضْطَجَعَ فَرَآهُ عَلِيٌّ فَعَرَفَ أَنَّهُ غَرِيبٌ فَلَمَّا رَآهُ تَبِعَهُ
فَلَمْ يَسْأَلْ وَاحِدٌ مِنْهُمَا صَاحِبَهُ عَنْ شَيْءٍ حَتَّى أَصْبَحَ ثُمَّ
احْتَمَلَ قِرْبَتَهُ وَزَادَهُ إِلَى الْمَسْجِدِ فَظَلَّ ذَلِكَ الْيَوْمَ وَلَا
يَرَى النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حَتَّى أَمْسَى فَعَادَ إِلَى
مَضْجَعِهِ فَمَرَّ بِهِ عَلِيٌّ فَقَالَ مَا أَنَى لِلرَّجُلِ أَنْ يَعْلَمَ
مَنْزِلَهُ فَأَقَامَهُ فَذَهَبَ بِهِ مَعَهُ وَلَا يَسْأَلُ وَاحِدٌ مِنْهُمَا
صَاحِبَهُ عَنْ شَيْءٍ حَتَّى إِذَا كَانَ يَوْمُ الثَّالِثِ فَعَلَ مِثْلَ ذَلِكَ
فَأَقَامَهُ عَلِيٌّ مَعَهُ ثُمَّ قَالَ لَهُ أَلَا تُحَدِّثُنِي مَا الَّذِي
أَقْدَمَكَ هَذَا الْبَلَدَ قَالَ إِنْ أَعْطَيْتَنِي عَهْدًا وَمِيثَاقًا
لَتُرْشِدَنِّي فَعَلْتُ فَفَعَلَ فَأَخْبَرَهُ فَقَالَ فَإِنَّهُ حَقٌّ وَهُوَ
رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَإِذَا أَصْبَحْتَ
فَاتَّبِعْنِي فَإِنِّي إِنْ رَأَيْتُ شَيْئًا أَخَافُ عَلَيْكَ قُمْتُ كَأَنِّي
أُرِيقُ الْمَاءَ فَإِنْ مَضَيْتُ فَاتَّبِعْنِي حَتَّى تَدْخُلَ مَدْخَلِي
فَفَعَلَ فَانْطَلَقَ يَقْفُوهُ حَتَّى دَخَلَ عَلَى النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَدَخَلَ مَعَهُ فَسَمِعَ مِنْ قَوْلِهِ وَأَسْلَمَ مَكَانَهُ
فَقَالَ لَهُ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ارْجِعْ إِلَى قَوْمِكَ
فَأَخْبِرْهُمْ حَتَّى يَأْتِيَكَ أَمْرِي فَقَالَ وَالَّذِي نَفْسِي بِيَدِهِ
لَأَصْرُخَنَّ بِهَا بَيْنَ ظَهْرَانَيْهِمْ فَخَرَجَ حَتَّى أَتَى الْمَسْجِدَ
فَنَادَى بِأَعْلَى صَوْتِهِ أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَأَنَّ
مُحَمَّدًا رَسُولُ اللَّهِ وَثَارَ الْقَوْمُ فَضَرَبُوهُ حَتَّى أَضْجَعُوهُ
فَأَتَى الْعَبَّاسُ فَأَكَبَّ عَلَيْهِ فَقَالَ وَيْلَكُمْ أَلَسْتُمْ تَعْلَمُونَ
أَنَّهُ مِنْ غِفَارٍ وَأَنَّ طَرِيقَ تُجَّارِكُمْ إِلَى الشَّامِ عَلَيْهِمْ
فَأَنْقَذَهُ مِنْهُمْ ثُمَّ عَادَ مِنْ الْغَدِ بِمِثْلِهَا وَثَارُوا إِلَيْهِ
فَضَرَبُوهُ فَأَكَبَّ عَلَيْهِ الْعَبَّاسُ فَأَنْقَذَهُ |
|
45.133/4521. Dan telah menceritakan kepadaku
Ibrahim bin Muhammad bin 'Ar'arah As Sami dan Muhammad bin Hatim
lafazh keduanya tidak jauh berbeda, dan lafazh ini milik Ibnu Hatim keduanya
berkata; Telah menceritakan kepada kami 'Abdur Rahman bin Mahdi; Telah
menceritakan kepada kami Al Mutsanna bin Sa'id dari Abu Jamrah
dari Ibnu Abbas dia berkata; Ketika Abu
Dzar mendengar berita bahwasanya ada seorang nabi yang diutus di Makkah, maka ia
berkata kepada Unais; 'Hai Unais pergilah ke Makkah! Setelah itu, beritahukanlah
kepadaku tentang laki-laki yang menyatakan bahwa ia adalah seorang rasul Tuhan
yang mendapat wahyu dari langit. Dengarkanlah apa yang diucapkannya lalu
sampaikan hal itu kepadaku! Kemudian Unais berangkat hingga ia tiba di
Makkah dan mendengarkan apa yang diucapkan oleh Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam. Setelah itu, Unais kembali kepada Abu Dzar seraya berkata; 'Menurut
pengamatanku, nabi utusan Tuhan tersebut mengajarkan budi pekerti yang luhur dan
menyampaikan firman-Nya yang tidak sama dengan syair.' Abu Dzar berkata;
'Sepertinya aku belum puas dengan apa yang kamu katakan hai Unais dan aku ingin
mengetahui informasinya Iebih banyak. OIeh karena itu, sebaiknya aku berangkat
sendiri ke sana.' Lalu Abu Dzar menyiapkan berbagai perbekalan dan membawa
kantung berisi air minum. Setelah itu ia pun pergi berangkat menuju Makkah.
Setibanya di Makkah, ia langsung pergi ke Masjidil Haram untuk menemui
Rasulullah. Namun karena ia belum mengenalnya dan enggan untuk bertanya, maka ia
pun mengalami kesulitan untuk bertemu dengan beliau. Setelah malam tiba, Ia
tidur berbaring di dekat Ka'bah. Sementara Ali melihatnya dan ia tahu bahwa
orang yang berbaring itu adaIah orang asing. Maka Ali menemani orang tersebut
tanpa ada yang bertanya di antara keduanya sampai pagi. Kemudian Abu Dzar
membawa kantung air dan perbekalannya ke masjid. Seharian lamanya ia berada di
tempat itu, namun ia tidak melihat Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam
sampai sore. Lalu ia kembali ke tempat peristirahatannya. Tak lama kemudian Ali
melewati tempat itu seraya berkata; 'Mengapa orang ini belum pulang juga? '
Akhirnya Ali mengajaknya untuk tinggal bersamanya tanpa ada yang bertanya
tentang sesuatu di antara mereka berdua. Pada hari yang ketiga, Abu Dzar
melakukan hal yang sama seperti hari sebelumnya. Lalu Ali mengajaknya lagi untuk
tinggal bersamanya. Ali bertanya kepada Abu Dzar; 'Mengapa engkau datang ke kota
Makkah ini? ' Abu Dzar menjawab; 'Jika engkau berjanji untuk membimbing saya,
maka saya akan mengerjakannya.' Lalu Abu Dzar pun menuturkan maksudnya itu
kepada Ali. Mendengar penuturannya itu, maka Ali berkata; 'Sebenarnya Muhammad
itu memang benar dan ia adalah utusan Allah. Sebaiknya, besok pagi engkau ikut
saya. Karena jika saya mencemaskan sesuatu padamu, maka saya akan bangkit,
seolah-olah saya menuangkan air. Oleh karena itu, ikutilah kemana saya pergi! '
Abu Dzar pergi mengikuti kepergian Ali, hingga keduanya masuk ke dalam rumah
Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam. Kemudian Abu Dzar mendengarkan
penjelasan Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, hingga ia langsung masuk
Islam seketika itu juga. Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam berkata
kepada Abu Dzar: 'Pulanglah kamu ke kaummu dan sampaikanlah ajaran Islam kepada
mereka hingga kamu mendapatkan kemenangan agama Islam.' Abu Dzar berkata; 'Demi
Allah yang menguasai diriku, sungguh akan aku sampaikan Islam kepada mereka
dengan sejelas mungkin.' Kemudian Abu Dzar keluar dari rumah Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam pergi menuju Masjid Haram. Sesampainya di sana ia
berseru dengan sekuat tenaganya mengucapkan; 'Aku bersaksi bahwasanya tiada
sesembahan yang hak selain Allah semata dan aku bersaksi bahwasanya Muhammad itu
adalah utusan Allah.' Mendengar seruan itu, maka para penduduk kota Makkah
terkejut dan saling berdatangan ke tempat sumber suara tersebut. Setelah
mengetahui bahwa yang mengumandangkan suara itu adalah orang asing dan bukan
penduduk Makkah, maka mereka pun langsung memukulinya hingga ia terjatuh. Tak
lama kemudian Abbas bin Abdul Muththalib datang melindunginya seraya berkata;
'Celaka kalian ini! Tidak tahukah kalian bahwa orang yang kalian pukuli itu
adalah dari suku Ghifar? Dan tidak sadarkah kalian bahwa jalur perdagangan
kalian ke negeri Syam pasti akan melalui wilayah suku Ghifar? ' Lalu Abbas pun
langsung menyelamatkan Abu Dzar dari amukan orang-orang Quraisyy. Keesokan
harinya Abu Dzar tetap melakukan perbuatan seperti itu, hingga orang-orang
Quraisyy Makkah berdatangan untuk memukulinya. Kemudian Abbas pun datang untuk
melindungi dan menyelamatkannya dari amukan mereka. |
|
|
حَدَّثَنَا
يَحْيَى بْنُ يَحْيَى أَخْبَرَنَا خَالِدُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ عَنْ بَيَانٍ عَنْ
قَيْسِ بْنِ أَبِي حَازِمٍ عَنْ جَرِيرِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ ح و حَدَّثَنِي عَبْدُ
الْحَمِيدِ بْنُ بَيَانٍ حَدَّثَنَا خَالِدٌ عَنْ بَيانٍ قَالَ سَمِعْتُ قَيْسَ
بْنَ أَبِي حَازِمٍ يَقُولُ قَالَ جَرِيرُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ مَا حَجَبَنِي
رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مُنْذُ أَسْلَمْتُ وَلَا رَآنِي
إِلَّا ضَحِكَ |
|
45.134/4522. Telah menceritakan kepada kami
Yahya bin Yahya; Telah mengabarkan kepada kami Khalid bin
'Abdullah dari Bayan dari Qays bin Abu Hazim dari Jarir bin
'Abdullah; Demikian juga diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah
menceritakan kepadaku 'Abdul Hamid bin Bayan; Telah menceritakan kepada
kami Khalid dari Bayan dia berkata; Aku mendengar Qais bin Abu
Hazim berkata; Jarir bin Abdullah berkata; Sejak saya masuk Islam, Rasulullah shallallahu
'alaihi wasallam tidak pernah menolak saya untuk bertamu dan berkunjung ke rumah
beliau. Dan beliau selalu tersenyum setiap kali melihat saya. |
|
|
و حَدَّثَنَا
أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا وَكِيعٌ وَأَبُو أُسَامَةَ عَنْ
إِسْمَعِيلَ ح و حَدَّثَنَا ابْنُ نُمَيْرٍ حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ
إِدْرِيسَ حَدَّثَنَا إِسْمَعِيلُ عَنْ قَيْسٍ عَنْ جَرِيرٍ قَالَ مَا حَجَبَنِي
رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مُنْذُ أَسْلَمْتُ وَلَا رَآنِي
إِلَّا تَبَسَّمَ فِي وَجْهِي زَادَ ابْنُ نُمَيْرٍ فِي حَدِيثِهِ عَنْ ابْنِ
إِدْرِيسَ وَلَقَدْ شَكَوْتُ إِلَيْهِ أَنِّي لَا أَثْبُتُ عَلَى الْخَيْلِ
فَضَرَبَ بِيَدِهِ فِي صَدْرِي وَقَالَ اللَّهُمَّ ثَبِّتْهُ وَاجْعَلْهُ هَادِيًا
مَهْدِيًّا |
|
45.135/4523. Dan telah menceritakan kepada kami
Abu Bakr bin Abu Syaibah; Telah menceritakan kepada kami Waki' dan
Abu Usamah dari Isma'il; Demikian juga diriwayatkan dari jalur
lainnya, Dan telah menceritakan kepada kami Ibnu Numair; Telah
menceritakan kepada kami 'Abdullah bin Idris; Telah menceritakan kepada
kami Isma'il dari Qays dari Jarir dia berkata; "Sejak saya
masuk Islam, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam tidak pernah menolak saya
untuk bertamu dan berkunjung ke rumah beliau. Dan beliau selalu tersenyum
kepadaku setiap kali melihat saya." Ibnu Numair menambahkan di dalam Haditsnya
dari Ibnu Idris; Jarir berkata; 'Dan sungguh aku telah mengadukan kepadanya
bahwa aku tidak bisa diam di atas kudaku. Lalu beliau memukul dadaku dengan
tangannya seraya bersabda: "Ya Allah,
kokohkanlah ia dan jadikanlah dia orang yang dapat memberi
petunjuk." |
|
|
حَدَّثَنِي
عَبْدُ الحَمِيدِ بْنُ بَيَانٍ أَخْبَرَنَا خَالِدٌ عَنْ بَيَانٍ عَنْ قَيْسٍ عَنْ
جَرِيرٍ قَالَ كَانَ فِي الْجَاهِلِيَّةِ بَيْتٌ يُقَالُ لَهُ ذُو الْخَلَصَةِ
وَكَانَ يُقَالُ لَهُ الْكَعْبَةُ الْيَمَانِيَةُ وَالْكَعْبَةُ الشَّامِيَّةُ
فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ هَلْ أَنْتَ مُرِيحِي
مِنْ ذِي الْخَلَصَةِ وَالْكَعْبَةِ الْيَمَانِيَةِ وَالشَّامِيَّةِ فَنَفَرْتُ
إِلَيْهِ فِي مِائَةٍ وَخَمْسِينَ مِنْ أَحْمَسَ فَكَسَرْنَاهُ وَقَتَلْنَا مَنْ
وَجَدْنَا عِنْدَهُ فَأَتَيْتُهُ فَأَخْبَرْتُهُ قَالَ فَدَعَا لَنَا
وَلِأَحْمَسَ |
|
45.136/4524. Telah menceritakan kepadaku 'Abdul
Hamid bin Bayan; Telah mengabarkan kepada kami Khalid dari
Bayan dari Qais dari Jarir dia berkata; Pada masa Jahiliyah
ada sebuah rumah yang diberi nama Dzul Khalshah, rumah itu biasa disebut dengan
Al Ka'bah Al Yamaniyah dan Al Ka'bah As Syamiyah. Lalu Rasulullah shallallahu
'alaihi wasallam bersabda kepadanya: Bisakah
kamu menyenangkanku dengan menghancurkan Dzil Khalashah atau Al Ka'bah Al
Yamaniyah dan Syamiyah? Kata Jabir; lalu aku berangkat dengan seratus lima puluh
pasukan berkuda yang tangguh. Kami hancurkan dan kami bunuh orang-orang yang
berada di sekitarnya. Kemudian aku kembali mengabarkan keberhasilannya kepada
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, dan Rasulullah pun mendo'akan kepada
kami dan para penunggang kuda yang tangguh. |
|
|
حَدَّثَنَا
إِسْحَقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ أَخْبَرَنَا جَرِيرٌ عَنْ إِسْمَعِيلَ بْنِ أَبِي
خَالِدٍ عَنْ قَيْسِ بْنِ أَبِي حَازِمٍ عَنْ جَرِيرِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ
الْبَجَلِيِّ قَالَ قَالَ لِي رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
يَا جَرِيرُ أَلَا تُرِيحُنِي مِنْ ذِي الْخَلَصَةِ بَيْتٍ لِخَثْعَمَ كَانَ
يُدْعَى كَعْبَةَ الْيَمَانِيَةِ قَالَ فَنَفَرْتُ فِي خَمْسِينَ وَمِائَةِ فَارِسٍ
وَكُنْتُ لَا أَثْبُتُ عَلَى الْخَيْلِ فَذَكَرْتُ ذَلِكَ لِرَسُولِ اللَّهِ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَضَرَبَ يَدَهُ فِي صَدْرِي فَقَالَ اللَّهُمَّ
ثَبِّتْهُ وَاجْعَلْهُ هَادِيًا مَهْدِيًّا قَالَ فَانْطَلَقَ فَحَرَّقَهَا
بِالنَّارِ ثُمَّ بَعَثَ جَرِيرٌ إِلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ رَجُلًا يُبَشِّرُهُ يُكْنَى أَبَا أَرْطَاةَ مِنَّا فَأَتَى رَسُولَ
اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ لَهُ مَا جِئْتُكَ حَتَّى
تَرَكْنَاهَا كَأَنَّهَا جَمَلٌ أَجْرَبُ فَبَرَّكَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَلَى خَيْلِ أَحْمَسَ وَرِجَالِهَا خَمْسَ مَرَّاتٍ حَدَّثَنَا
أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا وَكِيعٌ ح و حَدَّثَنَا ابْنُ
نُمَيْرٍ حَدَّثَنَا أَبِي ح و حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عَبَّادٍ حَدَّثَنَا
سُفْيَانُ ح و حَدَّثَنَا ابْنُ أَبِي عُمَرَ حَدَّثَنَا مَرْوَانُ يَعْنِي
الْفَزَارِيَّ ح و حَدَّثَنِي مُحَمَّدُ بْنُ رَافِعٍ حَدَّثَنَا أَبُو أُسَامَةَ
كُلُّهُمْ عَنْ إِسْمَعِيلَ بِهَذَا الْإِسْنَادِ وَقَالَ فِي حَدِيثِ مَرْوَانَ
فَجَاءَ بَشِيرُ جَرِيرٍ أَبُو أَرْطَاةَ حُصَيْنُ بْنُ رَبِيعَةَ يُبَشِّرُ
النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ |
|
45.137/4525. Telah menceritakan kepada kami
Ishaq bin Ibrahim; Telah mengabarkan kepada kami Jarir dari
Isma'il bin Abu Khalid dari Qays bin Abu Hazim dari Jarir bin
'Abdullah Al Bajali dia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam berkata
kepada saya: Wahai Jarir, pimpinlah pasukan kaum muslimin ke Dzil
Khalashah suatu tempat ibadah orang-orang Khats'am yang disebut Ka'bah
Yamaniah. Jarir berkata; Maka aku segera
berangkat bersama seratus lima puluh pasukan penunggang kuda. Namun pada waktu
itu aku tidak bisa diam di atas kudaku. Lalu aku ceritakan hal itu kepada
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam. Maka beliau memukul dadaku dengan
tangannya seraya bersabda: Ya Allah, kokohkanlah ia dan jadikanlah dia
orang yang dapat memberi petunjuk dan ditunjuki. Qais berkata; Lalu dia berangkat dan membakarnya
dengan api. Setelah itu Jarir mengutus seseorang yang biasa dipanggil dengan Abu
Arthah untuk mengabarkan kemenangan kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam. Setelah sampai, Abu Arthah berkata kepada Rasulullah; Tidaklah aku
datang kecuali aku telah meninggalkan rumah itu dalam keadaan terbakar hingga
seakan-akan seekor unta berkudisan (berwarna hitam). Maka kemudian Rasulullah
memberkahi kuda-kuda yang tangguh dan para penunggangnya sebanyak lima kali.
Telah menceritakan kepada kami Abu Bakr bin Abu Syaibah dan Waki';
Demikian juga diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah menceritakan kepada
kami Ibnu Numair; Telah menceritakan kepada kami Bapakku; Demikian
juga diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah menceritakan kepada kami
Muhammad bin 'Abbad; Telah menceritakan kepada kami Sufyan;
Demikian juga diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah menceritakan kepada
kami Ibnu Abu 'Umar; Telah menceritakan kepada kami Marwan yaitu
Al Fazari; Demikian juga diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah menceritakan
kepadaku Muhammad bin Rafi'; Telah menceritakan kepada kami Abu
Usamah seluruhnya dari Isma'il melalui jalur ini. Di dalam Hadits
Marwan di sebutkan; 'maka datanglah utusan Jarir yaitu Abu Arthah bin Hushain
bin Rabi'ah mengabarkan kemenangan kepada Nabi shallallahu 'alaihi
wasallam.' |
|
|
حَدَّثَنَا
زُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ وَأَبُو بَكْرِ بْنُ النَّضْرِ قَالَا حَدَّثَنَا هَاشِمُ
بْنُ الْقَاسِمِ حَدَّثَنَا وَرْقَاءُ بْنُ عُمَرَ الْيَشْكُرِيُّ قَالَ سَمِعْتُ
عُبَيْدَ اللَّهِ بْنَ أَبِي يَزِيدَ يُحَدِّثُ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ أَنَّ
النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَتَى الْخَلَاءَ فَوَضَعْتُ لَهُ
وَضُوءًا فَلَمَّا خَرَجَ قَالَ مَنْ وَضَعَ هَذَا فِي رِوَايَةِ زُهَيْرٍ قَالُوا
وَفِي رِوَايَةِ أَبِي بَكْرٍ قُلْتُ ابْنُ عَبَّاسٍ قَالَ اللَّهُمَّ
فَقِّهْهُ |
|
45.138/4526. Telah menceritakan kepada kami
Zuhair bin Harb dan Abu Bakr bin An Nadhr keduanya berkata; Telah
menceritakan kepada kami Hasyim bin Al Qasim; Telah menceritakan kepada
kami Warqa bin 'Umar Al Yasykuri dia berkata; Aku mendengar
'Ubaidullah bin Abu Yazid bercerita dari Ibnu Abbas bahwasanya
pada suatu ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam masuk ke kamar kecil.
Kemudian saya pun menyiapkan wadah berisi air untuk beliau. Ketika keluar dari
kamar kecil, Rasulullah bertanya: "Siapa yang telah menyiapkan air ini?"
(Menurut riwayat Zuhair; Mereka menjawab. Sedangkan menurut riwayat Abu Bakar;
Saya menjawab); Saya, Ibnu Abbas ya Rasulullah.' Kemudian Rasulullah pun
berkata; "Ya Allah. Faqihkanlah ia (berilah ia
pemahaman) di dalam agama." |
|
|
حَدَّثَنَا
أَبُو الرَّبِيعِ الْعَتَكِيُّ وَخَلَفُ بْنُ هِشَامٍ وَأَبُو كَامِلٍ
الْجَحْدَرِيُّ كُلُّهُمْ عَنْ حَمَّادِ بْنِ زَيْدٍ قَالَ أَبُو الرَّبِيعِ
حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ زَيْدٍ حَدَّثَنَا أَيُّوبُ عَنْ نَافِعٍ عَنْ ابْنِ
عُمَرَ قَالَ رَأَيْتُ فِي الْمَنَامِ كَأَنَّ فِي يَدِي قِطْعَةَ إِسْتَبْرَقٍ
وَلَيْسَ مَكَانٌ أُرِيدُ مِنْ الْجَنَّةِ إِلَّا طَارَتْ إِلَيْهِ قَالَ
فَقَصَصْتُهُ عَلَى حَفْصَةَ فَقَصَّتْهُ حَفْصَةُ عَلَى النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَرَى
عَبْدَ اللَّهِ رَجُلًا صَالِحًا |
|
45.139/4527. Telah menceritakan kepada kami Abu
Ar Rabi' Al 'Ataki dan Khalaf bin Hisyam dan Abu Kamil Al
Jahdari seluruhnya dari Hammad bin Zaid. Abu Ar Rabi' berkata;
Telah menceritakan kepada kami Hammad bin Zaid; Telah menceritakan kepada
kami Ayyub dari Nafi' dari Ibnu 'Umar dia berkata; Aku
bermimpi seakan-akan ditanganku ada seutas kain sutra. Dan tidaklah suatu tempat
yang aku inginkan disurga, kecuali aku dapat melihatnya. Dia berkata; 'Lalu aku
menceritakannya kepada Hafshah, kemudian Hafshah menceritakannya lagi kepada
Nabi shallallahu 'alaihi wasallam. Maka Nabi shallallahu 'alaihi wasallam
shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Aku
melihat Abdullah sebagai lelaki yang shalih." |
|
|
حَدَّثَنَا
إِسْحَقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ وَعَبْدُ بْنُ حُمَيْدٍ وَاللَّفْظُ لِعَبْدٍ قَالَا
أَخْبَرَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ أَخْبَرَنَا مَعْمَرٌ عَنْ الزُّهْرِيِّ عَنْ
سَالِمٍ عَنْ ابْنِ عُمَرَ قَالَ كَانَ الرَّجُلُ فِي حَيَاةِ رَسُولِ اللَّهِ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا رَأَى رُؤْيَا قَصَّهَا عَلَى رَسُولِ
اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَتَمَنَّيْتُ أَنْ أَرَى رُؤْيَا
أَقُصُّهَا عَلَى النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ وَكُنْتُ
غُلَامًا شَابًّا عَزَبًا وَكُنْتُ أَنَامُ فِي الْمَسْجِدِ عَلَى عَهْدِ رَسُولِ
اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَرَأَيْتُ فِي النَّوْمِ كَأَنَّ
مَلَكَيْنِ أَخَذَانِي فَذَهَبَا بِي إِلَى النَّارِ فَإِذَا هِيَ مَطْوِيَّةٌ
كَطَيِّ الْبِئْرِ وَإِذَا لَهَا قَرْنَانِ كَقَرْنَيْ الْبِئْرِ وَإِذَا فِيهَا
نَاسٌ قَدْ عَرَفْتُهُمْ فَجَعَلْتُ أَقُولُ أَعُوذُ بِاللَّهِ مِنْ النَّارِ
أَعُوذُ بِاللَّهِ مِنْ النَّارِ أَعُوذُ بِاللَّهِ مِنْ النَّارِ قَالَ
فَلَقِيَهُمَا مَلَكٌ فَقَالَ لِي لَمْ تُرَعْ فَقَصَصْتُهَا عَلَى حَفْصَةَ
فَقَصَّتْهَا حَفْصَةُ عَلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
فَقَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نِعْمَ الرَّجُلُ عَبْدُ
اللَّهِ لَوْ كَانَ يُصَلِّي مِنْ اللَّيْلِ قَالَ سَالِمٌ فَكَانَ عَبْدُ اللَّهِ
بَعْدَ ذَلِكَ لَا يَنَامُ مِنْ اللَّيْلِ إِلَّا قَلِيلًا حَدَّثَنَا عَبْدُ
اللَّهِ بْنُ عَبْدِ الرَّحْمَنِ الدَّارِمِيُّ أَخْبَرَنَا مُوسَى بْنُ خَالِدٍ
خَتَنُ الْفِرْيَابِيِّ عَنْ أَبِي إِسْحَقَ الْفَزَارِيِّ عَنْ عُبَيْدِ اللَّهِ
بْنِ عُمَرَ عَنْ نَافِعٍ عَنْ ابْنِ عُمَرَ قَالَ كُنْتُ أَبِيتُ فِي الْمَسْجِدِ
وَلَمْ يَكُنْ لِي أَهْلٌ فَرَأَيْتُ فِي الْمَنَامِ كَأَنَّمَا انْطُلِقَ بِي
إِلَى بِئْرٍ فَذَكَرَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
بِمَعْنَى حَدِيثِ الزُّهْرِيِّ عَنْ سَالِمٍ عَنْ أَبِيهِ |
|
45.140/4528. Telah menceritakan kepada kami
Ishaq bin Ibrahim dan 'Abad bin Humaid dan lafazh ini milik 'Abad
dia berkata; Telah mengabarkan kepada kami 'Abdur Razzaq; Telah
mengabarkan kepada kami Ma'mar dari Az Zuhri dari Salim
dari Ibnu 'Umar dia berkata; 'Apabila ada seseorang yang bermimpi, pada
masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, maka ia pun akan menceritakan
mimpi itu kepada Rasulullah, hingga saya juga ingin sekali bermimpi dan
menceritakannya kepada beliau. Ketika remaja, pada masa Rasulullah, saya pernah
tertidur di masjid. Dalam tidur itu saya bermimpi bahwa ada dua malaikat yang
menangkap saya dan membawa saya ke neraka yang tepinya berdinding seperti sumur
dengan dua tali seperti tali sumur. Ternyata di dalam sumur tersebut ada
beberapa orang yang saya kenal dan segera saya ucapkan: 'Aku berlindung kepada
Allah dari siksa neraka. Aku berlindung kepada Allah dari siksa neraka. Aku
berlindung kepada Allah dari siksa neraka.' Tak lama kemudian, kedua malaikat
tersebut ditemui oleh satu malaikat lain dan ia berkata kepada saya; 'Kamu akan
aman.' Lalu saya ceritakan mimpi saya itu kepada Hafshah dan Hafshah
menceritakannya kepada Rasulullah. Kemudian Rasulullah bersabda: 'Sebaik-baik
orang adalah Abdullah bin 'Amru, jika ia berkenan melaksanakan shalat di
sebagian malam.' Salim berkata; 'Setelah itu Abdullah bin 'Amru tidak pernah
tidur di malam hari kecuali sebentar.' Telah menceritakan kepada kami
'Abdullah bin 'Abdur Rahman Ad Darimi; Telah mengabarkan kepada kami
Musa bin Khalid Khatan Al Firyabi dari Abu Ishaq Al Fazari dari
'Ubaidillah bin 'Umar dari Nafi' dari Ibnu 'Umar dia
berkata; Aku bermalam di masjid, waktu itu aku tidak mempunyai keluarga yang
dapat aku tempati. Lalu aku bermimpi seakan-akan aku di bawa ke sebuah
sumur…-lalu dia menyebutkan Hadits dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam yang
semakna dengan Hadits Az Zuhri dari Salim dari Bapaknya.- |
|
|
حَدَّثَنَا
مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى وَابْنُ بَشَّارٍ قَالَا حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ
جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ سَمِعْتُ قَتَادَةَ يُحَدِّثُ عَنْ أَنَسٍ عَنْ أُمِّ
سُلَيْمٍ أَنَّهَا قَالَتْ يَا رَسُولَ اللَّهِ خَادِمُكَ أَنَسٌ ادْعُ اللَّهَ
لَهُ فَقَالَ اللَّهُمَّ أَكْثِرْ مَالَهُ وَوَلَدَهُ وَبَارِكْ لَهُ فِيمَا
أَعْطَيْتَهُ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى حَدَّثَنَا أَبُو دَاوُدَ
حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ قَتَادَةَ سَمِعْتُ أَنَسًا يَقُولُ قَالَتْ أُمُّ
سُلَيْمٍ يَا رَسُولَ اللَّهِ خَادِمُكَ أَنَسٌ فَذَكَرَ نَحْوَهُ حَدَّثَنَا
مُحَمَّدُ بْنُ بَشَّارٍ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ
عَنْ هِشَامِ بْنِ زَيْدٍ سَمِعْتُ أَنَسَ بْنَ مَالِكٍ يَقُولُا مِثْلَ
ذَلِكَ |
|
45.141/4529. Telah menceritakan kepada kami
Muhammad bin Al Mutsanna dan Ibnu Basysyar keduanya berkata; Telah
menceritakan kepada kami Muhammad bin Ja'far; Telah menceritakan kepada
kami Syu'bah Aku mendengar Qatadah bercerita dari Anas dari
Ummu Sulaim dia berkata; 'Ya Rasulullah, ini Anas pembantumu, do'akanlah
ia! Maka beliau berdo'a: Ya Allah perbanyaklah
harta dan anaknya serta berkahilah atas apa yang telah Engkau berikan
kepadanya. Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Al
Mutsanna; Telah menceritakan kepada kami Abu Dawud; Telah
menceritakan kepada kami Syu'bah; dari Qatadah Aku mendengar
Anas berkata; Ummu Sulaim berkata; 'Ya Rasulullah shallallahu
'alaihi wasallam, ini Anas pembantumu….-dan seterusnya dengan Hadits yang
serupa.- Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Basysyar; Telah
menceritakan kepada kami Muhammad bin Ja'far; Telah menceritakan kepada
kami Syu'bah dari Hisyam bin Zaid Aku mendengar Anas bin
Malik berkata; … -dengan Hadits yang serupa.- |
|
|
و حَدَّثَنِي
زُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ حَدَّثَنَا هَاشِمُ بْنُ الْقَاسِمِ حَدَّثَنَا سُلَيْمَانُ
عَنْ ثَابِتٍ عَنْ أَنَسٍ قَالَ دَخَلَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ عَلَيْنَا وَمَا هُوَ إِلَّا أَنَا وَأُمِّي وَأُمُّ حَرَامٍ خَالَتِي
فَقَالَتْ أُمِّي يَا رَسُولَ اللَّهِ خُوَيْدِمُكَ ادْعُ اللَّهَ لَهُ قَالَ
فَدَعَا لِي بِكُلِّ خَيْرٍ وَكَانَ فِي آخِرِ مَا دَعَا لِي بِهِ أَنْ قَالَ
اللَّهُمَّ أَكْثِرْ مَالَهُ وَوَلَدَهُ وَبَارِكْ لَهُ فِيهِ |
|
45.142/4530. Dan telah menceritakan kepadaku
Zuhair bin Harb; Telah menceritakan kepada kami Hasyim bin Al
Qasim; Telah menceritakan kepada kami Sulaiman dari Tsabit
dari Anas dia berkata; 'Suatu ketika Nabi shallallahu 'alaihi wasallam
menemui kami. Pada waktu itu di rumah hanya ada saya, ibuku dan bibiku Ummu
Haram. Ibuku berkata; Ya Rasulullah, ini pembantu kecilmu, doakanlah ia! Anas
berkata; 'Lalu beliau mendo'akanku dengan segala kebaikan. Dan diakhir do'anya
beliau berkata: "Ya Allah perbanyaklah harta
dan anaknya serta berkahilah ia di dalamnya." |
|
|
حَدَّثَنِي
أَبُو مَعْنٍ الرَّقَاشِيُّ حَدَّثَنَا عُمَرُ بْنُ يُونُسَ حَدَّثَنَا عِكْرِمَةُ
حَدَّثَنَا إِسْحَقُ حَدَّثَنَا أَنَسٌ قَالَ جَاءَتْ بِي أُمِّي أُمُّ أَنَسٍ
إِلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَقَدْ أَزَّرَتْنِي
بِنِصْفِ خِمَارِهَا وَرَدَّتْنِي بِنِصْفِهِ فَقَالَتْ يَا رَسُولَ اللَّهِ هَذَا
أُنَيْسٌ ابْنِي أَتَيْتُكَ بِهِ يَخْدُمُكَ فَادْعُ اللَّهَ لَهُ فَقَالَ
اللَّهُمَّ أَكْثِرْ مَالَهُ وَوَلَدَهُ قَالَ أَنَسٌ فَوَاللَّهِ إِنَّ مَالِي
لَكَثِيرٌ وَإِنَّ وَلَدِي وَوَلَدَ وَلَدِي لَيَتَعَادُّونَ عَلَى نَحْوِ
الْمِائَةِ الْيَوْمَ |
|
45.143/4531. Telah menceritakan kepadaku Abu
Ma'an Ar Raqasyi; Telah menceritakan kepada kami 'Umar bin Yunus;
Telah menceritakan kepada kami 'Ikrimah; Telah menceritakan kepada kami
Ishaq; Telah menceritakan kepada kami Anas dia berkata; Pada suatu
hari saya bersama ibuku datang kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam.
Ibuku menyelimutiku dengan separuh kerudungnya dan separuhnya lagi untuk
menyelendangi saya. Ibuku berkata; 'Ya Rasulullah, inilah Unais (panggilan Anas
ketika masih kecil), putra saya. Saya ajak ia kemari agar kelak membantu engkau.
OIeh karena itu, doakanlah untuknya! Kemudian Rasulullah berdoa untuk Anas;
Ya Allah, perbanyaklah harta dan
anaknya! Di kemudian hari Anas berkata; Demi Allah, harta saya sekarang
sungguh banyak sekali, anak dan cucu saya kini telah mencapai seratus orang
lebih. |
|
|
حَدَّثَنَا
قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ حَدَّثَنَا جَعْفَرٌ يَعْنِي ابْنَ سُلَيْمَانَ عَنْ
الْجَعْدِ أَبِي عُثْمَانَ قَالَ حَدَّثَنَا أَنَسُ بْنُ مَالِكٍ قَالَ مَرَّ
رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَسَمِعَتْ أُمِّي أُمُّ
سُلَيْمٍ صَوْتَهُ فَقَالَتْ بِأَبِي وَأُمِّي يَا رَسُولَ اللَّهِ أُنَيْسٌ
فَدَعَا لِي رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ثَلَاثَ دَعَوَاتٍ
قَدْ رَأَيْتُ مِنْهَا اثْنَتَيْنِ فِي الدُّنْيَا وَأَنَا أَرْجُو الثَّالِثَةَ
فِي الْآخِرَةِ |
|
45.144/4532. Telah menceritakan kepada kami
Qutaibah bin Sa'id; Telah menceritakan kepada kami Ja'far yaitu
Ibnu Sulaiman dari Al Ja'ad Abu 'Utsman dia berkata; Telah menceritakan
kepada kami Anas bin Malik dia berkata; Suatu hari Rasulullah berjalan
lewat rumah kami. Kebetulan ibu saya, Ummu Sulaim mendengar suara beliau. Ia pun
memanggilnya, 'Ya Rasulullah, demi bapak dan ibuku inilah Unais! ' Kemudian
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam mendo'akan untuk saya tiga hal, yang dua
telah saya capai di dunia dan yang ketiga saya mengharapkannya di akhirat
kelak. |
|
|
حَدَّثَنَا
أَبُو بَكْرِ بْنُ نَافِعٍ حَدَّثَنَا بَهْزٌ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ أَخْبَرَنَا
ثَابِتٌ عَنْ أَنَسٍ قَالَ أَتَى عَلَيَّ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ وَأَنَا أَلْعَبُ مَعَ الْغِلْمَانِ قَالَ فَسَلَّمَ عَلَيْنَا
فَبَعَثَنِي إِلَى حَاجَةٍ فَأَبْطَأْتُ عَلَى أُمِّي فَلَمَّا جِئْتُ قَالَتْ مَا
حَبَسَكَ قُلْتُ بَعَثَنِي رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
لِحَاجَةٍ قَالَتْ مَا حَاجَتُهُ قُلْتُ إِنَّهَا سِرٌّ قَالَتْ لَا تُحَدِّثَنَّ
بِسِرِّ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَحَدًا قَالَ أَنَسٌ
وَاللَّهِ لَوْ حَدَّثْتُ بِهِ أَحَدًا لَحَدَّثْتُكَ يَا ثَابِتُ |
|
45.145/4533. Telah menceritakan kepada kami Abu
Bakr bin Nafi'; Telah menceritakan kepada kami Bahz; Telah
menceritakan kepada kami Hammad; Telah mengabarkan kepada kami
Tsabit dari Anas dia berkata; Saya pernah didatangi oleh
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam ketika saya sedang bermain dengan
teman-teman yang lain. Kemudian beliau mengucapkan salam kepada kami dan
menyuruh saya untuk suatu keperluan hingga saya terlambat pulang ke rumah.
Sesampainya di rumah. ibu bertanya kepada saya; 'Mengapa kamu terlambat pulang?
Maka saya pun menjawab; 'Tadi saya disuruh oleh Rasulullah untuk suatu
keperluan.' Ibu saya terus bertanya; 'Keperluan apa? ' Saya menjawab; 'Itu
rahasia.' Ibu saya berkata; Baiklah, Janganlah
kamu ceritakan rahasia Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam kepada
siapapun. Anas berkata; Demi Allah,
kalau saya boleh menceritakan rahasia tersebut kepada seseorang, niscaya saya
pun akan menceritakannya pula kepadamu hai Tsabit! |
|
|
حَدَّثَنَا
حَجَّاجُ بْنُ الشَّاعِرِ حَدَّثَنَا عَارِمُ بْنُ الْفَضْلِ حَدَّثَنَا مُعْتَمِرُ
بْنُ سُلَيْمَانَ قَالَ سَمِعْتُ أَبِي يُحَدِّثُ عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ قَالَ
أَسَرَّ إِلَيَّ نَبِيُّ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ سِرًّا فَمَا
أَخْبَرْتُ بِهِ أَحَدًا بَعْدُ وَلَقَدْ سَأَلَتْنِي عَنْهُ أُمُّ سُلَيْمٍ فَمَا
أَخْبَرْتُهَا بِهِ |
|
45.146/4534. Telah menceritakan kepada kami
Hajjaj bin Asy Sya'ir; Telah menceritakan kepada kami 'Arim bin Al
Fadhl; Telah menceritakan kepada kami Mu'tamir bin Sulaiman dia
berkata; Aku mendengar Bapakku bercerita dari Anas bin Malik dia
berkata; "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam menyampaikan suatu perkara rahasia kepadaku hingga
setelah itu aku tidak menceritakannya kepada siapapun. Dan sungguh Ummu Sulaim
pun bertanya tentang rahasia tersebut, namun aku tidak juga mau
menceritakannya." |
|
|
حَدَّثَنِي
زُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ حَدَّثَنَا إِسْحَقُ بْنُ عِيسَى حَدَّثَنِي مَالِكٌ عَنْ
أَبِي النَّضْرِ عَنْ عَامِرِ بْنِ سَعْدٍ قَالَ سَمِعْتُ أَبِي يَقُولُا مَا
سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ لِحَيٍّ
يَمْشِي إِنَّهُ فِي الْجَنَّةِ إِلَّا لِعَبْدِ اللَّهِ بْنِ سَلَامٍ |
|
45.147/4535. Telah menceritakan kepadaku Zuhair
bin Harb; Telah menceritakan kepada kami Ishaq bin 'Isa; Telah
menceritakan kepadaku Malik dari Abu An Nadhr dari 'Amir bin
Sa'ad dia berkata; Aku mendengar Bapakku berkata; Saya tidak pernah mendengar Rasulullah berkata
kepada seorang yang masih hidup, bahwasanya ia adalah ahli surga kecuali kepada
Abdullah bin Salam." |
|
|
حَدَّثَنَا
مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى الْعَنَزِيُّ حَدَّثَنَا مُعَاذُ بْنُ مُعَاذٍ
حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ عَوْنٍ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ سِيرِينَ عَنْ قَيْسِ
بْنِ عُبَادٍ قَالَ كُنْتُ بِالْمَدِينَةِ فِي نَاسٍ فِيهِمْ بَعْضُ أَصْحَابِ
النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَجَاءَ رَجُلٌ فِي وَجْهِهِ أَثَرٌ
مِنْ خُشُوعٍ فَقَالَ بَعْضُ الْقَوْمِ هَذَا رَجُلٌ مِنْ أَهْلِ الْجَنَّةِ هَذَا
رَجُلٌ مِنْ أَهْلِ الْجَنَّةِ فَصَلَّى رَكْعَتَيْنِ يَتَجَوَّزُ فِيهِمَا ثُمَّ
خَرَجَ فَاتَّبَعْتُهُ فَدَخَلَ مَنْزِلَهُ وَدَخَلْتُ فَتَحَدَّثْنَا فَلَمَّا
اسْتَأْنَسَ قُلْتُ لَهُ إِنَّكَ لَمَّا دَخَلْتَ قَبْلُ قَالَ رَجُلٌ كَذَا
وَكَذَا قَالَ سُبْحَانَ اللَّهِ مَا يَنْبَغِي لِأَحَدٍ أَنْ يَقُولَ مَا لَا
يَعْلَمُ وَسَأُحَدِّثُكَ لِمَ ذَاكَ رَأَيْتُ رُؤْيَا عَلَى عَهْدِ رَسُولِ
اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَصَصْتُهَا عَلَيْهِ رَأَيْتُنِي فِي
رَوْضَةٍ ذَكَرَ سَعَتَهَا وَعُشْبَهَا وَخُضْرَتَهَا وَوَسْطَ الرَّوْضَةِ عَمُودٌ
مِنْ حَدِيدٍ أَسْفَلُهُ فِي الْأَرْضِ وَأَعْلَاهُ فِي السَّمَاءِ فِي أَعْلَاهُ
عُرْوَةٌ فَقِيلَ لِي ارْقَهْ فَقُلْتُ لَهُ لَا أَسْتَطِيعُ فَجَاءَنِي مِنْصَفٌ
قَالَ ابْنُ عَوْنٍ وَالْمِنْصَفُ الْخَادِمُ فَقَالَ بِثِيَابِي مِنْ خَلْفِي
وَصَفَ أَنَّهُ رَفَعَهُ مِنْ خَلْفِهِ بِيَدِهِ فَرَقِيتُ حَتَّى كُنْتُ فِي
أَعْلَى الْعَمُودِ فَأَخَذْتُ بِالْعُرْوَةِ فَقِيلَ لِيَ اسْتَمْسِكْ فَلَقَدْ
اسْتَيْقَظْتُ وَإِنَّهَا لَفِي يَدِي فَقَصَصْتُهَا عَلَى النَّبِيِّ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ تِلْكَ الرَّوْضَةُ الْإِسْلَامُ وَذَلِكَ
الْعَمُودُ عَمُودُ الْإِسْلَامِ وَتِلْكَ الْعُرْوَةُ عُرْوَةُ الْوُثْقَى
وَأَنْتَ عَلَى الْإِسْلَامِ حَتَّى تَمُوتَ قَالَ وَالرَّجُلُ عَبْدُ اللَّهِ بْنُ
سَلَامٍ |
|
45.148/4536. Telah menceritakan kepada kami
Muhammad bin Al Mutsanna Al 'Anbari; Telah menceritakan kepada kami
Mu'adz bin Mu'adz; Telah menceritakan kepada kami 'Abdullah bin
'Aun dari Muhammad bin Sirin dari Qais bin 'Ubad dia berkata;
Pada suatu hari aku berada di Madinah bersama orang-orang yang di antara mereka
terdapat sahabat Nabi shallallahu 'alaihi wasallam. lalu seseorang datang dan di
wajahnya terdapat tanda kekhusyu'an. Orang-orang berkata; Orang itu termasuk
penghuni surga, orang itu termasuk penghuni surga. kemudian ia shalat dua rakaat
yang ringan. Saat ia keluar dari masjid, aku mengikutinya hingga ia masuk rumah,
akupun ikut masuk bersamanya lalu kami berbincang-bincang. saat ia mendengar,
aku berkata padanya; Saat kau masuk masjid, orang-orang berkata seperti ini dan
itu. Orang itu berkata; Subhaanallaah, tidak sepatutnya orang mengatakan sesuatu
yang tidak diketahui. Aku akan menceritakan kepadamu, aku bermimpi sesuatu
dimasa Rasulullah Shallalahu 'alaihi wa sallam lalu aku ceritakan mimpi itu pada
beliau, aku bermimpi sepertinya aku berada di sebuah taman, -Ibnu 'Aun berkata;
dia menyebutkan luasnya, hijau rumputnya, dan di tengahnya ada tiang besi,
bawahnya menancap ke bumi dan atasnya sampai langit. Di atasnya ada tali lalu
dikatakan kepadaku: Naiklah. Aku berkata; Aku tidak bisa. Lalu datanglah misnhaf
-berkata Ibnu 'Aun al minshaf adalah Pelayan- lalu ia mengangkat bajuku dari
belakang, ia berkata; Naiklah. Aku pun naik hingga aku berada di atas tiang dan
meraih tali, ia berkata; Berpeganganlah pada tali. Lalu aku terbangun dan tali
itu ada di tanganku. Aku mendatangi nabi Shallalahu 'alaihi wa sallam kemudian
aku ceritakan padanya. Rasulullah Shallalahu 'alaihi wa sallam bersabda: Maksud tanaman itu adalah Islam, tiangnya itu adalah
tiang Islam sedangkan talinya itu adalah tali yang erat, dan engkau berada dalam
Islam hingga kamu meninggal. Berkata Ibnu 'Aun: 'orang yang dimaksudkan
itu adalah 'Abdullah bin Salam.' |
|
|
حَدَّثَنَا
مُحَمَّدُ بْنُ عَمْرِو بْنِ عَبَّادِ بْنِ جَبَلَةَ بْنِ أَبِي رَوَّادٍ
حَدَّثَنَا حَرَمِيُّ بْنُ عُمَارَةَ حَدَّثَنَا قُرَّةُ بْنُ خَالِدٍ عَنْ
مُحَمَّدِ بْنِ سِيرِينَ قَالَ قَالَ قَيْسُ بْنُ عُبَادٍ كُنْتُ فِي حَلَقَةٍ
فِيهَا سَعْدُ بْنُ مَالِكٍ وَابْنُ عُمَرَ فَمَرَّ عَبْدُ اللَّهِ بْنُ سَلَامٍ
فَقَالُوا هَذَا رَجُلٌ مِنْ أَهْلِ الْجَنَّةِ فَقُمْتُ فَقُلْتُ لَهُ إِنَّهُمْ
قَالُوا كَذَا وَكَذَا قَالَ سُبْحَانَ اللَّهِ مَا كَانَ يَنْبَغِي لَهُمْ أَنْ
يَقُولُوا مَا لَيْسَ لَهُمْ بِهِ عِلْمٌ إِنَّمَا رَأَيْتُ كَأَنَّ عَمُودًا
وُضِعَ فِي رَوْضَةٍ خَضْرَاءَ فَنُصِبَ فِيهَا وَفِي رَأْسِهَا عُرْوَةٌ وَفِي
أَسْفَلِهَا مِنْصَفٌ وَالْمِنْصَفُ الْوَصِيفُ فَقِيلَ لِيَ ارْقَهْ فَرَقِيتُ
حَتَّى أَخَذْتُ بِالْعُرْوَةِ فَقَصَصْتُهَا عَلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
يَمُوتُ عَبْدُ اللَّهِ وَهُوَ آخِذٌ بِالْعُرْوَةِ الْوُثْقَى |
|
45.149/4537. Telah menceritakan kepada kami
Muhammad bin 'Amru bin 'Abbad bin Jabalah bin Abu Rawwad; Telah
menceritakan kepada kami Harami bin 'Umarah; Telah menceritakan kepada
kami Qurrah bin Khalid dari Muhammad bin Sirin dia berkata;
Qais bin 'Ubad berkata; Pada suatu hari aku berada di sebuah majlis yang
di dalamnya terdapat Sa'ad bin Malik, Ibnu Umar. lalu Abdullah bin salam
melewati mereka. Orang-orang berkata; Orang itu termasuk penghuni surga. Aku pun
berdiri menemuinya dan aku katakan kepadanya; orang-orang berkata seperti ini
dan itu. Abdullah bin Salam berkata; Subhaanallaah, tidak sepatutnya orang
mengatakan sesuatu yang tidak diketahui. Aku hanya bermimpi sesuatu seakan-akan
sebuah tiang di letakan di sebuah taman yang hijau, lalu di tancapkan ke
dalamnya. Di atas tiang itu ada tali sedangkan di bawahnya ada seorang pelayan.
lalu dikatakan kepadaku: Naiklah. Aku pun naik hingga aku meraih tali. kemudian
aku ceritakan mimpi tersebut kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam maka
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Abdullah akan meninggal dalam keadaan memegang tali
yang kuat." |
|
|
حَدَّثَنَا
قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ وَإِسْحَقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ وَاللَّفْظُ لِقُتَيْبَةَ
حَدَّثَنَا جَرِيرٌ عَنْ الْأَعْمَشِ عَنْ سُلَيْمَانَ بْنِ مُسْهِرٍ عَنْ خَرَشَةَ
بْنِ الْحُرِّ قَالَ كُنْتُ جَالِسًا فِي حَلَقَةٍ فِي مَسْجِدِ الْمَدِينَةِ قَالَ
وَفِيهَا شَيْخٌ حَسَنُ الْهَيْئَةِ وَهُوَ عَبْدُ اللَّهِ بْنُ سَلَامٍ قَالَ
فَجَعَلَ يُحَدِّثُهُمْ حَدِيثًا حَسَنًا قَالَ فَلَمَّا قَامَ قَالَ الْقَوْمُ
مَنْ سَرَّهُ أَنْ يَنْظُرَ إِلَى رَجُلٍ مِنْ أَهْلِ الْجَنَّةِ فَلْيَنْظُرْ
إِلَى هَذَا قَالَ فَقُلْتُ وَاللَّهِ لَأَتْبَعَنَّهُ فَلَأَعْلَمَنَّ مَكَانَ
بَيْتِهِ قَالَ فَتَبِعْتُهُ فَانْطَلَقَ حَتَّى كَادَ أَنْ يَخْرُجَ مِنْ
الْمَدِينَةِ ثُمَّ دَخَلَ مَنْزِلَهُ قَالَ فَاسْتَأْذَنْتُ عَلَيْهِ فَأَذِنَ لِي
فَقَالَ مَا حَاجَتُكَ يَا ابْنَ أَخِي قَالَ فَقُلْتُ لَهُ سَمِعْتُ الْقَوْمَ
يَقُولُونَ لَكَ لَمَّا قُمْتَ مَنْ سَرَّهُ أَنْ يَنْظُرَ إِلَى رَجُلٍ مِنْ
أَهْلِ الْجَنَّةِ فَلْيَنْظُرْ إِلَى هَذَا فَأَعْجَبَنِي أَنْ أَكُونَ مَعَكَ
قَالَ اللَّهُ أَعْلَمُ بِأَهْلِ الْجَنَّةِ وَسَأُحَدِّثُكَ مِمَّ قَالُوا ذَاكَ
إِنِّي بَيْنَمَا أَنَا نَائِمٌ إِذْ أَتَانِي رَجُلٌ فَقَالَ لِي قُمْ فَأَخَذَ
بِيَدِي فَانْطَلَقْتُ مَعَهُ قَالَ فَإِذَا أَنَا بِجَوَادَّ عَنْ شِمَالِي قَالَ
فَأَخَذْتُ لِآخُذَ فِيهَا فَقَالَ لِي لَا تَأْخُذْ فِيهَا فَإِنَّهَا طُرُقُ
أَصْحَابِ الشِّمَالِ قَالَ فَإِذَا جَوَادُّ مَنْهَجٌ عَلَى يَمِينِي فَقَالَ لِي
خُذْ هَاهُنَا فَأَتَى بِي جَبَلًا فَقَالَ لِيَ اصْعَدْ قَالَ فَجَعَلْتُ إِذَا
أَرَدْتُ أَنْ أَصْعَدَ خَرَرْتُ عَلَى اسْتِي قَالَ حَتَّى فَعَلْتُ ذَلِكَ
مِرَارًا قَالَ ثُمَّ انْطَلَقَ بِي حَتَّى أَتَى بِي عَمُودًا رَأْسُهُ فِي
السَّمَاءِ وَأَسْفَلُهُ فِي الْأَرْضِ فِي أَعْلَاهُ حَلْقَةٌ فَقَالَ لِيَ
اصْعَدْ فَوْقَ هَذَا قَالَ قُلْتُ كَيْفَ أَصْعَدُ هَذَا وَرَأْسُهُ فِي
السَّمَاءِ قَالَ فَأَخَذَ بِيَدِي فَزَجَلَ بِي قَالَ فَإِذَا أَنَا مُتَعَلِّقٌ
بِالْحَلْقَةِ قَالَ ثُمَّ ضَرَبَ الْعَمُودَ فَخَرَّ قَالَ وَبَقِيتُ مُتَعَلِّقًا
بِالْحَلْقَةِ حَتَّى أَصْبَحْتُ قَالَ فَأَتَيْتُ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَصَصْتُهَا عَلَيْهِ فَقَالَ أَمَّا الطُّرُقُ الَّتِي
رَأَيْتَ عَنْ يَسَارِكَ فَهِيَ طُرُقُ أَصْحَابِ الشِّمَالِ قَالَ وَأَمَّا
الطُّرُقُ الَّتِي رَأَيْتَ عَنْ يَمِينِكَ فَهِيَ طُرُقُ أَصْحَابِ الْيَمِينِ
وَأَمَّا الْجَبَلُ فَهُوَ مَنْزِلُ الشُّهَدَاءِ وَلَنْ تَنَالَهُ وَأَمَّا
الْعَمُودُ فَهُوَ عَمُودُ الْإِسْلَامِ وَأَمَّا الْعُرْوَةُ فَهِيَ عُرْوَةُ
الْإِسْلَامِ وَلَنْ تَزَالَ مُتَمَسِّكًا بِهَا حَتَّى تَمُوتَ |
|
45.150/4538. Telah menceritakan kepada kami
Qutaibah bin Sa'id dan Ishaq bin Ibrahim dan lafazh ini milik
Qutaibah; Telah menceritakan kepada kami Jarir dari Al A'masy dari
Sulaiman bin Mushir dari Kharasyah bin Al Hurr dia berkata; "Saya
pernah duduk pada suatu halaqah di dalam masjid Madinah yang dipandu oleh
seorang syaikh yang berpenampilan menarik, yaitu Abdullah bin Salam, yang
ia menyampaikan nasihat kepada para jama'ah.' Kharasyah berkata; 'Setelah
Abdullah bin Salam berdiri, maka para jama'ah berseru; 'Siapa yang ingin melihat
seseorang yang termasuk ahli surga, maka lihatlah syaikh ini! ' Kharasyah
berkata; 'Lalu saya berkata; 'Demi Allah, saya pasti akan mengikutinya agar saya
tahu di mana letak rumahnya.' Kemudian saya pun mengikuti syaikh tersebut yang
berjalan hampir keluar dari Madinah hingga ia masuk ke dalam rumahnya.'
Kharasyah berkata; 'Kemudian saya meminta izin kepadanya dan pun mempersilahkan
saya untuk masuk ke rumahnya.' Syaikh tersebut bertanya kepada saya; 'Ada yang
dapat saya bantu hai anak saudaraku? ' Saya menjawab; 'Saya tadi mendengar para
jama'ah mengatakan tentang engkau ketika engkau berdiri. Barang siapa ingin
melihat seseorang yang akan masuk surga, maka lihatlah syaikh ini, hingga
akhirnya saya mengikuti engkau. Abdullah bin Salam berkata; 'Sebenarnya hanya
Allah lah Yang Maha Tahu tentang orang yang akan masuk surga. Saya akan
memberitahukan kepadamu tentang apa yang mereka katakan tadi; 'Saya pernah
bermimpi dan dalam mimpi tersebut saya didatangi oIeh seorang laki-laki.
Kemudian laki-laki itu berkata kepada saya; 'Hai Abdullah, bangunlah! ' Lalu ia
memegang tangan saya dan pergi bersamanya. Ternyata di sebelah kiri saya ada
jalan yang memanjang dan saya pun ingin lewat di atas jalan itu. Tetapi
laki-laki tersebut berkata kepada saya; 'Janganlah kamu lewati jalan itu, karena
itu adalah jalan orang-orang yang tersesat! Selain itu, ada pula jalan yang
memanjang di sebelah kanan saya. Lalu laki-laki tersebut berkata kepada saya,
'Lewatilah jalan ini! ' Kemudian ia membawa saya ke sebuah gunung. Sesampainya
di sana ia berkata; 'Naiklah! ' Tetapi, setiap kali saya naik, saya terjatuh di
atas pantat saya. Kemudian ia mengajak saya pergi hingga sampai di sebuah tiang
yang ujungnya di langit dan pangkalnya di bumi serta ada sebuah Iingkaran di
bagian atasnya. Laki-laki itu berkata kepada saya; 'Naiklah ke atas tiang ini! '
Saya menjawab; 'Bagaimana saya dapat naik ke atas, sedangkan ujungnya ada di
langit? ' Lalu laki-laki itu memegang tangan saya dan melemparkan saya ke atas
hingga saya bergelantungan di atas lingkaran yang ada di ujung tiang tersebut.
Setelah itu, ia memukul tiang tersebut hingga runtuh, sedangkan saya tetap
bergelantungan di atas Iingkaran tersebut sampai pagi. Abdullah bin Salam
berkata; 'Esok harinya saya datang menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam untuk menceritakan mimpi tersebut kepada beIiau.' Maka Rasulullah
menjelaskan mimpi itu kepada saya: 'Jalan yang
kamu lihat di sebelah kirimu itu adalah jalan orang-orang yang sesat, sedangkan
jalan yang kamu lihat di sebelah kanan itu adalah jalan orang-orang yang baik.
Gunung adalah rumah para syuhada, tetapi kamu tidak dapat meraihnya. Tiang itu
adalah agama Islam, sedangkan lingkaran tempat kamu berpegangan adalah agama
Islam yang senantiasa akan kamu pegangi hingga kamu meninggal
dunia.' |
|
|
حَدَّثَنَا
عَمْرٌو النَّاقِدُ وَإِسْحَقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ وَابْنُ أَبِي عُمَرَ كُلُّهُمْ
عَنْ سُفْيَانَ قَالَ عَمْرٌو حَدَّثَنَا سُفْيَانُ بْنُ عُيَيْنَةَ عَنْ
الزُّهْرِيِّ عَنْ سَعِيدٍ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ عُمَرَ مَرَّ بِحَسَّانَ
وَهُوَ يُنْشِدُ الشِّعْرَ فِي الْمَسْجِدِ فَلَحَظَ إِلَيْهِ فَقَالَ قَدْ كُنْتُ
أُنْشِدُ وَفِيهِ مَنْ هُوَ خَيْرٌ مِنْكَ ثُمَّ الْتَفَتَ إِلَى أَبِي هُرَيْرَةَ
فَقَالَ أَنْشُدُكَ اللَّهَ أَسَمِعْتَ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ يَقُولُ أَجِبْ عَنِّي اللَّهُمَّ أَيِّدْهُ بِرُوحِ الْقُدُسِ قَالَ
اللَّهُمَّ نَعَمْ حَدَّثَنَاه إِسْحَقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ وَمُحَمَّدُ بْنُ
رَافِعٍ وَعَبْدُ بْنُ حُمَيْدٍ عَنْ عَبْدِ الرَّزَّاقِ أَخْبَرَنَا مَعْمَرٌ عَنْ
الزُّهْرِيِّ عَنْ ابْنِ الْمُسَيَّبِ أَنَّ حَسَّانَ قَالَ فِي حَلْقَةٍ فِيهِمْ
أَبُو هُرَيْرَةَ أَنْشُدُكَ اللَّهَ يَا أَبَا هُرَيْرَةَ أَسَمِعْتَ رَسُولَ
اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَذَكَرَ مِثْلَهُ |
|
45.151/4539. Telah menceritakan kepada kami
'Amru An Naqid dan Ishaq bin Ibrahim dan Ibnu Abu 'Umar
seluruhnya dari Sufyan dia berkata; 'Amru Telah menceritakan
kepada kami Sufyan bin 'Uyainah dari Az Zuhri dari Sa'id
dari Abu Hurairah bahwasanya Umar bin Khaththab pernah berjalan melewati
Hassan yang sedang melantunkan sya'ir di Masjid. Lalu Umar menegurnya
dengan pandangan mata. Tetapi Hassan berkata; Dulu saya pernah melantunkan syair di Masjid ini,
yang ketika itu ada seseorang yang lebih mulia daripadamu yaitu
(Rasulullah). Kemudian Hassan menoleh kepada Abu Hurairah seraya berkata;
Saya bersumpah kepadamu dengan nama Allah hai
Abu Hurairah, pernahkah kamu mendengar Rasulullah berkata kepada saya, Hai
Hassan, balaslah sya'ir orang-orang kafir untuk membelaku! Ya Allah ya Tuhanku,
dukunglah Hassan dengan Jibril! ' Abu Hurairah menjawab; 'Ya, Saya pernah
mendengarnya. Telah menceritakannya kepada kami Ishaq bin Ibrahim
dan Muhammad bin Rafi' serta 'Abad bin Humaid dari 'Abdur
Razzaq; Telah mengabarkan kepada kami Ma'mar dari Az Zuhri
dari Ibnu Al Musayyab bahwa Hassan pernah berkata di sebuah majlis
yang di sana ada Abu Hurairah; 'Saya bersumpah kepadamu dengan nama Allah
hai Abu Hurairah, pernahkah kamu mendengar Rasulullah….-kemudian dia menyebutkan
Hadits yang serupa.- |
|
|
حَدَّثَنَا
عَبْدُ اللَّهِ بْنُ عَبْدِ الرَّحْمَنِ الدَّارِمِيُّ أَخْبَرَنَا أَبُو
الْيَمَانِ أَخْبَرَنَا شُعَيْبٌ عَنْ الزُّهْرِيِّ أَخْبَرَنِي أَبُو سَلَمَةَ
بْنُ عَبْدِ الرَّحْمَنِ أَنَّهُ سَمِعَ حَسَّانَ بْنَ ثَابِتٍ الْأَنْصَارِيَّ
يَسْتَشْهِدُ أَبَا هُرَيْرَةَ أَنْشُدُكَ اللَّهَ هَلْ سَمِعْتَ النَّبِيَّ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ يَا حَسَّانُ أَجِبْ عَنْ رَسُولِ اللَّهِ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ اللَّهُمَّ أَيِّدْهُ بِرُوحِ الْقُدُسِ قَالَ
أَبُو هُرَيْرَةَ نَعَمْ |
|
45.152/4540. Telah menceritakan kepada kami
'Abdullah bin 'Abdur Rahman Ad Darimi; Telah mengabarkan kepada kami
Abu Al Yaman; Telah mengabarkan kepada kami Syu'aib dari Az
Zuhri; Telah mengabarkan kepadaku Abu Salamah bin 'Abdur Rahman bahwa
dia mendengar Hassan bin Tsabit Al Anshari meminta persaksian Abu
Hurairah seraya berkata; "Saya bersumpah kepadamu dengan nama Allah hai Abu
Hurairah, pernahkah kamu mendengar Rasulullah berkata kepada saya: 'Hai Hassan,
balaslah sya'ir orang-orang kafir untuk membelaku! Ya Allah ya Tuhanku, dukunglah Hassan dengan Jibril!
' Abu Hurairah menjawab; 'Ya, Saya pernah mendengarnya." |
|
|
حَدَّثَنَا
عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ مُعَاذٍ حَدَّثَنَا أَبِي حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ عَدِيٍّ
وَهُوَ ابْنُ ثَابِتٍ قَالَ سَمِعْتُ الْبَرَاءَ بْنَ عَازِبٍ قَالَ سَمِعْتُ
رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ لِحَسَّانَ بْنِ
ثَابِتٍ اهْجُهُمْ أَوْ هَاجِهِمْ وَجِبْرِيلُ مَعَكَ حَدَّثَنِيهِ زُهَيْرُ بْنُ
حَرْبٍ حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ ح و حَدَّثَنِي أَبُو بَكْرِ بْنُ نَافِعٍ
حَدَّثَنَا غُنْدَرٌ ح و حَدَّثَنَا ابْنُ بَشَّارٍ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ
جَعْفَرٍ وَعَبْدُ الرَّحْمَنِ كُلُّهُمْ عَنْ شُعْبَةَ بِهَذَا الْإِسْنَادِ
مِثْلَهُ |
|
45.153/4541. Telah menceritakan kepada kami
'Ubaidullah bin Mu'adz; Telah menceritakan kepada kami Bapakku;
Telah menceritakan kepada kami Syu'bah dari 'Adi yaitu Ibnu Tsabit
dia berkata; 'Aku mendengar Al Barra bin 'Azib berkata; Aku mendengar
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam berkata kepada Hassan bin Tsabit;
'Hinakanlah orang-orang kafir dengan syairmu hai Hassan! Sesungguhnya Jibril
selalu menyertaimu. Telah menceritakannya
kepadaku Zuhair bin Harb; Telah menceritakan kepada kami 'Abdur
Rahman; Demikian juga diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah
menceritakan kepadaku Abu Bakr bin Nafi'; Telah menceritakan kepada kami
Ghundar; Demikian juga diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah
menceritakan kepada kami Ibnu Basysyar; Telah menceritakan kepada kami
Muhammad bin Ja'far dan 'Abdur Rahman seluruhnya dari
Syu'bah melalui jalur ini dengan Hadits yang serupa. |
|
|
حَدَّثَنَا
أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ وَأَبُو كُرَيْبٍ قَالَا حَدَّثَنَا أَبُو
أُسَامَةَ عَنْ هِشَامٍ عَنْ أَبِيهِ أَنَّ حَسَّانَ بْنَ ثَابِتٍ كَانَ مِمَّنْ
كَثَّرَ عَلَى عَائِشَةَ فَسَبَبْتُهُ فَقَالَتْ يَا ابْنَ أُخْتِي دَعْهُ
فَإِنَّهُ كَانَ يُنَافِحُ عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
حَدَّثَنَاه عُثْمَانُ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا عَبْدَةُ عَنْ هِشَامٍ
بِهَذَا الْإِسْنَادِ |
|
45.154/4542. Telah menceritakan kepada kami Abu
Bakr bin Abu Syaibah dan Abu Kuraib keduanya berkata; Telah
menceritakan kepada kami Abu Usamah dari Hisyam dari
Bapaknya bahwa Hassan bin Tsabit adalah termasuk orang yang sering memuji
Aisyah, lalu aku mencelanya. Kemudian Aisyah berkata; 'Wahai kemenakanku,
biarkan saja, sesungguhnya dulu dia telah membela Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam.' Telah menceritakannya kepada kami 'Utsman bin Abu Syaibah;
Telah menceritakan kepada kami 'Abdah dari Hisyam melalui jalur
ini |
|
|
حَدَّثَنِي
بِشْرُ بْنُ خَالِدٍ أَخْبَرَنَا مُحَمَّدٌ يَعْنِي ابْنَ جَعْفَرٍ عَنْ شُعْبَةَ
عَنْ سُلَيْمَانَ عَنْ أَبِي الضُّحَى عَنْ مَسْرُوقٍ قَالَ دَخَلْتُ عَلَى
عَائِشَةَ وَعِنْدَهَا حَسَّانُ بْنُ ثَابِتٍ يُنْشِدُهَا شِعْرًا يُشَبِّبُ
بِأَبْيَاتٍ لَهُ فَقَالَ حَصَانٌ رَزَانٌ مَا تُزَنُّ بِرِيبَةٍ وَتُصْبِحُ
غَرْثَى مِنْ لُحُومِ الْغَوَافِلِ فَقَالَتْ لَهُ عَائِشَةُ لَكِنَّكَ لَسْتَ
كَذَلِكَ قَالَ مَسْرُوقٌ فَقُلْتُ لَهَا لِمَ تَأْذَنِينَ لَهُ يَدْخُلُ عَلَيْكِ
وَقَدْ قَالَ اللَّهُ { وَالَّذِي تَوَلَّى كِبْرَهُ مِنْهُمْ لَهُ عَذَابٌ عَظِيمٌ
} فَقَالَتْ فَأَيُّ عَذَابٍ أَشَدُّ مِنْ الْعَمَى إِنَّهُ كَانَ يُنَافِحُ أَوْ
يُهَاجِي عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حَدَّثَنَاه
ابْنُ الْمُثَنَّى حَدَّثَنَا ابْنُ أَبِي عَدِيٍّ عَنْ شُعْبَةَ فِي هَذَا
الْإِسْنَادِ وَقَالَ قَالَتْ كَانَ يَذُبُّ عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَلَمْ يَذْكُرْ حَصَانٌ رَزَانٌ |
|
45.155/4543. Telah menceritakan kepadaku Bisyr
bin Khalid; Telah mengabarkan kepada kami Muhammad yaitu Ibnu Ja'far
dari Syu'bah dari Sulaiman dari Abu Adh Dhuha dari
Masruq dia berkata; Saya pernah berkunjung ke rumah Aisyah yang
pada saat itu ada Hassan bin Tsabit sedang melantunkan beberapa bait syairnya
yang memuji Aisyah, dia berkata; Engkaulah wanita yang suci, hidup tenang tanpa
adanya keraguan, Pagi-pagi engkau merasa lapar karena tidak pernah membicarakan
keburukan orang lain.' Lalu Aisyah menjawab, Tapi, bukankah kamu tidak demikian
hai Hassan? Masruq berkata; Saya
bertanya kepada Aisyah, 'Wahai Ummul mukminin, mengapa engkau izinkan Hassan bin
Tsabit masuk ke rumahmu? Bukankah Allah telah berfirman, (Dan orang yang
berandil besar (dalam memfitnah Aisyah), maka ia akan memperoleh adzab yang
besar. (Qs.An Nuur: 11) Mendengar pertanyaan seperti itu. Aisyah menjawab; Azab apalagi yang lebih pedih daripada kebutaan?
Bukankah Hassan bin Tsabit telah berjasa dalam membela Rasulullah dengan
melontarkan syair-syair hinaan kepada orang-orang kafir? Telah
menceritakannya kepada kami Ibnu Al Mutsanna; Telah menceritakan kepada
kami Ibnu Abu 'Adi dari Syu'bah melalui jalur ini dia berkata;
Aisyah berkata; 'Dia telah membela Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam..-dan tidak menyebutkan lafazh; 'Hasshan Razan.' |
|
|
حَدَّثَنَا
يَحْيَى بْنُ يَحْيَى أَخْبَرَنَا يَحْيَى بْنُ زَكَرِيَّاءَ عَنْ هِشَامِ بْنِ
عُرْوَةَ عَنْ أَبِيهِ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ قَالَ حَسَّانُ يَا رَسُولَ اللَّهِ
ائْذَنْ لِي فِي أَبِي سُفْيَانَ قَالَ كَيْفَ بِقَرَابَتِي مِنْهُ قَالَ وَالَّذِي
أَكْرَمَكَ لَأَسُلَّنَّكَ مِنْهُمْ كَمَا تُسَلُّ الشَّعْرَةُ مِنْ الْخَمِيرِ
فَقَالَ حَسَّانُ وَإِنَّ سَنَامَ الْمَجْدِ مِنْ آلِ هَاشِمٍ بَنُو بِنْتِ
مَخْزُومٍ وَوَالِدُكَ الْعَبْدُ قَصِيدَتَهُ هَذِهِ حَدَّثَنَا عُثْمَانُ بْنُ
أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا عَبْدَةُ حَدَّثَنَا هِشَامُ بْنُ عُرْوَةَ بِهَذَا
الْإِسْنَادِ قَالَتْ اسْتَأْذَنَ حَسَّانُ بْنُ ثَابِتٍ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي هِجَاءِ الْمُشْرِكِينَ وَلَمْ يَذْكُرْ أَبَا سُفْيَانَ
وَقَالَ بَدَلَ الْخَمِيرِ الْعَجِينِ |
|
45.156/4544. Telah menceritakan kepada kami
Yahya bin Yahya; Telah mengabarkan kepada kami Yahya bin Zakaria
dari Hisyam bin 'Urwah dari Bapaknya dari 'Aisyah dia
berkata; Hassan berkata; Ya Rasulullah! Izinkanlah saya melawan Abu Sufyan
dengan dengan bait syairku. Rasulullah menjawab; bagaimana kalau kamu lawan dia
mengenai kekerabatanku dengannya? Hassan berkata; Demi Dzat yang telah
memuliakan engkau, saya pasti akan mampu mencabut engkau dari kelompok mereka
sebagaimana tercabutnya sebutir gandum dari adonannya. Lalu Hassan melantunkan syairnya ini;
Sesungguhnya kemuliaan dari keluarga Hasyim adalah putra-putri Makhzum,
sedangkan bapakmu adalah seorang hamba sahaya.
Telah menceritakan kepada kami 'Utsman bin Abu Syaibah; Telah
menceritakan kepada kami 'Abdah; Telah menceritakan kepada kami Hisyam
bin 'Urwah melalui jalur ini. Aisyah berkata; Hassan bin Tsabit meminta izin
kepada Nabi shallallahu 'alaihi wasallam untuk menghinakan orang-orang musyrik
dengan syairnya. -perawi tidak menyebutkan Abu Sufyan dan mengganti kalimat 'al
khamir' dengan 'al 'Ajiin.' (adonan). |
|
|
حَدَّثَنَا
عَبْدُ الْمَلِكِ بْنُ شُعَيْبِ بْنِ اللَّيْثِ حَدَّثَنِي أَبِي عَنْ جَدِّي
حَدَّثَنِي خَالِدُ بْنُ يَزِيدَ حَدَّثَنِي سَعِيدُ بْنُ أَبِي هِلَالٍ عَنْ
عُمَارَةَ بْنِ غَزِيَّةَ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ إِبْرَاهِيمَ عَنْ أَبِي سَلَمَةَ
بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ عَنْ عَائِشَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ اهْجُوا قُرَيْشًا فَإِنَّهُ أَشَدُّ عَلَيْهَا مِنْ
رَشْقٍ بِالنَّبْلِ فَأَرْسَلَ إِلَى ابْنِ رَوَاحَةَ فَقَالَ اهْجُهُمْ
فَهَجَاهُمْ فَلَمْ يُرْضِ فَأَرْسَلَ إِلَى كَعْبِ بْنِ مَالِكٍ ثُمَّ أَرْسَلَ
إِلَى حَسَّانَ بْنِ ثَابِتٍ فَلَمَّا دَخَلَ عَلَيْهِ قَالَ حَسَّانُ قَدْ آنَ
لَكُمْ أَنْ تُرْسِلُوا إِلَى هَذَا الْأَسَدِ الضَّارِبِ بِذَنَبِهِ ثُمَّ
أَدْلَعَ لِسَانَهُ فَجَعَلَ يُحَرِّكُهُ فَقَالَ وَالَّذِي بَعَثَكَ بِالْحَقِّ
لَأَفْرِيَنَّهُمْ بِلِسَانِي فَرْيَ الْأَدِيمِ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا تَعْجَلْ فَإِنَّ أَبَا بَكْرٍ أَعْلَمُ قُرَيْشٍ
بِأَنْسَابِهَا وَإِنَّ لِي فِيهِمْ نَسَبًا حَتَّى يُلَخِّصَ لَكَ نَسَبِي
فَأَتَاهُ حَسَّانُ ثُمَّ رَجَعَ فَقَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ قَدْ لَخَّصَ لِي
نَسَبَكَ وَالَّذِي بَعَثَكَ بِالْحَقِّ لَأَسُلَّنَّكَ مِنْهُمْ كَمَا تُسَلُّ
الشَّعْرَةُ مِنْ الْعَجِينِ قَالَتْ عَائِشَةُ فَسَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ لِحَسَّانَ إِنَّ رُوحَ الْقُدُسِ لَا يَزَالُ
يُؤَيِّدُكَ مَا نَافَحْتَ عَنْ اللَّهِ وَرَسُولِهِ وَقَالَتْ سَمِعْتُ رَسُولَ
اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ هَجَاهُمْ حَسَّانُ فَشَفَى
وَاشْتَفَى قَالَ حَسَّانُ هَجَوْتَ مُحَمَّدًا فَأَجَبْتُ عَنْهُ وَعِنْدَ اللَّهِ
فِي ذَاكَ الْجَزَاءُ هَجَوْتَ مُحَمَّدًا بَرًّا حَنِيفًا رَسُولَ اللَّهِ
شِيمَتُهُ الْوَفَاءُ فَإِنَّ أَبِي وَوَالِدَهُ وَعِرْضِي لِعِرْضِ مُحَمَّدٍ
مِنْكُمْ وِقَاءُ ثَكِلْتُ بُنَيَّتِي إِنْ لَمْ تَرَوْهَا تُثِيرُ النَّقْعَ مِنْ
كَنَفَيْ كَدَاءِ يُبَارِينَ الْأَعِنَّةَ مُصْعِدَاتٍ عَلَى أَكْتَافِهَا
الْأَسَلُ الظِّمَاءُ تَظَلُّ جِيَادُنَا مُتَمَطِّرَاتٍ تُلَطِّمُهُنَّ
بِالْخُمُرِ النِّسَاءُ فَإِنْ أَعْرَضْتُمُو عَنَّا اعْتَمَرْنَا وَكَانَ
الْفَتْحُ وَانْكَشَفَ الْغِطَاءُ وَإِلَّا فَاصْبِرُوا لِضِرَابِ يَوْمٍ يُعِزُّ
اللَّهُ فِيهِ مَنْ يَشَاءُ وَقَالَ اللَّهُ قَدْ أَرْسَلْتُ عَبْدًا يَقُولُ
الْحَقَّ لَيْسَ بِهِ خَفَاءُ وَقَالَ اللَّهُ قَدْ يَسَّرْتُ جُنْدًا هُمْ
الْأَنْصَارُ عُرْضَتُهَا اللِّقَاءُ لَنَا فِي كُلِّ يَوْمٍ مِنْ مَعَدٍّ سِبَابٌ
أَوْ قِتَالٌ أَوْ هِجَاءُ فَمَنْ يَهْجُو رَسُولَ اللَّهِ مِنْكُمْ وَيَمْدَحُهُ
وَيَنْصُرُهُ سَوَاءُ وَجِبْرِيلٌ رَسُولُ اللَّهِ فِينَا وَرُوحُ الْقُدُسِ لَيْسَ
لَهُ كِفَاءُ |
|
45.157/4545. Telah menceritakan kepada kami
'Abdul Malik bin Syu'aib bin Al Laits; Telah menceritakan kepadaku
Bapakku dari Kakekku; Telah menceritakan kepadaku Khalid bin
Yazid; Telah menceritakan kepadaku Sa'id bin Abu Hilal dari
'Umarah bin Ghaziyyah dari Muhammad bin Ibrahim dari Abu
Salamah bin 'Abdur Rahman dari 'Aisyah bahwasanya Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam telah bersabda: Cacilah kaum kafir Quraisyy dengan syair, Karena
yang demikian itu lebih pedih daripada bidikan panah. Pada suatu ketika,
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam pernah mengutus seseorang kepada lbnu
Rawahah untuk menyampaikan pesan beliau yang berbunyi; Cacilah kaum kafir
Quraisyy dengan syairmu! Kemudian lbnu Rawahah
melancarkan serangan kepada mereka dengan syairnya, tetapi sepertinya Rasulullah
belum merasa puas. Setelah itu, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam mengirim
seorang utusan kepada Ka'ab bin Malik. Lalu juga mengutus seorang utusan kepada
Hassan bin Tsabit. Ketika utusan tersebut datang kepadanya, Hassan berkata;
Telah tiba saatnya engkau mengutus singa yang mengipas-ngipaskan ekornya,
menjulurkan dan menggerak-gerakkan Iidahnya. Demi Dzat yang telah mengutus
engkau dengan membawa kebenaran, saya akan menyayat-nyayat hati kaum kafir
Quraisyy dengan syair saya ini seperti sayatan kulit. Tetapi Rasulullah memperingatkannya terlebih
dahulu: Hai Hassan, janganlah kamu tergesa-gesa, karena sesungguhnya Abu
Bakar itu lebih tahu tentang nasab orang-orang Quraisyy. Sementara nasab
Quraisyy itu sendiri ada pada diriku. Kemudian
Hassan bin Tsabit pergi mengunjungi Abu Bakar Setelah itu, ia pun kembali
menemui Rasulullah dan berkata; Ya Rasulullah, nasab engkau telah saya ketahui
silsilahnya. Demi Dzat yang telah mengutus engkau dengan kebenaran, saya pasti
akan mampu mencabut engkau dan kelompok mereka sebagaimana tercabutnya sebutir
gandum dari adonannya. Aisyah berkata; Lalu saya mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam bersabda: Sesungguhnya Jibril Alahis Salam senantiasa akan
mendukungmu hai Hassan selama kamu menghinakan orang-orang kafir dengan syairmu
untuk membela Allah dan Rasul-Nya. Aisyah
berkata; Hassan bin Tsabit melontarkan syair-syair hinaan kepada kaum Quraisyy
dengan dahsyatnya. Hassan bin Tsabit berkata; dalam syairnya; 'Kau hina
Muhammad, maka aku balas hinaanmu itu, # dan dengan itu maka aku raih pahala di
sisi Allah. # Kau hina Muhammad, orang yang baik dan tulus, # utusan Allah yang
tidak pernah ingkar janji. # Ayahku, nenekku, dan kehormatanku akan, aku
persembahkan demi kehormatan Muhammad dan seranganmu. # Aku akan pacu kudaku
yang tak terkejar olehmu menerjang musuh dan terus mendaki. # Pasukan berkuda
kami melesat ke atas bukit, dengan menyanding anak panah yang siap diluncurkan.
# Kuda-kuda kami terus berlari, dengan panji-panji yang ditata oleh kaum
wanita.# Tantanganmu pasti kami hadapi, sampai kemenangan berada di tangan kami.
# Jika tidak, maka tunggulah saat pertempuran # yang Allah akan berikan #
kejayaan kepada orang yang dikehendaki-Nya. # Allah berfirman: Telah Aku utus seorang hamba, # yang menyampaikan
kebenaran tanpa tersembunyi. # Allah berfirman: Telah Aku siapkan bala bantuan, # yaitu pasukan
Anshar yang merindukan musuh. # Setiap hari kami siap menghadapi cacian, #
pertempuran, ataupun hinaan. # Hinaan, pujianmu dan pertolonganmu kepada
Rasulullah, semua itu bagi beliau tiada artinya. # Jibril yang diutus oleh Allah
untuk membantu kami, dialah Ruhul Qudus yang tak tertandingi. |
|
|
حَدَّثَنَا
عَمْرٌو النَّاقِدُ حَدَّثَنَا عُمَرُ بْنُ يُونُسَ الْيَمَامِيُّ حَدَّثَنَا
عِكْرِمَةُ بْنُ عَمَّارٍ عَنْ أَبِي كَثِيرٍ يَزِيدَ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ
حَدَّثَنِي أَبُو هُرَيْرَةَ قَالَ كُنْتُ أَدْعُو أُمِّي إِلَى الْإِسْلَامِ
وَهِيَ مُشْرِكَةٌ فَدَعَوْتُهَا يَوْمًا فَأَسْمَعَتْنِي فِي رَسُولِ اللَّهِ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَا أَكْرَهُ فَأَتَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَأَنَا أَبْكِي قُلْتُ يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنِّي
كُنْتُ أَدْعُو أُمِّي إِلَى الْإِسْلَامِ فَتَأْبَى عَلَيَّ فَدَعَوْتُهَا
الْيَوْمَ فَأَسْمَعَتْنِي فِيكَ مَا أَكْرَهُ فَادْعُ اللَّهَ أَنْ يَهْدِيَ أُمَّ
أَبِي هُرَيْرَةَ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
اللَّهُمَّ اهْدِ أُمَّ أَبِي هُرَيْرَةَ فَخَرَجْتُ مُسْتَبْشِرًا بِدَعْوَةِ
نَبِيِّ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَلَمَّا جِئْتُ فَصِرْتُ إِلَى
الْبَابِ فَإِذَا هُوَ مُجَافٌ فَسَمِعَتْ أُمِّي خَشْفَ قَدَمَيَّ فَقَالَتْ
مَكَانَكَ يَا أَبَا هُرَيْرَةَ وَسَمِعْتُ خَضْخَضَةَ الْمَاءِ قَالَ
فَاغْتَسَلَتْ وَلَبِسَتْ دِرْعَهَا وَعَجِلَتْ عَنْ خِمَارِهَا فَفَتَحَتْ
الْبَابَ ثُمَّ قَالَتْ يَا أَبَا هُرَيْرَةَ أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا
اللَّهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ قَالَ فَرَجَعْتُ إِلَى
رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَأَتَيْتُهُ وَأَنَا أَبْكِي
مِنْ الْفَرَحِ قَالَ قُلْتُ يَا رَسُولَ اللَّهِ أَبْشِرْ قَدْ اسْتَجَابَ اللَّهُ
دَعْوَتَكَ وَهَدَى أُمَّ أَبِي هُرَيْرَةَ فَحَمِدَ اللَّهَ وَأَثْنَى عَلَيْهِ
وَقَالَ خَيْرًا قَالَ قُلْتُ يَا رَسُولَ اللَّهِ ادْعُ اللَّهَ أَنْ يُحَبِّبَنِي
أَنَا وَأُمِّي إِلَى عِبَادِهِ الْمُؤْمِنِينَ وَيُحَبِّبَهُمْ إِلَيْنَا قَالَ
فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ اللَّهُمَّ حَبِّبْ
عُبَيْدَكَ هَذَا يَعْنِي أَبَا هُرَيْرَةَ وَأُمَّهُ إِلَى عِبَادِكَ
الْمُؤْمِنِينَ وَحَبِّبْ إِلَيْهِمْ الْمُؤْمِنِينَ فَمَا خُلِقَ مُؤْمِنٌ
يَسْمَعُ بِي وَلَا يَرَانِي إِلَّا أَحَبَّنِي |
|
45.158/4546. Telah menceritakan kepada kami
'Amru An Naqid; Telah menceritakan kepada kami 'Umar bin Yunus Al
Yamami; Telah menceritakan kepada kami 'Ikrimah bin 'Ammar dari
Abu Katsir Yazid bin 'Abdur Rahman; Telah menceritakan kepadaku Abu
Hurairah dia berkata; 'Dulu, saya sering mengajak ibu saya untuk masuk
Islam, ketika ia masih musyrik. Pada suatu hari saya mengajaknya untuk masuk ke
dalam Islam, tetapi ia mengutarakan kata-kata yang tidak saya sukai tentang diri
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam. Kemudian saya datang menemui Rasulullah
sambil menangis dan berkata; Ya Rasulullah, saya sering mengajak ibu saya untuk
masuk Islam, tetapi ia selalu menolak dan malah mengucapkan kepada saya
kata-kata yang tidak saya sukai tentang engkau. Oleh karena itu mohonkanlah
kepada Allah agar ibu saya mendapatkan petunjuk dan hidayah-Nya.' Setelah
mendengar penjelasan saya. Rasulullah langsung berdo'a: 'Ya Allah, berikanlah
hidayah kepada ibu Abu Hurairah! ' Lalu saya kembali ke rumah dengan perasaan
gembira karena doa Rasulullah tersebut. Setibanya di rumah, saya mendapati pintu
rumah masih tertutup. lbu saya mendengar derap langkah saya lalu berkata; Hai
Abu Hurairah, berhentilah sejenak! ' Kemudian saya mendengar suara tumpahan air.
Ternyata ibu saya sedang mandi. Ia segera berpakaian dan mengenakan kerudung. Ia
membuka pintu seraya berkata; Hai Abu Hurairah, sekarang aku bersaksi bahwasanya
tiada tuhan selain Allah dan aku bersaksi bahwasanya Muhammad adalah hamba Allah
dan Rasul-Nya.' Abu Hurairah berkata; Lalu
saya kembali lagi kepada RasuluIlah shallallahu 'alaihi wasallam. Saya datangi
beliau sambil menangis karena perasaan gembira. Saya berkata; 'Ya Rasulullah,
saya sungguh senang dan gembira, AIIah telah mengabulkan doa engkau. Dan Allah
telah memberikan hidayah-Nya kepada ibu saya. Rasulullah shallallahu
'alaihi wasallam memuji Allah dan mengucapkan syukur kepadaNya. Saya berkata;
'Ya Rasulullah, mohonkanlah kepada Allah agar saya dan ibu saya mencintai
orang-orang mukmin dan mereka juga mencintai kami! ' Kemudian Rasulullah berdoa;
'Ya Allah, jadikanlah hamba-Mu yang kecil ini (yaitu Abu Hurairah dan ibunya)
cinta kepada orang-orang mukmin serta jadikanlah mereka cinta kepada keduanya! '
Maka tidak ada seorang mukmin yang mendengar nama saya dan tidak bertemu dengan
saya melainkan ia cinta kepada saya. |
|
|
حَدَّثَنَا
قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ وَأَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ وَزُهَيْرُ بْنُ
حَرْبٍ جَمِيعًا عَنْ سُفْيَانَ قَالَ زُهَيْرٌ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ بْنُ
عُيَيْنَةَ عَنْ الزُّهْرِيِّ عَنْ الْأَعْرَجِ قَالَ سَمِعْتُ أَبَا هُرَيْرَةَ
يَقُولُا إِنَّكُمْ تَزْعُمُونَ أَنَّ أَبَا هُرَيْرَةَ يُكْثِرُ الْحَدِيثَ عَنْ
رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَاللَّهُ الْمَوْعِدُ كُنْتُ
رَجُلًا مِسْكِينًا أَخْدُمُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
عَلَى مِلْءِ بَطْنِي وَكَانَ الْمُهَاجِرُونَ يَشْغَلُهُمْ الصَّفْقُ
بِالْأَسْوَاقِ وَكَانَتْ الْأَنْصَارُ يَشْغَلُهُمْ الْقِيَامُ عَلَى
أَمْوَالِهِمْ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ
يَبْسُطْ ثَوْبَهُ فَلَنْ يَنْسَى شَيْئًا سَمِعَهُ مِنِّي فَبَسَطْتُ ثَوْبِي
حَتَّى قَضَى حَدِيثَهُ ثُمَّ ضَمَمْتُهُ إِلَيَّ فَمَا نَسِيتُ شَيْئًا سَمِعْتُهُ
مِنْهُ حَدَّثَنِي عَبْدُ اللَّهِ بْنُ جَعْفَرِ بْنِ يَحْيَى بْنِ خَالِدٍ
أَخْبَرَنَا مَعْنٌ أَخْبَرَنَا مَالِكٌ ح و حَدَّثَنَا عَبْدُ بْنُ حُمَيْدٍ
أَخْبَرَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ أَخْبَرَنَا مَعْمَرٌ كِلَاهُمَا عَنْ الزُّهْرِيِّ
عَنْ الْأَعْرَجِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ بِهَذَا الْحَدِيثِ غَيْرَ أَنَّ مَالِكًا
انْتَهَى حَدِيثُهُ عِنْدَ انْقِضَاءِ قَوْلِ أَبِي هُرَيْرَةَ وَلَمْ يَذْكُرْ فِي
حَدِيثِهِ الرِّوَايَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ
يَبْسُطْ ثَوْبَهُ إِلَى آخِرِهِ |
|
45.159/4547. Telah menceritakan kepada kami
Qutaibah bin Sa'id dan Abu Bakr bin Abu Syaibah dan Zuhair bin
Harb seluruhnya dari Sufyan dia berkata; Zuhair Telah
menceritakan kepada kami Sufyan bin 'Uyainah dari Az Zuhri dari
Al A'raj dia berkata; aku mendengar Abu Hurairah berkata; Kalian mengira bahwa Abu Hurairah adalah orang yang
paling banyak meriwayatkan hadits dari Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam,
dan Allahlah Dzat yang Maha menepati janji. Dulu aku adalah orang yang miskin
yang selalu membantu Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam yang makan sekedar
makanan pokok saja, sedangkan orang-orang muhajirin disibukkan dengan perniagaan
di pasar-pasar, dan orang-orang anshar disibukkan dengan harta benda mereka,
lalu Nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: Siapa yang mau
membentangkan bajunya maka dia tidak akan pernah lupa terhadap apa yang ia
dengar dariku? Maka aku pun membentangkan
bajuku hingga beliau selesai mengucapkan sabda-sabdanya lalu aku menempelkan
bajuku ketubuhku. Setelah itu aku tidak pernah lupa akan hadits-hadits yang aku
dengar dari beliau. Telah menceritakan kepadaku 'Abdullah bin Ja'far
bin Yahya bin Khalid; Telah mengabarkan kepada kami Ma'an; Telah
mengabarkan kepada kami Malik; Demikian juga diriwayatkan dari jalur
lainnya, Dan telah menceritakan kepada kami 'Abad bin Humaid; Telah
mengabarkan kepada kami 'Abdur Razzaq; Telah mengabarkan kepada kami
Ma'mar seluruhnya dari Az Zuhri dari Al A'raj dari Abu
Hurairah dengan Hadits ini. Namun Malik menyebutkan Hadits tersebut hanya
sampai perkataan Abu Hurairah saja. Tanpa menyebutkan Hadits dari Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam. |
|
|
و حَدَّثَنِي
حَرْمَلَةُ بْنُ يَحْيَى التُّجِيبِيُّ أَخْبَرَنَا ابْنُ وَهْبٍ أَخْبَرَنِي
يُونُسُ عَنْ ابْنِ شِهَابٍ أَنَّ عُرْوَةَ بْنَ الزُّبَيْرِ حَدَّثَهُ أَنَّ
عَائِشَةَ قَالَتْ أَلَا يُعْجِبُكَ أَبُو هُرَيْرَةَ جَاءَ فَجَلَسَ إِلَى جَنْبِ
حُجْرَتِي يُحَدِّثُ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
يُسْمِعُنِي ذَلِكَ وَكُنْتُ أُسَبِّحُ فَقَامَ قَبْلَ أَنْ أَقْضِيَ سُبْحَتِي
وَلَوْ أَدْرَكْتُهُ لَرَدَدْتُ عَلَيْهِ إِنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَمْ يَكُنْ يَسْرُدُ الْحَدِيثَ كَسَرْدِكُمْ |
|
45.160/4548. Dan telah menceritakan kepadaku
Harmalah bin Yahya At Tujibi; Telah mengabarkan kepada kami Ibnu
Wahb; Telah mengabarkan kepadaku Yunus dari Ibnu Syihab bahwa
'Urwah bin Az Zubair; Telah menceritakan kepadanya bahwa 'Aisyah
dia berkata; "Apakah kamu tidak merasa takjub kepada Abu Hurairah, yang suatu
ketika ia datang lalu duduk di sebelah kamar saya. Ia sengaja memperdengarkan
ucapannya kepada saya tentang Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam yang
kebetulan pada saat saya sedang melaksanakan shalat sunah. Ia berdiri sebelum
saya selesai dari shalat. Kalau saja ia belum beranjak, tentu saya akan
menjawabnya sebagai berikut; Sesungguhnya
Rasulullah tidak pernah bercerita seperti yang kamu ucapkan. |
|
|
قَالَ ابْنُ
شِهَابٍ وَقَالَ ابْنُ الْمُسَيَّبِ إِنَّ أَبَا هُرَيْرَةَ قَالَ يَقُولُونَ إِنَّ
أَبَا هُرَيْرَةَ قَدْ أَكْثَرَ وَاللَّهُ الْمَوْعِدُ وَيَقُولُونَ مَا بَالُ
الْمُهَاجِرِينَ وَالْأَنْصَارِ لَا يَتَحَدَّثُونَ مِثْلَ أَحَادِيثِهِ
وَسَأُخْبِرُكُمْ عَنْ ذَلِكَ إِنَّ إِخْوَانِي مِنْ الْأَنْصَارِ كَانَ
يَشْغَلُهُمْ عَمَلُ أَرَضِيهِمْ وَإِنَّ إِخْوَانِي مِنْ الْمُهَاجِرِينَ كَانَ
يَشْغَلُهُمْ الصَّفْقُ بِالْأَسْوَاقِ وَكُنْتُ أَلْزَمُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَلَى مِلْءِ بَطْنِي فَأَشْهَدُ إِذَا غَابُوا
وَأَحْفَظُ إِذَا نَسُوا وَلَقَدْ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ يَوْمًا أَيُّكُمْ يَبْسُطُ ثَوْبَهُ فَيَأْخُذُ مِنْ حَدِيثِي هَذَا
ثُمَّ يَجْمَعُهُ إِلَى صَدْرِهِ فَإِنَّهُ لَمْ يَنْسَ شَيْئًا سَمِعَهُ
فَبَسَطْتُ بُرْدَةً عَلَيَّ حَتَّى فَرَغَ مِنْ حَدِيثِهِ ثُمَّ جَمَعْتُهَا إِلَى
صَدْرِي فَمَا نَسِيتُ بَعْدَ ذَلِكَ الْيَوْمِ شَيْئًا حَدَّثَنِي بِهِ وَلَوْلَا
آيَتَانِ أَنْزَلَهُمَا اللَّهُ فِي كِتَابِهِ مَا حَدَّثْتُ شَيْئًا أَبَدًا {
إِنَّ الَّذِينَ يَكْتُمُونَ مَا أَنْزَلْنَا مِنْ الْبَيِّنَاتِ وَالْهُدَى }
إِلَى آخِرِ الْآيَتَيْنِ و حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ عَبْدِ الرَّحْمَنِ
الدَّارِمِيُّ أَخْبَرَنَا أَبُو الْيَمَانِ عَنْ شُعَيْبٍ عَنْ الزُّهْرِيِّ
أَخْبَرَنِي سَعِيدُ بْنُ الْمُسَيَّبِ وَأَبُو سَلَمَةَ بْنُ عَبْدِ الرَّحْمَنِ
أَنَّ أَبَا هُرَيْرَةَ قَالَ إِنَّكُمْ تَقُولُونَ إِنَّ أَبَا هُرَيْرَةَ
يُكْثِرُ الْحَدِيثَ عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
بِنَحْوِ حَدِيثِهِمْ |
|
45.161/4549. Berkata Ibnu Syihab; dan
berkata Ibnu Al Musayyab bahwa Abu Hurairah pernah berkata;
'Orang-orang mengatakan bahwasanya Abu Hurairah banyak meriwayatkan hadits.
Allah Subhanahu wa Ta'ala memberinya kesempatan bersama Rasulullah
Shallallahu'alaihiwasallam.' Orang-orang berkata; 'Mengapa orang-orang Muhajirin
dan Anshar tidak meniwayatkan hadits sebanyak riwayat Abu Hurairah? Saya (Abu Hurairah) akan memberitahu kalian tentang
hal ini: Saudara-saudara saya dan kaum Anshar sibuk bertani dan saudara-saudara
saya dan kaum Muhajirin sibuk berjual beli di pasar. Sementara saya senantiasa
menyertai Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, hingga saya lebih banyak
mendengar sabda beliau. Saya hadir ketika mereka, para sahabat dari kaum Anshar
dan Muhajirin, tidak hadir dan saya hapal ketika mereka lupa. Pada suatu
hari, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: Siapakah di antara kalian yang sudi membentangkan
bajunya untuk menampung sabdaku ini? Setelah itu, ia tempelkan bajunya itu ke
dadanya, karena dengan begitu ia tidak akan pernah melupakan satu hadits pun
yang pernah ia dengar dariku. Mendengar pernyataan Rasulullah itu, maka
saya bentangkan kain selendang saya hingga Rasulullah selesai bersabda, Kemudian
saya tempelkan selendang tersebut ke dada saya. Semenjak itu, saya tidak pernah
melupakan satu hadits pun yang beliau sabdakan kepada saya. Seandainya tidak ada
dua ayat Al Qur an yang diturunkan Allah, tentu saya tidak akan pernah
menyampaikan satu hadits pun yang pernah saya dengar. Kedua ayat tersebut
adalah: 'Sesungguhnya orang-orang yang menyembunyikan apa yang telah Kami
turunkan berupa keterangan-keterangan yang jelas dan petunjuk setelah Kami
menerangkannya kepada manusia dalam Al Qur'an, maka, mereka itu akan dilaknat
Allah dan dilaknat pula oleh semua makhluk yang bisa melaknat, kecuali mereka
yang bertaubat dan mengadakan perbaikan serta menerangkan kebenaran, maka
terhadap mereka itulah aku menerima taubatnya dan Aku Maha Penerima taubat lagi
Maha penyayang' (QS. Albaqarah 159). Dan telah menceritakan kepada kami
'Abdullah bin 'Abdur Rahman Ad Darimi; Telah mengabarkan kepada kami
Abu Yaman dari Syu'aib dari Az Zuhri; Telah mengabarkan
kepadaku Sa'id bin Al Musayyab dan Abu Salamah bin 'Abdur Rahman
bahwa Abu Hurairah berkata; Sesungguhnya kalian mengatakan, mengapa Abu
Hurairah banyak mengafal Hadits dari Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam..dan seterusnya dengan Hadits yang serupa. |
|
|
حَدَّثَنَا
أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ وَعَمْرٌو النَّاقِدُ وَزُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ
وَإِسْحَقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ وَابْنُ أَبِي عُمَرَ وَاللَّفْظُ لِعَمْرٍو قَالَ
إِسْحَقُ أَخْبَرَنَا و قَالَ الْآخَرُونَ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ بْنُ عُيَيْنَةَ
عَنْ عَمْرٍو عَنْ الْحَسَنِ بْنِ مُحَمَّدٍ أَخْبَرَنِي عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ
أَبِي رَافِعٍ وَهُوَ كَاتِبُ عَلِيٍّ قَالَ سَمِعْتُ عَلِيًّا رَضِيَ اللَّهُ
عَنْهُ وَهُوَ يَقُولُ بَعَثَنَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ أَنَا وَالزُّبَيْرَ وَالْمِقْدَادَ فَقَالَ ائْتُوا رَوْضَةَ خَاخٍ
فَإِنَّ بِهَا ظَعِينَةً مَعَهَا كِتَابٌ فَخُذُوهُ مِنْهَا فَانْطَلَقْنَا
تَعَادَى بِنَا خَيْلُنَا فَإِذَا نَحْنُ بِالْمَرْأَةِ فَقُلْنَا أَخْرِجِي
الْكِتَابَ فَقَالَتْ مَا مَعِي كِتَابٌ فَقُلْنَا لَتُخْرِجِنَّ الْكِتَابَ أَوْ
لَتُلْقِيَنَّ الثِّيَابَ فَأَخْرَجَتْهُ مِنْ عِقَاصِهَا فَأَتَيْنَا بِهِ رَسُولَ
اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَإِذَا فِيهِ مِنْ حَاطِبِ بْنِ أَبِي
بَلْتَعَةَ إِلَى نَاسٍ مِنْ الْمُشْرِكِينَ مِنْ أَهْلِ مَكَّةَ يُخْبِرُهُمْ
بِبَعْضِ أَمْرِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ
رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَا حَاطِبُ مَا هَذَا قَالَ
لَا تَعْجَلْ عَلَيَّ يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنِّي كُنْتُ امْرَأً مُلْصَقًا فِي
قُرَيْشٍ قَالَ سُفْيَانُ كَانَ حَلِيفًا لَهُمْ وَلَمْ يَكُنْ مِنْ أَنْفُسِهَا
أَكَانَ مِمَّنْ كَانَ مَعَكَ مِنْ الْمُهَاجِرِينَ لَهُمْ قَرَابَاتٌ يَحْمُونَ
بِهَا أَهْلِيهِمْ فَأَحْبَبْتُ إِذْ فَاتَنِي ذَلِكَ مِنْ النَّسَبِ فِيهِمْ أَنْ
أَتَّخِذَ فِيهِمْ يَدًا يَحْمُونَ بِهَا قَرَابَتِي وَلَمْ أَفْعَلْهُ كُفْرًا
وَلَا ارْتِدَادًا عَنْ دِينِي وَلَا رِضًا بِالْكُفْرِ بَعْدَ الْإِسْلَامِ
فَقَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ صَدَقَ فَقَالَ عُمَرُ
دَعْنِي يَا رَسُولَ اللَّهِ أَضْرِبْ عُنُقَ هَذَا الْمُنَافِقِ فَقَالَ إِنَّهُ
قَدْ شَهِدَ بَدْرًا وَمَا يُدْرِيكَ لَعَلَّ اللَّهَ اطَّلَعَ عَلَى أَهْلِ بَدْرٍ
فَقَالَ اعْمَلُوا مَا شِئْتُمْ فَقَدْ غَفَرْتُ لَكُمْ فَأَنْزَلَ اللَّهُ عَزَّ
وَجَلَّ { يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا لَا تَتَّخِذُوا عَدُوِّي وَعَدُوَّكُمْ
أَوْلِيَاءَ } وَلَيْسَ فِي حَدِيثِ أَبِي بَكْرٍ وَزُهَيْرٍ ذِكْرُ الْآيَةِ
وَجَعَلَهَا إِسْحَقُ فِي رِوَايَتِهِ مِنْ تِلَاوَةِ سُفْيَانَ حَدَّثَنَا أَبُو
بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ فُضَيْلٍ ح و حَدَّثَنَا
إِسْحَقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ أَخْبَرَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ إِدْرِيسَ ح و
حَدَّثَنَا رِفَاعَةُ بْنُ الْهَيْثَمِ الْوَاسِطِيُّ حَدَّثَنَا خَالِدٌ يَعْنِي
ابْنَ عَبْدِ اللَّهِ كُلُّهُمْ عَنْ حُصَيْنٍ عَنْ سَعْدِ بْنِ عُبَيْدَةَ عَنْ
أَبِي عَبْدِ الرَّحْمَنِ السُّلَمِيِّ عَنْ عَلِيٍّ قَالَ بَعَثَنِي رَسُولُ
اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَأَبَا مَرْثَدٍ الْغَنَوِيَّ
وَالزُّبَيْرَ بْنَ الْعَوَّامِ وَكُلُّنَا فَارِسٌ فَقَالَ انْطَلِقُوا حَتَّى
تَأْتُوا رَوْضَةَ خَاخٍ فَإِنَّ بِهَا امْرَأَةً مِنْ الْمُشْرِكِينَ مَعَهَا
كِتَابٌ مِنْ حَاطِبٍ إِلَى الْمُشْرِكِينَ فَذَكَرَ بِمَعْنَى حَدِيثِ عُبَيْدِ
اللَّهِ بْنِ أَبِي رَافِعٍ عَنْ عَلِيٍّ |
|
45.162/4550. Telah menceritakan kepada kami Abu
Bakr bin Abu Syaibah, 'Amru An Naqid, Zuhair bin Harb,
Ishaq bin Ibrahim dan Ibnu Abu 'Umar lafazh ini milik 'Amru.
Ishaq berkata; Telah mengabarkan kepada kami, sedangkan yang lainnya
berkata; Telah menceritakan kepada kami Sufyan bin 'Uyainah dari
'Amru dari Al Hasan bin Muhammad; Telah mengabarkan kepadaku
'Ubaidullah bin Abu Rafi' yaitu seorang juru tulis Ali dia berkata; Aku
mendengar Ali berkata; Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam pernah menugaskan saya, Zubair, dan Miqdad. Sebelum
berangkat, Rasulullah berkata: 'Berangkatlah ke taman Khakh dan di sana ada
seorang wanita yang membawa surat. Lalu, rebutlah surat tersebut darinya! '
Kemudian kami berangkat dengan mengendarai kuda dan di sana kami menjumpai
seorang wanita. Lalu kami berkata kepadanya; 'Keluarkanlah surat yang kamu bawa
itu! ' Wanita itu menjawab; 'Aku tidak membawa surat.' Kami berkata kepadanya
sambil memberi ultimatum; 'Kamu keluarkan surat tersebut atau kami akan
menelanjangimu dengan paksa.' Maka ia keluarkan surat itu dari balik sanggul
rambutnya. Lalu kami bawa surat tersebut kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam dan ternyata di dalamnya tertulis; 'Dari Hathib bin Abu Balta'ah untuk
kaum kafir Quraisyy Makkah tentang beberapa urusan Rasulullah shallallahu
'alaihi wasallam.' Rasulullah bertanya; 'Hai Hathib, ada apa ini? ' Hathib
menjawab; 'Ya Rasulullah, janganlah engkau tergesa-gesa marah kepada saya!
Sebenarnya saya dulu pernah akrab dengan kaum kafir Quraisyy Makkah (Kata Abu
Sufyan; 'Hathib adalah sekutu kaum kafir Quraisyy, tetapi dia sendiri bukan
orang Quraisyy). Saya juga dulu pernah turut serta berhijrah bersama engkau
meninggalkan keluarga di kota Makkah yang mereka dipelihara oleh kerabat mereka.
Ketika kerabat mereka sudah tidak ada lagi, maka saya ingin ada jaminan dari
mereka untuk melindungi keluarga saya. Tentunya, saya melakukan hal ini bukan
karena kafir ataupun murtad dari agama saya. Karena, bagaimana pun juga saya
tidak rela menjadi kafir setelah masuk Islam.' Mendengar penjelasan Iangsung
dari Hathib, Rasulullah pun bersabda: 'Kamu benar hai Hathib.' Tiba-tiba Umar
bin Khaththab berkata; 'Ya Rasulullah, izinkanlah saya untuk memenggal leher
orang munafik ini! ' Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam berkata: 'Hai Umar,
tahukah kamu bahwasanya Hathib turut juga dalam perang Badar. Tidakkah engkau
mengetahui sesungguhnya Allah telah memberikan keringanan bagi orang-orang yang
turut dalam perang Badar dan berfirman: 'Silahkanlah kalian berbuat sesuka
kalian, sesungguhnya Aku telah mengampuni kalian! ' Kemudian Allah Subhanahu wa
Ta'ala menurunkan ayat yang berbunyi: 'Hai orang-orang yang beriman, janganlah
kamu menjadikan musuh-Ku dan musuhmu sebagai teman-teman setia.' (A1 Mumtahanah
(60): 1). Ishaq mencantumkan ayat tersebut dalam riwayatnya berdasarkan qiraat
Abu Sufyan. Telah menceritakan kepada kami Abu Bakr bin Abu Syaibah;
Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Fudhail; Demikian juga
diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah menceritakan kepada kami Ishaq bin
Ibrahim; Telah mengabarkan kepada kami 'Abdullah bin Idris; Demikian
juga diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah menceritakan kepada kami
Rifa'ah bin Al Haitsam Al Wasithi; Telah menceritakan kepada kami
Khalid yaitu Ibnu 'Abdullah seluruhnya dari Hushain dari Sa'ad
bin 'Ubadah dari Abu 'Abdur Rahman As Sulami dari 'Ali dia
berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam pernah menugaskan saya, Abu
Martsad Al Ghanawi dan Zubair bin Awwam dengan mengendarai kuda Sebelum
berangkat, Rasulullah berkata: 'Berangkatlah ke taman Khakh dan di sana ada
seorang wanita dari kalangan orang-orang musyrik yang membawa surat dari Hathib
kepada kamu musyrikin… -Selanjutnya sebagaimana Hadits yang semakna dengan
Hadits Ubaidullah bin Abu Rafi' dari Ali. |
|
|
حَدَّثَنَا
قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ حَدَّثَنَا لَيْثٌ ح و حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ رُمْحٍ
أَخْبَرَنَا اللَّيْثُ عَنْ أَبِي الزُّبَيْرِ عَنْ جَابِرٍ أَنَّ عَبْدًا
لِحَاطِبٍ جَاءَ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَشْكُو
حَاطِبًا فَقَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ لَيَدْخُلَنَّ حَاطِبٌ النَّارَ فَقَالَ
رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَذَبْتَ لَا يَدْخُلُهَا
فَإِنَّهُ شَهِدَ بَدْرًا وَالْحُدَيْبِيَةَ |
|
45.163/4551. Telah menceritakan kepada kami
Qutaibah bin Sa'id; Telah menceritakan kepada kami Laits; Demikian
juga diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah menceritakan kepada kami
Muhammad bin Rumh; Telah mengabarkan kepada kami Al Laits dari
Abu Az Zubair dari Jabir bahwa bahwa seorang budak Hathib datang
kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam mengadukan tentang pribadi Hathib
seraya berkata; "Ya Rasulullah, Sungguh Hathib pasti akan masuk Neraka." Lalu
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: 'Kamu telah berdusta, dia tidak akan masuk ke neraka,
karena dia pernah ikut serta dalam perang Badar dan perjanjian
Hudaibiyah.' |
|
|
حَدَّثَنِي
هَارُونُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ حَدَّثَنَا حَجَّاجُ بْنُ مُحَمَّدٍ قَالَ قَالَ
ابْنُ جُرَيْجٍ أَخْبَرَنِي أَبُو الزُّبَيْرِ أَنَّهُ سَمِعَ جَابِرَ بْنَ عَبْدِ
اللَّهِ يَقُولُ أَخْبَرَتْنِي أُمُّ مُبَشِّرٍ أَنَّهَا سَمِعَتْ النَّبِيَّ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ عِنْدَ حَفْصَةَ لَا يَدْخُلُ النَّارَ
إِنْ شَاءَ اللَّهُ مِنْ أَصْحَابِ الشَّجَرَةِ أَحَدٌ الَّذِينَ بَايَعُوا
تَحْتَهَا قَالَتْ بَلَى يَا رَسُولَ اللَّهِ فَانْتَهَرَهَا فَقَالَتْ حَفْصَةُ {
وَإِنْ مِنْكُمْ إِلَّا وَارِدُهَا } فَقَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ قَدْ قَالَ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ { ثُمَّ نُنَجِّي الَّذِينَ اتَّقَوْا
وَنَذَرُ الظَّالِمِينَ فِيهَا جِثِيًّا } |
|
45.164/4552. Telah menceritakan kepadaku Harun
bin 'Abdullah; Telah menceritakan kepada kami Hajjaj bin Muhammad
berkata; Ibnu Juraij berkata; Telah mengabarkan kepadaku Abu Az
Zubair bahwasannya Aku mendengar Jabir bin 'Abdullah dia berkata;
Telah mengabarkan kepadaku Ummu Mubasysyir, bahwasanya ia pernah
mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda di rumah Hafshah:
Insya Allah tidak akan masuk ke dalam neraka
seorang pun dari orang-orang yang turut serta berbai'at di bawah pohon.
Hafshah berkata; 'Memangnya benar seperti itu ya Rasulullah? ' Rasulullah
menegur Hafshah yang berkata seperti itu. Lalu Hafshah membacakan ayat yang ang
berbunyi; 'Tak seorang pun darimu melainkan akan mendatangi neraka itu.' (Maryam
(19): 71). Kemudian Rasulullah bersabda: 'Bukankah Allah Suhhanahu wa Ta'ala
telah berfirman: 'Kemudian Kami akan menyelamatkan orang-orang yang bertakwa dan
membiarkan orang-orang yang zhalim di dalam neraka dalam keadaan berlutut?.'
(Maryam (19): 72). |
|
|
حَدَّثَنَا
أَبُو عَامِرٍ الْأَشْعَرِيُّ وَأَبُو كُرَيْبٍ جَمِيعًا عَنْ أَبِي أُسَامَةَ
قَالَ أَبُو عَامِرٍ حَدَّثَنَا أَبُو أُسَامَةَ حَدَّثَنَا بُرَيْدٌ عَنْ جَدِّهِ
أَبِي بُرْدَةَ عَنْ أَبِي مُوسَى قَالَ كُنْتُ عِنْدَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَهُوَ نَازِلٌ بِالْجِعْرَانَةِ بَيْنَ مَكَّةَ وَالْمَدِينَةِ
وَمَعَهُ بِلَالٌ فَأَتَى رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
رَجُلٌ أَعْرَابِيٌّ فَقَالَ أَلَا تُنْجِزُ لِي يَا مُحَمَّدُ مَا وَعَدْتَنِي
فَقَالَ لَهُ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَبْشِرْ فَقَالَ
لَهُ الْأَعْرَابِيُّ أَكْثَرْتَ عَلَيَّ مِنْ أَبْشِرْ فَأَقْبَلَ رَسُولُ اللَّهِ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَلَى أَبِي مُوسَى وَبِلَالٍ كَهَيْئَةِ
الْغَضْبَانِ فَقَالَ إِنَّ هَذَا قَدْ رَدَّ الْبُشْرَى فَاقْبَلَا أَنْتُمَا
فَقَالَا قَبِلْنَا يَا رَسُولَ اللَّهِ ثُمَّ دَعَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِقَدَحٍ فِيهِ مَاءٌ فَغَسَلَ يَدَيْهِ وَوَجْهَهُ
فِيهِ وَمَجَّ فِيهِ ثُمَّ قَالَ اشْرَبَا مِنْهُ وَأَفْرِغَا عَلَى وُجُوهِكُمَا
وَنُحُورِكُمَا وَأَبْشِرَا فَأَخَذَا الْقَدَحَ فَفَعَلَا مَا أَمَرَهُمَا بِهِ
رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَنَادَتْهُمَا أُمُّ سَلَمَةَ
مِنْ وَرَاءِ السِّتْرِ أَفْضِلَا لِأُمِّكُمَا مِمَّا فِي إِنَائِكُمَا
فَأَفْضَلَا لَهَا مِنْهُ طَائِفَةً |
|
45.165/4553. Telah menceritakan kepada kami Abu
'Amir Al Asy'ari dan Abu Kuraib seluruhnya dari Abu Usamah
berkata; Abu 'Amir Telah menceritakan kepada kami Abu Usamah;
Telah menceritakan kepada kami Buraid dari Kakeknya Abu Burdah
dari Abu Musa dia berkata; Saya pernah
berada di sisi Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam ketika beliau tengah
singgah bersama Bilal di Ji'ranah, yaitu suatu wilayah antara Makkah dan
Madinah. Tak lama kemudian, seorang Arab kampung datang menemui Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam dan berkata; 'Ya Muhammad, mengapa kamu tidak
melaksanakan apa yang telah kamu janjikan kepadaku? ' Maka Rasulullah pun
berkata kepada orang Arab kampung itu: 'Ada berita gembira untukmu.' Namun orang
Arab tersebut malah berkata kepada Rasulullah; 'Kamu selalu mengatakan kepadaku;
'Ada kabar kabar gembira untukmu.' Kemudian Rasulullah berpaling darinya dan
menghadap kepada Abu Musa dan Bilal seperti sikap orang yang sedang marah seraya
berkata: 'Rupanya orang Arab kampung itu menolak berita gembira dariku.
Sebaiknya kalian saja yang menghadapinya.' Kedua orang sahabat itu menjawab;
'Kami menerimanya ya Rasulullah! ' Setelah itu Rasulullah meminta segelas air.
Lalu beliau basuh kedua tangan dan wajahnya dengan air tersebut. Kemudian beliau
meludah ke dalam air itu seraya berkata kepada Abu Musa dan Bilal: 'Minumlah air
ini hai Aba Musa dan Bilal! Setelah itu, tuangkanlah air tersebut untuk membasuh
wajah dan leher kalian. Kemudian sampaikanlah kabar gembira tentang Islam kepada
laki-laki itu! ' Keduanya mengambil gelas tersebut dan segera melaksanakan apa
yang telah diperintahkan Rasulullah kepada mereka. Tak lama kemudian, Ummu
Salamah, istri Rasulullah, memanggil Abu Musa dan Bilal dari balik tabir; 'Hai
Bilal dan Abu Musa, sisakanlah air tersebut untukku (ibu kalian)! ' Akhirnya
mereka menyisakan air tersebut untuk Ummu Salamah. |
|
|
حَدَّثَنَا
عَبْدُ اللَّهِ بْنُ بَرَّادٍ أَبُو عَامِرٍ الْأَشْعَرِيُّ وَأَبُو كُرَيْبٍ
مُحَمَّدُ بْنُ الْعَلَاءِ وَاللَّفْظُ لِأَبِي عَامِرٍ قَالَا حَدَّثَنَا أَبُو
أُسَامَةَ عَنْ بُرَيْدٍ عَنْ أَبِي بُرْدَةَ عَنْ أَبِيهِ قَالَ لَمَّا فَرَغَ
النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مِنْ حُنَيْنٍ بَعَثَ أَبَا عَامِرٍ
عَلَى جَيْشٍ إِلَى أَوْطَاسٍ فَلَقِيَ دُرَيْدَ بْنَ الصِّمَّةِ فَقُتِلَ دُرَيْدٌ
وَهَزَمَ اللَّهُ أَصْحَابَهُ فَقَالَ أَبُو مُوسَى وَبَعَثَنِي مَعَ أَبِي عَامِرٍ
قَالَ فَرُمِيَ أَبُو عَامِرٍ فِي رُكْبَتِهِ رَمَاهُ رَجُلٌ مِنْ بَنِي جُشَمٍ
بِسَهْمٍ فَأَثْبَتَهُ فِي رُكْبَتِهِ فَانْتَهَيْتُ إِلَيْهِ فَقُلْتُ يَا عَمِّ
مَنْ رَمَاكَ فَأَشَارَ أَبُو عَامِرٍ إِلَى أَبِي مُوسَى فَقَالَ إِنَّ ذَاكَ
قَاتِلِي تَرَاهُ ذَلِكَ الَّذِي رَمَانِي قَالَ أَبُو مُوسَى فَقَصَدْتُ لَهُ
فَاعْتَمَدْتُهُ فَلَحِقْتُهُ فَلَمَّا رَآنِي وَلَّى عَنِّي ذَاهِبًا
فَاتَّبَعْتُهُ وَجَعَلْتُ أَقُولُ لَهُ أَلَا تَسْتَحْيِي أَلَسْتَ عَرَبِيًّا
أَلَا تَثْبُتُ فَكَفَّ فَالْتَقَيْتُ أَنَا وَهُوَ فَاخْتَلَفْنَا أَنَا وَهُوَ
ضَرْبَتَيْنِ فَضَرَبْتُهُ بِالسَّيْفِ فَقَتَلْتُهُ ثُمَّ رَجَعْتُ إِلَى أَبِي
عَامِرٍ فَقُلْتُ إِنَّ اللَّهَ قَدْ قَتَلَ صَاحِبَكَ قَالَ فَانْزِعْ هَذَا
السَّهْمَ فَنَزَعْتُهُ فَنَزَا مِنْهُ الْمَاءُ فَقَالَ يَا ابْنَ أَخِي انْطَلِقْ
إِلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَأَقْرِئْهُ مِنِّي
السَّلَامَ وَقُلْ لَهُ يَقُولُ لَكَ أَبُو عَامِرٍ اسْتَغْفِرْ لِي قَالَ
وَاسْتَعْمَلَنِي أَبُو عَامِرٍ عَلَى النَّاسِ وَمَكَثَ يَسِيرًا ثُمَّ إِنَّهُ
مَاتَ فَلَمَّا رَجَعْتُ إِلَى النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
دَخَلْتُ عَلَيْهِ وَهُوَ فِي بَيْتٍ عَلَى سَرِيرٍ مُرْمَلٍ وَعَلَيْهِ فِرَاشٌ
وَقَدْ أَثَّرَ رِمَالُ السَّرِيرِ بِظَهْرِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَجَنْبَيْهِ فَأَخْبَرْتُهُ بِخَبَرِنَا وَخَبَرِ أَبِي
عَامِرٍ وَقُلْتُ لَهُ قَالَ قُلْ لَهُ يَسْتَغْفِرْ لِي فَدَعَا رَسُولُ اللَّهِ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِمَاءٍ فَتَوَضَّأَ مِنْهُ ثُمَّ رَفَعَ
يَدَيْهِ ثُمَّ قَالَ اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِعُبَيْدٍ أَبِي عَامِرٍ حَتَّى رَأَيْتُ
بَيَاضَ إِبْطَيْهِ ثُمَّ قَالَ اللَّهُمَّ اجْعَلْهُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ فَوْقَ
كَثِيرٍ مِنْ خَلْقِكَ أَوْ مِنْ النَّاسِ فَقُلْتُ وَلِي يَا رَسُولَ اللَّهِ
فَاسْتَغْفِرْ فَقَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ اللَّهُمَّ
اغْفِرْ لِعَبْدِ اللَّهِ بْنِ قَيْسٍ ذَنْبَهُ وَأَدْخِلْهُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ
مُدْخَلًا كَرِيمًا قَالَ أَبُو بُرْدَةَ إِحَدَاهُمَا لِأَبِي عَامِرٍ
وَالْأُخْرَى لِأَبِي مُوسَى |
|
45.166/4554. Telah menceritakan kepada kami
'Abdullah bin Barrad Abu 'Amir Al Asy'ari dan Abu Kuraib Muhammad bin
Al A'laa lafazh ini milik Abu 'Amir dia berkata; Telah menceritakan kepada
kami Abu Usamah dari Buraid dari Abu Burdah dari
Bapaknya dia berkata; "Usai perang Hunain, Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam menugaskan Abu Amir untuk memimpin pasukan kaum muslimin ke Authas.
Kemudian Abu Amir menyerang Duraid bin Ash-Shimmah hingga Duraid tewas terbunuh
dalam peperangan itu dan Allah pun menghancurkan musuh-musuh-Nya." Abu Musa
berkata; 'Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam pernah mengutus saya dan Abu
Amir ke medan pertempuran. Pada suatu ketika, Abu Amir terkena panah yang tepat
mengenai lututnya. Seorang laki-laki dari Bani Jusyam membidiknya hingga
mengenai lututnya tersebut. Kemudian saya mendekatinya sambil bertanya; 'Paman,
siapakah yang membidikmu? ' Abu Amir memberi isyarat kepada Abu Musa; 'Musuh
yang kamu lihat di sana itulah yang telah membidikku.' Lalu saya mengejar orang
tersebut hingga berhasil menyusulnya. Ketika laki-laki itu melihat saya, maka ia
pun Iari menghindar. Tetapi saya terus mengejarnya dan kemudian saya katakan
kepadanya; 'Tidak malukah kamu menghindar dariku? Bukankah kamu laki-laki Arab?
Berhentilah dan mari kita bertarung! ' Tak lama kemudian orang tersebut berhenti
dan saya pun bertarung dengannya. Setelah menyerang dua kali, maka saya berhasil
membunuhnya dengan tebasan pedang saya. Setelah itu saya kembali kepada Abu Amir
sambil berkata; 'Wahai paman, sesungguhnya Allah telah membunuh orang yang telah
membidik paman.' Abu Amir berkata; 'Hai Abdullah (nama asli Abu Musa), cabutlah
anak panah ini! ' Lalu saya mencabut anak panah yang menancap pada lutut Abu
Amir itu hingga darah terus mengucur dari Iututnya. Abu Amir berkata; 'Hai
kemenakanku, pergilah kamu kepada Rasulullah dan sampaikan salamku kepada beliau
serta katakan kepada beliau; 'Abu Amir berpesan agar engkau mendoakannya.' Abu
Musa berkata; 'SeteIah itu Abu Amir menugaskan saya untuk menggantikannya dalam
memimpin pasukan kaum muslimin. Tak Iama kemudian, Abu Amir meninggal dunia.'
Setelah kembali ke Madinah, saya pun langsung menemui Rasulullah di rumahnya.
Pada saat itu beliau sedang berada di atas tempat tidur yang beralas tanah
dengan dilapisi tikar, sementara butir-butir pasir dan debu menempel di punggung
dan lambung beliau. Kemudian saya memberitahukan kepada beliau tentang berita
pasukan kaum muslimin dan berita Abu Amir. Lalu saya berkata; 'Abu Amir berpesan
agar Rasuluhlah bersedia mendoakan dirinya.' Lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam minta air dan langsung berwudlu. Setelah itu beliau mengangkat kedua
tangannya sambil berdoa: 'Ya AlIah, ampunilah
Ubaid dan Abu Amir! ' (saya melihat putih ketiak Rasulullah ketika mengangkat
tangannya). Selanjutnya beliau berdoa: 'Ya Allah, tempatkanlah Abu Amir, pada
hari kiamat kelak, di atas kebanyakan makhluk-Mu! ' Aku berkata kepada
Rasuluhlah; 'Ya Rasulullah, mohonkanlah ampunan untuk saya juga! ' Lalu
Rasulullah berdoa: 'Ya Allah, ampunilah dosa Abdullah bin Qais (nama asli Abu
Musa) dan masukkanlah ia ke tempat yang mulia pada hari kiamat! ' Abu Burdah
berkata; 'Doa yang pertama untuk Abu Amir dan doa selanjutnya adalah untuk Abu
Musa.' |
|
|
حَدَّثَنَا
أَبُو كُرَيْبٍ مُحَمَّدُ بْنُ الْعَلَاءِ حَدَّثَنَا أَبُو أُسَامَةَ حَدَّثَنَا
بُرَيْدٌ عَنْ أَبِي بُرْدَةَ عَنْ أَبِي مُوسَى قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنِّي لَأَعْرِفُ أَصْوَاتَ رُفْقَةِ
الْأَشْعَرِيِّينَ بِالْقُرْآنِ حِينَ يَدْخُلُونَ بِاللَّيْلِ وَأَعْرِفُ
مَنَازِلَهُمْ مِنْ أَصْوَاتِهِمْ بِالْقُرْآنِ بِاللَّيْلِ وَإِنْ كُنْتُ لَمْ
أَرَ مَنَازِلَهُمْ حِينَ نَزَلُوا بِالنَّهَارِ وَمِنْهُمْ حَكِيمٌ إِذَا لَقِيَ
الْخَيْلَ أَوْ قَالَ الْعَدُوَّ قَالَ لَهُمْ إِنَّ أَصْحَابِي يَأْمُرُونَكُمْ
أَنْ تَنْظُرُوهُمْ |
|
45.167/4555. Telah menceritakan kepada kami Abu
Kuraib Muhammad bin Al Allaa Telah menceritakan kepada kami Abu
Usamah Telah menceritakan kepada kami Buraid dari Abu Burdah
dari Abu Musa dia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam
bersabda: 'Sesungguhnya saya mengenali alunan
suara kaum Asy'ariyyin yang membaca Al Qur'an ketika mereka memasuki waktu malam
hari. Dan saya mengenali rumah-rumah mereka dan alunan suara mereka ketika
membaca Al Qur'an pada malam hari, meskipun saya tidak pernah melihat rumah
mereka pada siang hari ketika mereka berada di rumah. Di antara mereka adalah
Hakim yang ketika bertemu pasukan musuh ia berkata; 'Sesungguhnya para sahabatku
menyuruh kalian untuk menghadapi mereka." |
|
|
حَدَّثَنَا
أَبُو عَامِرٍ الْأَشْعَرِيُّ وَأَبُو كُرَيْبٍ جَمِيعًا عَنْ أَبِي أُسَامَةَ
قَالَ أَبُو عَامِرٍ حَدَّثَنَا أَبُو أُسَامَةَ حَدَّثَنِي بُرَيْدُ بْنُ عَبْدِ
اللَّهِ بْنِ أَبِي بُرْدَةَ عَنْ جَدِّهِ أَبِي بُرْدَةَ عَنْ أَبِي مُوسَى قَالَ
قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّ الْأَشْعَرِيِّينَ
إِذَا أَرْمَلُوا فِي الْغَزْوِ أَوْ قَلَّ طَعَامُ عِيَالِهِمْ بِالْمَدِينَةِ
جَمَعُوا مَا كَانَ عِنْدَهُمْ فِي ثَوْبٍ وَاحِدٍ ثُمَّ اقْتَسَمُوهُ بَيْنَهُمْ
فِي إِنَاءٍ وَاحِدٍ بِالسَّوِيَّةِ فَهُمْ مِنِّي وَأَنَا مِنْهُمْ |
|
45.168/4556. Telah menceritakan kepada kami Abu
Amir Al Asy'ari dan Abu Kuraib seluruhnya dari Abu Usamah,
Abu Amir berkata; Telah menceritakan kepada kami Abu Usamah Telah
menceritakan kepadaku Buraid bin Abdullah Abu Burdah dari Kakeknya,
Abu Burdah dari Abu Musa dia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam bersabda: 'Sesungguhnya kaum
Asy'ariyyin apabila mereka kehabisan perbekalan dalam peperangan atau makanan
untuk keluarga mereka tinggal sedikit di Madinah, maka mereka kumpulkan
perbekalan dan makanan yang tersisa itu dalam satu kain. Kemudian mereka membagi
makanan tersebut di antara mereka dalam satu wadah dengan sama rata. Mereka itu
golonganku dan aku golongan mereka.'" |
|
|
حَدَّثَنِي
عَبَّاسُ بْنُ عَبْدِ الْعَظِيمِ الْعَنْبَرِيُّ وَأَحْمَدُ بْنُ جَعْفَرٍ
الْمَعْقِرِيُّ قَالَا حَدَّثَنَا النَّضْرُ وَهُوَ ابْنُ مُحَمَّدٍ الْيَمَامِيُّ
حَدَّثَنَا عِكْرِمَةُ حَدَّثَنَا أَبُو زُمَيْلٍ حَدَّثَنِي ابْنُ عَبَّاسٍ قَالَ
كَانَ الْمُسْلِمُونَ لَا يَنْظُرُونَ إِلَى أَبِي سُفْيَانَ وَلَا يُقَاعِدُونَهُ
فَقَالَ لِلنَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَا نَبِيَّ اللَّهِ
ثَلَاثٌ أَعْطِنِيهِنَّ قَالَ نَعَمْ قَالَ عِنْدِي أَحْسَنُ الْعَرَبِ
وَأَجْمَلُهُ أُمُّ حَبِيبَةَ بِنْتُ أَبِي سُفْيَانَ أُزَوِّجُكَهَا قَالَ نَعَمْ
قَالَ وَمُعَاوِيَةُ تَجْعَلُهُ كَاتِبًا بَيْنَ يَدَيْكَ قَالَ نَعَمْ قَالَ
وَتُؤَمِّرُنِي حَتَّى أُقَاتِلَ الْكُفَّارَ كَمَا كُنْتُ أُقَاتِلُ
الْمُسْلِمِينَ قَالَ نَعَمْ قَالَ أَبُو زُمَيْلٍ وَلَوْلَا أَنَّهُ طَلَبَ ذَلِكَ
مِنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَا أَعْطَاهُ ذَلِكَ لِأَنَّهُ
لَمْ يَكُنْ يُسْأَلُ شَيْئًا إِلَّا قَالَ نَعَمْ |
|
45.169/4557. Telah menceritakan kepadaku Abbas
bin Abdul Adhim Al Anbari dan Ahmad bin Ja'far Al Ma'qiri keduanya
berkata; Telah menceritakan kepada kami An Nadhr yaitu Ibnu Muhammad Al
Yamami Telah menceritakan kepada kami Ikrimah Telah menceritakan kepada
kami Abu Zumail Telah menceritakan kepadaku Ibnu Abbas dia
berkata; 'Dulu kaum muslimin tidak menghargai dan tidak memberikan kedudukan
yang layak bagi Abu Sufyan. Oleh karena itu, pada suatu hari ia (Abu Sufyan)
berkata kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam; 'Ya Rasulullah, berilah
aku tiga permintaan! Rasulullah menjawab: 'Ya.' Abu Sufyan melanjutkan pembicaraannya;
'Pertama, saya mempunyai seorang puteri yang terbaik dan tercantik di negeri
Arab, yaitu Ummu Habibah. Saya ingin menikahkannya dengan engkau.' Rasulullah
menjawab: 'Ya.' 'Kedua, lanjut Abu Sufyan; 'Saya berharap engkau menjadikan
Muawiyah bin Abu Sufyan sebagai juru tulis engkau yang selalu mendampingi
engkau.' Rasulullah menjawab: 'Ya.' Abu Sufyan mengakhiri permintaannya;
'Ketiga, saya harap engkau menugaskan saya untuk bertempur di medan perang
melawan orang-orang kafir, sebagaimana dulu -sebelum masuk Islam- saya memerangi
kaum muslimin.' Rasulullah pun menjawab: 'Ya.' Abu Zumail berkata; 'Seandainya
saja Abu Sufyan tidak meminta hal tersebut kepada Rasulullah, maka Rasulullah
pasti tidak akan memberikannya. Karena, bagaimana pun juga, Rasulullah tidak
pernah menjawab selain 'ya' jika beliau diminta tentang
sesuatu.' |
|
|
حَدَّثَنَا
عَبْدُ اللَّهِ بْنُ بَرَّادٍ الْأَشْعَرِيُّ وَمُحَمَّدُ بْنُ الْعَلَاءِ
الْهَمْدَانِيُّ قَالَا حَدَّثَنَا أَبُو أُسَامَةَ حَدَّثَنِي بُرَيْدٌ عَنْ أَبِي
بُرْدَةَ عَنْ أَبِي مُوسَى قَالَ بَلَغَنَا مَخْرَجُ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَنَحْنُ بِالْيَمَنِ فَخَرَجْنَا مُهَاجِرِينَ
إِلَيْهِ أَنَا وَأَخَوَانِ لِي أَنَا أَصْغَرُهُمَا أَحَدُهُمَا أَبُو بُرْدَةَ
وَالْآخَرُ أَبُو رُهْمٍ إِمَّا قَالَ بِضْعًا وَإِمَّا قَالَ ثَلَاثَةً
وَخَمْسِينَ أَوْ اثْنَيْنِ وَخَمْسِينَ رَجُلًا مِنْ قَوْمِي قَالَ فَرَكِبْنَا
سَفِينَةً فَأَلْقَتْنَا سَفِينَتُنَا إِلَى النَّجَاشِيِّ بِالْحَبَشَةِ
فَوَافَقْنَا جَعْفَرَ بْنَ أَبِي طَالِبٍ وَأَصْحَابَهُ عِنْدَهُ فَقَالَ جَعْفَرٌ
إِنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بَعَثَنَا هَاهُنَا
وَأَمَرَنَا بِالْإِقَامَةِ فَأَقِيمُوا مَعَنَا فَأَقَمْنَا مَعَهُ حَتَّى
قَدِمْنَا جَمِيعًا قَالَ فَوَافَقْنَا رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ حِينَ افْتَتَحَ خَيْبَرَ فَأَسْهَمَ لَنَا أَوْ قَالَ أَعْطَانَا
مِنْهَا وَمَا قَسَمَ لِأَحَدٍ غَابَ عَنْ فَتْحِ خَيْبَرَ مِنْهَا شَيْئًا إِلَّا
لِمَنْ شَهِدَ مَعَهُ إِلَّا لِأَصْحَابِ سَفِينَتِنَا مَعَ جَعْفَرٍ وَأَصْحَابِهِ
قَسَمَ لَهُمْ مَعَهُمْ قَالَ فَكَانَ نَاسٌ مِنْ النَّاسِ يَقُولُونَ لَنَا
يَعْنِي لِأَهْلِ السَّفِينَةِ نَحْنُ سَبَقْنَاكُمْ بِالْهِجْرَةِ قَالَ
فَدَخَلَتْ أَسْمَاءُ بِنْتُ عُمَيْسٍ وَهِيَ مِمَّنْ قَدِمَ مَعَنَا عَلَى
حَفْصَةَ زَوْجِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ زَائِرَةً وَقَدْ
كَانَتْ هَاجَرَتْ إِلَى النَّجَاشِيِّ فِيمَنْ هَاجَرَ إِلَيْهِ فَدَخَلَ عُمَرُ
عَلَى حَفْصَةَ وَأَسْمَاءُ عِنْدَهَا فَقَالَ عُمَرُ حِينَ رَأَى أَسْمَاءَ مَنْ
هَذِهِ قَالَتْ أَسْمَاءُ بِنْتُ عُمَيْسٍ قَالَ عُمَرُ الْحَبَشِيَّةُ هَذِهِ
الْبَحْرِيَّةُ هَذِهِ فَقَالَتْ أَسْمَاءُ نَعَمْ فَقَالَ عُمَرُ سَبَقْنَاكُمْ
بِالْهِجْرَةِ فَنَحْنُ أَحَقُّ بِرَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ مِنْكُمْ فَغَضِبَتْ وَقَالَتْ كَلِمَةً كَذَبْتَ يَا عُمَرُ كَلَّا
وَاللَّهِ كُنْتُمْ مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
يُطْعِمُ جَائِعَكُمْ وَيَعِظُ جَاهِلَكُمْ وَكُنَّا فِي دَارِ أَوْ فِي أَرْضِ
الْبُعَدَاءِ الْبُغَضَاءِ فِي الْحَبَشَةِ وَذَلِكَ فِي اللَّهِ وَفِي رَسُولِهِ
وَايْمُ اللَّهِ لَا أَطْعَمُ طَعَامًا وَلَا أَشْرَبُ شَرَابًا حَتَّى أَذْكُرَ
مَا قُلْتَ لِرَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَنَحْنُ كُنَّا
نُؤْذَى وَنُخَافُ وَسَأَذْكُرُ ذَلِكَ لِرَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ وَأَسْأَلُهُ وَ وَاللَّهِ لَا أَكْذِبُ وَلَا أَزِيغُ وَلَا أَزِيدُ
عَلَى ذَلِكَ قَالَ فَلَمَّا جَاءَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
قَالَتْ يَا نَبِيَّ اللَّهِ إِنَّ عُمَرَ قَالَ كَذَا وَكَذَا فَقَالَ رَسُولُ
اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَيْسَ بِأَحَقَّ بِي مِنْكُمْ وَلَهُ
وَلِأَصْحَابِهِ هِجْرَةٌ وَاحِدَةٌ وَلَكُمْ أَنْتُمْ أَهْلَ السَّفِينَةِ
هِجْرَتَانِ قَالَتْ فَلَقَدْ رَأَيْتُ أَبَا مُوسَى وَأَصْحَابَ السَّفِينَةِ
يَأْتُونِي أَرْسَالًا يَسْأَلُونِي عَنْ هَذَا الْحَدِيثِ مَا مِنْ الدُّنْيَا
شَيْءٌ هُمْ بِهِ أَفْرَحُ وَلَا أَعْظَمُ فِي أَنْفُسِهِمْ مِمَّا قَالَ لَهُمْ
رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ أَبُو بُرْدَةَ فَقَالَتْ
أَسْمَاءُ فَلَقَدْ رَأَيْتُ أَبَا مُوسَى وَإِنَّهُ لَيَسْتَعِيدُ هَذَا
الْحَدِيثَ مِنِّي |
|
45.170/4558. Telah menceritakan kepada kami
Abdullah bin Barrad Al Asy'ari dan Muhammad bin Al Allaa Al
Hamdani keduanya berkata; Telah menceritakan kepada kami Abu Usamah
Telah menceritakan kepadaku Buraid dari Abu Burdah dari Abu
Musa dia berkata; "Ketika kami sedang berada di Yaman, kami mendapat
informasi tentang tujuan hijrah yang diperintahkan oleh Rasulullah shallallahu
'alaihi wasallam, lalu kami pun turut pergi untuk berhijrah ke wilayah tersebut
(Habasyah). Pada saat itu kami terdiri dari diri saya sendiri dan dua orang
saudara laki-laki saya. Saya adalah orang yang paling kecil, sementara saudara
saya yang satu bernama Abu Burdah dan yang lainnya bernama Abu Ruhm." Abu Musa
berkata; 'Mereka terdiri dari beberapa orang atau Iima puluh tiga orang atau
lima puluh dua orang dari kaum kami.' Abu Musa berkata; 'Kami berlayar hingga
terbawa oleh perahu kami ke Raja Najasyi di Habasyah. Kemudian kami bergabung
dengan Ja'far bin Abu Thalib beserta rombongannya di sisi Raja Najasyi. Ja'far
berkata; 'Sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam telah mengutus
kami kemari. Selain itu, beliau juga menyuruh kami untuk menetap sini. OIeh
karena itu, menetaplah kalian bersama kami.' Abu Musa berkata; 'Lalu kami
tinggal bersama Ja'far hingga kami semua datang.' Abu Musa berkata; 'Kami semua
bertemu dengan Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam ketika beliau telah
memenangkan perang Khaibar. Beliau memberikan jatah rampasan perang kepada kami.
Beliau tidak memberikan jatah rampasan perang sedikitpun kepada orang yang tidak
ikut dalam penaklukan Khaibar, kecuali kepada orang yang ikut berperang bersama
beliau dan kepada orang yang ikut dalam rombongan kami bersama Ja'far dan
kawan-kawannya.' Abu Musa berkata; 'Ada sebagian orang yang mengatakan kepada
kami yang bergabung dalam pelayaran hijrah ke Habasyah; 'Kami mengungguli kalian
dalam masalah hijrah.' Abu Musa berkata; 'Asma' binti Umais, yang termasuk dalam
rombongan pelayaran kami, pernah berkunjung ke rumah Hafshah, istri Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam. Asma' pernah turut hijrah ke Raja Najasyi.' Pada
suatu ketika Umar bin Khaththab masuk ke rumah Hafshah, kebetulan Asma' sedang
berada di situ. Ketika Umar melihat Asma' ada di dalam rumah, maka ia pun
bertanya; 'Siapa ini hai Hafshah? ' Hafshah menjawab; 'Dia adalah Asma' binti
Umais! ' Umar bertanya lagi; 'Apakah ia pernah ikut hijrah ke Habasyah dengan
berlayar? ' Asma' binti Umais menjawab; 'Ya, saya turut hijrah ke Habasyah.'
Umar melanjutkan ucapannya; 'Kalau begitu, kami lebih berhak terhadap Rasulullah
daripada kalian.' Asma' menjadi marah dan berkata; 'Kamu berdusta hai Umar! Demi
Allah, kalian memang menyertai hijrah Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam.
Tapi beliau memberi makan orang yang lapar di antara kalian dan memberi nasihat
orang yang tidak mengerti di antara kalian, sedangkan kami berhijrah ke suatu
negeri yang amat jauh di Habasyah yang penuh dengan tantangan karena Allah dan
Rasul-Nya. Demi Allah, saya tidak akan makan dan minum sebelum saya laporkan
ucapanmu itu kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam. Karena kami merasa
dihina dan dicemaskan. Oleh karena itu, akan saya adukan persoalan ini kepada
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam. Demi Allah. saya tidak berdusta dan
tidak mengada-ada.' Abu Musa berkata; 'Ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam datang ke rumah Hafshah, maka Asma' pun langsung menghadap beliau dan
mengadukan persoalan yang mengganjal hatinya; 'Ya Rasulullah, Umar bin Khaththab
tadi mengutarakan begini dan begitu.' Mendengar pengaduan Asma binti Umais itu,
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam berkata: 'Ketahuilah oleh mu hai Asma,
Umar bukanlah orang yang lebih berhak daripada
kalian terhadapku. Umar dan para sahabatnya hanya mendapat ganjaran pahala
sekali hijrah. Sebaliknya kalian yang tergabung dalam hijrah dengan mengendarai
perahu itu mendapat dua kali pahala hijrah.' Asma' binti Umais berkata; 'Setelah
itu, saya melihat Abu Musa dan para sahabat yang tergabung dalam hijrah ke
Habasyah dengan mengendarai perahu datang berbondong-bondong untuk bertanya
kepada saya tentang hadits ini. Di dunia ini tidak ada yang Iebih menyenangkan
dan membesarkan jiwa mereka dan apa yang disabdakan Rasulullah kepada mereka.'
Abu Burdah berkata; 'Asma' berkata; 'Sungguh saya lihat Abu Musa dan ia meminta
saya mengulangi lagi hadits itu." |
|
|
حَدَّثَنَا
مُحَمَّدُ بْنُ حَاتِمٍ حَدَّثَنَا بَهْزٌ حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ سَلَمَةَ عَنْ
ثَابِتٍ عَنْ مُعَاوِيَةَ بْنِ قُرَّةَ عَنْ عَائِذِ بْنِ عَمْرٍو أَنَّ أَبَا
سُفْيَانَ أَتَى عَلَى سَلْمَانَ وَصُهَيْبٍ وَبِلَالٍ فِي نَفَرٍ فَقَالُوا
وَاللَّهِ مَا أَخَذَتْ سُيُوفُ اللَّهِ مِنْ عُنُقِ عَدُوِّ اللَّهِ مَأْخَذَهَا
قَالَ فَقَالَ أَبُو بَكْرٍ أَتَقُولُونَ هَذَا لِشَيْخِ قُرَيْشٍ وَسَيِّدِهِمْ
فَأَتَى النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَأَخْبَرَهُ فَقَالَ يَا
أَبَا بَكْرٍ لَعَلَّكَ أَغْضَبْتَهُمْ لَئِنْ كُنْتَ أَغْضَبْتَهُمْ لَقَدْ
أَغْضَبْتَ رَبَّكَ فَأَتَاهُمْ أَبُو بَكْرٍ فَقَالَ يَا إِخْوَتَاهْ
أَغْضَبْتُكُمْ قَالُوا لَا يَغْفِرُ اللَّهُ لَكَ يَا أَخِي |
|
45.171/4559. Telah menceritakan kepada kami
Muhammad bin Hatim; Telah menceritakan kepada kami Bahz; Telah
menceritakan kepada kami Hammad bin Salamah dari Tsabit dari
Mu'awiyah bin Qurrah dari A'idz bin'Amru bahwa Abu Sufyan pernah
mendatangi Salman, Shuhaib, dan Bilal dalam sekelompok orang sahabat. Setelah
itu, mereka berkata kepada Abu Sufyan; Demi
Allah, pedang Allah tidak sampai menebas leher musuh Allah. Mendengar
ucapan mereka, (Salman, Shuhaib dan Bilal) maka Abu Bakar berkata; 'Mengapa
kalian berkata seperti itu kepada salah seorang tokoh dan pemimpin Quraisyy hai
Salman, Shuhaib, dan Bilal. Kemudian Abu Bakar datang kepada Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam untuk menceritakan tentang hal itu. Tetapi,
Rasulullah malah berkata: Hai Abu Bakar,
mungkin kamu sendirilah yang telah membuat mereka marah. Apabila kamu membuat
mereka marah, maka berarti kamu juga telah membuat Tuhanmu marah. Lalu
Abu Bakar pergi mendatangi mereka sambil bertanya; 'Hai saudara-saudaraku,
apakah aku telah membuat kalian marah? ' Mereka menjawab; 'Tidak.' Semoga Allah
mengampunimu hai saudaraku, Abu Bakar. |
|
|
حَدَّثَنَا
إِسْحَقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ الْحَنْظَلِيُّ وَأَحْمَدُ بْنُ عَبْدَةَ وَاللَّفْظُ
لِإِسْحَقَ قَالَا أَخْبَرَنَا سُفْيَانُ عَنْ عَمْرٍو عَنْ جَابِرِ بْنِ عَبْدِ
اللَّهِ قَالَ فِينَا نَزَلَتْ { إِذْ هَمَّتْ طَائِفَتَانِ مِنْكُمْ أَنْ
تَفْشَلَا وَاللَّهُ وَلِيُّهُمَا } بَنُو سَلِمَةَ وَبَنُو حَارِثَةَ وَمَا
نُحِبُّ أَنَّهَا لَمْ تَنْزِلْ لِقَوْلِ اللَّهِ عَزَّ وَجَلَّ { وَاللَّهُ
وَلِيُّهُمَا } |
|
45.172/4560. Telah menceritakan kepada kami
Ishaq bin Ibrahim Al Hanzhali dan Ahmad bin 'Abdah, lafazh ini
milik Ishaq keduanya berkata; Telah mengabarkan kepada kami Sufyan dari
'Amru dari Jabir bin 'Abdullah dia berkata; Ada ayat Al Qur'an yang turun berkenaan dengan kami
yaitu: 'Ingatlah ketika dua golongan ingin mundur karena takut, padahal Allah
penolong kedua golongan tersebut. '(Qs. Ali 'lmraan (2): 122) Keduanya adalah
Bani Salimah dan Bani Haritsah. Kami tidak senang jika ayat ini tidak turun,
karena firman Allah yang berbunyi: Padahal Allah penolong kedua golongan
itu (QS. Ali-Imran 122). |
|
|
حَدَّثَنَا
مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ وَعَبْدُ
الرَّحْمَنِ بْنُ مَهْدِيٍّ قَالَا حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ
النَّضْرِ بْنِ أَنَسٍ عَنْ زَيْدِ بْنِ أَرْقَمَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِلْأَنْصَارِ وَلِأَبْنَاءِ
الْأَنْصَارِ وَأَبْنَاءِ أَبْنَاءِ الْأَنْصَارِ و حَدَّثَنِيهِ يَحْيَى بْنُ
حَبِيبٍ حَدَّثَنَا خَالِدٌ يَعْنِي ابْنَ الْحَارِثِ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ بِهَذَا
الْإِسْنَادِ |
|
45.173/4561. Telah menceritakan kepada kami
Muhammad bin Al Mutsanna; Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin
Ja'far dan 'Abdur Rahman bin Mahdi keduanya berkata; Telah
menceritakan kepada kami Syu'bah dari Qatadah dari An Nadhr bin
Anas dari Zaid bin Arqam dia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam telah
bersabda: 'Ya Allah, ampunilah orang-orang Anshar, anak-anak mereka, dan
cucu-cucu mereka! Dan telah menceritakannya kepadaku Yahya bin
Habib; Telah menceritakan kepada kami Khalid yaitu Ibnu Al Harits;
Telah menceritakan kepada kami Syu'bah melalui jalur ini. |
|
|
حَدَّثَنِي
أَبُو مَعْنٍ الرَّقَاشِيُّ حَدَّثَنَا عُمَرُ بْنُ يُونُسَ حَدَّثَنَا عِكْرِمَةُ
وَهُوَ ابْنُ عَمَّارٍ حَدَّثَنَا إِسْحَقُ وَهُوَ ابْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ أَبِي
طَلْحَةَ أَنَّ أَنَسًا حَدَّثَهُ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ اسْتَغْفَرَ لِلْأَنْصَارِ قَالَ وَأَحْسِبُهُ قَالَ وَلِذَرَارِيِّ
الْأَنْصَارِ وَلِمَوَالِي الْأَنْصَارِ لَا أَشُكُّ فِيهِ |
|
45.174/4562. Telah menceritakan kepadaku Abu
Ma'an Ar Raqasyi; Telah menceritakan kepada kami 'Umar bin Yunus;
Telah menceritakan kepada kami 'Ikrimah yaitu Ibnu 'Ammar; Telah
menceritakan kepada kami Ishaq yaitu Ibnu 'Abdullah bin Abu Thalhah bahwa
Anas menceritakan kepadanya; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam
pernah memohonkan ampun bagi kaum Anshar. Saya mengira dia mengatakan, dan
beliau memohonkan ampun bagi keturunan kaum Anshar serta budak-budak kaum
Anshar. Dan saya tidak meragukan hal itu. |
|
|
حَدَّثَنِي
أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ وَزُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ جَمِيعًا عَنْ ابْنِ
عُلَيَّةَ وَاللَّفْظُ لِزُهَيْرٍ حَدَّثَنَا إِسْمَعِيلُ عَنْ عَبْدِ الْعَزِيزِ
وَهُوَ ابْنُ صُهَيْبٍ عَنْ أَنَسٍ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ رَأَى صِبْيَانًا وَنِسَاءً مُقْبِلِينَ مِنْ عُرْسٍ فَقَامَ نَبِيُّ
اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مُمْثِلًا فَقَالَ اللَّهُمَّ أَنْتُمْ
مِنْ أَحَبِّ النَّاسِ إِلَيَّ اللَّهُمَّ أَنْتُمْ مِنْ أَحَبِّ النَّاسِ إِلَيَّ
يَعْنِي الْأَنْصَارَ |
|
45.175/4563. Telah menceritakan kepadaku Abu
Bakr bin Abu Syaibah dan Zuhair bin Harb seluruhnya dari Ibnu
'Ulayyah dan lafazh ini milik Zuhair; Telah menceritakan kepada kami
Isma'il dari 'Abdul 'Aziz yaitu Ibnu Shuhaib dari Anas
bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wasallam pernah melihat anak-anak dan kaum wanita
Anshar pulang dari pesta pernikahan. Setelah itu beliau berdiri sambil
mengucapkan; Ya Allah, sesungguhnya mereka itu
adalah orang-orang yang paling aku cintai! Ya Allah, sesungguhnya mereka itu
adalah orang-orang yang paling aku cintai! (yaitu orang-orang
Anshar). |
|
|
حَدَّثَنَا
مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى وَابْنُ بَشَّارٍ جَمِيعًا عَنْ غُنْدَرٍ قَالَ ابْنُ
الْمُثَنَّى حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ هِشَامِ
بْنِ زَيْدٍ سَمِعْتُ أَنَسَ بْنَ مَالِكٍ يَقُولُا جَاءَتْ امْرَأَةٌ مِنْ
الْأَنْصَارِ إِلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ
فَخَلَا بِهَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَقَالَ
وَالَّذِي نَفْسِي بِيَدِهِ إِنَّكُمْ لَأَحَبُّ النَّاسِ إِلَيَّ ثَلَاثَ مَرَّاتٍ
و حَدَّثَنِيهِ يَحْيَى بْنُ حَبِيبٍ حَدَّثَنَا خَالِدُ بْنُ الْحَارِثِ ح و
حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ وَأَبُو كُرَيْبٍ قَالَا حَدَّثَنَا
ابْنُ إِدْرِيسَ كِلَاهُمَا عَنْ شُعْبَةَ بِهَذَا الْإِسْنَادِ |
|
45.176/4564. Telah menceritakan kepada kami
Muhammad bin Al Mutsanna ban Ibnu Basysyar seluruhnya dari
Ghundar, Ibnu Al Mutsanna berkata; Telah menceritakan kepada kami
Muhammad bin Ja'far Telah menceritakan kepada kami Syu'bah dari
Hisyam bin Zaid Aku mendengar Anas bin Malik berkata; Ada seorang wanita Anshar datang kepada Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam. Anas berkata; Kemudian beliau pun menemuinya empat
mata. Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: 'Demi Dzat yang jiwaku
ditangan-Nya, sungguh kalian adalah orang-orang yang paling aku cintai.
Beliau ucapkan kalimat tersebut sebanyak tiga kali. Dan telah menceritakannya
kepadaku Yahya bin Habib; Telah menceritakan kepada kami Khalid bin Al
Harits; Demikian juga diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah
menceritakan kepada kami Abu Bakr bin Abu Syaibah dan Abu Kuraib
keduanya berkata; Telah menceritakan kepada kami Ibnu Idris keduanya dari
Syu'bah melalui jalur ini. |
|
|
حَدَّثَنَا
مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى وَمُحَمَّدُ بْنُ بَشَّارٍ وَاللَّفْظُ لِابْنِ
الْمُثَنَّى قَالَا حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ أَخْبَرَنَا شُعْبَةُ
سَمِعْتُ قَتَادَةَ يُحَدِّثُ عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِنَّ الْأَنْصَارَ كَرِشِي وَعَيْبَتِي
وَإِنَّ النَّاسَ سَيَكْثُرُونَ وَيَقِلُّونَ فَاقْبَلُوا مِنْ مُحْسِنِهِمْ
وَاعْفُوا عَنْ مُسِيئِهِمْ |
|
45.177/4565. Telah menceritakan kepada kami
Muhammad bin Al Mutsanna dan Muhammad bin Basysyar dan lafazh ini
milik Ibnu Al Mutsanna dia berkata; Telah menceritakan kepada kami Muhammad
bin Ja'far; Telah mengabarkan kepada kami Syu'bah Aku mendengar
Qatadah bercerita dari Anas bin Malik bahwa Rasulullah shallallahu
'alaihi wasallam bersabda: 'Sesungguhnya
orang-orang Anshar adalah penjaga rahasiaku dan menjadi kesayanganku serta
pembelaku, sesungguhnya orang-orang selain anshar akan menjadi banyak dan kaum
anshar akan menjadi sedikit. Oleh karena itu, terimalah mereka yang baik dan
maafkanlah mereka yang bersalah." |
|
|
حَدَّثَنَا
مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى وَابْنُ بَشَّارٍ وَاللَّفْظُ لِابْنِ الْمُثَنَّى
قَالَا حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ سَمِعْتُ قَتَادَةَ
يُحَدِّثُ عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ عَنْ أَبِي أُسَيْدٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ
اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ خَيْرُ دُورِ الْأَنْصَارِ بَنُو
النَّجَّارِ ثُمَّ بَنُو عَبْدِ الْأَشْهَلِ ثُمَّ بَنُو الْحَارِثِ بْنِ
الْخَزْرَجِ ثُمَّ بَنُو سَاعِدَةَ وَفِي كُلِّ دُورِ الْأَنْصَارِ خَيْرٌ فَقَالَ
سَعْدٌ مَا أَرَى رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِلَّا قَدْ
فَضَّلَ عَلَيْنَا فَقِيلَ قَدْ فَضَّلَكُمْ عَلَى كَثِيرٍ حَدَّثَنَاه مُحَمَّدُ
بْنُ الْمُثَنَّى حَدَّثَنَا أَبُو دَاوُدَ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ قَتَادَةَ
سَمِعْتُ أَنَسًا يُحَدِّثُ عَنْ أَبِي أُسَيْدٍ الْأَنْصَارِيِّ عَنْ النَّبِيِّ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نَحْوَهُ حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ وَابْنُ رُمْحٍ
عَنْ اللَّيْثِ بْنِ سَعْدٍ ح و حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ حَدَّثَنَا عَبْدُ
الْعَزِيزِ يَعْنِي ابْنَ مُحَمَّدٍ ح و حَدَّثَنَا ابْنُ الْمُثَنَّى وَابْنُ
أَبِي عُمَرَ قَالَا حَدَّثَنَا عَبْدُ الْوَهَّابِ الثَّقَفِيُّ كُلُّهُمْ عَنْ
يَحْيَى بْنِ سَعِيدٍ عَنْ أَنَسٍ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ بِمِثْلِهِ غَيْرَ أَنَّهُ لَا يَذْكُرُ فِي الْحَدِيثِ قَوْلَ
سَعْدٍ |
|
45.178/4566. Telah menceritakan kepada kami
Muhammad bin Al Mutsanna dan Ibnu Basysyar dan lafazh ini milik
Ibnu Al Mutsanna dia berkata; Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin
Ja'far; Telah menceritakan kepada kami Syu'bah Aku mendengar
Qatadah bercerita dari Anas bin Malik dari Abu Usaid dia
berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: Sebaik-baik kabilah Anshar adalah Bani Najjar,
kemudian Bani Abdul Asyhal, kemudian Bani Harits bin Khazraj, kemudian Bani
Saidah dan setiap kabilah Anshar mempunyai kebaikan. Lalu 'Sa'ad berkata;
'Tidaklah aku melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, selain beliau
telah mengutamakan kabilah kita.' Lalu di katakan kepadanya; 'Bahkan beliau
mengutamakan kalian lebih banyak lagi.' Telah menceritakannya kepada kami
Muhammad bin Al Mutsanna; Telah menceritakan kepada kami Abu
Dawud; Telah menceritakan kepada kami Syu'bah dari Qatadah Aku
mendengar Anas bercerita dari Abu Usaid Al Anshari dari Nabi
shallallahu 'alaihi wasallam dengan Hadits yang serupa. Telah menceritakan
kepada kami Qutaibah dan Ibnu Rumh dari Al Laits bin Sa'ad;
Demikian juga diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah menceritakan kepada
kami Qutaibah; Telah menceritakan kepada kami 'Abdul 'Aziz yaitu
Ibnu Muhammad; Demikian juga diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah
menceritakan kepada kami Ibnu Al Mutsanna dan Ibnu Abu 'Umar
keduanya berkata; Telah menceritakan kepada kami 'Abdul Wahhab Ats
Tsaqafi seluruhnya dari Yahya bin Sa'id dari Anas dari Nabi
shallallahu 'alaihi wasallam dengan Hadits yang serupa. Namun dia di dalam
Haditsnya dia tidak menyebutkan perkataan Sa'ad. |
|
|
حَدَّثَنَا
مُحَمَّدُ بْنُ عَبَّادٍ وَمُحَمَّدُ بْنُ مِهْرَانَ الرَّازِيُّ وَاللَّفْظُ
لِابْنِ عَبَّادٍ حَدَّثَنَا حَاتِمٌ وَهُوَ ابْنُ إِسْمَعِيلَ عَنْ عَبْدِ
الرَّحْمَنِ بْنِ حُمَيْدٍ عَنْ إِبْرَاهِيمَ بْنِ مُحَمَّدِ بْنِ طَلْحَةَ قَالَ
سَمِعْتُ أَبَا أُسَيْدٍ خَطِيبًا عِنْدَ ابْنِ عُتْبَةَ فَقَالَ قَالَ رَسُولُ
اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ خَيْرُ دُورِ الْأَنْصَارِ دَارُ بَنِي
النَّجَّارِ وَدَارُ بَنِي عَبْدِ الْأَشْهَلِ وَدَارُ بَنِي الْحَارِثِ بْنِ
الْخَزْرَجِ وَدَارُ بَنِي سَاعِدَةَ وَاللَّهِ لَوْ كُنْتُ مُؤْثِرًا بِهَا
أَحَدًا لَآثَرْتُ بِهَا عَشِيرَتِي |
|
45.179/4567. Telah menceritakan kepada kami
Muhammad bin 'Abbad dan Muhammad bin Mihran Ar Razi dan lafazh ini
milik Ibnu 'Abbad; Telah menceritakan kepada kami Hatim yaitu Ibnu
Isma'il dari 'Abdur Rahman bin Humaid dari Ibrahim bin Muhammad bin
Thalhah dia berkata; "Aku mendengar Abu Usaid berkata di hadapan Ibnu
Uthbah katanya; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Sebaik-baik kabilah Anshar adalah Bani Najjar,
kemudian Bani Abdul Asyhal, kemudian Bani Harits bin Khazraj, kemudian Bani
Saidah. Demi Allah seandainya aku di perbolehkan mengutamakan mereka dari
seseorang, tentu aku akan mengutamakan mereka atas keluargaku." |
|
|
حَدَّثَنَا
يَحْيَى بْنُ يَحْيَى التَّمِيمِيُّ أَخْبَرَنَا الْمُغِيرَةُ بْنُ عَبْدِ
الرَّحْمَنِ عَنْ أَبِي الزِّنَادِ قَالَ شَهِدَ أَبُو سَلَمَةَ لَسَمِعَ أَبَا
أُسَيْدٍ الْأَنْصَارِيَّ يَشْهَدُ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ قَالَ خَيْرُ دُورِ الْأَنْصَارِ بَنُو النَّجَّارِ ثُمَّ بَنُو عَبْدِ
الْأَشْهَلِ ثُمَّ بَنُو الْحَارِثِ بْنِ الْخَزْرَجِ ثُمَّ بَنُو سَاعِدَةَ وَفِي
كُلِّ دُورِ الْأَنْصَارِ خَيْرٌ قَالَ أَبُو سَلَمَةَ قَالَ أَبُو أُسَيْدٍ
أُتَّهَمُ أَنَا عَلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَوْ
كُنْتُ كَاذِبًا لَبَدَأْتُ بِقَوْمِي بَنِي سَاعِدَةَ وَبَلَغَ ذَلِكَ سَعْدَ بْنَ
عُبَادَةَ فَوَجَدَ فِي نَفْسِهِ وَقَالَ خُلِّفْنَا فَكُنَّا آخِرَ الْأَرْبَعِ
أَسْرِجُوا لِي حِمَارِي آتِي رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
وَكَلَّمَهُ ابْنُ أَخِيهِ سَهْلٌ فَقَالَ أَتَذْهَبُ لِتَرُدَّ عَلَى رَسُولِ
اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَرَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَعْلَمُ أَوَ لَيْسَ حَسْبُكَ أَنْ تَكُونَ رَابِعَ أَرْبَعٍ
فَرَجَعَ وَقَالَ اللَّهُ وَرَسُولُهُ أَعْلَمُ وَأَمَرَ بِحِمَارِهِ فَحُلَّ
عَنْهُ حَدَّثَنَا عَمْرُو بْنُ عَلِيِّ بْنِ بَحْرٍ حَدَّثَنِي أَبُو دَاوُدَ
حَدَّثَنَا حَرْبُ بْنُ شَدَّادٍ عَنْ يَحْيَى بْنِ أَبِي كَثِيرٍ حَدَّثَنِي أَبُو
سَلَمَةَ أَنَّ أَبَا أُسَيْدٍ الْأَنْصَارِيَّ حَدَّثَهُ أَنَّهُ سَمِعَ رَسُولَ
اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ خَيْرُ الْأَنْصَارِ أَوْ
خَيْرُ دُورِ الْأَنْصَارِ بِمِثْلِ حَدِيثِهِمْ فِي ذِكْرِ الدُّورِ وَلَمْ
يَذْكُرْ قِصَّةَ سَعْدِ بْنِ عُبَادَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ |
|
45.180/4568. Telah menceritakan kepada kami
Yahya bin Yahya At Tamimi Telah mengabarkan kepada kami Al Mughirah
bin Abdurrahman dari Abu Zinad dia berkata; Abu Salamah
menyaksikan Abu Usaid Al Anshari bahwa dia melihat Rasulullah shallallahu
'alaihi wasallam bersabda: Sebaik-baik kabilah
Anshar adalah Bani Najjar, kemudian Bani Abdul Asyhal, kemudian Bani Harits bin
Khazraj, kemudian Bani Saidah dan setiap kabilah Anshar mempunyai
kebaikan. Abu Salamah berkata; 'Abu Usaid berkata; 'Saya dituduh
mendustakan sabda Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam? Kalau saya berdusta,
tentu saya akan menempatkan kaum saya, Bani Saidah, pada urutan yang pertama.'
Hadits itu sampai kepada Sa'ad bin Ubadah. Lalu ia merasa tersinggung. Sa'ad bin
Ubadah berkata; 'Kita ditempatkan pada urutan belakang, yaitu urutan keempat?
Hai keluargaku, siapkan keledaiku, aku akan menemui Rasulullah! ' Tetapi
niatannya itu dicegah oleh Sahal, kemenakannya, seraya berkata; 'Hai paman,
apakah engkau akan pergi hanya untuk membantah Rasulullah, padahal beliau Iebih
tahu dari kita? Tidak merasa cukupkah paman berada pada urutan keempat? ' Sa'ad
kembali berkata; 'Allah dan Rasul-Nya lebih tahu.' Kemudian ia memerintahkan
pembantunya untuk menambatkan keledainya dan melepas pelananya. Telah
menceritakan kepada kami Amru bin Ali bin Bahr Telah menceritakan
kepadaku Abu Daud Telah menceritakan kepada kami Harb bin Syadad
dari Yahya bin Abu Katsir Telah menceritakan kepadaku Abu Salamah
bahwa Abu Usaid Al Anshari menceritakan kepadanya dia mendengar
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: Sebaik-baik kabilah Anshar…-dan seterusnya dengan
Hadits yang serupa, namun dia tidak menyebutkan kisah Sa'ad bin
Ubadah.'- |
|
|
و حَدَّثَنِي
عَمْرٌو النَّاقِدُ وَعَبْدُ بْنُ حُمَيْدٍ قَالَا حَدَّثَنَا يَعْقُوبُ وَهُوَ
ابْنُ إِبْرَاهِيمَ بْنِ سَعْدٍ حَدَّثَنَا أَبِي عَنْ صَالِحٍ عَنْ ابْنِ شِهَابٍ
قَالَ قَالَ أَبُو سَلَمَةَ وَعُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عُتْبَةَ
بْنِ مَسْعُودٍ سَمِعَا أَبَا هُرَيْرَةَ يَقُولُا قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَهُوَ فِي مَجْلِسٍ عَظِيمٍ مِنْ الْمُسْلِمِينَ
أُحَدِّثُكُمْ بِخَيْرِ دُورِ الْأَنْصَارِ قَالُوا نَعَمْ يَا رَسُولَ اللَّهِ
قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بَنُو عَبْدِ الْأَشْهَلِ
قَالُوا ثُمَّ مَنْ يَا رَسُولَ اللَّهِ قَالَ ثُمَّ بَنُو النَّجَّارِ قَالُوا
ثُمَّ مَنْ يَا رَسُولَ اللَّهِ قَالَ ثُمَّ بَنُو الْحَارِثِ بْنِ الْخَزْرَجِ
قَالُوا ثُمَّ مَنْ يَا رَسُولَ اللَّهِ قَالَ ثُمَّ بَنُو سَاعِدَةَ قَالُوا ثُمَّ
مَنْ يَا رَسُولَ اللَّهِ قَالَ ثُمَّ فِي كُلِّ دُورِ الْأَنْصَارِ خَيْرٌ فَقَامَ
سَعْدُ بْنُ عُبَادَةَ مُغْضَبًا فَقَالَ أَنَحْنُ آخِرُ الْأَرْبَعِ حِينَ سَمَّى
رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ دَارَهُمْ فَأَرَادَ كَلَامَ
رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ لَهُ رِجَالٌ مِنْ
قَوْمِهِ اجْلِسْ أَلَا تَرْضَى أَنْ سَمَّى رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ دَارَكُمْ فِي الْأَرْبَعِ الدُّورِ الَّتِي سَمَّى فَمَنْ
تَرَكَ فَلَمْ يُسَمِّ أَكْثَرُ مِمَّنْ سَمَّى فَانْتَهَى سَعْدُ بْنُ عُبَادَةَ
عَنْ كَلَامِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ |
|
45.181/4569. Dan telah menceritakan kepadaku
'Amru An Naqid dan 'Abad bin Humaid keduanya berkata; Telah
menceritakan kepada kami Ya'qub yaitu Ibnu Ibrahim bin Sa'ad; Telah
menceritakan kepada kami Bapakku dari Shalih dari Ibnu
Syihab dia berkata; Abu Salamah dan 'Ubaidullah bin 'Abdullah bin
'Utbah bin Mas'ud berkata mengenai apa yang mereka dengar dari Abu
Hurairah, Abu Hurairah berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam
bersabda di sebuah majlis yang terdiri dari banyak kaum muslimin; Maukah kalian saya beri tahu tentang sebaik-baik
kabilah orang-orang anshar?, mereka berkata; Tentu wahai Rasulullah. Rasulullah bersabda:
Yaitu Bani Abdul Asyhal. Mereka
berkata; Kemudian siapa lagi wahai
Rasulullah? Beliau bersabda: Kemudian
Bani An Najjar. Mereka berkata; Kemudian siapa lagi wahai Rasulullah? Beliau
bersabda: Kemudian Bani Al Harits bin Al
Khazraj. Mereka berkata; Kemudian siapa
lagi wahai Rasulullah? Beliau bersabda: Kemudian Bani Sa'idah. Mereka berkata; Kemudian siapa lagi wahai Rasulullah? Beliau
bersabda: Kemudian pada setiap kabilah
orang-orang Anshar terdapat kebaikan. Lalu Sa'ad bin Ubadah berdiri dalam
keadaan marah seraya berkata; 'Apakah kami termasuk orang yang terakhir dari
yang disebutkan oleh Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam. Kemudian dia ingin
menghadap Rasulullah, namun orang-orang dari kaumnya menghalanginya seraya
berkata; 'Duduklah, Tidak merasa cukupkah kamu berada pada urutan keempat dari
yang beliau sebutkan? Kalau kamu tidak relapun tentu beliau tidak akan
menyebutkan lebih banyak lagi dari itu. Maka Sa'ad pun tidak jadi membantah
ucapan Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam tersebut. |
|
|
حَدَّثَنَا
نَصْرُ بْنُ عَلِيٍّ الْجَهْضَمِيُّ وَمُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى وَابْنُ بَشَّارٍ
جَمِيعًا عَنْ ابْنِ عَرْعَرَةَ وَاللَّفْظُ لِلْجَهْضَمِيِّ حَدَّثَنِي مُحَمَّدُ
بْنُ عَرْعَرَةَ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ يُونُسَ بْنِ عُبَيْدٍ عَنْ ثَابِتٍ
الْبُنَانِيِّ عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ قَالَ خَرَجْتُ مَعَ جَرِيرِ بْنِ عَبْدِ
اللَّهِ الْبَجَلِيِّ فِي سَفَرٍ فَكَانَ يَخْدُمُنِي فَقُلْتُ لَهُ لَا تَفْعَلْ
فَقَالَ إِنِّي قَدْ رَأَيْتُ الْأَنْصَارَ تَصْنَعُ بِرَسُولِ اللَّهِ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ شَيْئًا آلَيْتُ أَنْ لَا أَصْحَبَ أَحَدًا مِنْهُمْ
إِلَّا خَدَمْتُهُ زَادَ ابْنُ الْمُثَنَّى وَابْنُ بَشَّارٍ فِي حَدِيثِهِمَا
وَكَانَ جَرِيرٌ أَكْبَرَ مِنْ أَنَسٍ وَقَالَ ابْنُ بَشَّارٍ أَسَنَّ مِنْ
أَنَسٍ |
|
45.182/4570. Telah menceritakan kepada kami
Nashr bin 'Ali Al Jahdhami dan Muhammad bin Al Mutsanna dan
Ibnu Basysyar seluruhnya dari Ibnu 'Ar'arah dan lafazh ini milik
Jahdhami; Telah menceritakan kepadaku Muhammad bin 'Ar'arah; Telah
menceritakan kepada kami Syu'bah dari Yunus bin 'Ubaid dari
Tsabit Al Bunani dari Anas bin Malik dia berkata; 'Saya pernah
bepergian bersama Jarir bin Abdullah Al Bajali dan dia melayani segala keperluan
saya. Lalu saya berkata kepadanya; Hai Jarir,
janganlah kamu sibuk melayani saya! Jarir menjawab; Saya pernah melihat orang-orang Anshar membantu
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, hingga saya bersumpah bahwasanya jika
saya berteman dengan seorang sahabat Anshar, maka saya pasti akan
melayaninya. Ibnu Mutsanna dan Ibnu Basyar menambahkan di dalam Hadits
keduanya, 'Jarir lebih tua dari Anas. |
|
|
حَدَّثَنَا
هَدَّابُ بْنُ خَالِدٍ حَدَّثَنَا سُلَيْمَانُ بْنُ الْمُغِيرَةِ حَدَّثَنَا
حُمَيْدُ بْنُ هِلَالٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ الصَّامِتِ قَالَ قَالَ أَبُو
ذَرٍّ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ غِفَارُ غَفَرَ
اللَّهُ لَهَا وَأَسْلَمُ سَالَمَهَا اللَّهُ |
|
45.183/4571. Telah menceritakan kepada kami
Haddab bin Khalid; Telah menceritakan kepada kami Sulaiman bin Al
Mughirah; Telah menceritakan kepada kami Humaid bin Hilal dari
'Abdullah bin Ash Shamit dia berkata; Abu Dzar berkata; "Semoga Allah memberi ampunan kepada suku Ghifar. Dan
semoga Allah memberi kedamaian kepada suku Aslam." |
|
|
حَدَّثَنَا
عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ عُمَرَ الْقَوَارِيرِيُّ وَمُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى
وَابْنُ بَشَّارٍ جَمِيعًا عَنْ ابْنِ مَهْدِيٍّ قَالَ قَالَ ابْنُ الْمُثَنَّى
حَدَّثَنِي عَبْدُ الرَّحْمَنِ بْنُ مَهْدِيٍّ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ أَبِي
عِمْرَانَ الْجَوْنِيِّ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ الصَّامِتِ عَنْ أَبِي ذَرٍّ
قَالَ قَالَ لِي رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ائْتِ قَوْمَكَ
فَقُلْ إِنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ أَسْلَمُ
سَالَمَهَا اللَّهُ وَغِفَارُ غَفَرَ اللَّهُ لَهَا حَدَّثَنَاه مُحَمَّدُ بْنُ
الْمُثَنَّى وَابْنُ بَشَّارٍ قَالَا حَدَّثَنَا أَبُو دَاوُدَ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ
فِي هَذَا الْإِسْنَادِ |
|
45.184/4572. Telah menceritakan kepada kami
ubaidullah bin 'Umar Al Qawariri
dan Muhammad bin Al Mutsanna serta Ibnu Basysyar seluruhnya dari
Ibnu Mahdi dia berkata; Ibnu Al Mutsanna berkata; Telah
menceritakan kepadaku 'Abdur Rahman bin Mahdi; Telah menceritakan kepada
kami Syu'bah dari Abu 'Imran Al Jauni dari 'Abdullah bin Ash
Shamit dari Abu Dzar dia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam berkata kepadaku; Temuilah kaummu dan katakanlah kepada mereka;
'Sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: 'Semoga Allah
menyelamatkan suku Aslam, dan semoga Allah mengampuni suku Ghifar.' Telah
menceritakannya kepada kami Muhammad bin Al Mutsanna dan Ibnu
Basysyar keduanya berkata; Telah menceritakan kepada kami Abu Dawud;
Telah menceritakan kepada kami Syu'bah melalui jalur ini. |
|
|
حَدَّثَنَا
مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى وَابْنُ بَشَّارٍ وَسُوَيْدُ بْنُ سَعِيدٍ وَابْنُ
أَبِي عُمَرَ قَالُوا حَدَّثَنَا عَبْدُ الْوَهَّابِ الثَّقَفِيُّ عَنْ أَيُّوبَ
عَنْ مُحَمَّدٍ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ ح و حَدَّثَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ
مُعَاذٍ حَدَّثَنَا أَبِي ح و حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى حَدَّثَنَا
عَبْدُ الرَّحْمَنِ بْنُ مَهْدِيٍّ قَالَا حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ
زِيَادٍ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ ح و حَدَّثَنِي مُحَمَّدُ بْنُ رَافِعٍ حَدَّثَنَا
شَبَابَةُ حَدَّثَنِي وَرْقَاءُ عَنْ أَبِي الزِّنَادِ عَنْ الْأَعْرَجِ عَنْ أَبِي
هُرَيْرَةَ ح و حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ حَبِيبٍ حَدَّثَنَا رَوْحُ بْنُ عُبَادَةَ
ح و حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ نُمَيْرٍ وَعَبْدُ بْنُ
حُمَيْدٍ عَنْ أَبِي عَاصِمٍ كِلَاهُمَا عَنْ ابْنِ جُرَيْجٍ عَنْ أَبِي
الزُّبَيْرِ عَنْ جَابِرٍ ح و حَدَّثَنِي سَلَمَةُ بْنُ شَبِيبٍ حَدَّثَنَا
الْحَسَنُ بْنُ أَعْيَنَ حَدَّثَنَا مَعْقِلٌ عَنْ أَبِي الزُّبَيْرِ عَنْ جَابِرٍ
كُلُّهُمْ قَالَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ أَسْلَمُ
سَالَمَهَا اللَّهُ وَغِفَارُ غَفَرَ اللَّهُ لَهَا |
|
45.185/4573. Telah menceritakan kepada kami
Muhammad bin Al Mutsanna dan Ibnu Basysyar dan Suwaid bin
Sa'id dan Ibnu Abu 'Umar mereka berkata; Telah menceritakan kepada
kami 'Abdul Wahhab Ats Tsaqafi Dan telah menceritakan kepada kami
Ayyub dari Muhammad dari Abu Hurairah; Demikian juga
diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah menceritakan kepada kami
'Ubaidullah bin Mu'adz; Telah menceritakan kepada kami Bapakku;
Demikian juga diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah menceritakan kepada
kami Muhammad bin Al Mutsanna; Telah menceritakan kepada kami 'Abdur
Rahman bin Mahdi dia berkata; Telah menceritakan kepada kami Syu'bah
dari Muhammad bin Ziyad dari Abu Hurairah; Demikian juga
diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah menceritakan kepada kami Muhammad
bin Rafi' telah menceritakan kepada kami Syababah telah menceritakan
kepada kami Warqa' dari Abu Az Zannad dari Al A'raj dari
Abu Hurairah Demikian juga diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah
menceritakan kepada kami Yahya bin Habib; Telah menceritakan kepada kami
Rauh bin 'Ubadah; Demikian juga diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan
telah menceritakan kepada kami Muhammad bin 'Abdullah bin Numair dan
'Abad bin Humaid dari Abu 'Ashim seluruhnya dari Ibnu
Juraij dari Abu Az Zubair dari Jabir; Demikian juga
diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah menceritakan kepadaku Salamah bin
Syabib; Telah menceritakan kepada kami Al Hasan bin A'yan; Telah
menceritakan kepada kami Ma'qil dari Abu Az Zubair dari
Jabir -seluruhnya- dia berkata; dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam
beliau bersabda: "Semoga Allah menyelamatkan
suku Aslam, dan semoga Allah mengampuni suku Ghifar." |
|
|
و حَدَّثَنِي
حُسَيْنُ بْنُ حُرَيْثٍ حَدَّثَنَا الْفَضْلُ بْنُ مُوسَى عَنْ خُثَيْمِ بْنِ
عِرَاكٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ أَسْلَمُ سَالَمَهَا اللَّهُ وَغِفَارُ غَفَرَ اللَّهُ
لَهَا أَمَا إِنِّي لَمْ أَقُلْهَا وَلَكِنْ قَالَهَا اللَّهُ عَزَّ
وَجَلَّ |
|
45.186/4574. Dan telah menceritakan kepadaku
Husain bin Huraits; Telah menceritakan kepada kami Al Fadhl bin
Musa dari Khutsaim bin 'Irak dari Bapaknya dari Abu
Hurairah bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam telah bersabda:
"Semoga Allah memberi kedamaian kepada suku
Aslam dan semoga Allah memberi ampunan kepada suku Ghifar. Ini bukan aku yang
mengucapkannya, akan tetapi Allah Azza wa Jalla." |
|
|
حَدَّثَنِي
أَبُو الطَّاهِرِ حَدَّثَنَا ابْنُ وَهْبٍ عَنْ اللَّيْثِ عَنْ عِمْرَانَ بْنِ
أَبِي أَنَسٍ عَنْ حَنْظَلَةَ بْنِ عَلِيٍّ عَنْ خُفَافِ بْنِ إِيْمَاءَ
الْغِفَارِيِّ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي
صَلَاةٍ اللَّهُمَّ الْعَنْ بَنِي لِحْيَانَ وَرِعْلًا وَذَكْوَانَ وَعُصَيَّةَ
عَصَوْا اللَّهَ وَرَسُولَهُ غِفَارُ غَفَرَ اللَّهُ لَهَا وَأَسْلَمُ سَالَمَهَا
اللَّهُ |
|
45.187/4575. Telah menceritakan kepadaku Abu Ath
Thahir; Telah menceritakan kepada kami Ibnu Wahb dari Ibnu Al
Laits dari 'Imran bin Abu Anas dari Hanzhalah bin 'Ali dari
Khufaf bin Iman Al Ghifari dia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam pernah mengucapkan doa di dalam shalatnya yang berbunyi: Ya Allah laknatilah Bani Lihyan, Bani Ri'il, Bani
Dzakwan, dan Bani Ushayyah yang mereka itu telah durhaka kepada Allah dan
Rasul-Nya. Semoga Allah Subhanahu wa Ta'ala mengampuni Bani Ghifar dan memberi
kedamaian kepada Bani Aslam." |
|
|
حَدَّثَنَا
يَحْيَى بْنُ يَحْيَى وَيَحْيَى بْنُ أَيُّوبَ وَقُتَيْبَةُ وَابْنُ حُجْرٍ قَالَ
يَحْيَى بْنُ يَحْيَى أَخْبَرَنَا و قَالَ الْآخَرُونَ حَدَّثَنَا إِسْمَعِيلُ بْنُ
جَعْفَرٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ دِينَارٍ أَنَّهُ سَمِعَ ابْنَ عُمَرَ يَقُولُا
قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ غِفَارُ غَفَرَ اللَّهُ
لَهَا وَأَسْلَمُ سَالَمَهَا اللَّهُ وَعُصَيَّةُ عَصَتْ اللَّهَ وَرَسُولَهُ
حَدَّثَنَا ابْنُ الْمُثَنَّى حَدَّثَنَا عَبْدُ الْوَهَّابِ حَدَّثَنَا عُبَيْدُ
اللَّهِ ح و حَدَّثَنَا عَمْرُو بْنُ سَوَّادٍ أَخْبَرَنَا ابْنُ وَهْبٍ
أَخْبَرَنِي أُسَامَةُ ح و حَدَّثَنِي زُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ وَالْحُلْوَانِيُّ
وَعَبْدُ بْنُ حُمَيْدٍ عَنْ يَعْقُوبَ بْنِ إِبْرَاهِيمَ بْنِ سَعْدٍ حَدَّثَنَا
أَبِي عَنْ صَالِحٍ كُلُّهُمْ عَنْ نَافِعٍ عَنْ ابْنِ عُمَرَ عَنْ النَّبِيِّ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِمِثْلِهِ وَفِي حَدِيثِ صَالِحٍ وَأُسَامَةَ
أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ ذَلِكَ عَلَى
الْمِنْبَرِ و حَدَّثَنِيهِ حَجَّاجُ بْنُ الشَّاعِرِ حَدَّثَنَا أَبُو دَاوُدَ
الطَّيَالِسِيُّ حَدَّثَنَا حَرْبُ بْنُ شَدَّادٍ عَنْ يَحْيَى حَدَّثَنِي أَبُو
سَلَمَةَ حَدَّثَنِي ابْنُ عُمَرَ قَالَ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ مِثْلَ حَدِيثِ هَؤُلَاءِ عَنْ ابْنِ عُمَرَ |
|
45.188/4576. Telah menceritakan kepada kami
Yahya bin Yahya dan Yahya bin Ayyub dan Qutaibah dan
Ibnu Hujr. Yahya bin Yahya berkata; Telah mengabarkan kepada kami.
Sedangkan yang lainnya berkata; Telah menceritakan kepada kami Isma'il bin
Ja'far dari 'Abdullah bin Dinar bahwa dia mendengar Ibnu Umar
berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: Semoga Allah
Subhanahu wa Ta'ala mengampuni Bani Ghifar dan memberi kedamaian kepada Bani
Aslam. Sedangkan 'Ushayyah, mereka telah durhaka kepada Allah dan
Rasul-NYa. Telah menceritakan kepada kami
Ibnu Al Mutsanna; Telah menceritakan kepada kami 'Abdul Wahhab;
Telah menceritakan kepada kami 'Ubaidullah; Demikian juga diriwayatkan
dari jalur lainnya, Dan telah menceritakan kepada kami 'Amru bin Sawwad;
Telah mengabarkan kepada kami Ibnu Wahb; Telah mengabarkan kepadaku
Usamah; Demikian juga diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah
menceritakan kepadaku Zuhair bin Harb dan Al Hulwani serta
'Abad bin Humaid dari Ya'qub bin Ibrahim bin Sa'ad; Telah
menceritakan kepada kami Bapakku dari Shalih seluruhnya dari
Nafi' dari Ibnu 'Umar dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam
dengan Hadits yang serupa. Dan di dalam Hadits Shalih dan Usamah bahwa
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam mengatakan hal itu ketika beliau di atas
mimbar. Dan telah menceritakannya kepadaku Hajjaj bin Asy Sya'ir; Telah
menceritakan kepada kami Abu Dawud Ath Thayalisi; Telah menceritakan
kepada kami Harb bin Syaddad dari Yahya; Telah menceritakan
kepadaku Abu Salamah; Telah menceritakan kepadaku Ibnu 'Umar dia
berkata; aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda seperti
apa yang mereka riwayatkan dari Ibnu Umar. |
|
|
حَدَّثَنِي
زُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ حَدَّثَنَا يَزِيدُ وَهُوَ ابْنُ هَارُونَ أَخْبَرَنَا أَبُو
مَالِكٍ الْأَشْجَعِيُّ عَنْ مُوسَى بْنِ طَلْحَةَ عَنْ أَبِي أَيُّوبَ قَالَ قَالَ
رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الْأَنْصَارُ وَمُزَيْنَةُ
وَجُهَيْنَةُ وَغِفَارُ وَأَشْجَعُ وَمَنْ كَانَ مِنْ بَنِي عَبْدِ اللَّهِ
مَوَالِيَّ دُونَ النَّاسِ وَاللَّهُ وَرَسُولُهُ مَوْلَاهُمْ |
|
45.189/4577. Telah menceritakan kepadaku Zuhair
bin Harb; Telah menceritakan kepada kami Yazid yaitu Ibnu Harun;
Telah mengabarkan kepada kami Abu Malik Al Asja'i dari Musa bin
Thalhah dari Abu Ayyub dia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam bersabda: "Orang-orang Islam dari
kaum Anshar, Muzainah, Juhainah, Ghifar, dan Asyja' adalah para hamba yang
mempunyai tuan (majikan) selain manusia, Sesungguhnya tuan mereka adalah Allah
dan Rasul-Nya." |
|
|
حَدَّثَنَا
مُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنُ نُمَيْرٍ حَدَّثَنَا أَبِي حَدَّثَنَا
سُفْيَانُ عَنْ سَعْدِ بْنِ إِبْرَاهِيمَ عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ هُرْمُزَ
الْأَعْرَجِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قُرَيْشٌ وَالْأَنْصَارُ وَمُزَيْنَةُ وَجُهَيْنَةُ وَأَسْلَمُ
وَغِفَارُ وَأَشْجَعُ مَوَالِيَّ لَيْسَ لَهُمْ مَوْلًى دُونَ اللَّهِ وَرَسُولِهِ
حَدَّثَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ مُعَاذٍ حَدَّثَنَا أَبِي حَدَّثَنَا شُعْبَةُ
عَنْ سَعْدِ بْنِ إِبْرَاهِيمَ بِهَذَا الْإِسْنَادِ مِثْلَهُ غَيْرَ أَنَّ فِي
الْحَدِيثِ قَالَ سَعْدٌ فِي بَعْضِ هَذَا فِيمَا أَعْلَمُ |
|
45.190/4578. Telah menceritakan kepada kami
Muhammad bin 'Abdullah bin Numair; Telah menceritakan kepada kami
Bapakku; Telah menceritakan kepada kami Sufyan dari Sa'ad bin
Ibrahim dari 'Abdur Rahman bin Hurmuz Al A'raj dari Abu
Hurairah dia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:
'Orang-orang Islam dari kaum Quraisyy, Anshar, Muzainah, Juhainah, Aslam,
Ghifar, dan Asyja' adalah para hamba yang tidak mempunyai tuan (majikan) selain
Allah dan Rasul-Nya. Telah menceritakan kepada kami 'Ubaidullah bin
Mu'adz; Telah menceritakan kepada kami Bapakku; Telah menceritakan
kepada kami Syu'bah dari Sa'ad bin Ibrahim melalui jalur ini
dengan Hadits yang serupa. Namun sepengetahuanku, di dalam Haditsnya Sa'ad hanya
menyebutkan sebagian saja dari nama-nama suku tersebut. |
|
|
حَدَّثَنَا
مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى وَمُحَمَّدُ بْنُ بَشَّارٍ قَالَ ابْنُ الْمُثَنَّى
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ سَعْدِ بْنِ
إِبْرَاهِيمَ قَالَ سَمِعْتُ أَبَا سَلَمَةَ يُحَدِّثُ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ
النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ قَالَ أَسْلَمُ وَغِفَارُ
وَمُزَيْنَةُ وَمَنْ كَانَ مِنْ جُهَيْنَةَ أَوْ جُهَيْنَةُ خَيْرٌ مِنْ بَنِي
تَمِيمٍ وَبَنِي عَامِرٍ وَالْحَلِيفَيْنِ أَسَدٍ وَغَطَفَانَ |
|
45.191/4579. Telah menceritakan kepada kami
Muhammad bin Al Mutsanna dan Muhammad bin Basysyar keduanya
berkata; Ibnu Al Mutsanna Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin
Ja'far; Telah menceritakan kepada kami Syu'bah dari Sa'ad bin
Ibrahim dia berkata; Aku mendengar Abu Salamah bercerita dari Abu
Hurairah dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam beliau bersabda: "Kabilah
Aslam, Ghifar, Muzainah, dan orang-orang dari
kabilah Juhainah, mereka semua lebih baik dari bani Tamim, bani Amir adalah
lebih baik dari bani Tamim, bani 'Amir, dan dua sekutu Asad dan
Ghathafan." |
|
|
حَدَّثَنَا
قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ حَدَّثَنَا الْمُغِيرَةُ يَعْنِي الْحِزَامِيَّ عَنْ أَبِي
الزِّنَادِ عَنْ الْأَعْرَجِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ح و حَدَّثَنَا عَمْرٌو النَّاقِدُ وَحَسَنٌ
الْحُلْوَانِيُّ وَعَبْدُ بْنُ حُمَيْدٍ قَالَ عَبْدٌ أَخْبَرَنِي و قَالَ
الْآخَرَانِ حَدَّثَنَا يَعْقُوبُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ بْنِ سَعْدٍ حَدَّثَنَا أَبِي
عَنْ صَالِحٍ عَنْ الْأَعْرَجِ قَالَ قَالَ أَبُو هُرَيْرَةَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَالَّذِي نَفْسُ مُحَمَّدٍ بِيَدِهِ لَغِفَارُ
وَأَسْلَمُ وَمُزَيْنَةُ وَمَنْ كَانَ مِنْ جُهَيْنَةَ أَوْ قَالَ جُهَيْنَةُ
وَمَنْ كَانَ مِنْ مُزَيْنَةَ خَيْرٌ عِنْدَ اللَّهِ يَوْمَ الْقِيَامَةِ مِنْ
أَسَدٍ وَطَيِّئٍ وَغَطَفَانَ |
|
45.192/4580. Telah menceritakan kepada kami
Qutaibah bin Sa'id; Telah menceritakankepada kami Al Mughirah
yaitu Al Hizami dari Abu Az Zinad dari Al A'raj dari Abu
Hurairah Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: Demikian juga
diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah menceritakan kepada kami 'Amru An
Naqid dan Hasan Al Hulwani dan 'Abad bin Humaid. Berkata
'Abad; Telah mengabarkan kepadaku sedangkan yang lainnya berkata; Telah
menceritakan kepada kami Ya'qub bin Ibrahim bin Sa'ad; Telah menceritakan
kepada kami Bapakku dari Shalih dari Al A'raj dia berkata;
Abu Hurairah berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:
"Demi Dzat yang jiwa Muhammad ada dalam genggaman-Nya, sungguh suku Ghifar, Aslam, Muzainah, dan
orang-orang dari Juhainah dan Muzainah, pada hari kiamat mereka lebih baik di
sisi Allah dari suku Asad, Thayyi dan Ghathafan." |
|
|
حَدَّثَنِي
زُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ وَيَعْقُوبُ الدَّوْرَقِيُّ قَالَا حَدَّثَنَا إِسْمَعِيلُ
يَعْنِيَانِ ابْنَ عُلَيَّةَ حَدَّثَنَا أَيُّوبُ عَنْ مُحَمَّدٍ عَنْ أَبِي
هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
لَأَسْلَمُ وَغِفَارُ وَشَيْءٌ مِنْ مُزَيْنَةَ وَجُهَيْنَةَ أَوْ شَيْءٌ مِنْ
جُهَيْنَةَ وَمُزَيْنَةَ خَيْرٌ عِنْدَ اللَّهِ قَالَ أَحْسِبُهُ قَالَ يَوْمَ
الْقِيَامَةِ مِنْ أَسَدٍ وَغَطَفَانَ وَهَوَازِنَ وَتَمِيمٍ |
|
45.193/4581. Telah menceritakan kepadaku Zuhair
bin Harb dan Ya'qub Ad Dauraqi keduanya berkata; Telah menceritakan
kepada kami Isma'il yaitu Ibnu 'Ulayyah; Telah menceritakan kepada kami
Ayyub dari Muhammad dari Abu Hurairah dia berkata;
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Pada hari kiamat Aslam, Ghifar, beberapa orang dari Muzainah dan
Juhainah atau sebaliknya adalah lebih baik di sisi Allah. Abu Hurairah berkata;
-Aku mengira beliau bersabda: - Pada hari kiamat nanti dari Asad, Ghathafan,
Hawazin dan Tamim." |
|
|
حَدَّثَنَا
أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا غُنْدَرٌ عَنْ شُعْبَةَ ح و
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى وَابْنُ بَشَّارٍ قَالَا حَدَّثَنَا
مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ أَبِي يَعْقُوبَ
سَمِعْتُ عَبْدَ الرَّحْمَنِ بْنَ أَبِي بَكْرَةَ يُحَدِّثُ عَنْ أَبِيهِ أَنَّ
الْأَقْرَعَ بْنَ حَابِسٍ جَاءَ إِلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ فَقَالَ إِنَّمَا بَايَعَكَ سُرَّاقُ الْحَجِيجِ مِنْ أَسْلَمَ وَغِفَارَ
وَمُزَيْنَةَ وَأَحْسِبُ جُهَيْنَةَ مُحَمَّدٌ الَّذِي شَكَّ فَقَالَ رَسُولُ
اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَرَأَيْتَ إِنْ كَانَ أَسْلَمُ
وَغِفَارُ وَمُزَيْنَةُ وَأَحْسِبُ جُهَيْنَةُ خَيْرًا مِنْ بَنِي تَمِيمٍ وَبَنِي
عَامِرٍ وَأَسَدٍ وَغَطَفَانَ أَخَابُوا وَخَسِرُوا فَقَالَ نَعَمْ قَالَ
فَوَالَّذِي نَفْسِي بِيَدِهِ إِنَّهُمْ لَأَخْيَرُ مِنْهُمْ وَلَيْسَ فِي حَدِيثِ
ابْنِ أَبِي شَيْبَةَ مُحَمَّدٌ الَّذِي شَكَّ حَدَّثَنِي هَارُونُ بْنُ عَبْدِ
اللَّهِ حَدَّثَنَا عَبْدُ الصَّمَدِ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ حَدَّثَنِي سَيِّدُ بَنِي
تَمِيمٍ مُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ أَبِي يَعْقُوبَ الضَّبِّيُّ بِهَذَا
الْإِسْنَادِ مِثْلَهُ وَقَالَ وَجُهَيْنَةُ وَلَمْ يَقُلْ أَحْسِبُ |
|
45.194/4582. Telah menceritakan kepada kami Abu
Bakr bin Abu Syaibah; Telah menceritakan kepada kami Ghundar dari
Syu'bah; Demikian juga diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah
menceritakan kepada kami Muhammad bin Al Mutsanna dan Ibnu
Basysyar keduanya berkata; Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin
Ja'far; Telah menceritakan kepada kami Syu'bah dari Muhammad bin
Abu Ya'qub Aku mendengar 'Abdur Rahman bin Abu Bakrah bercerita dari
bapaknya bahwasanya Al Aqra' bin Habis pernah datang kepada Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam dan berkata; Ya
Rasulullah, sesungguhnya Surraq Al Hajij dan kabilah Aslam, kabilah Ghifar,
kabilah Muzainah (saya kira juga kabilah Juhainah, tapi Muhammad -salah seorang
perawi hadits- meragukannya) telah membai'at engkau. Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam berkata: 'Tidakkah kamu tahu bahwasanya kabilah
Aslam, Ghifar, dan Muzainah (menurut saya -perawi hadits ini- juga kabilah
Juhainah) lebih baik daripada Bani Tamim, Bani Amir, Bani Asad dan Bani
Ghathafan. Apakah mereka (kelompok akhir) itu merasa rugi dengan hal tersebut.'
Al Aqra' bin Habis menjawab; 'Ya.' Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam
bersabda: 'Demi Dzat yang jiwaku ditangan-Nya sesungguhnya mereka (kelompok
pertama) lebih baik daripada kelompok kedua.' Telah menceritakan kepadaku
Harun bin 'Abdullah; Telah menceritakan kepada kami 'Abdush
Shamad; Telah menceritakan kepada kami Syu'bah; Telah menceritakan
kepadaku Sayyid Bani Hatim Muhammad bin 'Abdullah bin Abu Ya'qub Adh
Dhabi melalui jalur ini dengan Hadits yang serupa. Namun dia tidak
menyebutkan kata; 'Aku kira.' |
|
|
حَدَّثَنَا
نَصْرُ بْنُ عَلِيٍّ الْجَهْضَمِيُّ حَدَّثَنَا أَبِي حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ
أَبِي بِشْرٍ عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ أَبِي بَكْرَةَ عَنْ أَبِيهِ عَنْ
رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ أَسْلَمُ وَغِفَارُ
وَمُزَيْنَةُ وَجُهَيْنَةُ خَيْرٌ مِنْ بَنِي تَمِيمٍ وَمِنْ بَنِي عَامِرٍ
وَالْحَلِيفَيْنِ بَنِي أَسَدٍ وَغَطَفَانَ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى
وَهَارُونُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ قَالَا حَدَّثَنَا عَبْدُ الصَّمَدِ ح و
حَدَّثَنِيهِ عَمْرٌو النَّاقِدُ حَدَّثَنَا شَبَابَةُ بْنُ سَوَّارٍ قَالَا
حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ أَبِي بِشْرٍ بِهَذَا الْإِسْنَادِ |
|
45.195/4583. Telah menceritakan kepada kami
Nashr bin 'Ali Al Jahdhami; Telah menceritakan kepada kami
Bapakku; Telah menceritakan kepada kami Syu'bah dari Abu
Bisyr dari 'Abdur Rahman bin Abu Bakrah dari Bapaknya dari
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam beliau bersabda: Suku Aslam, Ghifar, Muzainah, dan Juhainah, mereka
lebih baik dari bani Tamim, bani Amir, dan dua sekutu bani Asad dan
Ghathafan. Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Al Mutsanna
dan Harun bin 'Abdullah keduanya berkata; Telah menceritakan kepada kami
'Abdush Shamad; Demikian juga diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah
menceritakannya kepadaku 'Amru An Naqid; Telah menceritakan kepada kami
Syababah bin Sawwar dia berkata; Telah menceritakan kepada kami
Syu'bah dari Abu Bisyr melalui jalur ini. |
|
|
حَدَّثَنَا
أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ وَأَبُو كُرَيْبٍ وَاللَّفْظُ لِأَبِي بَكْرٍ
قَالَا حَدَّثَنَا وَكِيعٌ عَنْ سُفْيَانَ عَنْ عَبْدِ الْمَلِكِ بْنِ عُمَيْرٍ
عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ أَبِي بَكْرَةَ عَنْ أَبِيهِ قَالَ قَالَ رَسُولُ
اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَرَأَيْتُمْ إِنْ كَانَ جُهَيْنَةُ
وَأَسْلَمُ وَغِفَارُ خَيْرًا مِنْ بَنِي تَمِيمٍ وَبَنِي عَبْدِ اللَّهِ بْنِ
غَطَفَانَ وَعَامِرِ بْنِ صَعْصَعَةَ وَمَدَّ بِهَا صَوْتَهُ فَقَالُوا يَا رَسُولَ
اللَّهِ فَقَدْ خَابُوا وَخَسِرُوا قَالَ فَإِنَّهُمْ خَيْرٌ وَفِي رِوَايَةِ أَبِي
كُرَيْبٍ أَرَأَيْتُمْ إِنْ كَانَ جُهَيْنَةُ وَمُزَيْنَةُ وَأَسْلَمُ
وَغِفَارُ |
|
45.196/4584. Telah menceritakan kepada kami Abu
Bakr bin Abu Syaibah dan Abu Kuraib lafazh ini milik Abu Bakr.
Keduanya berkata; Telah menceritakan kepada kami Waki' dari Sufyan
dari 'Abdul Malik bin 'Umair dari 'Abdur Rahman bin Abu Bakrah
dari Bapaknya dia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam
bersabda: "Bagaimana pendapatmu jika kabilah
Juhainah, Aslam, dan Ghifar, lebih baik dari Bani Tamim, bani Abdullah bin
Ghathafan dan Amir bin Sha'sha'ah (beliau dengan memanjangkan suaranya).' Para
sahabat menjawab; 'Ya Rasulullah, bukankah mereka sudah kalah dan rugi? Beliau
bersabda: namun mereka lebih baik. Sedangkan di dalam riwayat Abu Kuraib: Apa
pendapat kalian jika Juhainah, Muzainah, Aslam, dan Ghifar?. |
|
|
حَدَّثَنِي
زُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ حَدَّثَنَا أَحْمَدُ بْنُ إِسْحَقَ حَدَّثَنَا أَبُو
عَوَانَةَ عَنْ مُغِيرَةَ عَنْ عَامِرٍ عَنْ عَدِيِّ بْنِ حَاتِمٍ قَالَ أَتَيْتُ
عُمَرَ بْنَ الْخَطَّابِ فَقَالَ لِي إِنَّ أَوَّلَ صَدَقَةٍ بَيَّضَتْ وَجْهَ
رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَوُجُوهَ أَصْحَابِهِ صَدَقَةُ
طَيِّئٍ جِئْتَ بِهَا إِلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ |
|
45.197/4585. Telah menceritakan kepadaku Zuhair
bin Harb; Telah menceritakan kepada kami Ahmad bin Ishaq; Telah
menceritakan kepada kami Abu 'Awanah dari Mughirah dari
'Amir dari 'Adi bin Hatim dia berkata; Saya pernah berkunjung kepada Umar bin
Khaththab, maka dia berkata kepada saya; 'Sesungguhnya sedekah pertama yang
membuat wajah Rasulullah dan para sahabat berseri-seri adalah sedekah kabilah
Thayyi' yang kamu bawa kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam. |
|
|
حَدَّثَنَا
يَحْيَى بْنُ يَحْيَى أَخْبَرَنَا الْمُغِيرَةُ بْنُ عَبْدِ الرَّحْمَنِ عَنْ أَبِي
الزِّنَادِ عَنْ الْأَعْرَجِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَدِمَ الطُّفَيْلُ
وَأَصْحَابُهُ فَقَالُوا يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنَّ دَوْسًا قَدْ كَفَرَتْ وَأَبَتْ
فَادْعُ اللَّهَ عَلَيْهَا فَقِيلَ هَلَكَتْ دَوْسٌ فَقَالَ اللَّهُمَّ اهْدِ
دَوْسًا وَائْتِ بِهِمْ |
|
45.198/4586. Telah menceritakan kepada kami
Yahya bin Yahya; Telah mengabarkan kepada kami Al Mughirah bin 'Abdur
Rahman dari Abu Az Zinad dari Al A'raj dari Abu
Hurairah dia berkata; "Thufail dan para sahabatnya mendatangi Rasulullah
lalu berkata; Ya Rasulullah, sesungguhnya kabilah Daus telah kafir dan
membangkang. Oleh karena itu, berdoalah kepada Allah agar mereka mendapatkan
kecelakaan.' Seseorang berkata; "Binasalah Kabilah Daus!" Tetapi Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam berdoa: "Ya
Allah, berikanlah petunjuk kepada kabilah Daus dan datangkanlah
mereka!" |
|
|
حَدَّثَنَا
قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ حَدَّثَنَا جَرِيرٌ عَنْ مُغِيرَةَ عَنْ الْحَارِثِ عَنْ
أَبِي زُرْعَةَ قَالَ قَالَ أَبُو هُرَيْرَةَ لَا أَزَالُ أُحِبُّ بَنِي تَمِيمٍ
مِنْ ثَلَاثٍ سَمِعْتُهُنَّ مِنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ
هُمْ أَشَدُّ أُمَّتِي عَلَى الدَّجَّالِ قَالَ وَجَاءَتْ صَدَقَاتُهُمْ فَقَالَ
النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ هَذِهِ صَدَقَاتُ قَوْمِنَا قَالَ
وَكَانَتْ سَبِيَّةٌ مِنْهُمْ عِنْدَ عَائِشَةَ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَعْتِقِيهَا فَإِنَّهَا مِنْ وَلَدِ إِسْمَعِيلَ و
حَدَّثَنِيهِ زُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ حَدَّثَنَا جَرِيرٌ عَنْ عُمَارَةَ عَنْ أَبِي
زُرْعَةَ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ لَا أَزَالُ أُحِبُّ بَنِي تَمِيمٍ بَعْدَ
ثَلَاثٍ سَمِعْتُهُنَّ مِنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
يَقُولُهَا فِيهِمْ فَذَكَرَ مِثْلَهُ و حَدَّثَنَا حَامِدُ بْنُ عُمَرَ
الْبَكْرَاوِيُّ حَدَّثَنَا مَسْلَمَةُ بْنُ عَلْقَمَةَ الْمَازِنِيُّ إِمَامُ
مَسْجِدِ دَاوُدَ حَدَّثَنَا دَاوُدُ عَنْ الشَّعْبِيِّ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ
قَالَ ثَلَاثُ خِصَالٍ سَمِعْتُهُنَّ مِنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ فِي بَنِي تَمِيمٍ لَا أَزَالُ أُحِبُّهُمْ بَعْدُ وَسَاقَ الْحَدِيثَ
بِهَذَا الْمَعْنَى غَيْرَ أَنَّهُ قَالَ هُمْ أَشَدُّ النَّاسِ قِتَالًا فِي
الْمَلَاحِمِ وَلَمْ يَذْكُرْ الدَّجَّالَ |
|
45.199/4587. Telah menceritakan kepada kami
Qutaibah bin Sa'id Telah menceritakan kepada kami Jarir dari Al
Mughirah dari Al Harits dari Abu Zur'ah dia berkata; Abu
Hurairah berkata; 'Saya akan senantiasa cinta kepada Bani Tamim, karena saya
pernah mendengar tiga hal dari Rasulullah: Pertama, saya pernah mendengar
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: 'Mereka (Bani Tamim) adalah
umatku yang paling gigih melawan Dajjal.' Kedua, Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam pernah bersabda ketika ada zakat dari Bani Tamim: 'Ini adalah zakat
kaum kami.' Ketiga, ada seorang tawanan perempuan dari Bani Tamim di rumah
Aisyah. Kemudian Rasulullah bersabda: 'Hai Aisyah, bebaskanlah ia! Karena ia
adalah keturunan Ismail.' Dan telah menceritakan kepadaku Zuhair bin Harb
Telah menceritakan kepada kami Jarir dari Amarah dari Abu
Zur'ah dari Abu Hurairah dia berkata; Aku akan senantiasa mencintai
bani Tamim setelah tiga hal yang aku dengar dari Rasulullah…-lalu perawi
menyebutkan Hadits yang serupa. Dan telah menceritakan kepada kami Hamid bin
Umar Al Bakrawi Telah menceritakan kepada kami Maslamah bin Alqamah Al
Mazani -seorang imam masjid Daud- Telah menceritakan kepada kami Daud
dari As Sya'bi dari Abu Hurairah dia berkata; 'tiga perkara yang
aku dengar dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam mengenai bani Tamim yang
dengannya aku selalu mencintai mereka -kemudian dia menyebutkan Haditsnya dengan
Hadits yang semakna. Hanya saja dia menambahkan; 'Mereka adalah orang-orang yang
sangat pemberani di dalam pertempuran-pertempuran dahsyat.' Dia tidak
menyebutkan kalimat 'Dajjal.' |
|
|
حَدَّثَنِي
حَرْمَلَةُ بْنُ يَحْيَى أَخْبَرَنَا ابْنُ وَهْبٍ أَخْبَرَنِي يُونُسُ عَنْ ابْنِ
شِهَابٍ حَدَّثَنِي سَعِيدُ بْنُ الْمُسَيَّبِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ رَسُولَ
اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ تَجِدُونَ النَّاسَ مَعَادِنَ
فَخِيَارُهُمْ فِي الْجَاهِلِيَّةِ خِيَارُهُمْ فِي الْإِسْلَامِ إِذَا فَقِهُوا
وَتَجِدُونَ مِنْ خَيْرِ النَّاسِ فِي هَذَا الْأَمْرِ أَكْرَهُهُمْ لَهُ قَبْلَ
أَنْ يَقَعَ فِيهِ وَتَجِدُونَ مِنْ شِرَارِ النَّاسِ ذَا الْوَجْهَيْنِ الَّذِي
يَأْتِي هَؤُلَاءِ بِوَجْهٍ وَهَؤُلَاءِ بِوَجْهٍ حَدَّثَنِي زُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ
حَدَّثَنَا جَرِيرٌ عَنْ عُمَارَةَ عَنْ أَبِي زُرْعَةَ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ ح و
حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ حَدَّثَنَا الْمُغِيرَةُ بْنُ عَبْدِ
الرَّحْمَنِ الْحِزَامِيُّ عَنْ أَبِي الزِّنَادِ عَنْ الْأَعْرَجِ عَنْ أَبِي
هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
تَجِدُونَ النَّاسَ مَعَادِنَ بِمِثْلِ حَدِيثِ الزُّهْرِيِّ غَيْرَ أَنَّ فِي
حَدِيثِ أَبِي زُرْعَةَ وَالْأَعْرَجِ تَجِدُونَ مِنْ خَيْرِ النَّاسِ فِي هَذَا
الشَّأْنِ أَشَدَّهُمْ لَهُ كَرَاهِيَةً حَتَّى يَقَعَ فِيهِ |
|
45.200/4588. Telah menceritakan kepadaku
Harmalah bin Yahya; Telah mengabarkan kepada kami Ibnu Wahb; Telah
mengabarkan kepadaku Yunus dari Ibnu Syihab; Telah menceritakan
kepadaku Sa'id bin Al Musayyab dari Abu Hurairah bahwa Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: Kalian
akan mendapatkan manusia bagaikan barang tambang. Mereka yang pernah menjadi
orang-orang yang terbaik pada masa jahiliah akan menjadi orang-orang yang
terbaik pula pada masa Islam jika mereka memahaminya (ajaran Islam). Selain itu
kalian juga akan menjumpai orang-orang yang tergolong baik, tapi dulunya sebelum
masuk Islam mereka adalah orang-orang yang sangat membenci Islam. Kalian juga
akan menjumpai seburuk-buruknya manusia, yaitu orang yang bermuka dua, yang
apabila datang ke satu kelompok dengan satu sikap dan bila datang pada kelompok
lain dengan sikap yang lain. Telah menceritakan kepadaku Zuhair bin
Harb; Telah menceritakan kepada kami Jarir dari 'Umarah dari
Abu Zur'ah dari Abu Hurairah; Demikian juga diriwayatkan dari
jalur lainnya, Dan telah menceritakan kepada kami Qutaibah bin Sa'id;
Telah menceritakan kepada kami Al Mughirah bin 'Abdur Rahman Al Hizami
dari Abu Az Zinad dari Al A'raj dari Abu Hurairah dia
berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: Kalian akan
mendapatkan manusia bagaikan barang tambang, -sebagaimana Hadits Az Zuhri. Namun
di dalam Hadits Abu Zur'ah dan Al A'raj dengan menggunakan lafazh; kalian juga
akan menjumpai orang-orang yang tergolong baik di dalam umat ini, tapi dulunya
sebelum masuk Islam mereka adalah orang-orang yang sangat membenci
Islam. |
|
|
حَدَّثَنَا
ابْنُ أَبِي عُمَرَ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ بْنُ عُيَيْنَةَ عَنْ أَبِي الزِّنَادِ
عَنْ الْأَعْرَجِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ ح وَعَنْ ابْنِ طَاوُسٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ
أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
خَيْرُ نِسَاءٍ رَكِبْنَ الْإِبِلَ قَالَ أَحَدُهُمَا صَالِحُ نِسَاءِ قُرَيْشٍ و
قَالَ الْآخَرُ نِسَاءُ قُرَيْشٍ أَحْنَاهُ عَلَى يَتِيمٍ فِي صِغَرِهِ وَأَرْعَاهُ
عَلَى زَوْجٍ فِي ذَاتِ يَدِهِ حَدَّثَنَا عَمْرٌو النَّاقِدُ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ
عَنْ أَبِي الزِّنَادِ عَنْ الْأَعْرَجِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ يَبْلُغُ بِهِ
النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَابْنُ طَاوُسٍ عَنْ أَبِيهِ
يَبْلُغُ بِهِ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِمِثْلِهِ غَيْرَ
أَنَّهُ قَالَ أَرْعَاهُ عَلَى وَلَدٍ فِي صِغَرِهِ وَلَمْ يَقُلْ
يَتِيمٍ |
|
45.201/4589. Telah menceritakan kepada kami Ibnu
Abu 'Umar; Telah menceritakan kepada kami Sufyan bin 'Uyainah dari
Abu Az Zinad dari Al A'raj dari Abu Hurairah; Demikian juga
diriwayatkan dari jalur lainnya, dan dari Ibnu Thawus dari
Bapaknya dari Abu Hurairah dia berkata; Rasulullah shallallahu
'alaihi wasallam bersabda: Sebaik-baik wanita
adalah yang mengendarai unta. Perawi berkata; di antaranya adalah wanita
Quraisyy yang baik. Sedangkan yang lainnya mengatakan; wanita Quraisyy adalah
wanita yang paling penyayang kepada anak sejak mereka masih yatim, dan paling
perhatian kepada suaminya. Telah menceritakan kepada kami 'Amru An Naqid;
Telah menceritakan kepada kami Sufyan dari Abu Az Zinad dari Al
A'raj dari Abu Hurairah dari Ibnu Thawus, dari Bapaknya
yang sampai kepada Nabi shallallahu 'alaihi wasallam -dengan Hadits yang
serupa.- namun dia berkata; perhatian kepada anaknya ketika masih kecil. Dia
tidak mengatakan anak yatim.' |
|
|
حَدَّثَنِي
حَرْمَلَةُ بْنُ يَحْيَى أَخْبَرَنَا ابْنُ وَهْبٍ أَخْبَرَنِي يُونُسُ عَنْ ابْنِ
شِهَابٍ حَدَّثَنِي سَعِيدُ بْنُ الْمُسَيَّبِ أَنَّ أَبَا هُرَيْرَةَ قَالَ
سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ نِسَاءُ
قُرَيْشٍ خَيْرُ نِسَاءٍ رَكِبْنَ الْإِبِلَ أَحْنَاهُ عَلَى طِفْلٍ وَأَرْعَاهُ
عَلَى زَوْجٍ فِي ذَاتِ يَدِهِ قَالَ يَقُولُ أَبُو هُرَيْرَةَ عَلَى إِثْرِ ذَلِكَ
وَلَمْ تَرْكَبْ مَرْيَمُ بِنْتُ عِمْرَانَ بَعِيرًا قَطُّ حَدَّثَنِي مُحَمَّدُ
بْنُ رَافِعٍ وَعَبْدُ بْنُ حُمَيْدٍ قَالَ عَبْدٌ أَخْبَرَنَا و قَالَ ابْنُ
رَافِعٍ حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ أَخْبَرَنَا مَعْمَرٌ عَنْ الزُّهْرِيِّ
عَنْ ابْنِ الْمُسَيَّبِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ خَطَبَ أُمَّ هَانِئٍ بِنْتَ أَبِي طَالِبٍ فَقَالَتْ يَا
رَسُولَ اللَّهِ إِنِّي قَدْ كَبِرْتُ وَلِي عِيَالٌ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ خَيْرُ نِسَاءٍ رَكِبْنَ ثُمَّ ذَكَرَ بِمِثْلِ
حَدِيثِ يُونُسَ غَيْرَ أَنَّهُ قَالَ أَحْنَاهُ عَلَى وَلَدٍ فِي
صِغَرِهِ |
|
45.202/4590. Telah menceritakan kepadaku
Harmalah bin Yahya; Telah mengabarkan kepada kami Ibnu Wahb; Telah
mengabarkan kepadaku Yunus dari Ibnu Syihab; Telah menceritakan
kepadaku Sa'id bin Al Musayyab bahwa Abu Hurairah berkata; 'Saya
pernah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: 'Para wanita
Quraisyy adalah sebaik-baik wanita dalam mengendarai unta, yang paling sayang
kepada anak, dan paling setia kepada suaminya. Setelah itu Abu Hurairah berkata;
Maryam binti Imran tidak pernah mengendarai
unta sama sekali. Telah menceritakan kepadaku Muhammad bin Rafi'
dan Abad bin Humaid, Abad berkata; Telah mengabarkan kepada kami.
Sedangkan Ibnu Rafi berkata; Telah menceritakan kepada kami Abdur
razak Telah mengabarkan kepada kami Ma'mar dari Az Zuhri dari
Ibnu Al Musayyab dari Abu Hurairah bahwa Nabi shallallahu 'alaihi
wasallam meminang Ummu Hani binti Abu Thalib. Lalu dia berkata; 'Ya Rasulullah,
Sesungguhnya aku sudah tua dan aku sudah mempunyai beberapa anak.' Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam kemudian bersabda: Sebaik-baik wanita adalah yang
mengendarai……-Lalu perawi menyebutkan Hadits yang serupa dengan Hadits Yunus.-
Namun dia berkata; 'Yang paling sayang kepada anaknya ketika masih
kecil.' |
|
|
حَدَّثَنِي
مُحَمَّدُ بْنُ رَافِعٍ وَعَبْدُ بْنُ حُمَيْدٍ قَالَ ابْنُ رَافِعٍ حَدَّثَنَا و
قَالَ عَبْدٌ أَخْبَرَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ أَخْبَرَنَا مَعْمَرٌ عَنْ ابْنِ
طَاوُسٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ ح و حَدَّثَنَا مَعْمَرٌ عَنْ هَمَّامِ
بْنِ مُنَبِّهٍ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ خَيْرُ نِسَاءٍ رَكِبْنَ الْإِبِلَ صَالِحُ نِسَاءِ قُرَيْشٍ
أَحْنَاهُ عَلَى وَلَدٍ فِي صِغَرِهِ وَأَرْعَاهُ عَلَى زَوْجٍ فِي ذَاتِ يَدِهِ
حَدَّثَنِي أَحْمَدُ بْنُ عُثْمَانَ بْنِ حَكِيمٍ الْأَوْدِيُّ حَدَّثَنَا خَالِدٌ
يَعْنِي ابْنَ مَخْلَدٍ حَدَّثَنِي سُلَيْمَانُ وَهُوَ ابْنُ بِلَالٍ حَدَّثَنِي
سُهَيْلٌ عَنْ أَبِيهِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِمِثْلِ حَدِيثِ مَعْمَرٍ هَذَا سَوَاءً |
|
45.203/4591. Telah menceritakan kepadaku
Muhammad bin Rafi' dan 'Abad bin Humaid keduanya. Ibnu
Rafi' berkata; Telah menceritakan kepada kami. Sedangkan 'Abad
berkata; Telah mengabarkan kepada kami 'Abdur Razzaq; Telah mengabarkan
kepada kami Ma'mar dari Ibnu Thawus dari Bapaknya dari
Abu Hurairah; Demikian juga diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah
menceritakan kepada kami Ma'mar dari Hammam bin Munabbih dari
Abu Hurairah dia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam
bersabda: Sebaik-baik wanita yang mengendarai
unta adalah sebaik-baik wanita Quraisyy, mereka teramat sayang dengan anak-anak
di waktu kecilnya dan menta'ati suami dalam menjaga hartanya. Telah
menceritakan kepadaku Ahmad bin 'Utsman bin Hakim Al Aud; Telah
menceritakan kepada kami Khalid yaitu Ibnu Makhlad; Telah menceritakan
kepadaku Sulaiman yaitu Ibnu Bilal; Telah menceritakan kepadaku
Suhail dari Bapaknya dari Abu Hurairah dari Nabi
shallallahu 'alaihi wasallam yang sama dengan Hadits Ma'mar ini. |
|
|
حَدَّثَنِي
حَجَّاجُ بْنُ الشَّاعِرِ حَدَّثَنَا عَبْدُ الصَّمَدِ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ يَعْنِي
ابْنَ سَلَمَةَ عَنْ ثَابِتٍ عَنْ أَنَسٍ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ آخَى بَيْنَ أَبِي عُبَيْدَةَ بْنِ الْجَرَّاحِ وَبَيْنَ أَبِي
طَلْحَةَ |
|
45.204/4592. Telah menceritakan kepadaku Hajjaj
bin Asy Sya'ir; Telah menceritakan kepada kami 'Abdush Shamad; Telah
menceritakan kepada kami Hammad yaitu Ibnu Salamah dari Tsabit
dari Anas bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam pernah mempersaudarakan antara Abu Ubaidah bin Jarrah
dengan Abu Thalhah. |
|
|
حَدَّثَنِي
أَبُو جَعْفَرٍ مُحَمَّدُ بْنُ الصَّبَّاحِ حَدَّثَنَا حَفْصُ بْنُ غِيَاثٍ
حَدَّثَنَا عَاصِمٌ الْأَحْوَلُ قَالَ قِيلَ لِأَنَسِ بْنِ مَالِكٍ بَلَغَكَ أَنَّ
رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لَا حِلْفَ فِي
الْإِسْلَامِ فَقَالَ أَنَسٌ قَدْ حَالَفَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ بَيْنَ قُرَيْشٍ وَالْأَنْصَارِ فِي دَارِهِ |
|
45.205/4593. Telah menceritakan kepadaku Abu
Ja'far Muhammad bin Ash Shabah; Telah menceritakan kepada kami Hafsh bin
Ghiyats; Telah menceritakan kepada kami 'Ashim Al Ahwal dia berkata;
Seseorang pernah bertanya kepada Anas bin
Malik; 'Apakah kamu pernah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam
bersabda: 'Tidak ada perjanjian persahabatan (persekutuan dalam Islam)?.' Anas
menjawab; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam pernah mengadakan
perjanjian persahabatan antara muslimin Quraisyy dengan kaum muslimin Anshar di
rumah beliau. |
|
|
حَدَّثَنَا
أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ وَمُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ نُمَيْرٍ
قَالَا حَدَّثَنَا عَبْدَةُ بْنُ سُلَيْمَانَ عَنْ عَاصِمٍ عَنْ أَنَسٍ قَالَ
حَالَفَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بَيْنَ قُرَيْشٍ
وَالْأَنْصَارِ فِي دَارِهِ الَّتِي بِالْمَدِينَةِ |
|
45.206/4594. Telah menceritakan kepada kami Abu
Bakr bin Abu Syaibah dan Muhammad bin 'Abdullah bin Numair keduanya
berkata; Telah menceritakan kepada kami 'Abdah bin Sulaiman dari
'Ashim dari Anas dia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam mempersekutukan antara Quraisy dan Anshar di rumah beliau, di
Madinah. |
|
|
حَدَّثَنَا
أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ نُمَيْرٍ وَأَبُو
أُسَامَةَ عَنْ زَكَرِيَّاءَ عَنْ سَعْدِ بْنِ إِبْرَاهِيمَ عَنْ أَبِيهِ عَنْ
جُبَيْرِ بْنِ مُطْعِمٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ لَا حِلْفَ فِي الْإِسْلَامِ وَأَيُّمَا حِلْفٍ كَانَ فِي
الْجَاهِلِيَّةِ لَمْ يَزِدْهُ الْإِسْلَامُ إِلَّا شِدَّةً |
|
45.207/4595. Telah menceritakan kepada kami Abu
Bakr bin Abu Syaibah; Telah menceritakan kepada kami 'Abdullah bin
Numair dan Abu Usamah dari Zakaria dari Sa'ad bin
Ibrahim dari Bapaknya dari Jubair bin Muth'im dia berkata;
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: 'Tidak ada perjanjian persahabatan (persekutuan)
-yang melanggar syari'at- di dalam Islam. karena, tidaklah persahabatan dan
persekutuan manapun yang telah ada pada masa Jahiliah (dalam kebaikan), kecuali
semakin diperkokoh oleh Islam." |
|
|
حَدَّثَنَا
أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ وَإِسْحَقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ وَعَبْدُ اللَّهِ
بْنُ عُمَرَ بْنِ أَبَانَ كُلُّهُمْ عَنْ حُسَيْنٍ قَالَ أَبُو بَكْرٍ حَدَّثَنَا
حُسَيْنُ بْنُ عَلِيٍّ الْجُعْفِيُّ عَنْ مُجَمَّعِ بْنِ يَحْيَى عَنْ سَعِيدِ بْنِ
أَبِي بُرْدَةَ عَنْ أَبِي بُرْدَةَ عَنْ أَبِيهِ قَالَ صَلَّيْنَا الْمَغْرِبَ
مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ثُمَّ قُلْنَا لَوْ
جَلَسْنَا حَتَّى نُصَلِّيَ مَعَهُ الْعِشَاءَ قَالَ فَجَلَسْنَا فَخَرَجَ
عَلَيْنَا فَقَالَ مَا زِلْتُمْ هَاهُنَا قُلْنَا يَا رَسُولَ اللَّهِ صَلَّيْنَا
مَعَكَ الْمَغْرِبَ ثُمَّ قُلْنَا نَجْلِسُ حَتَّى نُصَلِّيَ مَعَكَ الْعِشَاءَ
قَالَ أَحْسَنْتُمْ أَوْ أَصَبْتُمْ قَالَ فَرَفَعَ رَأْسَهُ إِلَى السَّمَاءِ
وَكَانَ كَثِيرًا مِمَّا يَرْفَعُ رَأْسَهُ إِلَى السَّمَاءِ فَقَالَ النُّجُومُ
أَمَنَةٌ لِلسَّمَاءِ فَإِذَا ذَهَبَتْ النُّجُومُ أَتَى السَّمَاءَ مَا تُوعَدُ
وَأَنَا أَمَنَةٌ لِأَصْحَابِي فَإِذَا ذَهَبْتُ أَتَى أَصْحَابِي مَا يُوعَدُونَ
وَأَصْحَابِي أَمَنَةٌ لِأُمَّتِي فَإِذَا ذَهَبَ أَصْحَابِي أَتَى أُمَّتِي مَا
يُوعَدُونَ |
|
45.208/4596. Telah menceritakan kepada kami Abu
Bakr bin Abu Syaibah dan Ishaq bin Ibrahim dan 'Abdullah bin 'Umar
bin Aban seluruhnya dari Husain dia berkata; Abu Bakr Telah
menceritakan kepada kami Husain bin 'Ali Al Ju'fi dari Mujamma' bin
Yahya dari Sa'id bin Abu Burdah dari Abu Burdah dari
Bapaknya dia berkata; "Kami pernah melaksanakan shalat berjama'ah bersama
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam. Kemudian kami berkata; 'Sebaiknya kami
duduk bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam sambil menunggu waktu
shalat Isya'. Bapak Abu Burdah berkata; 'Kami duduk-duduk di masjid, kemudian
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam mendatangi kami seraya bertanya: 'Kalian
masih di sini? ' Kami menjawab, Benar ya Rasulullah! Kami telah melaksanakan
shalat Maghrib berjamaah bersama engkau. Oleh karena itu kami memilih untuk
duduk-duduk di masjid sambil menunggu shalat Isya berjamaah dengan engkau."
Rasulullah pun berkata: "Kalian benar-benar te! ah melakukan kebaikan." Lalu
Rasulullah mengangkat kepalanya ke atas dan berkata: 'Bintang-bintang ini merupakan stabilisator langit.
Apabila bintang-bintang tersebut hilang, maka langit akan tertimpa apa yang
telah dijanjikan. Aku adalah penenteram para sahabatku. Kalau aku sudah tidak
ada, maka mereka, para sahabatku, akan tertimpa apa yang telah dijanjikan. Para
sahabatku adalah penenteram umatku. Apabila para sahabatku telah tiada, maka
umatku pasti akan tertimpa apa yang telah dijanjikan kepada
mereka." |
|
|
حَدَّثَنَا
أَبُو خَيْثَمَةَ زُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ وَأَحْمَدُ بْنُ عَبْدَةَ الضَّبِّيُّ
وَاللَّفْظُ لِزُهَيْرٍ قَالَا حَدَّثَنَا سُفْيَانُ بْنُ عُيَيْنَةَ قَالَ سَمِعَ
عَمْرٌو جَابِرًا يُخْبِرُ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ يَأْتِي عَلَى النَّاسِ زَمَانٌ يَغْزُو فِئَامٌ
مِنْ النَّاسِ فَيُقَالُ لَهُمْ فِيكُمْ مَنْ رَأَى رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَيَقُولُونَ نَعَمْ فَيُفْتَحُ لَهُمْ ثُمَّ يَغْزُو فِئَامٌ
مِنْ النَّاسِ فَيُقَالُ لَهُمْ فِيكُمْ مَنْ رَأَى مَنْ صَحِبَ رَسُولَ اللَّهِ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَيَقُولُونَ نَعَمْ فَيُفْتَحُ لَهُمْ ثُمَّ
يَغْزُو فِئَامٌ مِنْ النَّاسِ فَيُقَالُ لَهُمْ هَلْ فِيكُمْ مَنْ رَأَى مَنْ
صَحِبَ مَنْ صَحِبَ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
فَيَقُولُونَ نَعَمْ فَيُفْتَحُ لَهُمْ |
|
45.209/4597. Telah menceritakan kepada kami Abu
Khaitsamah Zuhair bin Harb dan Ahmad bin 'Abdah Adh Dhabi dan lafazh
ini milik Zuhair dia berkata; Telah menceritakan kepada kami Sufyan bin
'Uyainah dia berkata; ' Amru mendengar Jabir mengabarkan dari
Abu Sa'id Al Khudri dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam beliau
bersabda: Akan datang pada manusia suatu
zaman, sekelompok orang berperang lalu dikatakan pada mereka, 'Apakah di antara
kalian ada sahabat Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam? ' mereka menjawab;
'Ya, ' lalu mereka diberikan kemenangan. Kemudian sekelompok orang berperang dan
dikatakan pada mereka; 'Apakah di antara kalian ada yang menjadi sahabat dari
sahabat Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam? ' mereka menjawab; 'Ya, ' lalu
mereka diberi kemenangan. Kemudian sekelompok orang berperang lalu dikatakan
pada mereka; 'Apakah di antara kalian ada orang yang menjadi sahabat dari orang
yang menjadi sahabat dari sahabat Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam? '
mereka menjawab; 'Ya, ' lalu mereka diberi kemenangan. |
|
|
حَدَّثَنِي
سَعِيدُ بْنُ يَحْيَى بْنِ سَعِيدٍ الْأُمَوِيُّ حَدَّثَنَا أَبِي حَدَّثَنَا ابْنُ
جُرَيْجٍ عَنْ أَبِي الزُّبَيْرِ عَنْ جَابِرٍ قَالَ زَعَمَ أَبُو سَعِيدٍ
الْخُدْرِيُّ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
يَأْتِي عَلَى النَّاسِ زَمَانٌ يُبْعَثُ مِنْهُمْ الْبَعْثُ فَيَقُولُونَ
انْظُرُوا هَلْ تَجِدُونَ فِيكُمْ أَحَدًا مِنْ أَصْحَابِ النَّبِيِّ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَيُوجَدُ الرَّجُلُ فَيُفْتَحُ لَهُمْ بِهِ ثُمَّ
يُبْعَثُ الْبَعْثُ الثَّانِي فَيَقُولُونَ هَلْ فِيهِمْ مَنْ رَأَى أَصْحَابَ
النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَيُفْتَحُ لَهُمْ بِهِ ثُمَّ
يُبْعَثُ الْبَعْثُ الثَّالِثُ فَيُقَالُ انْظُرُوا هَلْ تَرَوْنَ فِيهِمْ مَنْ
رَأَى مَنْ رَأَى أَصْحَابَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ثُمَّ
يَكُونُ الْبَعْثُ الرَّابِعُ فَيُقَالُ انْظُرُوا هَلْ تَرَوْنَ فِيهِمْ أَحَدًا
رَأَى مَنْ رَأَى أَحَدًا رَأَى أَصْحَابَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ فَيُوجَدُ الرَّجُلُ فَيُفْتَحُ لَهُمْ بِهِ |
|
45.210/4598. Telah menceritakan kepadaku Sa'id
bin Yahya bin Sa'id Al Umawi; Telah menceritakan kepada kami Bapakku;
Telah menceritakan kepada kami Ibnu Juraij dari Abu Az Zubair dari
Jabir dia berkata; Abu Said Al Khudri berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam telah
bersabda: 'Akan datang suatu masa yang ketika itu seseorang sedang dicari-cari
untuk memimpin ekspedisi pasukan.' Orang-orang akan berkata; 'Carilah apakah
kalian dapatkan seorang sahabat Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam? '
Akhirnya ditemukanlah seorang sahabat Rasulullah, yang dengannya mereka
memperoleh kemenangan. Pada ekspedisi yang kedua orang-orang berkata; 'Apakah
ada orang yang pernah bertemu dengan para sahabat Rasulullah? ' Maka mereka
memperoleh kemenangan dengan dipimpin oleh orang tersebut. Pada ekspedisi yang
ketiga seseorang berkata; 'Carilah apakah ada orang yang pernah bertemu dengan
orang yang pernah bertemu para sahabat Rasulullah? ' Pada ekspedisi yang keempat
seseorang berkata; 'Carilah apakah kalian dapatkan orang yang pernah bertemu
dengan orang yang pernah bertemu dengan yang pernah bertemu para sahabat
Rasulullah? ' Akhirnya didapatkanlah orang tersebut, hingga dengan kepemimpinan
orang tersebut mereka meraih kemenangan. |
|
|
حَدَّثَنَا
قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ وَهَنَّادُ بْنُ السَّرِيِّ قَالَا حَدَّثَنَا أَبُو
الْأَحْوَصِ عَنْ مَنْصُورٍ عَنْ إِبْرَاهِيمَ بْنِ يَزِيدَ عَنْ عَبِيدَةَ
السَّلْمَانِيِّ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ خَيْرُ أُمَّتِي الْقَرْنُ الَّذِينَ يَلُونِي ثُمَّ الَّذِينَ
يَلُونَهُمْ ثُمَّ الَّذِينَ يَلُونَهُمْ ثُمَّ يَجِيءُ قَوْمٌ تَسْبِقُ شَهَادَةُ
أَحَدِهِمْ يَمِينَهُ وَيَمِينُهُ شَهَادَتَهُ لَمْ يَذْكُرْ هَنَّادٌ الْقَرْنَ
فِي حَدِيثِهِ و قَالَ قُتَيْبَةُ ثُمَّ يَجِيءُ أَقْوَامٌ |
|
45.211/4599. Telah menceritakan kepada kami
Qutaibah bin Sa'id dan Hannad bin As Sari keduanya berkata; Telah
menceritakan kepada kami Abu Al Ahwash dari Manshur dari
Ibrahim bin Yazid dari 'Abidah As Salmani dari 'Abdullah
dia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Sebaik-baik umatku adalah pada masa setelahku,
kemudian generasi setelahnya, kemudian generasi setelahnya lagi, lalu akan suatu
kaum setelah mereka yang mana persaksian salah seorang dari mereka mendahului
sumpahnya, atau sebaliknya.' Namun Hannad di dalam Haditsnya tidak menyebutkan
lafazh Al qarn (masa). Sedangkan Qutaibah berkata dengan lafazh; 'Akan datang
beberapa kaum.' |
|
|
حَدَّثَنَا
عُثْمَانُ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ وَإِسْحَقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ الْحَنْظَلِيُّ قَالَ
إِسْحَقُ أَخْبَرَنَا و قَالَ عُثْمَانُ حَدَّثَنَا جَرِيرٌ عَنْ مَنْصُورٍ عَنْ
إِبْرَاهِيمَ عَنْ عَبِيدَةَ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ سُئِلَ رَسُولُ اللَّهِ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَيُّ النَّاسِ خَيْرٌ قَالَ قَرْنِي ثُمَّ
الَّذِينَ يَلُونَهُمْ ثُمَّ الَّذِينَ يَلُونَهُمْ ثُمَّ يَجِيءُ قَوْمٌ تَبْدُرُ
شَهَادَةُ أَحَدِهِمْ يَمِينَهُ وَتَبْدُرُ يَمِينُهُ شَهَادَتَهُ قَالَ
إِبْرَاهِيمُ كَانُوا يَنْهَوْنَنَا وَنَحْنُ غِلْمَانٌ عَنْ الْعَهْدِ
وَالشَّهَادَاتِ و حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى وَابْنُ بَشَّارٍ قَالَا
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ ح و حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ
بْنُ الْمُثَنَّى وَابْنُ بَشَّارٍ قَالَا حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ
حَدَّثَنَا سُفْيَانُ كِلَاهُمَا عَنْ مَنْصُورٍ بِإِسْنَادِ أَبِي الْأَحْوَصِ
وَجَرِيرٍ بِمَعْنَى حَدِيثِهِمَا وَلَيْسَ فِي حَدِيثِهِمَا سُئِلَ رَسُولُ
اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ |
|
45.212/4600. Telah menceritakan kepada kami
'Utsman bin Abu Syaibah dan Ishaq bin Ibrahim Al Hanzhali,
Ishaq berkata; Telah mengabarkan kepada kami dan Utsman berkata;
Telah menceritakan kepada kami Jarir dari Manshur dari
Ibrahim dari 'Abidah dari Abdullah dia berkata; Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam ditanya; Siapakah manusia yang terbaik? Beliau
menjawab: yaitu orang-orang pada masaku,
kemudian generasi setelahnya, kemudian generasi setelahnya lagi, lalu akan suatu
kaum setelah mereka yang mana persaksian salah seorang dari mereka mendahului
sumpahnya, atau sebaliknya.' Ibrahim berkata; 'Dulu ketika kami masih
kecil, mereka melarang kami dari perjanjian dan persaksian. Dan telah
menceritakan kepada kami Muhammad bin Al Mutsanna dan Ibnu
Basysyar keduanya berkata; Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin
Ja'far Telah menceritakan kepada kami Syu'bah; Demikian juga
diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah menceritakan kepada kami Muhammad
bin Al Mutsanna dan Ibnu Basysar keduanya berkata; Telah menceritakan
kepada kami Abdur Rahman; Telah menceritakan kepada kami Sufyan
keduanya dari Manshur melalui jalur Abu Al Ahwash dan Jarir yang semakna
dengan hadits keduanya. Namun di dalam Hadits tersebut mereka tidak menyebutkan;
'Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam ditanya.' |
|
|
و حَدَّثَنِي
الْحَسَنُ بْنُ عَلِيٍّ الْحُلْوَانِيُّ حَدَّثَنَا أَزْهَرُ بْنُ سَعْدٍ
السَّمَّانُ عَنْ ابْنِ عَوْنٍ عَنْ إِبْرَاهِيمَ عَنْ عَبِيدَةَ عَنْ عَبْدِ
اللَّهِ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ خَيْرُ النَّاسِ
قَرْنِي ثُمَّ الَّذِينَ يَلُونَهُمْ ثُمَّ الَّذِينَ يَلُونَهُمْ فَلَا أَدْرِي
فِي الثَّالِثَةِ أَوْ فِي الرَّابِعَةِ قَالَ ثُمَّ يَتَخَلَّفُ مِنْ بَعْدِهِمْ
خَلْفٌ تَسْبِقُ شَهَادَةُ أَحَدِهِمْ يَمِينَهُ وَيَمِينُهُ شَهَادَتَهُ |
|
45.213/4601. Dan telah menceritakan kepadaku Al
Hasan bin 'Ali Al Hulwani; Telah menceritakan kepada kami Azhar bin Sa'ad
As Samman dari Ibnu 'Aun dari Ibrahim dari 'Abidah dari
'Abdullah dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam beliau bersabda: "Sebaik-baik manusia adalah generasiku, kemudian
generasi setelahnya, kemudian generasi setelahnya lagi, -aku tidak tahu- beliau
menyebutkan generasi setelah beliau tiga kali atau empat kali.- lalu beliau
bersabda lagi: 'kemudian akan datang generasi setelah mereka yang mana
persaksian salah seorang dari mereka mendahului sumpahnya, atau
sebaliknya.' |
|
|
حَدَّثَنِي
يَعْقُوبُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ حَدَّثَنَا هُشَيْمٌ عَنْ أَبِي بِشْرٍ ح و حَدَّثَنِي
إِسْمَعِيلُ بْنُ سَالِمٍ أَخْبَرَنَا هُشَيْمٌ أَخْبَرَنَا أَبُو بِشْرٍ عَنْ
عَبْدِ اللَّهِ بْنِ شَقِيقٍ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ خَيْرُ أُمَّتِي الْقَرْنُ الَّذِينَ بُعِثْتُ
فِيهِمْ ثُمَّ الَّذِينَ يَلُونَهُمْ وَاللَّهُ أَعْلَمُ أَذَكَرَ الثَّالِثَ أَمْ
لَا قَالَ ثُمَّ يَخْلُفُ قَوْمٌ يُحِبُّونَ السَّمَانَةَ يَشْهَدُونَ قَبْلَ أَنْ
يُسْتَشْهَدُوا حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ بَشَّارٍ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ
جَعْفَرٍ ح و حَدَّثَنِي أَبُو بَكْرِ بْنُ نَافِعٍ حَدَّثَنَا غُنْدَرٌ عَنْ
شُعْبَةَ ح و حَدَّثَنِي حَجَّاجُ بْنُ الشَّاعِرِ حَدَّثَنَا أَبُو الْوَلِيدِ
حَدَّثَنَا أَبُو عَوَانَةَ كِلَاهُمَا عَنْ أَبِي بِشْرٍ بِهَذَا الْإِسْنَادِ
مِثْلَهُ غَيْرَ أَنَّ فِي حَدِيثِ شُعْبَةَ قَالَ أَبُو هُرَيْرَةَ فَلَا أَدْرِي
مَرَّتَيْنِ أَوْ ثَلَاثَةً |
|
45.214/4602. Telah menceritakan kepadaku Ya'qub
bin Ibrahim; Telah menceritakan kepada kami Husyaim dari Abu
Bisyr; Demikian juga diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah menceritakan
kepadaku Isma'il bin Salim; Telah mengabarkan kepada kami Husyaim;
Telah mengabarkan kepada kami Abu Bisyr dari 'Abdullah bin Syaqiq
dari Abu Hurairah dia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam
bersabda: Sebaik-baik umatku adalah masa
ketika aku diutus kepada mereka, kemudian generasi setelah mereka. -aku tidak
tahu apakah beliau menyebutkan generasi setelah beliau tiga kali atau empat
kali.- lalu beliau bersabda lagi: 'Lalu akan datang suatu kaum (yang mereka
berlebih-lebihan makan dan minumnya) hingga menyebabkan mereka gemuk, mereka
bersaksi sebelum diminta untuk bersaksi.' Telah menceritakan kepada kami
Muhammad bin Basysyar; Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin
Ja'far; Demikian juga diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah
menceritakan kepadaku Abu Bakr bin Nafi'; Telah menceritakan kepada kami
Ghundar dari Syu'bah; Demikian juga diriwayatkan dari jalur
lainnya, Dan telah menceritakan kepadaku Hajjaj bin Asy Sya'ir; Telah
menceritakan kepada kami Abu Al Walid; Telah menceritakan kepada kami
Abu 'Awanah seluruhnya dari Abu Bisyr melalui jalur ini dengan
Hadits yang serupa. Namun di dalam Hadits Syu'bah di sebutkan, Abu
Hurairah berkata; 'Aku tidak tahu beliau menyebutkan generasi setelah beliau
dua kali atau tiga kali.' |
|
|
حَدَّثَنَا
أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ وَمُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى وَابْنُ بَشَّارٍ
جَمِيعًا عَنْ غُنْدَرٍ قَالَ ابْنُ الْمُثَنَّى حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ
جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ سَمِعْتُ أَبَا جَمْرَةَ حَدَّثَنِي زَهْدَمُ بْنُ
مُضَرِّبٍ سَمِعْتُ عِمْرَانَ بْنَ حُصَيْنٍ يُحَدِّثُ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِنَّ خَيْرَكُمْ قَرْنِي ثُمَّ الَّذِينَ
يَلُونَهُمْ ثُمَّ الَّذِينَ يَلُونَهُمْ ثُمَّ الَّذِينَ يَلُونَهُمْ قَالَ
عِمْرَانُ فَلَا أَدْرِي أَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ بَعْدَ قَرْنِهِ مَرَّتَيْنِ أَوْ ثَلَاثَةً ثُمَّ يَكُونُ بَعْدَهُمْ
قَوْمٌ يَشْهَدُونَ وَلَا يُسْتَشْهَدُونَ وَيَخُونُونَ وَلَا يُؤْتَمَنُونَ
وَيَنْذِرُونَ وَلَا يُوفُونَ وَيَظْهَرُ فِيهِمْ السِّمَنُ حَدَّثَنِي مُحَمَّدُ
بْنُ حَاتِمٍ حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ سَعِيدٍ ح و حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ
بْنُ بِشْرٍ الْعَبْدِيُّ حَدَّثَنَا بَهْزٌ ح و حَدَّثَنِي مُحَمَّدُ بْنُ رَافِعٍ
حَدَّثَنَا شَبَابَةُ كُلُّهُمْ عَنْ شُعْبَةَ بِهَذَا الْإِسْنَادِ وَفِي
حَدِيثِهِمْ قَالَ لَا أَدْرِي أَذَكَرَ بَعْدَ قَرْنِهِ قَرْنَيْنِ أَوْ ثَلَاثَةً
وَفِي حَدِيثِ شَبَابَةَ قَالَ سَمِعْتُ زَهْدَمَ بْنَ مُضَرِّبٍ وَجَاءَنِي فِي
حَاجَةٍ عَلَى فَرَسٍ فَحَدَّثَنِي أَنَّهُ سَمِعَ عِمْرَانَ بْنَ حُصَيْنٍ وَفِي
حَدِيثِ يَحْيَى وَشَبَابَةَ يَنْذُرُونَ وَلَا يَفُونَ وَفِي حَدِيثِ بَهْزٍ
يُوفُونَ كَمَا قَالَ ابْنُ جَعْفَرٍ و حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ
وَمُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ الْمَلِكِ الْأُمَوِيُّ قَالَا حَدَّثَنَا أَبُو عَوَانَةَ
ح و حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى وَابْنُ بَشَّارٍ قَالَا حَدَّثَنَا
مُعَاذُ بْنُ هِشَامٍ حَدَّثَنَا أَبِي كِلَاهُمَا عَنْ قَتَادَةَ عَنْ زُرَارَةَ
بْنِ أَوْفَى عَنْ عِمْرَانَ بْنِ حُصَيْنٍ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِهَذَا الْحَدِيثِ خَيْرُ هَذِهِ الْأُمَّةِ الْقَرْنُ
الَّذِينَ بُعِثْتُ فِيهِمْ ثُمَّ الَّذِينَ يَلُونَهُمْ زَادَ فِي حَدِيثِ أَبِي
عَوَانَةَ قَالَ وَاللَّهُ أَعْلَمُ أَذَكَرَ الثَّالِثَ أَمْ لَا بِمِثْلِ حَدِيثِ
زَهْدَمٍ عَنْ عِمْرَانَ وَزَادَ فِي حَدِيثِ هِشَامٍ عَنْ قَتَادَةَ وَيَحْلِفُونَ
وَلَا يُسْتَحْلَفُونَ |
|
45.215/4603. Telah menceritakan kepada kami Abu
Bakr bin Abu Syaibah dan Muhammad bin Al Mutsanna serta Ibnu
Basysyar seluruhnya dari Ghundar. Ibnu Al Mutsanna berkata;
Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Ja'far; Telah menceritakan
kepada kami Syu'bah; Aku mendengar Abu Jamrah; Telah menceritakan
kepadaku Zahdam bin Madharrib; Aku mendengar 'Imran bin Hushain
bercerita bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam telah bersabda: Sebaik-baik kalian adalah orang yang hidup pada
masaku. Kemudian orang-orang pada masa berikutnya. Kemudian orang-orang pada
masa berikutnya. Kemudian orang-orang pada masa berikutnya. Imran
berkata; 'Saya tidak tahu apakah Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam
menyebutkan 'orang-orang sesudah masa beliau' dua atau tiga kali.' Setelah itu
akan datang orang-orang yang memberikan kesaksian padahal mereka tidak dimintai
kesaksian. Mereka berkhianat dan tidak dapat dipercaya. Mereka bernazar tanpa
meIaksanakannya dan diantara mereka tampak gemuk. Telah menceritakan kepadaku
Muhammad bin Hatim; Telah menceritakan kepada kami Yahya bin
Sa'id; Demikian juga diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah menceritakan
kepada kami 'Abdur Rahman bin Bisyr Al 'Abad; Telah menceritakan kepada
kami Bahz; Demikian juga diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah
menceritakan kepadaku Muhammad bin Rafi'; Telah menceritakan kepada kami
Syababah seluruhnya dari Syu'bah melalui jalur ini. Dan di dalam
Hadits mereka di sebutkan; 'Aku tidak tahu apakah beliau menyebutkan masa
setelah beliau dua masa lagi atau tiga masa. Sedangkan di dalam Hadits Syababah
disebutkan; Aku mendengar Zahdam bin Mudharrib ketika dia datang kepadaku dengan
mengendarai kuda untuk suatu keperluan. Lalu dia menceritakan kepadaku bahwa dia
mendengar Imran bin Hushain. Adapun di dalam Hadits Yahya dan Syababah
disebutkan; 'Mereka bernadzar namun tidak menepatinya. Di dalam Hadits Bahaz
disebutkan; dengan lafazh 'Yuufuun' (menepati) sebagaimana kata Ibnu Ja'far; Dan
telah menceritakan kepada kami Qutaibah bin Sa'id dan Muhammad bin
'Abdul Malik keduanya berkata; Telah menceritakan kepada kami Abu
'Awanah; Demikian juga diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah
menceritakan kepada kami Muhammad bin Al Mutsanna dan Ibnu
Basysyar keduanya berkata; Telah menceritakan kepada kami Mu'adz bin
Hisyam; Telah menceritakan kepada kami Bapakku keduanya dari
Qatadah dari Zurarah bin Aufa dari 'Imran bin Hushain dari
Nabi shallallahu 'alaihi wasallam dengan Hadits ini. Di dalam Hadits Abu 'Awanah
di sebutkan; Imran bin Hushain berkata; Wallahu A'lam, apakah beliau menyebutkan
masa setelah beliau tiga kali atau tidak. -sebagaimana Hadits Zahdam dari Imran.
Di dalam Hadits Hisyam ada sedikit tambahan; dari Qatadah; 'mereka bersumpah
padahal tidak dimintai untuk bersumpah.' |
|
|
حَدَّثَنَا
أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ وَشُجَاعُ بْنُ مَخْلَدٍ وَاللَّفْظُ لِأَبِي
بَكْرٍ قَالَا حَدَّثَنَا حُسَيْنٌ وَهُوَ ابْنُ عَلِيٍّ الْجُعْفِيُّ عَنْ
زَائِدَةَ عَنْ السُّدِّيِّ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ الْبَهِيِّ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ
سَأَلَ رَجُلٌ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَيُّ النَّاسِ خَيْرٌ
قَالَ الْقَرْنُ الَّذِي أَنَا فِيهِ ثُمَّ الثَّانِي ثُمَّ الثَّالِثُ |
|
45.216/4604. Telah menceritakan kepada kami Abu
Bakr bin Abu Syaibah dan Syuja' bin Makhlad dan lafazh ini milik Abu
Bakr dia berkata; Telah menceritakan kepada kami Hushain yaitu Ibnu 'Ali
Al Ju'fi dari Za'idah dari As Suddi dari 'Abdullah bin Al
Bahi dari 'Aisyah dia berkata; seseorang bertanya kepada Nabi
shallallahu 'alaihi wasallam; 'Siapakah sebaik-baik manusia? ' beliau menjawab:
"Yaitu masa yang aku hidup di dalamnya,
kemudian generasi kedua, dan generasi ketiga." |
|
|
حَدَّثَنَا
مُحَمَّدُ بْنُ رَافِعٍ وَعَبْدُ بْنُ حُمَيْدٍ قَالَ مُحَمَّدُ بْنُ رَافِعٍ
حَدَّثَنَا و قَالَ عَبْدٌ أَخْبَرَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ أَخْبَرَنَا مَعْمَرٌ
عَنْ الزُّهْرِيِّ أَخْبَرَنِي سَالِمُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ وَأَبُو بَكْرِ بْنُ
سُلَيْمَانَ أَنَّ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ عُمَرَ قَالَ صَلَّى بِنَا رَسُولُ اللَّهِ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ذَاتَ لَيْلَةٍ صَلَاةَ الْعِشَاءِ فِي آخِرِ
حَيَاتِهِ فَلَمَّا سَلَّمَ قَامَ فَقَالَ أَرَأَيْتَكُمْ لَيْلَتَكُمْ هَذِهِ
فَإِنَّ عَلَى رَأْسِ مِائَةِ سَنَةٍ مِنْهَا لَا يَبْقَى مِمَّنْ هُوَ عَلَى
ظَهْرِ الْأَرْضِ أَحَدٌ قَالَ ابْنُ عُمَرَ فَوَهَلَ النَّاسُ فِي مَقَالَةِ
رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ تِلْكَ فِيمَا يَتَحَدَّثُونَ
مِنْ هَذِهِ الْأَحَادِيثِ عَنْ مِائَةِ سَنَةٍ وَإِنَّمَا قَالَ رَسُولُ اللَّهِ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا يَبْقَى مِمَّنْ هُوَ الْيَوْمَ عَلَى
ظَهْرِ الْأَرْضِ أَحَدٌ يُرِيدُ بِذَلِكَ أَنْ يَنْخَرِمَ ذَلِكَ الْقَرْنُ
حَدَّثَنِي عَبْدُ اللَّهِ بْنُ عَبْدِ الرَّحْمَنِ الدَّارِمِيُّ أَخْبَرَنَا
أَبُو الْيَمَانِ أَخْبَرَنَا شُعَيْبٌ وَرَوَاهُ اللَّيْثُ عَنْ عَبْدِ
الرَّحْمَنِ بْنِ خَالِدِ بْنِ مُسَافِرٍ كِلَاهُمَا عَنْ الزُّهْرِيِّ بِإِسْنَادِ
مَعْمَرٍ كَمِثْلِ حَدِيثِهِ |
|
45.217/4605. Telah menceritakan kepada kami
Muhammad bin Rafi' dan 'Abad bin Humaid. Muhammad bin Rafi'
berkata; Telah menceritakan kepada kami. Sedangkan 'Abad berkata; Telah
mengabarkan kepada kami 'Abdur Razzaq; Telah mengabarkan kepada kami
Ma'mar dari Az Zuhri; Telah mengabarkan kepadaku Salim bin
'Abdullah dan Abu Bakr bin Sulaiman bahwa 'Abdullah bin 'Umar
berkata; Pada suatu malam, Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam mengimami kami shalat Isya di hari-hari terakhir
kehidupannya. Setelah mengucapkan salam, beliau berdiri dan bersabda: 'Dapatkah
kalian menghayati malam kalian ini, sesungguhnya pada penghujung seratus tahun
yang akan datang tidak ada lagi seseorang yang masih hidup di muka bumi.' Ibnu
Umar berkata; 'Para sahabat merasa takut terhadap sabda Rasulullah shallallahu
'alaihi wasallam tersebut, sehingga mereka memperbincangkan maksud kata-kata
seratus tahun dalam hadits itu. Sebenarnya Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam hanya ingin mengatakan: 'Di awal abad yang akan datang, orang yang
hidup pada masa sekarang ini tak satupun yang masih hidup.' Maksudnya masa para
sahabat itu akan habis. Telah menceritakan kepadaku Abdullah bin Abdurrahman
Ad Daarimi Telah mengabarkan kepada kami Abul Yaman Telah mengabarkan
kepada kami Syu'aib. Dan Laits telah meriwayatkannya dari
Abdurrahman bin Khalid bin Musafir keduanya dari Az Zuhri melalui
sanad Ma'mar sebagaimana Haditsnya. |
|
|
حَدَّثَنِي
هَارُونُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ وَحَجَّاجُ بْنُ الشَّاعِرِ قَالَا حَدَّثَنَا
حَجَّاجُ بْنُ مُحَمَّدٍ قَالَ قَالَ ابْنُ جُرَيْجٍ أَخْبَرَنِي أَبُو الزُّبَيْرِ
أَنَّهُ سَمِعَ جَابِرَ بْنَ عَبْدِ اللَّهِ يَقُولُا سَمِعْتُ النَّبِيَّ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ قَبْلَ أَنْ يَمُوتَ بِشَهْرٍ تَسْأَلُونِي
عَنْ السَّاعَةِ وَإِنَّمَا عِلْمُهَا عِنْدَ اللَّهِ وَأُقْسِمُ بِاللَّهِ مَا
عَلَى الْأَرْضِ مِنْ نَفْسٍ مَنْفُوسَةٍ تَأْتِي عَلَيْهَا مِائَةُ سَنَةٍ و
حَدَّثَنِيهِ مُحَمَّدُ بْنُ حَاتِمٍ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ بَكْرٍ أَخْبَرَنَا
ابْنُ جُرَيْجٍ بِهَذَا الْإِسْنَادِ وَلَمْ يَذْكُرْ قَبْلَ مَوْتِهِ
بِشَهْرٍ |
|
45.218/4606. Telah menceritakan kepadaku Harun
bin 'Abdullah dan Hajjaj bin Asy Sya'ir keduanya berkata; Telah
menceritakan kepada kami Hajjaj bin Muhammad dia berkata; Berkata Ibnu
Juraij; Telah mengabarkan kepadaku Abu Az Zubair bahwasannya dia
mendengar Jabir bin 'Abdullah berkata; Aku mendengar Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam bersabda sebulan sebelum wafatnya: Kalian menanyakan kepadaku tentang Hari Kiamat,
ketahuilah bahwa ilmunya di sisi Allah. Saya bersumpah demi Allah, tidak akan
ada manusia yang hidup pada hari ini di atas bumi, setelah seratus tahun yang
akan datang. Dan telah menceritakannya kepada kami Muhammad bin
Hatim; Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Bakr; Telah
mengabarkan kepada kami Ibnu Juraij melalui jalur ini. Namun dia tidak
menyebutkan perkataan; 'sebulan sebelum wafatnya.' |
|
|
حَدَّثَنِي
يَحْيَى بْنُ حَبِيبٍ وَمُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ الْأَعْلَى كِلَاهُمَا عَنْ
الْمُعْتَمِرِ قَالَ ابْنُ حَبِيبٍ حَدَّثَنَا مُعْتَمِرُ بْنُ سُلَيْمَانَ قَالَ
سَمِعْتُ أَبِي حَدَّثَنَا أَبُو نَضْرَةَ عَنْ جَابِرِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ عَنْ
النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ قَالَ ذَلِكَ قَبْلَ
مَوْتِهِ بِشَهْرٍ أَوْ نَحْوِ ذَلِكَ مَا مِنْ نَفْسٍ مَنْفُوسَةٍ الْيَوْمَ
تَأْتِي عَلَيْهَا مِائَةُ سَنَةٍ وَهِيَ حَيَّةٌ يَوْمَئِذٍ وَعَنْ عَبْدِ
الرَّحْمَنِ صَاحِبِ السِّقَايَةِ عَنْ جَابِرِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ عَنْ
النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِمِثْلِ ذَلِكَ وَفَسَّرَهَا عَبْدُ
الرَّحْمَنِ قَالَ نَقْصُ الْعُمُرِ حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ
حَدَّثَنَا يَزِيدُ بْنُ هَارُونَ أَخْبَرَنَا سُلَيْمَانُ التَّيْمِيُّ
بِالْإِسْنَادَيْنِ جَمِيعًا مِثْلَهُ |
|
45.219/4607. Telah menceritakan kepadaku Yahya
bin Habib dan Muhammad bin Abdul A'laa seluruhnya dari Al
Mu'tamir. Ibnu Habib berkata; Telah menceritakan kepada kami
Mu'tamir bin Sulaiman dia berkata; Aku mendengar Bapakku, Telah
menceritakan kepada kami Abu Nadhrah dari Jabir bin 'Abdullah dari
Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bahwa beliau mengatakan hal itu sebulan
sebelum wafatnya. -atau yang serupa dengan Hadits tersebut; Tidak akan ada jiwa yang hidup pada hari setelah
seratus tahun yang akan datang. Dan dari 'Abdur Rahman -yaitu
tukang memberi minum- dari Jabir bin 'Abdullah dari Nabi shallallahu
'alaihi wasallam dengah Hadits yang serupa. 'Abdur Rahman menafsirkan hal itu
dengan 'berkurangnya umur.' Telah menceritakan kepada kami Abu Bakr bin Abu
Syaibah; Telah menceritakan kepada kami Yazid bin Harun; Telah
mengabarkan kepada kami Sulaiman At Taymi melalui kedua jalur sekaligus
dengan Hadits yang serupa. |
|
|
حَدَّثَنَا
ابْنُ نُمَيْرٍ حَدَّثَنَا أَبُو خَالِدٍ عَنْ دَاوُدَ وَاللَّفْظُ لَهُ ح و
حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا سُلَيْمَانُ بْنُ حَيَّانَ
عَنْ دَاوُدَ عَنْ أَبِي نَضْرَةَ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ قَالَ لَمَّا رَجَعَ
النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مِنْ تَبُوكَ سَأَلُوهُ عَنْ
السَّاعَةِ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا تَأْتِي
مِائَةُ سَنَةٍ وَعَلَى الْأَرْضِ نَفْسٌ مَنْفُوسَةٌ الْيَوْمَ |
|
45.220/4608. Telah menceritakan kepada kami Ibnu
Numair; Telah menceritakan kepada kami Abu Khalid dari Dawud
dan lafazh ini miliknya; Demikian juga diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan
telah menceritakan kepada kami Abu Bakr bin Abu Syaibah; Telah
menceritakan kepada kami Sulaiman bin Hayyan dari Dawud dari
Abu Nadhrah dari Abu Sa'id dia berkata; dia berkata; Tatkala Nabi
shallallahu 'alaihi wasallam kembali dari perang Tabuk, para sahabat bertanya
kepada beliau tentang hari kiamat. Lalu beliau bersabda: "Tidak akan ada lagi orang-orang yang hidup pada hari
ini, setelah seratus tahun yang akan datang." |
|
|
حَدَّثَنِي
إِسْحَقُ بْنُ مَنْصُورٍ أَخْبَرَنَا أَبُو الْوَلِيدِ أَخْبَرَنَا أَبُو عَوَانَةَ
عَنْ حُصَيْنٍ عَنْ سَالِمٍ عَنْ جَابِرِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ قَالَ نَبِيُّ
اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَا مِنْ نَفْسٍ مَنْفُوسَةٍ تَبْلُغُ
مِائَةَ سَنَةٍ فَقَالَ سَالِمٌ تَذَاكَرْنَا ذَلِكَ عِنْدَهُ إِنَّمَا هِيَ كُلُّ
نَفْسٍ مَخْلُوقَةٍ يَوْمَئِذٍ |
|
45.221/4609. Telah menceritakan kepadaku Ishaq
bin Manshur; Telah mengabarkan kepada kami Abu Al Walid; Telah
mengabarkan kepada kami Abu 'Awanah dari Hushain dari Salim
dari Jabir bin 'Abdullah dia berkata; Nabiyullah shallallahu 'alaihi
wasallam bersabda: "Orang-orang yang hidup
masanya tidak akan lebih dari seratus tahun. Salim berkata; 'Kami ingat hal itu,
bahwa yang dimaksud beliau adalah setiap jiwa yang hidup pada masa itu.'
(umurnya tidak akan lebih dari seratus tahun). |
|
|
حَدَّثَنَا
يَحْيَى بْنُ يَحْيَى التَّمِيمِيُّ وَأَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ
وَمُحَمَّدُ بْنُ الْعَلَاءِ قَالَ يَحْيَى أَخْبَرَنَا و قَالَ الْآخَرَانِ
حَدَّثَنَا أَبُو مُعَاوِيَةَ عَنْ الْأَعْمَشِ عَنْ أَبِي صَالِحٍ عَنْ أَبِي
هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا
تَسُبُّوا أَصْحَابِي لَا تَسُبُّوا أَصْحَابِي فَوَالَّذِي نَفْسِي بِيَدِهِ لَوْ
أَنَّ أَحَدَكُمْ أَنْفَقَ مِثْلَ أُحُدٍ ذَهَبًا مَا أَدْرَكَ مُدَّ أَحَدِهِمْ
وَلَا نَصِيفَهُ |
|
45.222/4610. Telah menceritakan kepada kami
Yahya bin Yahya At Tamimi dan Abu Bakr bin Abu Syaibah serta
Muhammad bin Al A'laa. Yahya berkata; Telah mengabarkan kepada
kami. Sedangkan yang lainnya berkata; Telah menceritakan kepada kami Abu
Mu'awiyah dari Al A'masy dari Abu Shalih dari Abu
Hurairah dia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam telah
bersabda: 'Janganlah kalian mencaci maki para sahabatku! Janganlah kalian mencaci maki para sahabatku! Demi
Dzat yang jiwaku ditangan-Nya, seandainya seseorang menginfakkan emas sebesar
gunung Uhud, maka ia tidak akan dapat menandingi satu mud atau setengahnya dari
apa yang telah diinfakkan para sahabatku.' |
|
|
حَدَّثَنَا
عُثْمَانُ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا جَرِيرٌ عَنْ الْأَعْمَشِ عَنْ أَبِي
صَالِحٍ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ قَالَ كَانَ بَيْنَ خَالِدِ بْنِ الْوَلِيدِ وَبَيْنَ
عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ عَوْفٍ شَيْءٌ فَسَبَّهُ خَالِدٌ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا تَسُبُّوا أَحَدًا مِنْ أَصْحَابِي فَإِنَّ
أَحَدَكُمْ لَوْ أَنْفَقَ مِثْلَ أُحُدٍ ذَهَبًا مَا أَدْرَكَ مُدَّ أَحَدِهِمْ
وَلَا نَصِيفَهُ حَدَّثَنَا أَبُو سَعِيدٍ الْأَشَجُّ وَأَبُو كُرَيْبٍ قَالَا
حَدَّثَنَا وَكِيعٌ عَنْ الْأَعْمَشِ ح و حَدَّثَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ مُعَاذٍ
حَدَّثَنَا أَبِي ح و حَدَّثَنَا ابْنُ الْمُثَنَّى وَابْنُ بَشَّارٍ قَالَا
حَدَّثَنَا ابْنُ أَبِي عَدِيٍّ جَمِيعًا عَنْ شُعْبَةَ عَنْ الْأَعْمَشِ
بِإِسْنَادِ جَرِيرٍ وَأَبِي مُعَاوِيَةَ بِمِثْلِ حَدِيثِهِمَا وَلَيْسَ فِي
حَدِيثِ شُعْبَةَ وَوَكِيعٍ ذِكْرُ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ عَوْفٍ وَخَالِدِ بْنِ
الْوَلِيدِ |
|
45.223/4611. Telah menceritakan kepada kami
'Utsman bin Abu Syaibah; Telah menceritakan kepada kami Jarir dari
Al A'masy dari Abu Shalih dari Abu Sa'id dia berkata; suatu
ketika di antara Khalid bin Walid dan 'Abdur Rahman bin 'Auf ada sedikit
permasalahan. Lalu Khalid mencelanya. Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam bersabda: Janganlah kalian mencela
seseorang dari sahabatku, karena sesungguhnya seseorang dari kalian seandainya
menginfakkan emas sebesar gunung Uhud maka ia tidak akan dapat menandingi satu
mud atau setengahnya dari apa yang telah diinfakkan para sahabatku.' Telah
menceritakan kepada kami Abu Sa'id Al Asyaj dan Abu Kuraib
keduanya berkata; Telah menceritakan kepada kami Waki' dari Al
A'masy; Demikian juga diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan telah
menceritakan kepada kami 'Ubaidullah bin Mu'adz; Telah menceritakan
kepada kami Bapakku; Demikian juga diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan
telah menceritakan kepada kami Ibnu Al Mutsanna dan Ibnu Basysyar
keduanya berkata; Telah menceritakan kepada kami Ibnu Abu 'Adi seluruhnya
dari Syu'bah dari Al A'masy melalui sanad Jarir dan Abu Mu'awiyah
yang serupa dengan Hadits keduanya. Namun di dalam Hadits Syu'bah dan Waki'
tidak di sebutkan tentang 'Abdur Rahman bin 'Auf dan Khalid bin
Walid. |
|
|
حَدَّثَنِي
زُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ حَدَّثَنَا هَاشِمُ بْنُ الْقَاسِمِ حَدَّثَنَا سُلَيْمَانُ
بْنُ الْمُغِيرَةِ حَدَّثَنِي سَعِيدٌ الْجُرَيْرِيُّ عَنْ أَبِي نَضْرَةَ عَنْ
أُسَيْرِ بْنِ جَابِرٍ أَنَّ أَهْلَ الْكُوفَةِ وَفَدُوا إِلَى عُمَرَ وَفِيهِمْ
رَجُلٌ مِمَّنْ كَانَ يَسْخَرُ بِأُوَيْسٍ فَقَالَ عُمَرُ هَلْ هَاهُنَا أَحَدٌ
مِنْ الْقَرَنِيِّينَ فَجَاءَ ذَلِكَ الرَّجُلُ فَقَالَ عُمَرُ إِنَّ رَسُولَ
اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَدْ قَالَ إِنَّ رَجُلًا يَأْتِيكُمْ
مِنْ الْيَمَنِ يُقَالُ لَهُ أُوَيْسٌ لَا يَدَعُ بِالْيَمَنِ غَيْرَ أُمٍّ لَهُ
قَدْ كَانَ بِهِ بَيَاضٌ فَدَعَا اللَّهَ فَأَذْهَبَهُ عَنْهُ إِلَّا مَوْضِعَ
الدِّينَارِ أَوْ الدِّرْهَمِ فَمَنْ لَقِيَهُ مِنْكُمْ فَلْيَسْتَغْفِرْ لَكُمْ
حَدَّثَنَا زُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ وَمُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى قَالَا حَدَّثَنَا
عَفَّانُ بْنُ مُسْلِمٍ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ وَهُوَ ابْنُ سَلَمَةَ عَنْ سَعِيدٍ
الْجُرَيْرِيِّ بِهَذَا الْإِسْنَادِ عَنْ عُمَرَ بْنِ الْخَطَّابِ قَالَ إِنِّي
سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ إِنَّ خَيْرَ
التَّابِعِينَ رَجُلٌ يُقَالُ لَهُ أُوَيْسٌ وَلَهُ وَالِدَةٌ وَكَانَ بِهِ بَيَاضٌ
فَمُرُوهُ فَلْيَسْتَغْفِرْ لَكُمْ |
|
45.224/4612. Telah menceritakan kepadaku Zuhair
bin Harb; Telah menceritakan kepada kami Hasyim bin Al Qasim; Telah
menceritakan kepada kami Sulaiman bin Al Mughirah; Telah menceritakan
kepadaku Sa'id Al Jurairi dari Abu Nadhrah dari Usair bin
Jabir bahwa penduduk Kufah mengutus beberapa utusan kepada Umar bin
Khaththab, dan di antara mereka ada seseorang yang biasa mencela Uwais. Maka
Umar berkata; Apakah di sini ada yang berasal
dari Qaran. Lalu orang itu menghadap Umar. Kemudian Umar berkata: 'Sesungguhnya
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam telah bersabda: Sesungguhnya akan
datang kepadamu seorang laki-laki dari Yaman yang biasa dipanggil dengan Uwais.
Dia tinggal di Yaman bersama Ibunya. Dahulu pada kulitnya ada penyakit belang
(berwarna putih). Lalu dia berdo'a kepada Allah, dan Allahpun menghilangkan
penyakit itu, kecuali tinggal sebesar uang dinar atau dirham saja. Barang siapa
di antara kalian yang menemuinya, maka mintalah kepadanya untuk memohonkan ampun
kepada Allah untuk kalian. Telah menceritakan
kepada kami Zuhair bin Harb dan Muhammad bin Al Mutsanna keduanya
berkata; Telah menceritakan kepada kami 'Affan bin Muslim; Telah
menceritakan kepada kami Hammad yaitu Ibnu Salamah dari Sa'id Al
Jurairi melalui jalur ini dari 'Umar bin Al Khaththab dia berkata;
Sungguh aku telah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:
Sebaik-baik tabi'in, adalah seorang laki-laki yang dibiasa dipanggil
Uwais, dia memiliki ibu, dan dulu dia memiliki penyakit belang ditubuhnya.
Carilah ia, dan mintalah kepadanya agar memohonkan ampun untuk
kalian.' |
|
|
حَدَّثَنَا
إِسْحَقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ الْحَنْظَلِيُّ وَمُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى
وَمُحَمَّدُ بْنُ بَشَّارٍ قَالَ إِسْحَقُ أَخْبَرَنَا و قَالَ الْآخَرَانِ
حَدَّثَنَا وَاللَّفْظُ لِابْنِ الْمُثَنَّى حَدَّثَنَا مُعَاذُ بْنُ هِشَامٍ
حَدَّثَنِي أَبِي عَنْ قَتَادَةَ عَنْ زُرَارَةَ بْنِ أَوْفَى عَنْ أُسَيْرِ بْنِ
جَابِرٍ قَالَ كَانَ عُمَرُ بْنُ الْخَطَّابِ إِذَا أَتَى عَلَيْهِ أَمْدَادُ
أَهْلِ الْيَمَنِ سَأَلَهُمْ أَفِيكُمْ أُوَيْسُ بْنُ عَامِرٍ حَتَّى أَتَى عَلَى
أُوَيْسٍ فَقَالَ أَنْتَ أُوَيْسُ بْنُ عَامِرٍ قَالَ نَعَمْ قَالَ مِنْ مُرَادٍ
ثُمَّ مِنْ قَرَنٍ قَالَ نَعَمْ قَالَ فَكَانَ بِكَ بَرَصٌ فَبَرَأْتَ مِنْهُ
إِلَّا مَوْضِعَ دِرْهَمٍ قَالَ نَعَمْ قَالَ لَكَ وَالِدَةٌ قَالَ نَعَمْ قَالَ
سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ يَأْتِي
عَلَيْكُمْ أُوَيْسُ بْنُ عَامِرٍ مَعَ أَمْدَادِ أَهْلِ الْيَمَنِ مِنْ مُرَادٍ
ثُمَّ مِنْ قَرَنٍ كَانَ بِهِ بَرَصٌ فَبَرَأَ مِنْهُ إِلَّا مَوْضِعَ دِرْهَمٍ
لَهُ وَالِدَةٌ هُوَ بِهَا بَرٌّ لَوْ أَقْسَمَ عَلَى اللَّهِ لَأَبَرَّهُ فَإِنْ
اسْتَطَعْتَ أَنْ يَسْتَغْفِرَ لَكَ فَافْعَلْ فَاسْتَغْفِرْ لِي فَاسْتَغْفَرَ
لَهُ فَقَالَ لَهُ عُمَرُ أَيْنَ تُرِيدُ قَالَ الْكُوفَةَ قَالَ أَلَا أَكْتُبُ
لَكَ إِلَى عَامِلِهَا قَالَ أَكُونُ فِي غَبْرَاءِ النَّاسِ أَحَبُّ إِلَيَّ قَالَ
فَلَمَّا كَانَ مِنْ الْعَامِ الْمُقْبِلِ حَجَّ رَجُلٌ مِنْ أَشْرَافِهِمْ
فَوَافَقَ عُمَرَ فَسَأَلَهُ عَنْ أُوَيْسٍ قَالَ تَرَكْتُهُ رَثَّ الْبَيْتِ
قَلِيلَ الْمَتَاعِ قَالَ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ يَقُولُ يَأْتِي عَلَيْكُمْ أُوَيْسُ بْنُ عَامِرٍ مَعَ أَمْدَادِ أَهْلِ
الْيَمَنِ مِنْ مُرَادٍ ثُمَّ مِنْ قَرَنٍ كَانَ بِهِ بَرَصٌ فَبَرَأَ مِنْهُ
إِلَّا مَوْضِعَ دِرْهَمٍ لَهُ وَالِدَةٌ هُوَ بِهَا بَرٌّ لَوْ أَقْسَمَ عَلَى
اللَّهِ لَأَبَرَّهُ فَإِنْ اسْتَطَعْتَ أَنْ يَسْتَغْفِرَ لَكَ فَافْعَلْ فَأَتَى
أُوَيْسًا فَقَالَ اسْتَغْفِرْ لِي قَالَ أَنْتَ أَحْدَثُ عَهْدًا بِسَفَرٍ صَالِحٍ
فَاسْتَغْفِرْ لِي قَالَ اسْتَغْفِرْ لِي قَالَ أَنْتَ أَحْدَثُ عَهْدًا بِسَفَرٍ
صَالِحٍ فَاسْتَغْفِرْ لِي قَالَ لَقِيتَ عُمَرَ قَالَ نَعَمْ فَاسْتَغْفَرَ لَهُ
فَفَطِنَ لَهُ النَّاسُ فَانْطَلَقَ عَلَى وَجْهِهِ قَالَ أُسَيْرٌ وَكَسَوْتُهُ
بُرْدَةً فَكَانَ كُلَّمَا رَآهُ إِنْسَانٌ قَالَ مِنْ أَيْنَ لِأُوَيْسٍ هَذِهِ
الْبُرْدَةُ |
|
45.225/4613. Telah menceritakan kepada kami
Ishaq bin Ibrahim Al Hanzhali dan Muhammad bin Al Mutsanna serta
Muhammad bin Basysyar. Ishaq berkata; Telah mengabarkan kepada
kami. Sedangkan yang lainnya berkata; Telah menceritakan kepada kami. Lafazh ini
milik Ibnu Al Mutsanna; Telah menceritakan kepada kami Mu'adz Ibnu
Hisyam; Telah menceritakan kepadaku Bapakku; dari Qatadah dari
Zurarah bin Aufa dari Usair bin Jabir dia berkata; "Ketika Umar
bin Khaththab didatangi oleh rombongan orang-orang Yaman, ia selalu bertanya
kepada mereka; 'Apakah Uwais bin Amir dalam rombongan kalian? ' Hingga pada
suatu hari, Khalifah Umar bin Khaththab bertemu dengan Uwais seraya bertanya;
'Apakah kamu Uwais bin Amir? ' Uwais menjawab; 'Ya. Benar saya adalah Uwais.'
Khalifah Umar bertanya lagi; 'Kamu berasal dari Murad dan kemudian dan Qaran? '
Uwais menjawab; 'Ya benar.' Selanjutnya Khalifah Umar bertanya lagi; 'Apakah
kamu pernah terserang penyakit kusta lalu sembuh kecuali tinggal sebesar mata
uang dirham pada dirimu? ' Uwais menjawab; 'Ya benar.' Khalifah Umar bertanya
lagi; 'Apakah ibumu masih ada? ' Uwais menjawab; 'Ya, ibu saya masih ada.'
Khalifah Umar bin Khaththab berkata; 'Hai Uwais, sesungguhnya aku pernah
mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: 'Uwais bin Amir akan
datang kepadamu bersama rombongan orang-orang Yaman yang berasal dari Murad
kemudian dari Qaran. Ia pernah terserang penyakit kusta lalu sembuh kecuali
tinggal sebesar uang dirham. Ibunya masih hidup dan ia selalu berbakti
kepadanya. Kalau ia bersumpah atas nama Allah maka akan dikabulkan sumpahnya
itu, maka jika kamu dapat memohon agar dia memohonkan ampunan untuk kalian,
lakukanlah! ' Oleh karena itu hai Uwais, mohonkanlah ampunan untukku! ' Lalu
Uwais pun memohonkan ampunan untuk Umar bin Khaththab. Setelah itu, Khalifah
Umar bertanya kepada Uwais; 'Hendak pergi kemana kamu hai Uwais? ' Uwais bin
Amir menjawab; 'Saya hendak pergi ke Kufah ya Amirul mukminin.' Khalifah Umar
berkata lagi; 'Apakah aku perlu membuatkan surat khusus kepada pejabat Kufah?
'Uwais bin Amir menjawab; 'Saya Iebih senang berada bersama rakyat jelata ya
Amirul mukminin.' Usair bin Jabir berkata; 'Pada tahun berikutnya, seorang
pejabat tinggi Kufah pergi melaksanakan ibadah haji ke Makkah. Selesai
melaksanakan ibadah haji, ia pun pergi mengunjungi Khalifah Umar bin Khaththab.
Lalu Khalifah pun menanyakan tentang berita Uwais kepadanya. Pejabat itu
menjawab; 'Saya membiarkan Uwais tinggal di rumah tua dan hidup dalam kondisi
yang sangat sederhana.' Umar bin Khaththab berkata; 'Sesungguhnya aku pernah
mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: 'Kelak Uwais bin Amir akan datang kepadamu bersama
rombongan orang-orang Yaman. Ia berasal dari Murad dan kemudian dari Qaran. Ia
pernah terserang penyakit kusta lalu sembuh kecuali tinggal sebesar mata uang
dirham. Kalau ia bersumpah dengan nama Allah, niscaya akan dikabulkan sumpahnya.
Jika kamu dapat meminta agar ia berkenan memohonkan ampunan untukmu, maka
laksanakanlah! ' Setelah itu, pejabat Kufah tersebut Iangsung menemui Uwais dan
berkata kepadanya; 'Wahai Uwais, mohonkanlah ampunan untukku! ' Uwais bin Amir
dengan perasaan heran menjawab; 'Bukankah engkau baru saja pulang dari
perjalanan suci, ibadah haji di Makkah? Maka seharusnya engkau yang memohonkan
ampunan untuk saya.' Pejabat tersebut tetap bersikeras dan berkata; 'Mohonkanlah
ampunan untukku hai Uwais? ' Uwais bin Amir pun menjawab; 'Engkau baru pulang
dari ibadah haji, maka engkau yang Iebih pantas mendoakan saya.' Kemudian Uwais
balik bertanya kepada pejabat itu; 'Apakah engkau telah bertemu dengan Khalifah
Umar bin Khaththab di Madinah? ' Pejabat Kufah itu menjawab; 'Ya. Aku telah
bertemu dengannya.' Akhirnya Uwais pun memohonkan ampun untuk pejabat Kufah
tersebut. Setelah itu, Uwais dikenal oleh masyarakat luas, tetapi ia sendiri
tidak berubah hidupnya dan tetap seperti semula. Usair berkata; 'Maka aku
memberikan Uwais sehelai selendang yang indah, hingga setiap kali orang yang
melihatnya pasti akan bertanya; 'Dari mana Uwais memperoleh selendang itu?
'" |
|
|
حَدَّثَنِي
أَبُو الطَّاهِرِ أَخْبَرَنَا ابْنُ وَهْبٍ أَخْبَرَنِي حَرْمَلَةُ ح و حَدَّثَنِي
هَارُونُ بْنُ سَعِيدٍ الْأَيْلِيُّ حَدَّثَنَا ابْنُ وَهْبٍ حَدَّثَنِي حَرْمَلَةُ
وَهُوَ ابْنُ عِمْرَانَ التُّجِيبِيُّ عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ شِمَاسَةَ
الْمَهْرِيِّ قَالَ سَمِعْتُ أَبَا ذَرٍّ يَقُولُا قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّكُمْ سَتَفْتَحُونَ أَرْضًا يُذْكَرُ فِيهَا
الْقِيرَاطُ فَاسْتَوْصُوا بِأَهْلِهَا خَيْرًا فَإِنَّ لَهُمْ ذِمَّةً وَرَحِمًا
فَإِذَا رَأَيْتُمْ رَجُلَيْنِ يَقْتَتِلَانِ فِي مَوْضِعِ لَبِنَةٍ فَاخْرُجْ
مِنْهَا قَالَ فَمَرَّ بِرَبِيعَةَ وَعَبْدِ الرَّحْمَنِ ابْنَيْ شُرَحْبِيلَ ابْنِ
حَسَنَةَ يَتَنَازَعَانِ فِي مَوْضِعِ لَبِنَةٍ فَخَرَجَ مِنْهَا |
|
45.226/4614. Telah menceritakan kepadaku Abu Ath
Thahir; Telah mengabarkan kepada kami Ibnu Wahb; Telah mengabarkan
kepadaku Harmalah; Demikian juga diriwayatkan dari jalur lainnya, Dan
telah menceritakan kepadaku Harun bin Sa'id Al Aili; Telah menceritakan
kepada kami Ibnu Wahb; Telah menceritakan kepadaku Harmalah yaitu
Ibnu 'Imran At Tujibi dari 'Abdur Rahman bin Syimasah Al Mahri dia
berkata; Aku mendengar Abu Dzar berkata; "Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam telah bersabda: 'Sesungguhnya kamu
sekalian (kaum Muslimin) pasti akan dapat menaklukkan negeri Mesir, yaitu suatu
wilayah yang terkadang dinamakan Al Qirath. Apabila kalian telah dapat menguasai
negeri Mesir, maka berbuat baiklah kepada para penduduknya! Karena,
bagaimanapun, mereka memiliki hak untuk dilindungi, sebagaimana kaum kafir
dzimmi ataupun karena hubungan tali saudara (atau sebagai dzimmi dan hubungan
keluarga dari jalur pernikahan). Apabila kalian melihat dua orang yang sedang
bertikai di Mesir di lokasi berbatu bata, maka keluarlah dari tempat itu! ' Abu
Dzar berkata; 'Ternyata saya melihat Abdurrahman bin Syurahbil bin Hasanah dan
saudaranya yang laki-laki, yaitu Rabi'ah sedang bertengkar di tempat batu bata,
maka saya pun keluar dan tempat itu.' |
|
|
حَدَّثَنِي
زُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ وَعُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ سَعِيدٍ قَالَا حَدَّثَنَا وَهْبُ
بْنُ جَرِيرٍ حَدَّثَنَا أَبِي سَمِعْتُ حَرْمَلَةَ الْمِصْرِيَّ يُحَدِّثُ عَنْ
عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ شِمَاسَةَ عَنْ أَبِي بَصْرَةَ عَنْ أَبِي ذَرٍّ قَالَ
قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّكُمْ سَتَفْتَحُونَ
مِصْرَ وَهِيَ أَرْضٌ يُسَمَّى فِيهَا الْقِيرَاطُ فَإِذَا فَتَحْتُمُوهَا
فَأَحْسِنُوا إِلَى أَهْلِهَا فَإِنَّ لَهُمْ ذِمَّةً وَرَحِمًا أَوْ قَالَ ذِمَّةً
وَصِهْرًا فَإِذَا رَأَيْتَ رَجُلَيْنِ يَخْتَصِمَانِ فِيهَا فِي مَوْضِعِ لَبِنَةٍ
فَاخْرُجْ مِنْهَا قَالَ فَرَأَيْتُ عَبْدَ الرَّحْمَنِ بْنَ شُرَحْبِيلَ بْنِ
حَسَنَةَ وَأَخَاهُ رَبِيعَةَ يَخْتَصِمَانِ فِي مَوْضِعِ لَبِنَةٍ فَخَرَجْتُ
مِنْهَا |
|
45.227/4615. Telah menceritakan kepadaku Zuhair
bin Harb dan 'Ubaidullah bin Sa'id keduanya berkata; Telah
menceritakan kepada kami Wahb bin Jarir; Telah menceritakan kepada kami
Bapakku; Aku mendengar Harmalah Al Mishri bercerita dari 'Abdur
Rahman bin Syimamah dari Abu Bashrah dari Abu Dzar dia
berkata; "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam telah bersabda: 'Sesungguhnya kamu sekalian (kaum Muslimin) pasti
akan dapat menaklukkan negeri Mesir, yaitu suatu wilayah yang terkadang
dinamakan Al Qirath. Apabila kalian telah dapat menguasai negeri Mesir, maka
berbuat baiklah kepada para penduduknya! Karena, bagaimanapun, mereka memiliki
hak untuk dilindungi, sebagaimana kaum kafir dzimmi ataupun karena hubungan tali
saudara (atau sebagai dzimmi dan hubungan keluarga dari jalur pernikahan).
Apabila kalian melihat dua orang yang sedang bertikai di Mesir pada lokasi batu
bata, maka keluarlah dari tempat itu! ' Abu Dzar berkata; 'Ternyata saya melihat
Abdurrahman bin Syurahbil bin Hasanah dan saudaranya yang laki-laki, yaitu
Rabi'ah sedang bertengkar di tempat batu bata, maka saya pun keluar dan tempat
itu.' |
|
|
حَدَّثَنَا
سَعِيدُ بْنُ مَنْصُورٍ حَدَّثَنَا مَهْدِيُّ بْنُ مَيْمُونٍ عَنْ أَبِي الْوَازِعِ
جَابِرِ بْنِ عَمْرٍو الرَّاسِبِيِّ سَمِعْتُ أَبَا بَرْزَةَ يَقُولُا بَعَثَ
رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ رَجُلًا إِلَى حَيٍّ مِنْ
أَحْيَاءِ الْعَرَبِ فَسَبُّوهُ وَضَرَبُوهُ فَجَاءَ إِلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَأَخْبَرَهُ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَوْ أَنَّ أَهْلَ عُمَانَ أَتَيْتَ مَا سَبُّوكَ وَلَا
ضَرَبُوكَ |
|
45.228/4616. Telah menceritakan kepada kami
Sa'id Al Manshur; Telah menceritakan kepada kami Mahdi bin Maimun
dari Abu Al Wazi' Jabir bin 'Amru Ar Rabisi; Aku mendengar Abu
Barzah berkata; "RasuIuIlah shallallahu 'alaihi wasallam menugaskan seorang
sahabat untuk berdakwah ke salah satu perkampungan Arab. Tetapi, sesampainya di
sana para penduduk kampung tersebut malah mencaci dan memukulinya. Kemudian
sahabat tersebut kembali kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam
menceritakan kejadiannya. Setelah itu, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam
bersabda: 'Seandainya yang kamu datangi itu
adalah para penduduk negeri Oman, niscaya mereka tidak akan mencaci ataupun
memukulimu.' |
|
|
حَدَّثَنَا
عُقْبَةُ بْنُ مُكْرَمٍ الْعَمِّيُّ حَدَّثَنَا يَعْقُوبُ يَعْنِي ابْنَ إِسْحَقَ
الْحَضْرَمِيَّ أَخْبَرَنَا الْأَسْوَدُ بْنُ شَيْبَانَ عَنْ أَبِي نَوْفَلٍ
رَأَيْتُ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ الزُّبَيْرِ عَلَى عَقَبَةِ الْمَدِينَةِ قَالَ
فَجَعَلَتْ قُرَيْشٌ تَمُرُّ عَلَيْهِ وَالنَّاسُ حَتَّى مَرَّ عَلَيْهِ عَبْدُ
اللَّهِ بْنُ عُمَرَ فَوَقَفَ عَلَيْهِ فَقَالَ السَّلَامُ عَلَيْكَ أَبَا خُبَيْبٍ
السَّلَامُ عَلَيْكَ أَبَا خُبَيْبٍ السَّلَامُ عَلَيْكَ أَبَا خُبَيْبٍ أَمَا
وَاللَّهِ لَقَدْ كُنْتُ أَنْهَاكَ عَنْ هَذَا أَمَا وَاللَّهِ لَقَدْ كُنْتُ
أَنْهَاكَ عَنْ هَذَا أَمَا وَاللَّهِ لَقَدْ كُنْتُ أَنْهَاكَ عَنْ هَذَا أَمَا
وَاللَّهِ إِنْ كُنْتَ مَا عَلِمْتُ صَوَّامًا قَوَّامًا وَصُولًا لِلرَّحِمِ أَمَا
وَاللَّهِ لَأُمَّةٌ أَنْتَ أَشَرُّهَا لَأُمَّةٌ خَيْرٌ ثُمَّ نَفَذَ عَبْدُ
اللَّهِ بْنُ عُمَرَ فَبَلَغَ الْحَجَّاجَ مَوْقِفُ عَبْدِ اللَّهِ وَقَوْلُهُ
فَأَرْسَلَ إِلَيْهِ فَأُنْزِلَ عَنْ جِذْعِهِ فَأُلْقِيَ فِي قُبُورِ الْيَهُودِ
ثُمَّ أَرْسَلَ إِلَى أُمِّهِ أَسْمَاءَ بِنْتِ أَبِي بَكْرٍ فَأَبَتْ أَنْ
تَأْتِيَهُ فَأَعَادَ عَلَيْهَا الرَّسُولَ لَتَأْتِيَنِّي أَوْ لَأَبْعَثَنَّ
إِلَيْكِ مَنْ يَسْحَبُكِ بِقُرُونِكِ قَالَ فَأَبَتْ وَقَالَتْ وَاللَّهِ لَا
آتِيكَ حَتَّى تَبْعَثَ إِلَيَّ مَنْ يَسْحَبُنِي بِقُرُونِي قَالَ فَقَالَ
أَرُونِي سِبْتَيَّ فَأَخَذَ نَعْلَيْهِ ثُمَّ انْطَلَقَ يَتَوَذَّفُ حَتَّى دَخَلَ
عَلَيْهَا فَقَالَ كَيْفَ رَأَيْتِنِي صَنَعْتُ بِعَدُوِّ اللَّهِ قَالَتْ
رَأَيْتُكَ أَفْسَدْتَ عَلَيْهِ دُنْيَاهُ وَأَفْسَدَ عَلَيْكَ آخِرَتَكَ بَلَغَنِي
أَنَّكَ تَقُولُ لَهُ يَا ابْنَ ذَاتِ النِّطَاقَيْنِ أَنَا وَاللَّهِ ذَاتُ
النِّطَاقَيْنِ أَمَّا أَحَدُهُمَا فَكُنْتُ أَرْفَعُ بِهِ طَعَامَ رَسُولِ اللَّهِ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَطَعَامَ أَبِي بَكْرٍ مِنْ الدَّوَابِّ
وَأَمَّا الْآخَرُ فَنِطَاقُ الْمَرْأَةِ الَّتِي لَا تَسْتَغْنِي عَنْهُ أَمَا
إِنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حَدَّثَنَا أَنَّ فِي
ثَقِيفٍ كَذَّابًا وَمُبِيرًا فَأَمَّا الْكَذَّابُ فَرَأَيْنَاهُ وَأَمَّا
الْمُبِيرُ فَلَا إِخَالُكَ إِلَّا إِيَّاهُ قَالَ فَقَامَ عَنْهَا وَلَمْ
يُرَاجِعْهَا |
|
45.229/4617. Telah menceritakan kepada kami
'Uqbah bin Mukram Al 'Ammi; Telah menceritakan kepada kami Ya'qub
yaitu Ibnu Ishaq Al Hadhrami; Telah mengabarkan kepada kami Al Aswad bin
Syaiban dari Abu Naufal dia berkata; "Saya pernah melihat Abdullah
bin Zubair disalib di suatu perbukitan antara Madinah dan Makkah. OIeh karena
itu, tidaklah mengherankan, apabila kaum Quraisy dan masyarakat muslim lainnya
melintasi tempat tersebut. Sehingga Abdullah bin Umar juga melintasi Abdullah
bin Zubair dan berdiri di dekatnya seraya berkata; 'Assalaamu 'alaika hai Abu
Khubaib! # Assalaamu 'aIaika hai Abu Khubaib! # Assalaamu 'alaika hai Abu
Khubaib! # Demi Allah, sungguh aku pernah melarangmu untuk berbuat seperti ini!
# Demi Allah, sungguh aku pernah melarangmu untuk berbuat seperti ini! # Demi
Allah, sungguh aku pernah melarangmu untuk berbuat seperti ini! ' # Abdullah bin
Zubair berkata; 'Demi Allah, sepengetahuanku kamu adalah orang yang rajin bangun
malam untuk melaksanakan shalat rajin menyambung tali silaturahim. Demi Allah,
kamu adalah ornag yang paling buruk di tengah-tengah umat yang baik.' Setelah
itu, Abdullah bin Umar pun pergi meninggalkannya. Sikap Abdullah bin Zubair dan
ucapannya itu diketahui oleh Hajjaj Ats Tsaqafi. Lalu ia pun mengirim pasukan
untuk menurunkannya dari tiang salib dan melemparkannya ke atas kuburan
orang-orang Yahudi. Setelah itu, Al Hajjaj mengirim utusan kepada ibu Abdulah
bin Zubair, yaitu Asma' binti Abu Bakar. Tetapi, Asma' tidak menghadap kepada Al
Hajjaj. Lalu sekali lagi Al Hajjaj mengirim utusannya kepada Asma' binti Abu
Bakar dengan membawa pesan khusus dari Al Hajjaj yang berbunyi; 'Kau datang
menghadap kepadaku atau aku kirim pasukan untuk menyeretmu kehadapanku! ' Namun
Asma' binti Abu Bakar tetap menolak sambil berkata; 'Demi Allah, aku tidak akan
datang menghadapmu sampaipun kamu kirim pasukan untuk menyeretku ke hadapanmu! '
Al Hajjaj berkata; 'Hai pasukan siapkan kudaku! ' Kemudian Hajjaj mengenakan
sepatunya dan berangkat dengan membawa pasukannya hingga mereka tiba di depan
rumah Asma' binti Abu Bakar. Al Hajjaj bertanya kepadanya; 'Hai ibu tua,
bagaimanakah pendapatmu tentang perbuatan yang telah aku lakukan kepada musuh
Allah (maksudnya adalah anak laki-lakinya, yaitu Abdullah bin Zubair)? ' Asma'
binti Abu Bakar pun menjawab dengan lantang; 'Menurutku, kamu telah
menghancurkan dunianya sedangkan ia telah menghancurkan akhiratmu.' 'Aku
dengar'; ujar Asma'; 'Kamu mengatakan kepadanya (maksudnya kepada Abdullah bin
Zubair, puteranya); 'Hai anak seorang wanita yang mempunyai dua ikat pinggang! '
Demi Allah, akulah wanita yang mempunyai dua ikat pinggang itu. Yang satu,
pernah aku gunakan untuk membawa makanan Rasulullah dan makanan Abu Bakar dari
kendaraannya, sedangkan yang lainnya adalah ikat pinggang yang selalu dibutuhkan
kaum wanita. Sesungguhnya RasuluIIah shallallahu 'alaihi wasallam pernah
memberitahukan kepada kami bahwasanya di
Tsaqif itu ada seorang pembohong dan seorang perusak. Pembohong tersebut telah
kami ketahui, sedang perusak itu, kami tak punya prasangka lain selain engkau.'
Abu Naufal berkata; 'Kemudian Al Hajjaj meninggalkan tempat Asma' binti Abu
Bakar tanpa mengucapkan satu kata pun kepadanya.' |
|
|
حَدَّثَنِي
مُحَمَّدُ بْنُ رَافِعٍ وَعَبْدُ بْنُ حُمَيْدٍ قَالَ عَبْدٌ أَخْبَرَنَا و قَالَ
ابْنُ رَافِعٍ حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ أَخْبَرَنَا مَعْمَرٌ عَنْ جَعْفَرٍ
الْجَزَرِيِّ عَنْ يَزِيدَ بْنِ الْأَصَمِّ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ
رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَوْ كَانَ الدِّينُ عِنْدَ
الثُّرَيَّا لَذَهَبَ بِهِ رَجُلٌ مِنْ فَارِسَ أَوْ قَالَ مِنْ أَبْنَاءِ فَارِسَ
حَتَّى يَتَنَاوَلَهُ |
|
45.230/4618. Telah menceritakan kepadaku
Muhammad bin Rafi' dan 'Abad bin Humaid keduanya berkata;
'Abad Telah mengabarkan kepada kami dan berkata Ibnu Rafi'; Telah
menceritakan kepada kami 'Abdur Razzaq; Telah mengabarkan kepada kami
Ma'mar dari Ja'far Al Jazari dari Yazid bin Al Asham dari
Abu Hurairah dia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam
bersabda: 'Seandainya agama ini berada di
tempat bintang-bintang di langit, tentu seorang laki-laki dari Persia -atau
beliau bersabda: 'dari generasi Persia, - akan menuju ketempat bintang-bintang
itu hingga ia mencapainya.' |
|
|
حَدَّثَنَا
قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ حَدَّثَنَا عَبْدُ الْعَزِيزِ يَعْنِي ابْنَ مُحَمَّدٍ
عَنْ ثَوْرٍ عَنْ أَبِي الْغَيْثِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ كُنَّا جُلُوسًا
عِنْدَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذْ نَزَلَتْ عَلَيْهِ
سُورَةُ الْجُمُعَةِ فَلَمَّا قَرَأَ { وَآخَرِينَ مِنْهُمْ لَمَّا يَلْحَقُوا
بِهِمْ } قَالَ رَجُلٌ مَنْ هَؤُلَاءِ يَا رَسُولَ اللَّهِ فَلَمْ يُرَاجِعْهُ
النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حَتَّى سَأَلَهُ مَرَّةً أَوْ
مَرَّتَيْنِ أَوْ ثَلَاثًا قَالَ وَفِينَا سَلْمَانُ الْفَارِسِيُّ قَالَ فَوَضَعَ
النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَدَهُ عَلَى سَلْمَانَ ثُمَّ قَالَ
لَوْ كَانَ الْإِيمَانُ عِنْدَ الثُّرَيَّا لَنَالَهُ رِجَالٌ مِنْ
هَؤُلَاءِ |
|
45.231/4619. Telah menceritakan kepada kami
Qutaibah bin Sa'id Telah menceritakan kepada kami 'Abdul 'Aziz
yaitu Ibnu Muhammad dari Tsaur dari Abu Al Ghaits dari Abu
Hurairah dia berkata; "Ketika kami sedang duduk di sisi Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam, tiba-tiba surat Al Jumu'ah diturunkan kepada
beliau. Pada saat Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam membacakan ayat yang
berbunyi: '…dan orang-orang lain dari mereka yang beIum berhubungan dengan
mereka' tiba-tiba ada seseorang yang bertanya; 'Ya Rasulullah, siapakah mereka
itu? ' Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam tidak menjawab hingga orang
tersebut menanyakannya sebanyak tiga kali. Kebetulan pada saat itu di tengah
kami ada Salman Al Farisi. Kemudian Rasulullah meletakkan tangannya pada Salman
seraya bersabda: 'Seandainya iman itu berada
di tempat bintang-bintang di langit, tentu orang-orang Persia pasti akan
mencapainya.' |
|
|
حَدَّثَنِي
مُحَمَّدُ بْنُ رَافِعٍ وَعَبْدُ بْنُ حُمَيْدٍ وَاللَّفْظُ لِمُحَمَّدٍ قَالَ
عَبْدٌ أَخْبَرَنَا و قَالَ ابْنُ رَافِعٍ حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ
أَخْبَرَنَا مَعْمَرٌ عَنْ الزُّهْرِيِّ عَنْ سَالِمٍ عَنْ ابْنِ عُمَرَ قَالَ
قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ تَجِدُونَ النَّاسَ
كَإِبِلٍ مِائَةٍ لَا يَجِدُ الرَّجُلُ فِيهَا رَاحِلَةً |
|
45.232/4620. Telah menceritakan kepadaku
Muhammad bin Rafi' dan 'Abad bin Humaid dan lafazh ini milik
Muhammad dia berkata; 'Abad Telah mengabarkan kepada kami dan berkata
Ibnu Rafi'; Telah menceritakan kepada kami 'Abdur Razzaq; Telah
mengabarkan kepada kami Ma'mar dari Az Zuhri dari Salim
dari Ibnu 'Umar dia berkata; RasululIah
shallallahu 'alaihi wasallam telah bersabda: 'Kalian akan mendapati manusia
bagaikan seratus unta yang tidak ada seekor pun dapat ditungganginya.' |